Apa benar Godhika Thera belum mencapai tingkat kesucian apapun? Lalu dalam sekejap batinnya berkembang sampai ke taraf Arahat?
Mungkin saja - dikatakan mungkin krn masih sekedar pemahaman konseptual dan bkn ehipassiko -
Pencapaian Arahat sendiri berbeda2 prosesnya, ada yg lambat, bertahap2 dan ada yg sekaligus memutuskan semua rantai belenggu. Tergantung kondisi dan parami dari ybs. <lagi, masih possibility>
Berarti semua buah kamma Godhika Thera 'terhapuskan' setelah memasuki Parinibbana seperti itu? Bagaimana jika di kehidupan lalu Godhika Thera pernah membunuh orang tuanya, dan vipaka-nya belum muncul? Buddha Gotama sendiri masih menerima vipaka buruk dari perbuatan-perbuatan-Nya dahulu, seperti menghina Pacceka Buddha...
mungkin saja semua buah kammanya telah terhapus dan memang itulah 1 1 nya kamma pendukung dia utk parinibbana? <lagi-lagi masih kemungkinan>
Sekedar ngasal, gmn kalo kita buat kompromi gini? Jd kita masukin konsep 'Api Penyucian' (Purgatory) dr agama tetangga ke dalam Buddhisme.. So bisa dibuat alasan biarpun telah mencapai Arahatta-phala, secara masih ada kamma yg belum berbuah, harus di-'suci'-kan dulu sampe mateng, baru stelah terbayar, baru boleh parinibbana
Kamma-Vipaka, selain hakikat seorang Samma-Sambuddha, dan hakikat Jhana plus spekulasi ttg alam semesta merupakan 4 acinteyya, hal yg tdk terpikirkan.
Mereka mencapai Arahatta Phala karena perhatian murninya menjelang kematian.
setuju banget..
sebuah perkataan, seorang Buddha pun harus menghabiskan buah karmanya.
Yup, sperti dikatakan om K-9 (baca: Canine)
itu paham Makkhali Gosaliputta, lingkaran pemurnian. Diibaratkan sebuah gulungan wol yg dilempar dan terbentang hingga habis, demikian pula si baik dan si jahat harus menjalani hingga selesai. Paham ini mengajarkan hidup ditentukan oleh kamma lampau dan tidak pentingnya sebuah usaha, krn toh satu hari Nibbana akan tercapai sendirinya.
Kesimpulan
Seperti Bro Upasaka udah bilang, smua masih spekulasi, krn masih terkungkung dlm dogma Buddhism sbg institusi agama.
jd berhenti berspekulasi, dan yg terpenting jgn melekat.
mettacittena