News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

"Ibu" dan "Ayah" yang mana?

Started by Mr. Wei, 17 December 2008, 04:48:31 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Mr. Wei

Berdasarkan pengalaman pribadi tadi pagi...

Tadi pagi, sedang pelajaran bebas, ada temen gw yg curhat ke gw... curhatnya ampe nangis2... gw ampe kagak enak ama temen yang lainnya... disangkain nangisin anak orang  :)) :)) :)

Dia dan adik2nya di jakarta untuk sekolah, kedua orang tua mereka ada di Batam, mereka ditinggal di Jakarta bersama paman mereka. Awalnya dia cerita tentang adik2 dia yang ditinggal jauh sama orang tua mereka, lalu paman mereka yang agak keras kepada mereka. Awalnya hanya cerita tentang dia dan adik2nya disini, lalu lebih lanjut lagi, dia cerita tentang kedua orang tua.

Katanya dari kecil (di Batam), orang tuanya itu pilih kasih, kedua adiknya lebih disayang, dia lebih dikerasin... hingga pada saat kelas 4 SD, dia tahu bahwa ternyata dia bukan anak kandung orang tua dia.

Nah pada saat datang ke jakarta, dia ketemu dengan orang tua kandung dia, kebetulan orang tua kandungnya tinggal di dekat rumah pamannya... pada saat ketemu, ibu kandungnya nangis, lalu dia minta dipanggil mama, tapi dia gak mau, waktu gw tanya kenapa, dia cuma bilang, "gw kagak enak ama nyokap gw yang di batam..."

Terus suatu hari ada temen nyokapnya (ibu kandung) bilang ke dia, sekarang malu buat manggil dia gapapa, tapi nanti pada saat menikah dia harus diakui sebagai ibu kandung.

Lalu gw tanya ke temen gw, dendam gak sama ibu kandungnya karena dikasih ke orang lain, dia bilang sih gak... soalnya ibu kandung dia saat ini hidupnya susah banget, cuma punya kios baju kecil di pasar, sedangkan orang tua angkat dia lebih berada, jadinya hidup dia lebih enak...

Nah masalahnya, dia bilang dia bingung, nanti pada saat dewasa, pada saat menikah, orang tua yang mana yang harus dia ajak duduk di bangku pengantin (bangku 'kebesaran' itu ^-^). Dia bilang kalau orang tua yang membesarkan dia yang diajak, mereka kan bukan orang tua kandung... tapi kalau orang tua kandung yang diajak, dia gak enak sama orang tua dia saat ini, yang uda ngebesarin dia.

Intinya... orang tua manakah yang lebih patut diakui, orang tua yang uda ngelahirin dia, atau yang uda ngebesarin dia?

ryu

Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Mr. Wei

Kalau married, kan hanya ada bangku untuk 1 pasang orang tua dari pihak cewek... tar yang dipilih yang mana?

ryu

tinggal di rembukin sih, intinya saling menghargai, tinggal siapa yang mau mengalah , itu aja, jangan terlalu dipikiirin lah, hidup ini bukan hanya pas di resepsi doang khan, itu hanyalah permulaan penderitaan lho :))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Dhamma Sukkha

sediain aja dua bangku bro, kan gak papa kan? :D :D :D
biar adil gitu...
wnyo serius lho....
May All being Happy in the Dhamma ^^ _/\_

Karena Metta merupakan kebahagiaan akan org lain yg tulus \;D/

"Vinayo ayusasanam"
sasana/ajaran Buddha akan bertahan lama karena vinaya yg terjaga... _/\_ \;D/

Mr. Wei

Quote from: ryu on 17 December 2008, 05:04:20 PM
tinggal di rembukin sih, intinya saling menghargai, tinggal siapa yang mau mengalah , itu aja, jangan terlalu dipikiirin lah, hidup ini bukan hanya pas di resepsi doang khan, itu hanyalah permulaan penderitaan lho :))

Harusnya sih gitu... cuma ego manusia... pasti sulit untuk rembukinnya...

Quote from: Citta Devi on 17 December 2008, 05:09:06 PM
sediain aja dua bangku bro, kan gak papa kan? :D :D :D
biar adil gitu...
wnyo serius lho....


Takutnya jadi aneh ;D

anggara

loh, apa susahnya nambah satu atau dua kursi lagi?

Mr. Wei


ryu

Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Dhamma Sukkha

Kan gak papa sih bro....
kasih tahu org lain aja yg sesungguhnya....
Bro... ke SB lha...
yg lain pada pergi nih bro... :'( :'( :'(
ninggalin aqnyo...
May All being Happy in the Dhamma ^^ _/\_

Karena Metta merupakan kebahagiaan akan org lain yg tulus \;D/

"Vinayo ayusasanam"
sasana/ajaran Buddha akan bertahan lama karena vinaya yg terjaga... _/\_ \;D/

Mr. Wei

Masalahnya ini bukan coba2 :)) :)) :))

Kalau kasih tahu orang yang sesungguhnya, etis gak ya? Habis gw kadang ngerasa ginian kan bukan konsumsi banyak orang, paling hanya untuk rekan2 yang cukup dekat aja...

Sekali lagi gw pake kata takut...

Takut gak etis :)) :))

hatRed

ngomong2 orang tua angkatnya dah tau blom kalo teman ente sudah menemukan orang tia kandungnya ?
i'm just a mammal with troubled soul



Dhamma Sukkha

kata mr di SB ortu angkatnyo tahu bro...
May All being Happy in the Dhamma ^^ _/\_

Karena Metta merupakan kebahagiaan akan org lain yg tulus \;D/

"Vinayo ayusasanam"
sasana/ajaran Buddha akan bertahan lama karena vinaya yg terjaga... _/\_ \;D/

Mr. Wei


F.T

#14
yang duduk di pelaminan sebaiknya orang tua kandung, karena walau gimana ibu yang mengandung 9 bulan dengan susah payah dan melahirkanlah yang pantas untuk duduk disana. Apalagi teman mr wei tdk merasa kecewa terhadap ibu kandungnya khan ?. Alasan ekonomi pun menjadi faktor dari ibu kandung temen mr wei sehingga di berikan kepada keluarga yang berada untuk di rawat dengan baik.

Dengan tdk mengurangi rasa hormat dan terima kasih kepada orang tua angkat teman mr. wei , nanti di pelaminan bisa di sampaikan kepada tamu undangan bahwa ada orang tua angkat yang membesarkan temen mr wei selama ini hingga dapat tumbuh seperti saat ini, kemudian di persilahkan tampil di panggung dan sedikit cipika cipiki. :)) yah dengan demikian Semua berbahagia di hari yang berbahagia :))

Btw, Temanmu emang kapan mau married ? cepet amat mikir ke married :)) , Yang penting sekarang dulu, Mengakui ibu kandungnya sendiri, dan ajak ngobrol2 mengenai mengapa ibu sampai memberikan temen mr wei kepada keluarga tersebut.

Semoga teman mr Wei dan Ibu kandungnya serta keluarga angkatnya berbahagia ...


Save the Children & Join With :
Kasih Dharma Peduli ~ Anak Asuh
May all Beings Be Happy


Contact Info : Kasihdharmapeduli [at] [url="//yahoo.com"]yahoo.com[/url]