Promo Buddha masuk Neraka! Do U Care?

Started by johan3000, 11 October 2008, 11:15:50 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

cunda

Quote from: ryu on 21 December 2008, 07:07:40 AM

Makanya, anda semua harus mau jadi pengikutnya biar tambah banyak yang masuk surga =))


namaste suvatthi hotu

Ini bedanya ajaran lain dengan ajaran Buddha.
Buddha mengajarkan dhamma bukan untuk mencari pengikut apalagi yang cuma ikut-ikutan, Buddha mengajarkanh dhamma bagi mereka yang memiliki sedikit debu (noda batin) guna bisa membebaskan diri dari samasara, Buddha bukan "juru selamat" yang mampu menanggung dosa semua orang, Beliau cuma menunjukkan jalan ke "keselamatan" yaitu ke pencerahan yang mengikis semua noda batin sebagaimana yang telah dialami dan dicapai Nya.

"Ye keci Buddhaŋ saraņaŋ gatāse, na te gamissanti apāyabhūmiŋ; pahāya mānusaŋ dehaŋ, devakāyaŋ paripūressanti.

Barangsiapa telah berlindung pada Buddha, mereka tidak akan menuju ke alam yang menyedihkan, setelah menanggalkan alam manusia akan memenuhi alam kelompok dewa (surga)

"Ye keci Dhammaŋ saraņaŋ gatāse, na te gamissanti apāyabhūmiŋ; pahāya mānusaŋ dehaŋ, devakāyaŋ paripūressanti.

Barangsiapa telah berlindung pada Dhamma, mereka tidak akan menuju ke alam yang menyedihkan, setelah menanggalkan alam manusia akan memenuhi alam kelompok dewa (surga)

"Ye keci Sańghaŋ saraņaŋ gatāse, na te gamissanti apāyabhūmiŋ; pahāya mānusaŋ dehaŋ, devakāyaŋ paripūressanti.

Barangsiapa telah berlindung pada Sańgha, mereka tidak akan menuju ke alam yang menyedihkan, setelah menanggalkan alam manusia akan memenuhi alam kelompok dewa (surga)

semoga bermanfaat

thuti

vathena

apa makna berlindung kepada Sangha maupun Dhamma?
salam,
trims
_/\_
Keep the torch of Dhamma alight! Let it shine brightly in your daily life. Always remember, Dhamma is not an escape. It is an art of living , living in peace and harmony with oneself and also with all others. Hence, try to live a Dhamma life.

ryu

Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

pujianto

#108
Quote from: vathena on 21 December 2008, 04:15:11 PM
apa makna berlindung kepada Sangha maupun Dhamma?
salam,
trims
_/\_

bro cunda wrote:

Namaste suvatthi hotu

Taŋ pana saraņagatānaŋ teneva saraņagamanena bhayaŋ santāsaŋ dukkhaŋ duggatiŋ parikkilesaŋ hanati hiŋsati vināsetīti saraņanti vuccatī'ti.

Yang disebut "perlindungan" (saraņa) adalah mereka yang pergi berlindung (pada Tiratana) dan dengan perlindungan ini telah menghancurkan, melenyapkan serta memusnahkan: noda batin (parikkilesa), rasa takut (bhaya), ketakutan (santāsa), penderitaan (dukkha) dan alam menyedihkan (duggati).

thuti


Semoga semua makhluk berbahagia

vathena

contoh berlindung pada tiratana itu kayak gimana?
trims
Keep the torch of Dhamma alight! Let it shine brightly in your daily life. Always remember, Dhamma is not an escape. It is an art of living , living in peace and harmony with oneself and also with all others. Hence, try to live a Dhamma life.

Namaste

yang membingungkan n meragukan dari cerita itu adalah.....bagaimana Buddha hrs percaya kepada mr Y, yg terlahir jauh hari sesudah Buddha lahir?....bila kita mo percaya terhadap seseorg, bukankah org yg mo kita percaya itu hrsnya ada dulu dong....bukan sebaliknya......heheheheeee......bener gak?.......

andry

COntoh berlindung pada TRIRATNA ialah, menjalankan SILA , melaksanakan SAMADHI, mengembangkan PANNA
Samma Vayama

ajan

Quote from: Virya on 11 October 2008, 07:33:29 PM
tanya balik ... johan  ;)

apa orang-orang yg terlahir sebelum KRTS ......
pasti masuk neraka .... walaupun selama hidup melakukan kebajikan

kacian yaaak ...... manusia yg lahir sebelum masehi  ;D




Ya jelas masuk nerakalah, lha wong gak kenal sama Yesus, gak kenal ya gak percaya, gak percaya ya masuk neraka.
Kan udah jelas ayatnya : " Akulah jalan kebenaran dan hidup, tak ada seorangpun yang datang kepada Bapa kalau tidak melalui Aku."

Jadi kita semua yang Buddhist, Eslam, Hendu dan lain2 meskipun seumur hidup banyak berbuat baik gak ada gunanya kawan, rame2 masuk neraka.  :P

Tekkss Katsuo

 _/\_

Saya baca dari awal sampai akhir, topicnya lumayan panjang,

sudah menjadi kebiasaan bagi manusia untuk membanggakan kepercayaan mereka, sekali udh fanatik, mao bicara sampai berbusa atau menjelaskan sampai berbusa busa jg kagak ada gunanya. mending diam dan tdk ikt iktan mereka yg suka menjelekkan yg lain.. hehe. jika kita ikt jelek jelekkan ataupun membalas dgn menjelekkan mereka, maka kita tdk jauh berbeda dari mereka. tp apa boleh buat kita masih dipenuhi debu dimata, bisa saja kita lalai kadang, so intinya sebagai umat Buddha kita sudah tahu mereka mengatakan hal yg tdk benar tentang Guru Buddha, kita hanya bisa memberi penjelasan dgn cara yg halus, dan jika mereka tdk mau menerima maka biarkanlah.. Jika ada kata kata yg tdk berkenan mohon maaf.  ^:)^ ^:)^ ^:)^

_/\_

Namaste

gak make sense deh tuh cerita, masak yg datang duluan disuruh percaya ma yg datang belakangan..........anak kecil jg jadi bingung klo baca cerita ini..........anak g yg masih kecil aj bisa nanya , kog aneh ya.....? katanya......hahahahahaaaaa.......aya2 wae.........

Namaste

so......I don't care............heheheheheeeeeeee...........

wiithink

hanya diagama ini aja yang ndak menjelekkan agama lain
huakakakaa