Numpang tanya

Started by Fei Lun Hai, 31 July 2007, 05:15:58 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 2 Guests are viewing this topic.

Upaseno

Quote from: Kemenyan on 22 September 2007, 12:57:19 PM
_/\_
Bhante... Buku apa yg cocok untuk Basic Meditation ?
Coba tanya ama Om Ben deh...dia pasti ada rekomendasi.

Suchamda

Quote from: sanMungkin ada yang tau, fungsi dari koan sendiri apa? Apa bukannya klo meditasi itu seharusnya memiliki kesadaran akan nafas? Apa koan dijadikan objek perenungan, memindahkan kesadaran akan nafas ke koan? Terus biasanya ada puisi2x, apakah kemajuan meditasi terlihat pada kemampuan meditator untuk memahami puisi2x tersebut? BTW saya baca buku Zen melatih kucing menangkap tikus, tapi toh nggak ngerti juga. Thx buat tanggapannya

Fungsi koan itu untuk memahami hakikat pikiran, melihat pikiran mana kala ia berhenti berpikir.

Meditasi Zen juga seperti meditasi2 yg lain, tidak ada yang istimewa. Perhatian juga bisa pada nafas.

Koan memang disalah artikan untuk direnungkan, tapi semakin direnungkan akan semakin salah. Pengalaman "Aha!" didapat kala melakukan aktivitas harian bukan dari perenungan.

Zen berasal dari kata Ch'an yg dalam bahasa pali disebut Jhana. Pelatihannya adalah meditasi spt biasa : samatha vipassana.

Ya, kemampuan meditator akan terlihat kala diungkapkan dengan puisi2 , bahkan kadang berbalasan dengan gurunya dengan puisi2 yg orang lain akan terbengong2 mendengarnya spt tidak nyambung.

Berlatihlah meditasi, sampai suatu tahap tertentu maka koan Zen itu akan terbuka sendiri secara gamblang.

"We don't use the Pali Canon as a basis for orthodoxy, we use the Pali Canon to investigate our experience." -- Ajahn Sumedho

san

Quote from: Suchamda on 24 September 2007, 01:05:36 PM
Quote from: sanMungkin ada yang tau, fungsi dari koan sendiri apa? Apa bukannya klo meditasi itu seharusnya memiliki kesadaran akan nafas? Apa koan dijadikan objek perenungan, memindahkan kesadaran akan nafas ke koan? Terus biasanya ada puisi2x, apakah kemajuan meditasi terlihat pada kemampuan meditator untuk memahami puisi2x tersebut? BTW saya baca buku Zen melatih kucing menangkap tikus, tapi toh nggak ngerti juga. Thx buat tanggapannya

Fungsi koan itu untuk memahami hakikat pikiran, melihat pikiran mana kala ia berhenti berpikir.

Meditasi Zen juga seperti meditasi2 yg lain, tidak ada yang istimewa. Perhatian juga bisa pada nafas.

Koan memang disalah artikan untuk direnungkan, tapi semakin direnungkan akan semakin salah. Pengalaman "Aha!" didapat kala melakukan aktivitas harian bukan dari perenungan.

Zen berasal dari kata Ch'an yg dalam bahasa pali disebut Jhana. Pelatihannya adalah meditasi spt biasa : samatha vipassana.

Ya, kemampuan meditator akan terlihat kala diungkapkan dengan puisi2 , bahkan kadang berbalasan dengan gurunya dengan puisi2 yg orang lain akan terbengong2 mendengarnya spt tidak nyambung.

Berlatihlah meditasi, sampai suatu tahap tertentu maka koan Zen itu akan terbuka sendiri secara gamblang.


Terima kasih atas penjelasan bung Suchamda :)
be happy ^^

ariesz.pratama

Quote from: Fei Lun Hai on 31 July 2007, 05:15:58 PM
Apakah zen sudah ada sejak jaman Sang Buddha atau zen muncul setelah Sang Buddha parinibbana?  _/\_

Ms. Fei, dua-duanya kurang tepat. Zen justru sudah ada sejak jauh sebelum jaman
Sang Buddha. Apakah pernyataan ini membuat anda bingung?

Saya mengutip kata Morpheus... (karena ini yang paling inspiratif)

Quote from: morpheus on 01 August 2007, 12:13:02 PM
Ragu pangkal cerah!  ;D

ryu

SUHUUUU, ^^ keknya cocok nich buat momod zen :))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Sumedho

sabar, sabar. time will tell :)

There is no place like 127.0.0.1

dilbert

Zen is the root of all forms of Buddhism can be seen in the following basic expressions:

    Not relying on words or letters.
    An independent transmission outside the teaching of the scriptures.
    Directly pointing to man's Mind.
    Awakening of one's (Original-) Nature, thereby actualizing one's own Buddhahood


Zen sebagai dasar dari semua bentuk buddhisme dapat dijelaskan sebagai :

    Tidak tergantung kepada Kata kata
    Transmisi bebas diluar pengajaran berdasarkan kitab   
    Menunjuk langsung ke dalam pikiran seseorang
    Membangkitkan Sifat Alamiah dan mencapai ke-buddha-an.

VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

dilbert

Quote from: Fei Lun Hai on 31 July 2007, 05:15:58 PM
Rekan2 sekalian, ada yang bisa beritahu saya apa yg dimaksud dengan zen scr mendetail? Yang saya tau zen itu merupakan salah satu sekte dr Mahayana. Apakah zen sudah ada sejak jaman Sang Buddha atau zen muncul setelah Sang Buddha parinibbana?  _/\_

Jika bicara Zen, seperti membicarakan Dharma dan dharma (Dharma dengan huruf D besar, dan dharma dengan huruf d kecil... Dharma adalah keseluruhan fenomena alam / hukum kesunyataan, dharma adalah ajaran Sang Buddha).
Dharma tetap ada dan berlaku di seluruh alam semesta baik dengan hadirnya seorang sammasambuddha atau tidak, sedangkan dharma adalah ajaran seorang sammasambuddha yang berhasil menemukan kembali hukum hukum kesunyataan dan mengajarkan kepada makhluk untuk mencapai pembebasan.

Jadi ZEN itu alaminya adalah seperti Dharma, ada seiring dengan adanya alam semesta ini, sedangkan kalau membicarakan pemegang silsilah ZEN yang diwariskan sebagai suatu ajaran, tentunya harus kembali kepada kisah pewarisan/transmisi Zen dari Buddha Sakyamuni kepada Maha Kassapa.
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Indra

Quote from: dilbert on 18 July 2008, 11:32:20 PM

Jika bicara Zen, seperti membicarakan Dharma dan dharma (Dharma dengan huruf D besar, dan dharma dengan huruf d kecil... Dharma adalah keseluruhan fenomena alam / hukum kesunyataan, dharma adalah ajaran Sang Buddha).

Gak terbalik pak? biasanya Dharma (D besar) adalah Ajaran Buddha, dan dharma (d kecil) adalah seluruh fenomena alam. _/\_

dilbert

Quote from: Indra on 18 July 2008, 11:52:33 PM
Quote from: dilbert on 18 July 2008, 11:32:20 PM

Jika bicara Zen, seperti membicarakan Dharma dan dharma (Dharma dengan huruf D besar, dan dharma dengan huruf d kecil... Dharma adalah keseluruhan fenomena alam / hukum kesunyataan, dharma adalah ajaran Sang Buddha).

Gak terbalik pak? biasanya Dharma (D besar) adalah Ajaran Buddha, dan dharma (d kecil) adalah seluruh fenomena alam. _/\_

hmm... bisa juga...  hehehe... tapi get the point nya ??
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Che Na

Quote from: dilbert on 18 July 2008, 11:55:18 PM
Quote from: Indra on 18 July 2008, 11:52:33 PM
Quote from: dilbert on 18 July 2008, 11:32:20 PM

Jika bicara Zen, seperti membicarakan Dharma dan dharma (Dharma dengan huruf D besar, dan dharma dengan huruf d kecil... Dharma adalah keseluruhan fenomena alam / hukum kesunyataan, dharma adalah ajaran Sang Buddha).

Gak terbalik pak? biasanya Dharma (D besar) adalah Ajaran Buddha, dan dharma (d kecil) adalah seluruh fenomena alam. _/\_

hmm... bisa juga...  hehehe... tapi get the point nya ??
_/\_ ikutan nimbrung IMO saya setuju dengan pendapat bro Dilbert .. Dharma (alam semesta/seluruh fenomena alam). dan dharma (Ajaran Buddha).
Kalau ga salah Sang Buddha sendiri pernah bilang apa yang beliau ajarkan itu hanya segenggam pasir dari banyaknya pasir di Sungai Gangga.
  _/\_ mohon koreksi jika salah ..
Ketika Melihat Dengan Hati , Mendengar Dengan Mata ..

wen78

mo ikutan kasi pendapat ttg Zen.

Zen? Zen adalah.... May the "force" be with you ;D
segala post saya yg tidak berdasarkan sumber yg otentik yaitu Tripitaka, adalah post yg tidak sah yg dapat mengakibatkan kesalahanpahaman dalam memahami Buddhism. dengan demikian, mohon abaikan semua statement saya di forum ini, karena saya tidak menyertakan sumber yg otentik yaitu Tripitaka.