Mohon pendapat..

Started by akiong75, 15 October 2012, 09:43:46 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Mokau Kaucu

Quote from: dhammadinna on 15 October 2012, 01:19:33 PM
Kalo takut si kasir dipecat/diomelin, ada option lain: antri di kasir yang sama, lalu bilangin ke dia tentang kesalahan yang dia lakukan kemarin, lalu suruh dia input ke komputer, lalu kita bayar. Beres kan??

Jadi supermarket ga rugi, si kasir ga diomelin/dipecat, si kasir pun belajar dari kesalahannya (kelak tidak melakukan kesalahan yang sama).

Lebih baik jangan. karena setiap malam menjelang tutup, stok opname, mencocokkan kas dengan barang yang terjual. Kalau dia input tanpa barang, malah bisa dicurigai ada kerja sama antara pembeli dan kasir, dan kasir mendapat bagian.
~Life is suffering, why should we make it more?~

Alucard Lloyd

Menurut saya dikembalikan saja kepada pihak supermarket yang bertanggung jawab misalnya manajer nya. Untuk masalah kasir itu di pecat atau tidak kita minta kebijakan dari manajer itu untuk tidak sampai memecatnya tapi cukup ditergur saja sehingga dilain waktu tidak terulang kembali.

Karena niat Anda mau mengembalikan ya cukup Anda kembalikan tidak perlu ketakutan Anda menjadi alasan Anda untuk menunda niat baik Anda.

Cuma disini cara nya saja yang harus di pikirkan dengan baik.
Agama ku tidak bernama
Karena guru ku telah parinibbana
Yang tertinggal hanyalah dahmma
Agar aku dapat mencapai nibbana

dhammadinna

Quote from: Mokau Kaucu on 15 October 2012, 02:54:30 PM
Lebih baik jangan. karena setiap malam menjelang tutup, stok opname, mencocokkan kas dengan barang yang terjual. Kalau dia input tanpa barang, malah bisa dicurigai ada kerja sama antara pembeli dan kasir, dan kasir mendapat bagian.

Bukannya kalo tutup toko, yang dibandingkan itu kas vs jumlah penjualan (di komputer)? jadi ga ada hubungannya dengan fisik barang.

Logikanya, ga mungkin ribuan barang distock-opname (SO) tiap hari... biasanya SO itu periodik sih..

sanjiva

Quote from: Mokau Kaucu on 15 October 2012, 02:51:01 PM
Kebetulan anak saya yg biasa supply ke supermarket sdg dirumah jadi saya tanya ke dia.

Menurut dia, kalau supermarket itu menjual barang dengan kemasan eceran dan kemasan jumlah banyak/banded, maka seharusnya ada barcode khusus untuk yang banded.  Jika waktu yg banded di scan lalu yang keluar adalah harga kemasan eceran, maka kesalahan bukan pada kasir. Mungkin pada store manager dan petugas yang membereskan rak barang.

Sebaliknya , kalau SM tsb hanya menjual eceran, maka kesalahan ada pada kasir + store manager .  Kasir karena tidak memperhatikan jumlah barang, dan store manager karena membiarkan kemasan banded yang seharusnya dibuka , tetap dibiarkan banded.

      Saya tanyakan juga, bagaimana kalau barang nya dikembalikan atau uang nya dibayarkan pada manager.?
Katanya lebih baik jangan, karena:
1.  perusahaan akan menyalahkan kasir krn tidak mencocokkan jumlah unit barang yg dibeli dengan yg ada pada struk, jadi 90% kemungkinan kasir dipecat; walaupun diam diam akan memperbaiki sistemnya.
2.  di SM yg besar ada pos biaya untuk toleransi untuk barang hilang, salah hitung, rusak dll.  Jadi kalau jumlahnya segitu, tidak akan terlihat dari keseluruhan omzet SM.
3.  di struk kasir, ada tulisan : "Keluhan/komplain tidak bisa diterima setelah meninggalkan kasir."  Komplain kelebihan maupun kekurangan barang, tidak diterima oleh SM. Niat baik malah dianggap mau menjatuhkan nama baik perusahaan.

Kesimpulannya
Yg penting, kelebihan barangnya untuk orang yg tidak mampu bukan dipakai sendiri. 
Pembeli tidak berniat mencuri, kasir tidak berniat curang kepada perusahaan,  anggap saja ada Catu Maharajjika mau ikutan berdana, siapa tahu yg tinggal di panti jompo adalah ex putra atau putrinya dikehidupan sebelumnya.

;D
   
TOP.  :jempol:
«   Ignorance is bliss, but the truth will set you free   »

M14ka


sanjiva

Quote from: M14ka on 15 October 2012, 04:27:37 PM
Top nya ga huruf besar n merah?  :P

Jangan menyama2kan ah. Ga ada yg mau disama2kan  :P :)) :))

Entar dikira double post.  :whistle:
«   Ignorance is bliss, but the truth will set you free   »

Mokau Kaucu

Quote from: dhammadinna on 15 October 2012, 03:35:12 PM
Bukannya kalo tutup toko, yang dibandingkan itu kas vs jumlah penjualan (di komputer)? jadi ga ada hubungannya dengan fisik barang.

Logikanya, ga mungkin ribuan barang distock-opname (SO) tiap hari... biasanya SO itu periodik sih..

Ya betul, 100 utk anda.  yg di cocokkan, total transaksi per kasir dengan uang yg disetor. Dan komputer langsung memberitahukan jumlah barang apa saja yang terjual, utk re-order.
~Life is suffering, why should we make it more?~

Mokau Kaucu

Kalau mengapa saya sampai berpendapat seperti itu.

Karena istri saya yang paling sering belanja yang tidak dihitung oleh supermarket, juga mendapatkan uang kembali yang berlebih dari seharusnya; terutama menjelang Kathina, atau kalau ada rencana mengundang Bhikkhu santap di rumah; atau sedang punya keinginan berdana.


Believe it or not, it's up to you.

~Life is suffering, why should we make it more?~

akiong75

Quote from: Mokau Kaucu on 15 October 2012, 10:31:09 PM
Kalau mengapa saya sampai berpendapat seperti itu.

Karena istri saya yang paling sering belanja yang tidak dihitung oleh supermarket, juga mendapatkan uang kembali yang berlebih dari seharusnya; terutama menjelang Kathina, atau kalau ada rencana mengundang Bhikkhu santap di rumah; atau sedang punya keinginan berdana.


Believe it or not, it's up to you.



Apakah tidak termasuk merugikan pihak lain dalam hal ini adalah toko/SM tsb?

_/\_
Semoga Semua Makhluk Berbahagia
Bebas dari Derita Fisik dan Batin

Mokau Kaucu

#39
Quote from: akiong75 on 16 October 2012, 10:06:25 AM
Apakah tidak termasuk merugikan pihak lain dalam hal ini adalah toko/SM tsb?

_/\_

Merugikan pihak lain kalau ada keinginan untuk mendapatkan lebih dari seharusnya, kalau diberi lebih walaupun tidak disengaja?
Tindakan yang didahului kehendak buruk yang menghasilkan karma buruk..

Apakah SM rugi? yang jelas mereka mengalokasikan dana untuk hal spt susut, rusak, salah hitung dan kecurian (pilferage), jadi kalau rugi sih tidak, tapi berkurang nya keuntungan , ya .
Kalau tidak diperbaiki sistem nya, ya bisa makin berkurang keuntungannya.

Kalau kita kembalikan, dan kita sdh tahu peraturan di SM tsb sangat keras sehingga kasir bisa dimarahi bahkan di PHK, malah menyebabkan seseorang menderita.




~Life is suffering, why should we make it more?~

sanjiva

Quote from: Mokau Kaucu on 16 October 2012, 03:35:11 PM
Kalau kita kembalikan, dan kita sdh tahu peraturan di SM tsb sangat keras sehingga kasir bisa dimarahi bahkan di PHK, malah menyebabkan seseorang menderita.

Masih mending kalau dikasih Kaucu 3 bulan gaji :hammer: ;D
«   Ignorance is bliss, but the truth will set you free   »

Mokau Kaucu

Quote from: sanjiva on 16 October 2012, 09:31:07 PM
Masih mending kalau dikasih Kaucu 3 bulan gaji :hammer: ;D

100 point utk anda yang telah mengingat dengan baik ajaran Kaucu.  ;D
Tunggu kenaikan pangkatnya ya, Kaucu belum buka divisi baru, harap sabar menanti.  :)) :)) :))
~Life is suffering, why should we make it more?~

sanjiva

Quote from: Mokau Kaucu on 16 October 2012, 09:39:27 PM
100 point utk anda yang telah mengingat dengan baik ajaran Kaucu.  ;D
Tunggu kenaikan pangkatnya ya, Kaucu belum buka divisi baru, harap sabar menanti.  :)) :)) :))

Tenang tinggal 200-an lagi, pasti udah banyak yg menanti pencapaian Kaucu.  :)) :))
«   Ignorance is bliss, but the truth will set you free   »

Mokau Kaucu

Quote from: sanjiva on 16 October 2012, 09:43:27 PM
Tenang tinggal 200-an lagi, pasti udah banyak yg menanti pencapaian Kaucu.  :)) :))

Maksudnya tingkat pencapaian Kaucu? Kian kun tay lo ie sin kang  masih di level 7. 
Bentar lagi level 9, baru bisa memberikan berkah kepada umat yang sudah menunggu dengan khidmat.
:)) :)) :))

~Life is suffering, why should we make it more?~

sanjiva

Quote from: Mokau Kaucu on 16 October 2012, 09:49:09 PM
Maksudnya tingkat pencapaian Kaucu? Kian kun tay lo ie sin kang  masih di level 7. 
Bentar lagi level 9, baru bisa memberikan berkah kepada umat yang sudah menunggu dengan khidmat.
:)) :)) :))

Kioe Yang Tjin Keng nya Kaucu apakah sudah ditamatkan, tanpa itu tapi nekad belajar Kian Koen Tay Lo Ie bisa2 nasib Kaucu seperti ketua Yo Po Thian  ;D  :))
«   Ignorance is bliss, but the truth will set you free   »