mudita dewi yg angkuh dan perkasa ...ops kok ada dewinya yah ...wkwkwkwkwk

Started by yaohenry, 01 August 2011, 11:12:11 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

yaohenry

gimana tuh bila bencong bekas bhiku yg di tolak sangha ngamuk di fb nyerang sangha agung ,..?...

wang ai lie

apa bener mudita itu bukan cewe bro, ada fotonya gak , sekalian riwayatnya , biar kita jadi tau dan gak asal comment :-?
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma


Indra


wang ai lie

Quote from: Indra on 01 August 2011, 11:26:28 PM
[at] mod, keknya kafe jongkok deh

wah salah tempat ya bro,, maap saya yg kasih tau ke diskusi umum  ;D

[at] glomod maap minta di kirim ke cafejongkok
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

adi lim

Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

johan3000

Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Jayadharo Anton

"Kesehatan adalah keuntungan yang paling besar,kepuasan adalah kekayaan yang paling berharga,kepercayaan adalah saudara paling baik,nibbana adalah kebahagiaan tertinggi" [DHAMMAPADA:204]

K.K.

 [at]  yaohenry

Apa pembahasan ini ada dasarnya, atau hanya dengar-dengar saja?

Wijayananda

Quote from: Kainyn_Kutho on 02 August 2011, 10:18:11 AM
[at]  yaohenry

Apa pembahasan ini ada dasarnya, atau hanya dengar-dengar saja?
Di berbagai grup fb,mudita sering posting yg 'berbau' kayak gitu...

K.K.

Quote from: Wijayananda on 02 August 2011, 11:28:11 AM
Di berbagai grup fb,mudita sering posting yg 'berbau' kayak gitu...
Bisa bantu referensi atau kutipan sedikit? Harap maklum, berhubung TS-nya ini buat thread super miskin informasi, jadi tidak tahu apa yang mau dibahas.

Wijayananda

Quote from: Kainyn_Kutho on 02 August 2011, 11:33:42 AM
Bisa bantu referensi atau kutipan sedikit? Harap maklum, berhubung TS-nya ini buat thread super miskin informasi, jadi tidak tahu apa yang mau dibahas.
Ol nya pake hp om,kalau mau copas,hasil copasannya susah dibaca,ntar cari linknya..

Wijayananda

Aku menangis ketika mendengarkan para Bhikkhu2 yg notabene adalah Sangha Siswa Buddha diperlakukan tidak manusiawi,mereka diperlakukan demikian bukan karena Bhikkhu palsu,bukan karena mereka melanggar vinaya,tetapi karena mereka tidak mau masuk organisasi yg dibuat oleh Putujhana Sangha bukan oleh Ariya Sangha,Ariya Sangha
sudah dibentuk oleh Sang Buddha sejak Sang Buddha masih hidup dan berlanjut sampai sekarang,bagi siapa saja yg sudah diupasampada secara syah disaksikan oleh minimal lima Bhikkhu senior di SIMA maka dia otomatis sudah menjadi pengikut Ariya Sangha yang dibentuk oleh Sang Buddha.

     Inilah kisah-kisah yang kudengar dari sumber-sumber yang dapat dipertanggungjawabkan,
1.Ada seorang Bhikkhu yang dikurung di kamar pada hari Kathina,ketika Bhikkhu organisasi dan Bhikkhu non organisasi diundang bersama-sama,disebabkan Bhikkhu organisasi yg datang satu kelompok lebih banyak orang
mereka mengancam pengurus,kalau Bhikkhu non organisasi tersebut diikutsertakan mereka pulang,akhirnya
pengurus dgn perasaan berat terpaksa meminta Bhikkhu tersebut tidak keluar dari kamar selama acara Kathina dimulai,
2.Kisah kedua adalah Bhikkhu yg sejak kecil sampai dewasa aktif di vihara di kampungnya,ketika dia sudah menjadi Bhikkhu pulang ke kampungnya dia tidak diijinkan menginap di vihara dimana dia dibesarkan,
3.Kisah ketiga adalah seorang Bhikkhu Theravada yg diusir dari vihara karena umat memberikannya makanan yg
mengandung daging,padahal Bhikkhu tersebut tidak meminta,
4.Kisah keempat Bhikkhu yang diusir dgn cara yg kurang ajar yaitu kamar Kutinya ditaruh barang2 gudang,sehingga
Bhikkhu tersebut tidak bisa tinggal lagi di Kuti tersebut,

inilah kisah2 peri Guruku Siswa Sang Buddha yg diperlakukan tidak manusiawi oleh organisasi agama Buddha sendiri,bila batin kita masih ada Buddha maka setiap orang akan menangis mendengarkan perlakuan2 tidak
manusiawi ini.

Dari mudita dewi note.

Wijayananda

Munculnya Bhikkhu-bhikkhu non organisasi di Indonesia merupakan sebuah fenomena menarik,puncak gunung es akan adanya manajemen yang tidak berlaku sebagaimana mestinya dalam organisasi Sangha sehingga banyak Bhikkhu-Bhikkhu mulai hidup sendiri tanpa berada dibawah bendera organisasi,itu jelas tamparan keras bagi organisasi Sangha. Kalau di tahun-tahun sembilan puluhan kita belum melihat fenomena ini,tetapi di tahun dua ribuan ini mulai muncul Bhikkhu-Bhikkhu Non Organisasi.

Bagi organisasi Sangha maupun organisasi underbouw dibawahnya jangan lagi membuat taktik-taktik pencitraan
jelek Bhikhu-Bhikkhu Non Organisasi ini,masyarakat sudah semakin pintar menilai,kalau memang benar-benar mereka yg Non Organisasi adalah Bhikhu-Bhikkhu jelek dalam perjalanannya mereka akan mati sendiri karena tidak didukung oleh umat,sebaliknya yang Mudita lihat justru Bhikkhu-Bhikkhu yang berani hidup tanpa berada dibawah bendera organisasi adalah Bhikkhu-Bhikkhu yang berkualitas. Mereka berani hidup tanpa dukungan organisasi bahkan mereka telah memberikan sumbangsihnya yang tidak sedikit untuk umat Buddha.

Dapat disebutkan disini Bhikkhu Vijayaputta dgn mendirikan Yayasan Vijaya Kasihnya yg sudah berada di Lampung dan di Jakarta,berikutnya akan berada di Medan dgn pelatihan-pelatihan meditasinya,Bhante Gunasiri dgn Yayasan Satipathananya telah memberikan sumbangsih untuk latihan-latihan Meditasi dan sering mendatangkan para Sayadaw-Sayadaw ahli Meditasi ke Indonesia, Bhante Pannananda dgn yayasan BMCnya di Medan telah memberikan sumbangsih  pelatihan-pelatihan meditasi, Bhante Khemanando dgn yayasan Pendidikannya di Medan, Bhante Aggadippo dgn pendirian sekolah Buddhisnya, Bhante Piyasilo dgn pondok Meditasinya,dan banyak  lagi yang tak dapat Mudita sebutkan satu persatu.Bhikkhu-Bhikkhu Non organisasi merupakan sebuah fakta nyata dan sumbangsihnya untuk umat Buddha juga sudah nyata,bukan saatnya lagi berpolitik ingin melakukan pencitraan jelek,buka mata lebar-lebar kita songsong
kehidupan beragama Buddha yang lebih baik ke depan.

Dari mudita dewi note.

Wijayananda

Pembodohan berikutnya yang dilancarkan oleh orang-orang fanatik organisasi dan sekte adalah bahwa Bhikkhu Non Organisasi tidak mempunyai Sangha,benarkah? Ketahuilah saudara-saudara sekalian, jangan mau terus-terusan
dibodoh-bodohi akan hal demikian. Apakah yang dimaksud dgn Sangha itu harus benar-benar dimengerti. Sangha
adalah persaudaraan Bhikkhu bukan organisasi Bhikkhu,sekali lagi Seorang yang diupasampada secara syah harus disaksikan oleh minimal lima senior dan seorang Upajaya (Guru pembimbing), jadi awal seorang syah menjadi Bhikkhu dia sudah masuk dalam persamuan Sangha,Sangha pertamanya adalah minimal lima orang senior saksi dan guru upajayanya,Sangha berikutnya yang merupakan keluarga besarnya adalah dari garis keturunan gurunya,mungkin
saudara2 perguruannya, paman2 gurunya, saudara 2 kakek gurunya dan silsilahnya.

             Bagaimana kalau seorang Bhikkhu mengembara jauh dari saudara2 perguruannya atau guru pembimbingnya? Dalam hal ini dia dapat memohon seorang Guru pembimbing di daerah tempat pengembaraannya atau dia mencari Bhikkhu-Bhikkhu yang lain untuk menjadi sahabat dan saudara Sanghanya di negeri rantau.              Jadi perlu Mudita tegaskan kembali,seorang Bhikkhu tidak perlu berorganisasi baru disebut memiliki Sangha,tetapi begitu seorang Bhikkhu diupasampada dia otomatis sudah memiliki Sangha,dan berada dalam persamuan sebuah Sangha yg cukup besar,karena disana ada senior2 sebagai saksi beliau diupasampada,ada saudara seperguruan,ada paman guru,ada kakek guru dan ada silsilah kebhikkhuan mereka,jadi saudara-saudaraku umat Buddha,jangan mau
dikadali oleh orang2 pengikut fanatik organisasi yang menyatakan bahwa Bhikkhu Non Organisasi tidak mempunyai
Sangha,inilah kebodohan yg dipraktekkan untuk menutupi sebuah kebenaran.

Dari mudita dewi note.