M14ka's Corner ^__^

Started by M14ka, 28 May 2011, 11:54:34 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

M14ka itu.....

Cute
Ramah
Kreatif
Misterius
Unik
Aneh
cute-cute-cute-cute-cutE

pannadevi

klonengan ya?

(***udah saya duga...)

wang ai lie

Quote from: Gahnia filum on 17 June 2011, 09:48:45 PM
avatalna cici apic lc isa oyang  :)
ajalin cl buatna dong/situsna  [-o<

sorry bro, kalau bisa pake tulisan yang jelas ya, biar enak bacanya  _/\_
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

M14ka

Captures of some sweet friends ;D

[spoiler=Warning big size ^^]





[/spoiler]

Nevada


Smurfette

Quote from: M14ka on 21 June 2011, 11:14:02 AM
Captures of some sweet friends ;D

[spoiler=Warning big size ^^]





[/spoiler]


bikin yang tulisannya bik inah dong...

M14ka

#185
Suatu hari pulang bareng teman kantorku, di perjalanan dia bertanya satu pertanyaan yang cukup menarik. Kita biasa berbicara dalam berbahasa mandarin campur indonesia (karena mandarinku tidak sebagus dia n terbiasa pake logat campuran).

"Menurutmu Shang di mengirim kita ke dunia tujuannya apa ya?" (Dia juga seorang Buddhist yang tidak makan daging sapi.)

"Shang di? Maksudmu Tuhan ya?"

"ia bisa disebut begitu lah"

"Bukannya di Buddhisme tidak ada yang namanya Tuhan??"

"Emmm...anggap aja ada lah"

"Ohh ok deh, emmm...mungkin untuk berbuat baik"

"Hmmmm....." (sambil ngangguk-ngangguk)

"Kalo menurutmu Shang di mengirimmu ke dunia untuk apa?

"Menurutku?"

"Iya menurutmu"

"Emmm...menurutku untuk bahagia"

"Maksudnya?"

"Ia...jadi dengan kita bahagia kita selalu tersenyum... Dan dengan selalu tersenyum, maka orang di sekitar kita juga akan bahagia, percaya gak?"

"Wow.... ia sihh, tapi emang bisa selalu bahagia? hidup kan penuh penderitaan..."

"Kenapa tidak bisa?"

"Seperti gambar apel yang sedang sedih tapi pake topeng senyum itu yah?"

"Em... Contoh penderitaan itu misalnya apa?

"Misalnya berpisah dengan yang dicintai"

"Ah ya...Berpisah dengan yang dicintai biasanya memang paling menyedihkan, tapi kita bisa memanipulasi perasaan sedih itu"

"Gimana caranya...?"

"Caranya....... Anggap aja Ia masih ada di dunia ini, hanya sedang pergi ke tempat yang sangat jauhhhh sekali.... Dengan begitu perasaan sedih itu akan berkurang"

(Berpikir.....masuk akal juga, tapi mungkinkah dapat kulakukan?")

Tiba2 mobil udah berhenti, ternyata udah sampai di tempatku....

"Dao le. Bye2 xiao xin.

"Ok xie2.... Bye2...ming tian jian...^^

"Ming tian jian ^^"

..............Sebuah percakapan yang singkat namun inspiratif. :)

♪ Open up ur ♥ and let the sunshine in....♫

Indra

Quote from: M14ka on 21 June 2011, 01:28:30 PM
Suatu hari pulang bareng teman kantorku, di perjalanan dia bertanya satu pertanyaan yang cukup menarik. Kita biasa berbicara dalam berbahasa mandarin campur indonesia (karena mandarinku tidak sebagus dia n terbiasa pake logat campuran).

"Menurutmu Shang di mengirim kita ke dunia tujuannya apa ya?" (Dia juga seorang Buddhist yang tidak makan daging sapi.)

"Shang di? Maksudmu Tuhan ya?"

"ia bisa disebut begitu lah"

"Bukannya di Buddhisme tidak ada yang namanya Tuhan??"

"Emmm...anggap aja ada lah"

"Ohh ok deh, emmm...mungkin untuk berbuat baik"

"Hmmmm....." (sambil ngangguk-ngangguk)

"Menurutmu Shang di mengirimmu ke dunia untuk apa?

"Menurutku?"

"Iya menurutmu"

"Emmm...menurutku untuk bahagia"

"Maksudnya?"

"Ia...jadi dengan kita bahagia kita selalu tersenyum... Dan dengan selalu tersenyum, maka orang di sekitar kita juga akan bahagia, percaya gak?"

"Wow.... ia sihh, tapi emang bisa selalu bahagia? hidup kan penuh penderitaan..."

"Kenapa tidak bisa?"

"Seperti gambar apel yang sedang sedih tapi pake topeng senyum itu yah?"

"Em... Contoh penderitaan itu misalnya apa?

"Misalnya berpisah dengan yang dicintai"

"Ah ya...Berpisah dengan yang dicintai biasanya memang paling menyedihkan, tapi kita bisa memanipulasi perasaan sedih itu"

"Gimana caranya...?"

"Caranya....... Anggap aja Ia masih ada di dunia ini, hanya sedang pergi ke tempat yang sangat jauhhhh sekali.... Dengan begitu perasaan sedih itu akan berkurang"

(Berpikir.....masuk akal juga, tapi mungkinkah dapat kulakukan?")

Tiba2 mobil udah berhenti, ternyata udah sampai di tempatku....

"Dao le. Bye2 xiao xin.

"Ok xie2.... Bye2...ming tian jian...^^

"Ming tian jian ^^"

..............Sebuah percakapan yang singkat namun inspiratif. :)

♪ Open up ur ♥ and let the sunshine in....♫

menurutku itu bukan bahasa mandarin, dan juga bukan mandarin campur indonesia

Indra

karena ada juga mandarinnya di bagian akhir, jadi itu lebih tepat disebut bahasa indonesia campur mandarin

M14ka

Quote from: Indra on 21 June 2011, 01:37:03 PM
karena ada juga mandarinnya di bagian akhir, jadi itu lebih tepat disebut bahasa indonesia campur mandarin

=))

Tu aslinya ngom mandarin cuma kuterjemahin  :))  :P

Nevada

Quote from: M14ka on 21 June 2011, 01:28:30 PM
Suatu hari pulang bareng teman kantorku, di perjalanan dia bertanya satu pertanyaan yang cukup menarik. Kita biasa berbicara dalam berbahasa mandarin campur indonesia (karena mandarinku tidak sebagus dia n terbiasa pake logat campuran).

"Menurutmu Shang di mengirim kita ke dunia tujuannya apa ya?" (Dia juga seorang Buddhist yang tidak makan daging sapi.)

"Shang di? Maksudmu Tuhan ya?"

"ia bisa disebut begitu lah"

"Bukannya di Buddhisme tidak ada yang namanya Tuhan??"

"Emmm...anggap aja ada lah"

"Ohh ok deh, emmm...mungkin untuk berbuat baik"

"Hmmmm....." (sambil ngangguk-ngangguk)

"Kalo menurutmu Shang di mengirimmu ke dunia untuk apa?

"Menurutku?"

"Iya menurutmu"

"Emmm...menurutku untuk bahagia"

"Maksudnya?"

"Ia...jadi dengan kita bahagia kita selalu tersenyum... Dan dengan selalu tersenyum, maka orang di sekitar kita juga akan bahagia, percaya gak?"

"Wow.... ia sihh, tapi emang bisa selalu bahagia? hidup kan penuh penderitaan..."

"Kenapa tidak bisa?"

"Seperti gambar apel yang sedang sedih tapi pake topeng senyum itu yah?"

"Em... Contoh penderitaan itu misalnya apa?

"Misalnya berpisah dengan yang dicintai"

"Ah ya...Berpisah dengan yang dicintai biasanya memang paling menyedihkan, tapi kita bisa memanipulasi perasaan sedih itu"

"Gimana caranya...?"

"Caranya....... Anggap aja Ia masih ada di dunia ini, hanya sedang pergi ke tempat yang sangat jauhhhh sekali.... Dengan begitu perasaan sedih itu akan berkurang"

(Berpikir.....masuk akal juga, tapi mungkinkah dapat kulakukan?")

Tiba2 mobil udah berhenti, ternyata udah sampai di tempatku....

"Dao le. Bye2 xiao xin.

"Ok xie2.... Bye2...ming tian jian...^^

"Ming tian jian ^^"

..............Sebuah percakapan yang singkat namun inspiratif. :)

♪ Open up ur ♥ and let the sunshine in....♫

Kalau menurut saya, itu bukan memanipulasi perasaan yang baik. Itu hanya "membodohi perasaan". ;D

M14ka

Quote from: upasaka on 21 June 2011, 01:46:05 PM
Kalau menurut saya, itu bukan memanipulasi perasaan yang baik. Itu hanya "membodohi perasaan". ;D

Bagaimana cara memanipulasi perasaan yang baik kk upa?

Nevada

Quote from: M14ka on 21 June 2011, 01:47:28 PM
Bagaimana cara memanipulasi perasaan yang baik kk upa?

Dengan mengganti emosi dasar ke bentuk emosi dasar yang lain. Bukan dengan cara "berfantasi hal-hal indah yang palsu untuk menutupi realita adanya hal yang menyedihkan".

johan3000

Quote from: M14ka on 21 June 2011, 01:28:30 PM
Suatu hari pulang bareng teman kantorku, di perjalanan dia bertanya satu pertanyaan yang cukup menarik. Kita biasa berbicara dalam berbahasa mandarin campur indonesia (karena mandarinku tidak sebagus dia n terbiasa pake logat campuran).

"Menurutmu Shang di mengirim kita ke dunia tujuannya apa ya?" (Dia juga seorang Buddhist yang tidak makan daging sapi.)

"Shang di? Maksudmu Tuhan ya?"

"ia bisa disebut begitu lah"

"Bukannya di Buddhisme tidak ada yang namanya Tuhan??"

"Emmm...anggap aja ada lah"

"Ohh ok deh, emmm...mungkin untuk berbuat baik"

"Hmmmm....." (sambil ngangguk-ngangguk)

"Kalo menurutmu Shang di mengirimmu ke dunia untuk apa?

"Menurutku?"

"Iya menurutmu"

"Emmm...menurutku untuk bahagia"

"Maksudnya?"

"Ia...jadi dengan kita bahagia kita selalu tersenyum... Dan dengan selalu tersenyum, maka orang di sekitar kita juga akan bahagia, percaya gak?"

"Wow.... ia sihh, tapi emang bisa selalu bahagia? hidup kan penuh penderitaan..."

"Kenapa tidak bisa?"

"Seperti gambar apel yang sedang sedih tapi pake topeng senyum itu yah?"

"Em... Contoh penderitaan itu misalnya apa?

"Misalnya berpisah dengan yang dicintai"

"Ah ya...Berpisah dengan yang dicintai biasanya memang paling menyedihkan, tapi kita bisa memanipulasi perasaan sedih itu"

"Gimana caranya...?"

"Caranya....... Anggap aja Ia masih ada di dunia ini, hanya sedang pergi ke tempat yang sangat jauhhhh sekali.... Dengan begitu perasaan sedih itu akan berkurang"

(Berpikir.....masuk akal juga, tapi mungkinkah dapat kulakukan?")

Tiba2 mobil udah berhenti, ternyata udah sampai di tempatku....

"Dao le. Bye2 xiao xin.

"Ok xie2.... Bye2...ming tian jian...^^

"Ming tian jian ^^"

..............Sebuah percakapan yang singkat namun inspiratif. :)

♪ Open up ur ♥ and let the sunshine in....♫

inspiratif ? maksudnya ini cowok yg ngantar tanpa dipungut biaya ?.....
nah kalau XanTi kirim kita ke bumi,.. itu pakai transportasi jenis apa ? apa bisa melewatin hampa udara ?
lebih baik bicara transportasi XanTi dehhhh.... jakarta kan macet2nya koq dia berpangku tangan  :'( :'( :'(
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

M14ka

Quote from: johan3000 on 21 June 2011, 05:39:07 PM
inspiratif ? maksudnya ini cowok yg ngantar tanpa dipungut biaya ?.....
nah kalau XanTi kirim kita ke bumi,.. itu pakai transportasi jenis apa ? apa bisa melewatin hampa udara ?
lebih baik bicara transportasi XanTi dehhhh.... jakarta kan macet2nya koq dia berpangku tangan  :'( :'( :'(

wkwkwkw.... cewe kok.....Dasarr.... :))

The Ronald

Quote from: M14ka on 21 June 2011, 01:28:30 PM
Suatu hari pulang bareng teman kantorku, di perjalanan dia bertanya satu pertanyaan yang cukup menarik. Kita biasa berbicara dalam berbahasa mandarin campur indonesia (karena mandarinku tidak sebagus dia n terbiasa pake logat campuran).

"Menurutmu Shang di mengirim kita ke dunia tujuannya apa ya?" (Dia juga seorang Buddhist yang tidak makan daging sapi.)

"Shang di? Maksudmu Tuhan ya?"

"ia bisa disebut begitu lah"

"Bukannya di Buddhisme tidak ada yang namanya Tuhan??"

"Emmm...anggap aja ada lah"

"Ohh ok deh, emmm...mungkin untuk berbuat baik"

"Hmmmm....." (sambil ngangguk-ngangguk)

"Kalo menurutmu Shang di mengirimmu ke dunia untuk apa?

"Menurutku?"

"Iya menurutmu"

"Emmm...menurutku untuk bahagia"

"Maksudnya?"

"Ia...jadi dengan kita bahagia kita selalu tersenyum... Dan dengan selalu tersenyum, maka orang di sekitar kita juga akan bahagia, percaya gak?"

"Wow.... ia sihh, tapi emang bisa selalu bahagia? hidup kan penuh penderitaan..."

"Kenapa tidak bisa?"

"Seperti gambar apel yang sedang sedih tapi pake topeng senyum itu yah?"

"Em... Contoh penderitaan itu misalnya apa?

"Misalnya berpisah dengan yang dicintai"

"Ah ya...Berpisah dengan yang dicintai biasanya memang paling menyedihkan, tapi kita bisa memanipulasi perasaan sedih itu"

"Gimana caranya...?"

"Caranya....... Anggap aja Ia masih ada di dunia ini, hanya sedang pergi ke tempat yang sangat jauhhhh sekali.... Dengan begitu perasaan sedih itu akan berkurang"

(Berpikir.....masuk akal juga, tapi mungkinkah dapat kulakukan?")

Tiba2 mobil udah berhenti, ternyata udah sampai di tempatku....

"Dao le. Bye2 xiao xin.

"Ok xie2.... Bye2...ming tian jian...^^

"Ming tian jian ^^"

..............Sebuah percakapan yang singkat namun inspiratif. :)

♪ Open up ur ♥ and let the sunshine in....♫

keknya ngomong doank.. coba yg meninggalkan itu masih ada.... (alias di tinggalkan bukan dgn cara pindah dunia).. dan sering ketemu pula..hehehe
emang seh..ngomong mudah.....
...