News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

Apakah Ananda bersalah?

Started by Indra, 13 August 2010, 07:14:51 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Sunkmanitu Tanka Ob'waci

btw, bahasa palinya apa sih? kayaknya bukan kesalahan fatal dah, melainkan kesalahan karena ketidakmampuan. kalau begini sih memang agga savaka juga gak luput dari kesalahan.
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Jerry

Quote from: seniya on 14 August 2010, 10:37:09 PM
[at] pannadevi:

Coba lihat di sini http://www.accesstoinsight.org/lib/authors/hecker/wheel345.html#ch7. Walaupun komentar tdk mengatakannya sbg ketidaksukaan melainkan sbg tindakan mendisiplinkan,tetapi secara awam terlihat spt ketidaksukaan/ketidakcocokan antara Mahakassapa dg Ananda.
Kalo gitu jangan pakai kacamata awam. Karena kacamata awam tidak dapat diandalkan. Sebagaimana kacamata awam akan melihat ucapan Pilinda vaccha Thera sebagai ucapan kasar. Atau tindakan Ananda Thera saat parinibbana sebagai bunuh diri. :D
appamadena sampadetha

dilbert

Buddha hanya menyatakan bahwa ANANDA GAGAL menangkap maksud supaya memohon perpanjangan usia, BUKAN Menyalahkan... Konteks-nya berbeda.
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

pannadevi

Quote from: Sunkmanitu Tanka Ob'waci on 14 August 2010, 11:07:28 PM
btw, bahasa palinya apa sih? kayaknya bukan kesalahan fatal dah, melainkan kesalahan karena ketidakmampuan. kalau begini sih memang agga savaka juga gak luput dari kesalahan.

bro Gacha yg baik,
bahasa pali yg mana yg anda tanyakan? kesalahan beliau kah?
kalau itu yg anda tanyakan, udah sy posting kan, kesalahan beliau adalah dukkata.

mettacittena,

Indra

Quote from: dilbert on 14 August 2010, 11:11:54 PM
Buddha hanya menyatakan bahwa ANANDA GAGAL menangkap maksud supaya memohon perpanjangan usia, BUKAN Menyalahkan... Konteks-nya berbeda.

Quote
3.40. 'Tetapi, Bhagavā, aku telah mendengar dari mulut Bhagavā sendiri, aku memahami dari mulut Bhagavā sendiri: "Siapa pun yang telah mengembangkan empat jalan menuju kekuatan ... tidak diragukan dapat hidup selama satu abad, atau hingga akhir abad teresebut."'

'Apakah engkau memiliki keyakinan?' 'Ya, Bhagavā.'

'Maka, Ānanda, itu adalah kesalahanmu, itu adalah kegagalanmu bahwa, setelah diberi petunjuk jelas, isyarat yang jelas oleh Tathāgata, engkau tidak memahami dan tidak memohon agar Tathāgata hidup selama satu abad .... Jika, Ānanda, engkau memohon kepada-Ku, Tathāgata akan dua kali menolak, tetapi pada ke tiga kalinya, Aku akan menyetujui. Oleh karena itu, Ānanda, itu adalah kesalahanmu, itu adalah kegagalanmu.'

dilbert

Menyalahkan atau menyatakan Kesalahan dan kegagalan ANANDA dalam menangkap maksud Bhagava...
Karena menyalahkan itu tendensi-nya subjek berkepentingan...
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

rooney

Masa Arahat ampe menyalahkan ?  :-? Untuk menangkap pesan tersembunyi juga agak sulit, kalaupun tidak berhasil saya rasa tidak perlu diperdebatkan...


_/\_

Jerry

Quote from: rooney on 14 August 2010, 11:59:43 PM
Masa Arahat ampe menyalahkan ?  :-? Untuk menangkap pesan tersembunyi juga agak sulit, kalaupun tidak berhasil saya rasa tidak perlu diperdebatkan...


_/\_
Sang Buddha arahant pertama dan utama aja pun bisa menyalahkan, kenapa tidak? Apa salahnya dengan menyalahkan untuk sebuah kesalahan?
appamadena sampadetha

rooney

#53
Menyalahkan sih gpp, tapi nalar tiap orang kan beda. Tidak etis kalo menyalahkan orang karena tidak berhasil menangkap pesan...

Kalau sang Buddha menegur, kemudian memberi wejangan bukannya mengkambingkitamkan saja. Terus, kenapa hanya Ananda yang ditanyakan ?



_/\_

Jerry

Quote from: rooney on 15 August 2010, 12:36:02 AM
Menyalahkan sih gpp, tapi nalar tiap orang kan beda. Tidak etis kalo menyalahkan orang karena tidak berhasil menangkap pesan...
Kenyataannya Sang Buddha memang menyalahkan, Bro.. Bisa dibaca dari perkataan Sang Buddha pada Ananda. Jadi menurut Bro Rooney apa yang dilakukan Sang Buddha ngga etis dong?

Quote from: rooney on 15 August 2010, 12:36:02 AM
Kalau sang Buddha menegur, kemudian memberi wejangan bukannya mengkambingkitamkan saja. Terus, kenapa hanya Ananda yang ditanyakan ?

_/\_
Saya ngga merasa Sang Buddha mengambinghitamkan koq. Baca dulu jawaban saya soal "mengambinghitamkan" di page sebelumnya.
Kenapa pada Ananda? Karena Ananda pembantu utama Sang Buddha yang hampir terus berada di sisi Sang Buddha ketika Sang Buddha beraktivitas dan kebetulan saat itu Ananda-lah yang berada di dekat Sang Buddha.
appamadena sampadetha

rooney

Hmmm... kalo gt kan Buddha uda tau kapan waktu Dia untuk parinibbana, trus kalo seandainya Ananda meminta Sang Buddha untuk terus hidup, berarti sama aja menghindari parinibbana yang sdh seharusnya terjadi...

Apa mungkin Sang Buddha memang ingin parinibbana sesuai dengan waktunya sehingga memilih Ananda sebagai pendampingnya dan bertanya pada dia ? Atau karena waktu parinibbana itu hanyalah ramalan, maka bisa saja dihindari ?

^
Spekulatif


_/\_

Jerry

Quote from: rooney on 15 August 2010, 01:08:06 AM
Hmmm... kalo gt kan Buddha uda tau kapan waktu Dia untuk parinibbana, trus kalo seandainya Ananda meminta Sang Buddha untuk terus hidup, berarti sama aja menghindari parinibbana yang sdh seharusnya terjadi...

Apa mungkin Sang Buddha memang ingin parinibbana sesuai dengan waktunya sehingga memilih Ananda sebagai pendampingnya dan bertanya pada dia ? Atau karena waktu parinibbana itu hanyalah ramalan, maka bisa saja dihindari ?

^
Spekulatif


_/\_
Betul, sangat spekulatif dan lebih baik tidak saya tanggapi. _/\_
appamadena sampadetha

Lex Chan

Quote from: Indra on 14 August 2010, 01:44:03 AM
Quote from: Jerry on 14 August 2010, 01:33:35 AM
Berarti Ananda memohon Sang Buddha untuk menambah usia hingga 20 tahun lagi?

Ananda lupa memohon, Bang

kayaknya bukan lupa, tapi emang ngga terpikir.. karena lagi sedih banget..
kayak kita lagi sedih juga ngga terpikir mau makan.. hehehe.. ^-^
"Give the world the best you have and you may get hurt. Give the world your best anyway"
-Mother Teresa-

Lex Chan

Quote from: Sunkmanitu Tanka Ob'waci on 14 August 2010, 11:07:28 PM
btw, bahasa palinya apa sih? kayaknya bukan kesalahan fatal dah, melainkan kesalahan karena ketidakmampuan. kalau begini sih memang agga savaka juga gak luput dari kesalahan.

setuju.. kalo ini rasanya lebih dapat diterima.. :jempol:
"Give the world the best you have and you may get hurt. Give the world your best anyway"
-Mother Teresa-

pannadevi

#59
Quote from: Lex Chan on 15 August 2010, 08:55:17 AM
Quote from: Sunkmanitu Tanka Ob'waci on 14 August 2010, 11:07:28 PM
btw, bahasa palinya apa sih? kayaknya bukan kesalahan fatal dah, melainkan kesalahan karena ketidakmampuan. kalau begini sih memang agga savaka juga gak luput dari kesalahan.

setuju.. kalo ini rasanya lebih dapat diterima.. :jempol:

maaf bro Lex yang baik,
sayangnya yang menjatuhkan sangsi adalah 499 arahat (jumlah peserta 500 arahat, yg 1 tentunya Ven.Ananda sendiri).  Beliau dijatuhi sangsi dukkata (wrong-doing), dapat dibaca di Vinayapitaka, parajikapali, cullavagga XI, pancasatikkhandhakam (sudah sy posting kemarin ada di halaman sebelumnya).

mettacittena,