Tuhan Pencipta secara ilmiah sudah bisa dibuktikan tidak diperlukan ada!

Started by Mahadeva, 13 July 2010, 06:06:18 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

FZ

saya ulangi bro..

quote kan statement saya yang buat anda marah..

karena anda sendiri yang bilang : SERASA ANDA DITANTANG.. RASA NYA ITU DATANG DARI ANDA.. BUKAN DARI STATEMENT SAYA..

dan saya juga TIDAK GUBRIS THREAD LOGIKA ANDA.. karena saya tahu anda pasti emosi lagi.

salam damai.. :)

ryu

Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Mr.Jhonz

Tanya;apa manfaatnya tuhan untuk manusia?

Si A percaya tuhan,dan menyembah tuhan.hidupnya juga mengalami sakit,tua,dan mati. dan bisa emosi sehingga tak jarang melakukan hal bodoh..
Si B atheist,si B juga tua,sakit dan mati,dan emosi sehingga bisa melakukan hal bodoh..
*Dan sebaliknya
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

Mahadeva

argumen bahwa ada zat inti yang kekal yang mendasari segalanya dan ada dalam setiap makhluk yang disebut bro dewa19 sebagai Ada, sudah merupakan pandangan yang secara saintifik belum bisa dibuktikan. (thread ini dibuat untuk membahas ada tidak nya tuhan dari sudut pandang ilmiah), tapi kalau anatta jelas secara ilmiah sudah diakui. bukti:

dulu fisikawan dan filsuf memandang ada 1 inti materi dasar yang sama dalam setiap benda yang tak dapat dibagi (bukan merupakan paduan unsur2 melainkan unsur tunggal murni kekal), sehingga disebut atom. kenyataanya atom di jaman modern setelah diamati oleh mikroskop kuat, terdiri dari elektron, proton dan neutron (lho kok bisa dibagi?) neutron sendiri bisa dibagi lagi (kalo tidak dari mana bom atom ada? kan ada reaksi fisi nuklir) nah ternyata hasil fisi nuklir aja ada energi, energi itu pun masih merupakan paduan unsur, ada quark, string.


sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Reaksi_nuklir
              http://id.wikipedia.org/wiki/Atom

segala sesuatu itu merupakan paduan unsur, jadi yang disebut Ada itu hanyalah ilusi.
paling gampang membuktikannya adalah kata "Ada" (kita ingin membuktikan apakah kata Ada benar2 kekal adanya)
coba kita lihat kata Ada terdiri dari huruf A, d dan a. Kalau kita lepas masing2 huruf dapatkah kita temukan mana yang disebut Ada. ya jelas nda ada dong. Tubuh kita, atom dan pikiran semuanya paduan unsur.

"jika tuhan itu tak ada mengapa ada asam amino yang begitu kompleks, yang susunannya AT GC bisa urut?" pertanyaan ini merupakan pertanyaan pamungkas kaum creationist (creation oleh tuhan), setelah dilakukan simulasi komputer, ternyata bisa kok terjadi intelligent design tanpa intelligent creator, bisa cek pembuktian secara matematis di

http://id.wikipedia.org/wiki/Teorema_monyet_takhingga

(pembuktian langsung menggunakan matematika)

keren kok






johan3000

Quotedeva19

oke deh, bro..

saya off.

tapi saya kasih tau, di forum ini, tidak ada yang membuat saya slalu marah, kecuali Anda. ingat itu...! anda bertindak seperti seorang jagoan, serasa saya ditantang berkelahi oleh anda. anda penganut beladiri apa bro? biasanya orang yang petantang petenteng kayak ente tuh yang punya basic beladiri. ok bro..

sejarah di DC mencatat, bahwa pernyataan diatas tidak benar.  :)) :)) :))
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

FZ

saya rasa DC perlu membuat aturan baru dalam diskusi..
di mana member diharapkan diskusi dengan kepala dingin..
sehingga tidak ada prasangka adanya si A jagoan lah, postingannya ngajak berantem segala macam
sungguh sangat tidak nyaman berdiskusi jika kalau ditanya, malah dikatain ngajak berantem..

buat juga peraturan jika ada yang tersinggung, quote kan mana pernyataan yang bikin dia tersinggung, sehingga jelas apakah tersinggungnya akibat postingan yang objektif / pemikiran yang subjektif.

jadi semua sama2 senang..

demikian saran dari saya harap dipertimbangkan..

Sukma Kemenyan

Lucu...
TS ngecoba ngebuktiin tuhan tidak perlu ada (secara ilmiah)

Lalu...
tak lama muncul dewa yg bermain dalam pelintiran2x bahasa bahwa ada itu tiada, tiada itu ada.

heran...
susah bener ngebaca keyword penting "secara ilmiah"

kalo mao mencoba logika berbahasa,
kemaren juga sudah di coba di Argumen penutup ketiadaan tuhan
kale aja om dewa pengen ngejajal...
oh iya... spoiler dikit negh,
kesimpulan akhirnya:
"bahwasanya menurut logika dan akal sehat tuhan tidak mungkin ada dan jelas tidak ada."

sukuhong

Quote
ente tuh, yang kelakuannya kayak preman. preman yng ngejago, tapi kalo ada rombongan FPI lewat, nyungsep dia. tatonya disembunyiin. lo tuh, yang ngajak tengkar. tapi kalo gw marah, lo panggil moderator.

nah lho kok begitu !, bawa2 nama preman ke forum. :whistle:
kamsia

sukuhong

Dasarnya 'tidak ada' kemudian dengan cara 'apapun' di bela2 in menjadi 'ada'
Jadi cari dulu sebabnya awalnya kalau tidak ketemu juga, ya itu kenyataan yang ada, jangan terlalu dipaksakan, kalau dipaksakan. Ujung2nya pasti masalah ! :P
kamsia

Johsun

Quote from: Mr.Jhonz on 13 July 2010, 09:55:25 PM
Tanya;apa manfaatnya tuhan untuk manusia?

Si A percaya tuhan,dan menyembah tuhan.hidupnya juga mengalami sakit,tua,dan mati. dan bisa emosi sehingga tak jarang melakukan hal bodoh..
Si B atheist,si B juga tua,sakit dan mati,dan emosi sehingga bisa melakukan hal bodoh..
*Dan sebaliknya
sy rasa mgkin bg sbhagian orng, istilah Tuhan itu tidak bermanfaat, tetapi, untk sbhagian lainnya
istilah TUHAN itu memang memiliki arti dan manfaat dalam khdupan sbhagian orang..
CMIIW.FMIIW.

Johsun

CMIIW.FMIIW.

Jerry

Quote from: Johsun on 14 July 2010, 06:32:26 AM
Quote from: Mr.Jhonz on 13 July 2010, 09:55:25 PM
Tanya;apa manfaatnya tuhan untuk manusia?

Si A percaya tuhan,dan menyembah tuhan.hidupnya juga mengalami sakit,tua,dan mati. dan bisa emosi sehingga tak jarang melakukan hal bodoh..
Si B atheist,si B juga tua,sakit dan mati,dan emosi sehingga bisa melakukan hal bodoh..
*Dan sebaliknya
sy rasa mgkin bg sbhagian orng, istilah Tuhan itu tidak bermanfaat, tetapi, untk sbhagian lainnya
istilah TUHAN itu memang memiliki arti dan manfaat dalam khdupan sbhagian orang..

Ada arti dan manfaat bagi sebagian orang memang, semacam BIG BRO gitu..

Quote from: Kelana on 13 July 2010, 09:07:00 PM
Quote from: Deva19 on 13 July 2010, 08:39:43 PM
Quote from: Johsun on 13 July 2010, 08:12:53 PM
Bro deva, Sring yg tanya, kalau zat mnyebbkan sesuatu, maka apa yg menyebbkn dzat itu ada?? Akibat dsebbkan oleh sebab1 dan sebab satu disebbkan oleh sebb2 sblumnya? Bgaimana tggapanmu?

dzat tidak ada yang menciptakan. karena dzat adalalah Ada. sedangkan Ada itu tidak ada yang menciptakan. tetapi manusia telah diciptakan oleh "Yang Ada".
Ini adalah premis (sesuatu yang dianggap benar keberadaannya) para theis.
Hal ini bisa kita balik, jika ada sesuatu yang tidak diciptakan ( si Ada), bisa ada dengan sendirinya, maka kita juga bisa mengatakan bahwa semesta itu ada dengan sendirinya, tidak ada yang menciptakan.

Jadi mengapa harus menggunakan konsep si Ada yang tidak diciptakan, sementara ada konsep semesta yang tidak diciptakan.

Theis tidak pernah melihat adanya semesta yang tanpa diciptakan karena sudah terdoktrin dalam kitabnya bahwa ada yang menciptakan semesta
Yang dibold seperti yang dinyatakan oleh Russell dalam esainya.
appamadena sampadetha

Johsun

CMIIW.FMIIW.

Mahadeva

bahkan menurut pandangan sintesa evolusi modern
http://en.wikipedia.org/wiki/Modern_evolutionary_synthesis#Trees_of_life

organisme menjadi ada tidak secara tiba2 lengkap dan sempurna komponennya tetapi bertahap, dan yang tidak sesuai akan hancur sehingga hanya yang sempurna yang bisa bertahan.

lalu kalau ada orang yang menanyakan dari mana zat awal pembentuk materi2 asam amino atau zat awal pembentuk quark, string dll yg kecil2 itu. maka menurut saya jawabannya adalah prinsip interdependensi, sebab musabab saling bergantung, (namanya juga saling bergantung, tidak ada penyebab tunggal pertama),

alam semesta sekarang ini mengembang terus ke segala arah, bisa jadi nanti akan menyusut setelah mengembang maksimal, nah bisa dispekulasikan peyusutan yang berakibat pemampatan energi dn materi2 lain akan menyebabkan big bang.

tentang black hole yang dikatakan bisa menghisap2 semua ini ke dalamnya, lalu timbul pertanyaan ke mana? nah sekarang ada teori baru yang dicetuskan para astrofisikawan,
white hole namanya.

http://en.wikipedia.org/wiki/White_hole#Recent_speculations
(spekulasi ttg white hole)

lalu apa yang disebut peyakin tuhan dengan materi pembentuk semuanya ini ternyata mempunyai
lawannya yaitu anti materi, konsep ini diyakini oleh banyak fisikawan kuantum kelas dunia.
http://en.wikipedia.org/wiki/Anti_matter

biasanya si peyakin tuhan, argumennya bilang tuhan kan begitu tak terselami pemikirannya jadi pikiran manusia dengan sainsnya tidak mampu menjangkau tuhan, (ini argumen pamungkas juga kalau terpojok)

udh biasa denger kayak gini, lha saya kan udh sering ikut retret dan ke greja.ha4
saya mau mengutip sutta tono XIV: 66-67
manusia sering cerita tentang tuhan tapi tuhan sendiri secara live belum pernah cerita tentang manusia, kok repot2 pake nabi, ya jelas aja manusia nda percaya

Deva19

ok bro semua.

maaf, kemarin saya emosi. saya udah nyungsep ke kulkas. kepala udah dingin. moga kali ini gw gak emosi lagi.