News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

Ada pengalaman dengan Mahluk Halus ?

Started by dipasena, 18 July 2007, 11:14:01 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

langitbiru

dhanu : waduh.. kurang jelas ya?  :|

siapa yg datangsih kurang tau..
tp biasanya ada kejadian aneh yg biasanya terjadi pd waktu bln cit gwee ini, katanya sih kdg2 ada mahkluk2yg menginggatkan bahwa sdh saatnya untukmelakukan sembahyang citgwee ini  :|
oni... kao titi bobo... gigi...

indavadi

Sabbe Satta Bhavantu Sukkhitatta

indavadi

ada pertanyaan nih, menurut cerita2 dari teman gua yang bisa melihat makhluk halus nih (soalnya kerjanya di pabrik garmen, jadi sering lihat2 sutra dan benang tuh, halus kan?) dia tuh sempat tinggal di vihara untuk waktu yang lama (kira 2 bulan) terus dia bilang ternyata di vihara en cetiya tuh paling banyak bersemayam makhluk halus tuh, dia pernah sekali malam2 iseng baca paritta Karaniya Metta Sutta didepan altar, secara ajaib en menakjubkan semua buku paritta dan tpt berlutut (alas lutut) langsung tersusun dengan rapi dibelakang dan membentuk barisan, seperti kondisi ketika ada kebaktian umum biasanya.
Pernah sekali lagi pas lagi makan2 di perpus vihara, lagi ngobrol dia tiba2 diam dan melihat ke belakang gua selama 5 menit, en tiba2 ngomong "wan dia lagi dibelakang lu wan, ga tahu mau ngapain tuh lihatin loe makan terus", wah bung serius gua ga berani melihat ke belakang tuh..

Nah menurut para rekan2 se-Dhamma bagaimana tanggapan mengenai soal tempat ibadah banyak terdapat makhluk halus??
Sabbe Satta Bhavantu Sukkhitatta

Sukma Kemenyan

_/\_ Mereka mengharapkan Bantuan Dhamma dari Anda...

Sumedho

Tanggapan ? Yah biasa2x sajah.
Vihara kan enak, adem, menyejukkan, ada siraman Dhamma. Mahluk halus juga suka koq.
There is no place like 127.0.0.1

dipasena

luar biasa tuh Vihara selain nyaman untuk manusia yg membutuhkan kebenaran [Dhamma] jg tempat bercokolnya para mahluk, dari alam rendah sampe alam dewa [bahagia] bayangi aja betapa nyaman dan bahagia nya mahluk" itu sampe berkumpul di Vihara [tempat ibadah] daripada kudu berkumpul di tempat ibadah yg lain  :D

tuh mahluk alus minta percikan Dhamma tuh, jangan di usir pake kata" dalam nama prut... enyah lah dikau, ntar yg enyah malah kita  :)) apalagi pake acara masuk dalam botol  :-? mahluk alus dari alam rendah, sama seperti kita, mahluk idup cm berbeda bentuk fisiknya aja, yg kebetulan bentuk fisik mereka kurang bagus/menarik untuk dilihat

Sumedho

There is no place like 127.0.0.1

Lex Chan

Membutuhkan Dhamma atau membutuhkan kebajikan / pelimpahan jasa?

Setahu saya, makhluk2 halus yang berada di alam penderitaan terlalu menderita jadi ngga sempet mikir mau belajar Dhamma. Prioritas mereka adalah bebas dari penderitaan dulu...

Sedangkan makhluk halus yang mau belajar Dhamma adalah dewa-dewi. (CMIIW)
"Give the world the best you have and you may get hurt. Give the world your best anyway"
-Mother Teresa-

Kokuzo

Quotemahluk idup cm berbeda bentuk fisiknya aja, yg kebetulan bentuk fisik mereka kurang bagus/menarik untuk dilihat

kurang bagus/menarik untuk diliat kata siape? kata manusia kan? kalo mereka liat kita juga jijik kali  ^-^

liat aja di sekolah juga banyak MH-nya kan? emank manusia aja butuh sekolah?  ;D

Mereka sma lah kaya kita, cuma perbedaan bentuk fisik aja dan kesadaran... nothing more... menurut gw begitu ya.. kasian dah mereka dikit2 suka disalahin ank buah si anu lah, tukang pengaruhi manusia, akar kejahtan... weleh, boro2 berbuat jahat lagi... mereka udah cukup menderita dalam alam mereka sekarang itu...

semoga semua makhluk berbahagia....  :)

Sumedho

orang kan ada yg ke vihara bukan utk belajar dhamma, karena suka dengan suasana vihara. Mungkin para peta juga gitu :D

Atau mungkin orang2x yg melekat pada vihara/upacara terlahir jadi peta di sekitar vihara ?
There is no place like 127.0.0.1

indavadi

gini bro2 sekalian en nci2 sekalian, yang mau gua tanyain tuh apa bener vihara en cetiya banyak terdapat makhluk halus?
Sabbe Satta Bhavantu Sukkhitatta

Kokuzo

kayanya ngga. di semua tempat juga ada kali...

l_80v

w mau berbagi kisah juga nich.... kejadian ini menimpa bos temen w sich....

Neneknya bos tmn w, terkena kanker hati, tapi dia keliatannya tidak rela untuk meninggal dunia. Dokter sampai heran napa org ini bisa bertahan begitu lama, tensi darahnya yg terus menurun bisa tiba2 naik. Beberapa waktu berselang akhirnya nenek ini meninggal juga.

Upacara kematiannya di pimpin oleh salah satu pemuka agama Buddha di Medan yang bernama Peter Lim. 7 hari setelah kematian Pak Peter menanyakan kepada pihak keluarga apakah ada kejadian dirumah tersebut? Mereka bilang ga ada, dan tentunya heran atas pertanyaan itu. Tapi berhubung tidak ada kejadian apapun, maka mereka menganggap pertanyaan itu cuma sekedar prihatin dari Pak Peter.

Tepat hari ke 14 kematian nenek ini, salah seorg cucu luar perempuan nenek menjerit2 tengah malam membuat seisi rumah terbangun. Mereka bertanya kepadanya ada kejadian apa n mengapa tangannya ada bekas cakaran 3 jari dan berdarah. Anak ini bercerita tadi dia didatangi oleh neneknya dan nenek itu bersikeras mengajaknya pergi. Tapi karna dia menolak dan menjerit2 membuat seluruh isi rumah terbangun, si nenek langsung mencakarnya dan meninggalkannya tepat saat org masuk kedalam kamarnya.

Paginya mereka menghubungi Pak Peter dan menceritakan kejadian ini. Pak Peter mengatakan bahwa dia sudah tau sejak awal kalau nenek ini tdk menerima kematiannya sdri. Dan Pak Peter menganjurkan mereka untuk Vegetarian selama 49 hari, membaca paritta setiap hari dan melakukan pelimpahan jasa untuk nenek.

Lewat 49 hari, salah satu cucu dari nenek ini melahirkan anak. Pada awal kelahiran baby ini terlihat biasa saja, 2 bulan kemudian terlihat banyak perubahan atas baby ini. Mata baby ini terlihat penuh dengan dendam dan hasrat ingin membunuh. Dan apabila ada org yg mendekatinya, baby itu akan langsung mencakar. Baby itu membuat bos teman w itu menjadi sangat takut mendekatinya, dan jika dia berkunjung ke rumah itu, si baby bisa melempari dia dengan barang2 yg ada disekitarnya... (bayangkan aja....baby 2 bln lebih...gimana bisa sich berlaku seperti itu?)

Karna banyak kejadian aneh dengan Baby ini, Pak Peter menganjurkan mereka untuk membawa baby ini ke Bhante di Vihara Borobudur. Dan Bhante mengatakan bahwa arwah sang nenek berada dalam diri Baby tersebut. Bhante menganjurkan Baby tersebut untuk di bersihkan, tapi ibu dari baby ini ga setuju coz dia ga percaya akan hal2 seperti ini.

Sekarang ini baby tersebut telah berusia 5 - 6 bln, dan jika kita mendekatinya kita akan bisa melihat dari sorot matanya yg tajam seakan dia membawa dendam terhadap semua org yg ada disekelilingnya.

Saya jadi bertanya, apakah benar arwah nenek mengikutinya atau justru sang nenek terlahir kembali menjadi baby tersebut ???

GImana pendapat teman2????

morpheus

mungkin sih, nenek itu lahir lagi jadi cucunya sendiri hehe...
banyak cerita di kitab komentar (atthakatha) dhammapada mengenai benci atau kemelekatan yg kuat "menyedot" kelahiran kembalinya ke lingkungan yg dulu2 juga... law of attraction lah istilah yg lagi beken sekarang...

jadi inget cerita ajahn brahm yg sejenis. ada nenek yg udah mau meninggal. dia gak punya anak. selama idupnya dia gak suka sama 2 hal: orang religius dan pajak. setelah meninggal, dia hanya bagi warisannya dikit ke si ponakan, karena ponakannya orang buddhis religius. beberapa bulan kemudian istri ponakannya hamil dan melahirkan anak ce. makin lama diliat, muka sama tingkah laku anak ini mangkin mirip si untie yg udah meninggal. setelah agak gede dan dia ada denger kata "pajak", dia tanya ke babenya. setelah diterangkan ama babenya, dia bilang "uh, gua gak suka pajak. kalo udah besar, gua gak mau bayar pajak ah" hehehe... kalo saja dia kasih warisan yg lebih banyak ke ponakan ini, kehidupannya sekarang udah lebih berkecukupan.... karma?
* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path

Sumedho

kalo soal anak bayi nyakar2x mah itu biasa. kan bayi pengen megang2x gitu, walhasil kayak nyakar. Dulu juga saya jadi korban ke-cakar-an bayi. :D
There is no place like 127.0.0.1