News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

POLYGAMY IN BUDDHISM

Started by GandalfTheElder, 20 December 2009, 06:29:56 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

exam

biar gak bosan, makan nasi aja bosan, makanya lauknya ganti-ganti.
kecuali gak punya pilihan.

chingik

Quote from: dilbert on 20 December 2009, 10:35:27 PM
Mungkinkah ada poligami yang tidak dilandasi oleh LOBHA MULA CITTA ?

selama masih putthujana, bukan hanya poligami saja, bahkan semua bentuk keinginan tentu saja tetap dilandasi lobha mula citta, bukan begitu? 


GandalfTheElder

Quoteselama masih putthujana, bukan hanya poligami saja, bahkan semua bentuk keinginan tentu saja tetap dilandasi lobha mula citta, bukan begitu?

Seharusnya begitu.

Poligami saya kira masih wajar ketika memang ada alasan yang logis pada saat itu dan benar-benar terpaksa, tak ada jalan lain lagi, misal tidak ada jalan lain lagi untuk meningkatkan derajat / kondisi hidup seseorang sehingga kemudian dipoligami, dsb

Tapi yang terjadi malah pembenaran poligami dengan alasan meningkatkan status, dsb.... padahal motifnya ya hanya ketidaksetiaan dan nafsu seksual saja.... Ini sangat disayangkan.

Tapi poligami jenis apapun tentu tetap ada konsekuensi menyakiti perasaan istri pertama, maka dari itu berdasarkan ajaran Buddhis, sepantasnya dihindari poligami itu, toh kalau memang tulus membantu lebih baik kita carikan saja orang lain untuk ngawini dia, kenapa mesti kita yang ngawini?

Usaha2 agama I yang menyerukan monogami, patut didukung pula.  :)

_/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

johan3000

Quote from: GandalfTheElder on 21 December 2009, 06:43:19 AM
Quoteselama masih putthujana, bukan hanya poligami saja, bahkan semua bentuk keinginan tentu saja tetap dilandasi lobha mula citta, bukan begitu?

Seharusnya begitu.

Poligami saya kira masih wajar ketika memang ada alasan yang logis pada saat itu dan benar-benar terpaksa, tak ada jalan lain lagi, misal tidak ada jalan lain lagi untuk meningkatkan derajat / kondisi hidup seseorang sehingga kemudian dipoligami, dsb

Tapi yang terjadi malah pembenaran poligami dengan alasan meningkatkan status, dsb.... padahal motifnya ya hanya ketidaksetiaan dan nafsu seksual saja.... Ini sangat disayangkan.

Tapi poligami jenis apapun tentu tetap ada konsekuensi menyakiti perasaan istri pertama, maka dari itu berdasarkan ajaran Buddhis, sepantasnya dihindari poligami itu, toh kalau memang tulus membantu lebih baik kita carikan saja orang lain untuk ngawini dia, kenapa mesti kita yang ngawini?

Usaha2 agama I yang menyerukan monogami, patut didukung pula.  :)

_/\_
The Siddha Wanderer

Poligami saya kira masih wajar ketika memang ada alasan yang logis pada saat itu dan benar-benar terpaksa.............

maksudnya emergency Exit gitu ? karna isteri pertama halangan melayani seterusnya ?
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

GandalfTheElder

Quotemaksudnya emergency Exit gitu ? karna isteri pertama halangan melayani seterusnya ?

Lah ini kan motifnya sudah nafsu, gak wajar la.....

_/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

kamala

Bagaimana jika mengambil alasan untuk memiliki keturunan karena istri pertama tak dapat memberikan keturunan masih ada orang tua yang menuntut anaknya harus memiliki anak (laki2) untuk penerus marga
Daripada seribu kata yang tak berarti,
adalah lebih baik sepatah kata yang bermanfaat,
yang dapat memberi kedamaian kepada pendengarnya.

GandalfTheElder

QuoteBagaimana jika mengambil alasan untuk memiliki keturunan karena istri pertama tak dapat memberikan keturunan masih ada orang tua yang menuntut anaknya harus memiliki anak (laki2) untuk penerus marga

Alasan orang menikah kan bukan untuk punya anak, tetapi memutuskan hidup bersama karena cocok, saling mencintai dan tulus satu sama lain, bisa saling mengerti dan saling bahu membahu.

Anak adalah konsekuensi logis dari sebuah pernikahan, tetapi tujuan utama menikah ya bukan punya anak. Anak hanyalah tujuan sampingan saja.

Jadi kalau ada keinginan ortu yang tidak logis, maka ya jangan dituruti, coba beri pengertian yg benar pada ortu. Bila orang-orang dengan alasan agar punya anak mengambil istri kedua, maka patut dipertanyakan seberapa besar ia menghargai dan memaknai suatu pernikahan.

Kalau di agama tetangga, pendirinya lahir dari istri kedua sang ayah karena istri pertama punya anak cewek semua, maka kepengen anak laki-laki, diambillah istri kedua, dari istri kedua lahirlah seorang pendiri agama yang dianggap suatu berkah. Kalau bagi saya, saya kurang dapat menerima motivasi pernikahan semacam ini, terlepas apakah anaknya itu akan jadi nabi atau orang suci.

_/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

HokBen

Quote from: kamala on 21 December 2009, 08:37:21 AM
Bagaimana jika mengambil alasan untuk memiliki keturunan karena istri pertama tak dapat memberikan keturunan masih ada orang tua yang menuntut anaknya harus memiliki anak (laki2) untuk penerus marga

adopsi

GandalfTheElder

Quoteadopsi

:jempol:

_/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

FZ

Quote from: kamala on 21 December 2009, 08:37:21 AM
Bagaimana jika mengambil alasan untuk memiliki keturunan karena istri pertama tak dapat memberikan keturunan masih ada orang tua yang menuntut anaknya harus memiliki anak (laki2) untuk penerus marga
come on.. zaman sudah maju.. budaya yang baik dari zaman dulu ya kita ikuti.. kalau budaya yang kurang baik seperti wanita no.2 dll layaknya ditinggalkan..
zaman dulu, masyarakat saat itu berpandangan kalau gak ada anak gara2 istri gak bisa memberikan, padahal zaman sekarang sudah jelas, masalahnya juga bisa ada pada pria.. tidak hanya semata2 salahkan pihak wanita saja..

lagian perlu dipertanyakan menikah itu buat saling melengkapi / buat mau dapat anak aja ?

ryu

weleh2, mending pindah agama nih =))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

johan3000

Quote from: GandalfTheElder on 21 December 2009, 07:20:35 AM
Quotemaksudnya emergency Exit gitu ? karna isteri pertama halangan melayani seterusnya ?

Lah ini kan motifnya sudah nafsu, gak wajar la.....

_/\_
The Siddha Wanderer
bro The Siddha Wanderer

adakah perbedaan KEBUTUHAN BIOLOGIS, dan nafsu ?

Hal lain adalah nambah isteri ke2 adalah untuk MERINGANKAN KEGIATAN isteri pertama!

meringankan = membantu kesibukan rumah tangga (cuci, bersih2, dsb)
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

bond

Jaman dulu kalau jadi raja polygami sih ok2 aja. Kalau sekarang sudah tidak relevan lagi, bisa diprotes para istri
Makanya kalau mau jadi raja jaman dulu ^-^
Natthi me saranam annam, Buddho me saranam varam, Etena saccavajjena, Sotthi te hotu sabbada

jimmykei

g jg ga setuju,
post yang bagus bro gandalf!!
manusia punya perasaan,
kalau kita benar2 mencintai seseorang,
kita tidak akan menyakitinya,
ga bener pake alesan ini itu untuk benerin cari bini lagi,
itu mah nafsu belaka aja

rubynovia

apapun alasanya poligami, q g s7....