Setau sy:
Bhikkhu = Anggota sangha pria, mengambil 227 sila (patimokkha)
Kesehariannya bisa dipanggil dengan sebutan Bhante
227 sila:
http://www.samaggi-phala.or.id/tipitaka_dtl.php?cont_id=775Bhikkhuni = Anggota sangha wanita, mengambil 311 sila
Kesehariannya bisa dipanggil dengan sebutan Ayya
Thera/Theri = Bhikkhu/Bhikkhuni yang telah menjalani masa vassa lebih dari 10 tahun
Mahathera/Mahatheri = Bhikkhu/Bhikkhuni yang telah menjalani masa vassa lebih dari 20 tahun
(sudah pernah dibahas di
http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,8325.15.html)
Samanera = Calon bhikkhu. Sebelum seseorang ditahbiskan menjadi bhikkhu, maka ia ditahbiskan sebagai samanera terlebih dahulu dengan upacara pabbaja. Seorang samanera ditahbiskan menjadi seorang bhikkhu dengan upacara upasampada. Seorang samanera harus mematuhi 10 sila dan 75 sila sekhiya.
Anagarini/Silacarini = Calon bhikkhuni. Anagarini/Silacarini melaksanakan 10 sila (Dasasila) dan 75 Sekkhiya.
Lama artinya Guru
Bhikkhu dalam bahasa tibet = Gelong
Rinpoche:
1. Tidak selalu merupakan anggota sangha
2. Seseorang bisa dipanggi Rinpoche bila dipercaya merupakan tumimbal lahir dr salah satu Yidam/Guru Besar. Biasanya Rinpoche dicari berdasarkan tanda-tanda yang diberikan oleh Beliau di kehidupan sebelumnya atau ramalan dr para Guru Agung.
3. Selain itu Rinpoche juga diberikan pada anggota Sangha (Lama) yang berjasa banyak pada Murid, Umat, dan Masyarakat sekitar, misalnya H.H. Karmapa ke 17 pernah memberikan gelar Rinpoche pada seorang Lama kepala suatu Biara yang telah membangun sekolah-sekolah dan memperbaiki/ mendirikan biara-biara.