Mengapa Harus Berdarah? oleh Totei Adhitam

Started by Sumedho, 08 December 2008, 06:24:01 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Sumedho

There is no place like 127.0.0.1

ryu

Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

nobby_ta


Nevada


Reenzia


Edward

bukan mengenai darahnya yang merah, tetapi mengapa "pikirannya" yg berdarah2...
Kita menyadari bahwa kita hidup di atas kematian makhluk lain...Karena itu, kematian makhluk lain harusnya dihargai...
Bukannya dijadikan suatu pelampias kesenangan atau kesedihan...
"Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

Reenzia

tapi bagi orang yang belum mengerti mengapa pikirannya yang berdarah2 yang hanya melihat nya sebagai darahnya yang merah
bisa membuat keadaan psikologis manusia berubah ko........

Edward

bukankah perubahan itu pasti?


Ow iya, btw nice post om Medho!Suatu artikel yg menggelitik pikiran....
"Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

Reenzia

yeeey kalo berubah jadi manusiawi sih gpp............tp yg ditampilkan ini sadismeee............;D
nice post.........!!

Indra


FZ

Nice info..

Btw.. ibu yang satu ini kayaknya pernah muncul ya di dunia dalam berita jaman tempo doeloe deh..
Korannya dulu pernah dibahas di milis SP tahun 2007.. kayaknya seh udah lama ya.

Sumedho

secara itu wakil pemimpin redaksi media indonesia..... koran media indonesia?
There is no place like 127.0.0.1