News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

Adakah orang KAYA yang dermawan saat ini?

Started by DragonHung, 29 June 2012, 09:23:37 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

juanpedro

Quote from: DragonHung on 30 June 2012, 01:25:02 AM
Sayangnya saya miskin hahahaha. . . . .

dukkha oh dukkha  =))

[spoiler] peace  ko ;D[/spoiler]

hemayanti

#16
Quote from: Indra on 29 June 2012, 10:08:44 PM
tapi apakah namanya tercantum dalam daftar donor di DC?
wah g tau om, saya g pernah perhatikan daftar pendonor di DC. ;D
saya malah bingung, bukunya terus dikasi tapi g pernah kedengaran kegiatan kumpul dananya.
apa saya yang g tau ya. ;D

OOT dikit, setiap yang saya kasi buku itu sering ada yang bertanya, ini gratis yah? apa butuh dana?
ya saya juga bingung mau jawab apa.
selama ini sih saya jawab ya iya gratis tapi kalo mau dana boleh juga, langsung transfer ke DC.
*apakah jawaban yang saya kasi udah tepat om?


back to cerita orang kaya yang dermawan
sebenarnya sebelum saya tau kalo ternyata bapak IA (anggap saja nama orang kayanya, nama disamarkan) adalah orang kaya yang dermawan, saya pernah bertemu dengannya beberapa kali. waktu ikut kursus abhidhamma sama pas puja bakti SPD, sempat cukup kenal juga, karna sering ketemu, walau g tau siapa namanya tapi kenal mukanya, setidaknya kalau bertemu pasti senyum.  :)

tidak lama setelah itu, kebetulan sekolah minggu mau mengadakan acara waisak, nah maka dimulailah ajang cari2 dana, salah satu sasaran yang ditemukan teman saya yah bapak IA itu, cumakan saya belum tau. teman saya cuma bilang kalo dia udah iseng ngomong2 ke bapak IA tentang rencana acara ini, terus besoknya ketemu langsung dikasi uang, yang nilainya cukup besar, 10jeti waktu itu. nah loh, teman saya juga kaget, proposal belum jadi, baru bicara iseng2 juga, langsung dikasi, banyak pulak. hahaha
yah cukup shock juga pasti, plus senang. karna dengan dana begitu artinya pasti acaranya bisa jalan, padahal diawal kami sempat pesimis masalah dana. teman saya lalu cerita ke saya, nah ceritanya seperti di atas itu. terus nyambung lagi, katanya kalau kamu lihat bapak IA, orangnya sederhana sekali, pakaiannya dan sebagainya pokoknya g ketebak deh kalo dia itu orang berada. ohhhh, iya saya yang dengar sih cuma senyam senyum, terus sudah lewat saja. g pernah kepikiran juga mau tau bapak IA yang mana.

nah pas acara, bapak IA diminta untuk naik ke panggung, buat ngasih doorprize. Astaganagaaa!! :o pada saat itulah saya tau ternyata bapak IA itu adalah orang yang sering saya temui dan memang benar seperti yang diceritakan teman saya, penampilannya biasa saja. :)
tapi kantongnya tebal :))

menurut cerita yang saya dengar sih katanyaaa bapak IA memang rutin memberikan dana ke vihara, dengan jumlah yang cukup spektakuler sampai dulu pernah bikin yang terima (kebetulan orang baru) kaget, nulisnya hampir salah, hampir kurang 1 nolnya. :P
karna g nyangka kalo ada yang tiba2 dana begitu, tapi lama2 yah sudah terbiasa juga.

mungkin jika bapak IA bisa dihadirkan disini, atau klonengan bapak IA bisa kasi komentar sedikit. ;D
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

bluppy

#17
ikut menyimak  ;D

hemayanti

"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

ryu

Quote from: hemayanti on 30 June 2012, 01:19:04 PM
wah g tau om, saya g pernah perhatikan daftar pendonor di DC. ;D
saya malah bingung, bukunya terus dikasi tapi g pernah kedengaran kegiatan kumpul dananya.
apa saya yang g tau ya. ;D

OOT dikit, setiap yang saya kasi buku itu sering ada yang bertanya, ini gratis yah? apa butuh dana?
ya saya juga bingung mau jawab apa.
selama ini sih saya jawab ya iya gratis tapi kalo mau dana boleh juga, langsung transfer ke DC.
*apakah jawaban yang saya kasi udah tepat om?


back to cerita orang kaya yang dermawan
sebenarnya sebelum saya tau kalo ternyata bapak IA (anggap saja nama orang kayanya, nama disamarkan) adalah orang kaya yang dermawan, saya pernah bertemu dengannya beberapa kali. waktu ikut kursus abhidhamma sama pas puja bakti SPD, sempat cukup kenal juga, karna sering ketemu, walau g tau siapa namanya tapi kenal mukanya, setidaknya kalau bertemu pasti senyum.  :)

tidak lama setelah itu, kebetulan sekolah minggu mau mengadakan acara waisak, nah maka dimulailah ajang cari2 dana, salah satu sasaran yang ditemukan teman saya yah bapak IA itu, cumakan saya belum tau. teman saya cuma bilang kalo dia udah iseng ngomong2 ke bapak IA tentang rencana acara ini, terus besoknya ketemu langsung dikasi uang, yang nilainya cukup besar, 10jeti waktu itu. nah loh, teman saya juga kaget, proposal belum jadi, baru bicara iseng2 juga, langsung dikasi, banyak pulak. hahaha
yah cukup shock juga pasti, plus senang. karna dengan dana begitu artinya pasti acaranya bisa jalan, padahal diawal kami sempat pesimis masalah dana. teman saya lalu cerita ke saya, nah ceritanya seperti di atas itu. terus nyambung lagi, katanya kalau kamu lihat bapak IA, orangnya sederhana sekali, pakaiannya dan sebagainya pokoknya g ketebak deh kalo dia itu orang berada. ohhhh, iya saya yang dengar sih cuma senyam senyum, terus sudah lewat saja. g pernah kepikiran juga mau tau bapak IA yang mana.

nah pas acara, bapak IA diminta untuk naik ke panggung, buat ngasih doorprize. Astaganagaaa!! :o pada saat itulah saya tau ternyata bapak IA itu adalah orang yang sering saya temui dan memang benar seperti yang diceritakan teman saya, penampilannya biasa saja. :)
tapi kantongnya tebal :))

menurut cerita yang saya dengar sih katanyaaa bapak IA memang rutin memberikan dana ke vihara, dengan jumlah yang cukup spektakuler sampai dulu pernah bikin yang terima (kebetulan orang baru) kaget, nulisnya hampir salah, hampir kurang 1 nolnya. :P
karna g nyangka kalo ada yang tiba2 dana begitu, tapi lama2 yah sudah terbiasa juga.

mungkin jika bapak IA bisa dihadirkan disini, atau klonengan bapak IA bisa kasi komentar sedikit. ;D
IA = Indra Anggara ?
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

hemayanti

"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

adi lim

Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Mr.Jhonz

Quote from: ryu on 30 June 2012, 07:50:25 PM
IA = Indra Anggara ?
mungkin insial nya cuma kebetulan sama,
tapi IAnya DC setahu ku kalo ngumpul dan makan bareng selalu yg berhadapan dgn kasir..
[at] admin
sticky postingan ku ini ya....biar laen kali makan gratis lg.wkwkwkwwk
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

hemayanti

Quote from: Mr.Jhonz on 30 June 2012, 09:35:39 PM
mungkin insial nya cuma kebetulan sama,
tapi IAnya DC setahu ku kalo ngumpul dan makan bareng selalu yg berhadapan dgn kasir..
[at] admin
sticky postingan ku ini ya....biar laen kali makan gratis lg.wkwkwkwwk
ooo... yayaya.
kalo mau pegi makan amannya ajak om indra dong ya. :))
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."