pertanyaan vathena seputar buddhism

Started by vathena, 05 May 2009, 12:49:44 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

vathena

thread ini saya buat untuk mempertanyakan hal yang belum saya mengerti tentang agama Buddha .
jadi tiap kali ada pertanyaan ngak usah buat thread baru lagi .
pertanyaan :

1 . apa saja kekotoran bathin itu dan bagaimana cara melenyapkannya ?
2 . bagaimana seseorang itu tau ketika dia mencapai sotapanna / sakadagami / anagami / arahat ?

sampai saat ini dua pertanyaan dulu .
trims
_/\_
Keep the torch of Dhamma alight! Let it shine brightly in your daily life. Always remember, Dhamma is not an escape. It is an art of living , living in peace and harmony with oneself and also with all others. Hence, try to live a Dhamma life.

vathena

Keep the torch of Dhamma alight! Let it shine brightly in your daily life. Always remember, Dhamma is not an escape. It is an art of living , living in peace and harmony with oneself and also with all others. Hence, try to live a Dhamma life.

marcedes

Quote from: vathena on 05 May 2009, 12:49:44 PM
thread ini saya buat untuk mempertanyakan hal yang belum saya mengerti tentang agama Buddha .
jadi tiap kali ada pertanyaan ngak usah buat thread baru lagi .
pertanyaan :

1 . apa saja kekotoran bathin itu dan bagaimana cara melenyapkannya ?
2 . bagaimana seseorang itu tau ketika dia mencapai sotapanna / sakadagami / anagami / arahat ?

sampai saat ini dua pertanyaan dulu .
trims
_/\_


1.dikutip dalam sampasadaniya sutta,

Semua Buddha Arahat masa lampau mencapai Penerangan Sempurna dengan cara meninggalkan lima rintangan, kekotoran batin yang melemahkan pemahaman, setelah dengan kokoh menegakkan empat landasan kesadaran dalam batin mereka, dan menembus tujuh faktor penerangan sempurna sebagaimana adanya. Semua Buddha masa depan akan melakukan hal yang sama, dan BhagavĂ , yang sekarang adalah Arahat, Buddha yang mencapai Penerangan Sempurna, juga telah melakukan hal sama.'

kekotoran batin di lenyapkan dengan cara menembus 4 kesunyataan mulia...dengan jalan utama beruas 8.^^

2.menurut visuddhimagga ketika seseorang mencapai sotapanna orang tersebut meresap nibbana sekali. kalau arahat dikatakan setiap saat.
soalnya jikalau ada sotapanna disini atau saka/ana/arahat.. pastinya sulit mempublikasikan ke-arahat-annya...

tetapi di suatu kasus acariya mahaboowa mempublikasikan ke-arahat-annya..
Ada penderitaan,tetapi tidak ada yang menderita
Ada jalan tetapi tidak ada yang menempuhnya
Ada Nibbana tetapi tidak ada yang mencapainya.

TALK LESS DO MOREEEEEE !!!

andry

di searching atuh neng, udah ada di DC itu semuaa... n udah pernah d bahas...
tape deh...
Samma Vayama

hatRed

buat apa juga om upasaka.... buat thread tanya jawab....
i'm just a mammal with troubled soul



tesla

ini vathena & hatred = pasangan yah?

where there is a hatred , let us sow love
where there is a love , let us sow hatred
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

hatRed

i'm just a mammal with troubled soul



vathena

3 . mengapa pengertian benar dikatakan sebagai syarat atau dasar untuk melaksanakan ariya magga ?
4 . bagaimana cara memperoleh kebijaksanaan ?
5 . apa kewajiban seorang anak terhadap orang tua ?
trims
Keep the torch of Dhamma alight! Let it shine brightly in your daily life. Always remember, Dhamma is not an escape. It is an art of living , living in peace and harmony with oneself and also with all others. Hence, try to live a Dhamma life.

sHadOw

#8
3.pengertian benar memastikan kebenaran pikiran dan keselarasan gagasan.ketika pikiran dan gagasan sudah benar n bermanfaat,maka ucapan dan perbuatan akan mengikuti.pengertian benar juga membantu mengembangkan daya upaya benar n perhatian benar.jika daya upaya benar n perhatian benar,maka unsur2 ariya magga lainnya pun akan bergerak ke dalam hubungan yg tepat.

4.ada 3 cara yaitu : -.memperoleh kebijakan dengan berpikir
                          -.memperoleh kebijakan dengan mendengar n belajar
                          -.memperoleh kebijakan dengan cara meditasi

5.berbakti,patuh,mencintai dan menyayangi orang tua.
May all sentient beings have happiness and its causes..
May all sentient beings be free of suffering and its causes..
May all sentient beings not be separated from sorrowless bliss..
May all sentient beings abide in equanimity, free of bias, attachment and anger..

markosprawira

Quote from: sHadOw on 08 June 2009, 03:30:59 PM
3.pengertian benar memastikan kebenaran pikiran dan keselarasan gagasan.ketika pikiran dan gagasan sudah benar n bermanfaat,maka ucapan dan perbuatan akan mengikuti.pengertian benar juga membantu mengembangkan daya upaya benar n perhatian benar.jika daya upaya benar n perhatian benar,maka unsur2 ariya magga lainnya pun akan bergerak ke dalam hubungan yg tepat.

sangat tepat sekali, sis.....

pengertian benar sangat penting utk memulai suatu usaha, pun itu sendiri pada akhirnya akan lebih menanamkan pengertian benar juga

Quote from: sHadOw on 08 June 2009, 03:30:59 PM
4.ada 3 cara yaitu : -.memperoleh kebijakan dengan berpikir
                           -.memperoleh kebijakan dengan mendengar n belajar
                           -.memperoleh kebijakan dengan cara meditasi

kalau saya boleh koreksi, ada 3 cara memperoleh kebijaksanaan yaitu :
1. sutta maya panna yaitu kebijaksanaan yg diperoleh dengan membaca buku2, kitab suci
2. cinta maya panna yaitu kebijaksanaan yang diperoleh dengan mempraktekkan apa yg sudah dibaca, diimplementasikan utk dilakukan dalam hidup sehari2.
Panna ini akan lebih powerful karena dengan praktek, kita akan menjadi lebih yakin akan kebenaran yang sebelumnya kita baca
3. bhavana maya panna yaitu kebijaksanaan yg diperoleh dari perenungan
Panna ini akan menambah daya dorong kebijaksanaan, yg membuat lebih yakin utk makin bnyk membaca literatur2, serta yakin utk menjalankan praktek keseharian


Quote from: sHadOw on 08 June 2009, 03:30:59 PM
5.berbakti,patuh,mencintai dan menyayangi orang tua.

kalau kita kembalikan pada sigalovada sutta tertera: "Dengan lima cara seorang memperlakukan orang tuanya sebagai arah timur :

1. Dahulu aku telah dipelihara/dibesarkan oleh mereka, sekarang aku akan menyokong mereka
2. Aku akan melakukan tugas-tugas kewajibanku terhadap mereka
3. Aku akan menjaga baik-baik garis keturunan dan tradisi keluarga.
4. Aku akan membuat diriku pantas untuk menerima warisan.
5. Aku akan mengurus persembahyangan kepada sanak keluargaku yang telah meninggal dunia."
(Digha Nikaya III, 189)

selengkapnya mengenai bakti anak kepada orang tua dapat dibaca di :
http://www..org/showthread.php?t=37772

semoga bermanfaat

metta

epicentrum

#10
Quote from: vathena on 05 May 2009, 12:49:44 PM
1 . apa saja kekotoran bathin itu dan bagaimana cara melenyapkannya ?
2. bagaimana seseorang itu tau ketika dia mencapai sotapanna?
_/\_

kekotoran batin itu ada lobha, dosa, moha.... dapat di'hancurkan' dengan menjalankan sila dan berdana, bermeditasi samatha-vipassana sehingga memahami dukkha, anicca, anatta dan melihat hukum sebab-akibat.

seseorang yg uda mencapai sotapanna, keyakinannya terhadap Buddha Dhamma dan Sangha sudah tidak tergoyahkan lagi...
tiada 1 sebab menghasilkan 1 akibat
tiada banyak sebab menghasilkan 1 akibat
tiada 1 sebab menghasilkan banyak akibat
yg ada banyak sebab menghasilkan banyak akibat