pemilu legislatif tanggal 9April2009

Started by kullatiro, 03 April 2009, 08:49:40 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

ENCARTA

Quote from: gachapin on 03 April 2009, 09:03:15 PM
Gw sih udah enek liat muka para calon di jalan, kagak ada yang hapal satupun.
Masak di sini ada juga? Ampuuuuuuuuuuun.
Gini aja deh, pilih yang berani menjamin akan membersihkan semua poster sampai tuntassssssss, termasuk yang menempel di tembok akan dikerok dan dicat ulang seperti baru.

setujuh.. masa poster caleg mau tutupin pagar rumah aye semua, gile tuh
uda dikerok, ditempel lagi muka baru.. busettttttttttttttttttt

kullatiro

Quote from: Forte on 03 April 2009, 09:29:40 PM
Motif Anda makin terlihat jelas.. menjelekkan gerindra di thread sebelah dan mempromosikan demokrat di sini.
Jangan menggunakan alasan melindungi dunia nyata.
Tidak ada suatu jaminan bahwa Anda yang benar, dan tidak ada bukti literatur ilmiah yang menyatakan Anda benar secara mutlak juga.
Semua orang juga tahu pada saat kampanye, semua parpol bakal bermulut manis.. mana yang benaran manis, dan benaran "manis siklamat" tidak ada yang bisa menjamin secara pasti..

Jadi tolong kepada mods, lock dan karantina topik ini.
Jujur saja, menurut saya, ini forum Buddhist, dan pemilihan nanti terserah pada pemilih, tidak perlu dipromosikan melalui forum agama karena ini juga bukan forum politik.



yap itu benar aku berbicara dari dasar hati karena gerindra membawa prabowo dan dalam program nya tidak ada program anti korupsi yang di perlukan kita.

aku mengusung demokrat karena di dalamya ada keberlanjutan program anti korupsi.

Forte


Hendi Wijaya

 [at] rain
berpikir secara ekonomis donk...cabutin itu poster dirapiin kertasnya jual ke pasar,bwat bungkus cabe n bawang kan bisa... :))
"Persiapan terbaik untuk hari esok adalah dengan menyelesaikan pekerjaan hari ini dengan baik"

Toni

Korupsi. Hah??? Gw ga salah denger tu. Kalo emang partai demokrat ingin berantas korupsi. Bantai dulu tu polisi yg ada dijalan. Tanda stop dijadikan tempat nyari duit. Apa itu ga korupsi? Macet dimana-mana, polisi cuma taunya walkie-talkie. Mana hasil pilih u demokrat? Hah?
Yg kena tangkep itu yg ga bayar uang preman ke yg lain aja.

kullatiro

Quote from: Forte on 03 April 2009, 09:38:23 PM
^
^
eneq bro..


kernapa eneq apa lo gak liat soal blt pertama kali di bagikan samapai ribut banyak yang gak kebagian, yang semesti nya gak kebagian tidak kebagian.

kalian bisa lihat kan akar korupsi samapai sejauh mana gara gara pembagian blt berapa banyak uang tersebut yang di sunat sama pejabat pejabat desa.

pemberantasan korupsi adalah suatu keharusan bagi negara kita atau program sebagus apa pun tidak dapat menyentuh rakyat yang membutuhkan.


Hendi Wijaya

sebenernya intinya adalah kita para warga indonesia sudah tidak dapat mempercayai para caleg/parpol yg ada walaupun mungkin ada caleg/parpol yg memank dari hati nurani mereka berniat untuk memperbaiki kehidupan indonesia ini... apa boleh buat,kita lihat saja dari anak kecil pun sudah tertanam pemikiran spt ini...jadi susah jg walaupun niatnya benar" baik,tapi tidak bisa terlihat secara nyata oleh masyarakat...jadi yg tadinya sisi malaikatnya lebih banyak skrg malah sisi setannya yg tertanam di benak para caleg/parpol,karena kondisi tsb...
betul gk yak? :)
"Persiapan terbaik untuk hari esok adalah dengan menyelesaikan pekerjaan hari ini dengan baik"

kullatiro

#22
Quote from: Toni on 03 April 2009, 09:41:24 PM
Korupsi. Hah??? Gw ga salah denger tu. Kalo emang partai demokrat ingin berantas korupsi. Bantai dulu tu polisi yg ada dijalan. Tanda stop dijadikan tempat nyari duit. Apa itu ga korupsi? Macet dimana-mana, polisi cuma taunya walkie-talkie. Mana hasil pilih u demokrat? Hah?
Yg kena tangkep itu yg ga bayar uang preman ke yg lain aja.

apa kalian pikir semua nya bisa simsalabim terwujud begitu semua butuh proses dan waktu, ini juga adalah sebuah proses itu apakah anda ikut andil dalam mempercepat proses itu atau tidak.

seperti kita tahu semua anatta ( tidak ada suatu inti yang kekal), untuk membangun yang kita inginkan kita membuat nya dari keping keping kecil ( menjadi gambaran) yang, menjadi kenyataan akhirnya.  

Forte

Quote from: daimond on 03 April 2009, 09:42:40 PM
Quote from: Forte on 03 April 2009, 09:38:23 PM
^
^
eneq bro..


kernapa eneq apa lo gak liat soal blt pertama kali di bagikan samapai ribut banyak yang gak kebagian, yang semesti nya gak kebagian tidak kebagian.

kalian bisa lihat kan akar korupsi samapai sejauh mana gara gara pembagian blt berapa banyak uang tersebut yang di sunat sama pejabat pejabat desa.

pemberantasan korupsi adalah suatu keharusan bagi negara kita atau program sebagus apa pun tidak dapat menyentuh rakyat yang membutuhkan.


ada jaminan ga apa yang bro katakan itu 100% benar..
kalu tidak ada.. plz tidak perlu promosikan parpol A B C.. dan mempengaruhi..
bisakah bro hargai saya dan member2 lain yang eneq dengan parpol2..
ada banyak forum politik di luar.. silakan...

Forte

lock plz..
bosan ada member yang ngotot parpol x di sini..

Toni

BLT? Itu cuma trik aja supaya menarik hati orang. Mana ada BLT yg benar2 BLT? Jika ada kondisi/trigger baru ada kegiatan itu.

kullatiro

yah setidak nya aku telah berusaha, semua pada akhirnya tergantung citta niyama yang terbentuk

sabbe satta bavantu sukitata

Forte

Quote from: daimond on 03 April 2009, 09:51:13 PM
yah setidak nya aku telah berusaha, semua pada akhirnya tergantung citta niyama yang terbentuk

sabbe satta bavantu sukitata
ok.. thanks..
cukup ya..

coedabgf

BLT? secuil dari biaya/apa yang dipungut yang harus dibayar rakyat kecil, bahkan termasuk permainan harga BBM yang banyak dipakai massa dan ditambah pengaruh kenaikannya, pajak ganda yang bagi mayoritas rakyat kecil banyak yang tak punya NPWP, banyak restribusi, dan kenaikan pungutan-pungutan pajak-pajak biaya pengurusan lainnya (bayar pajak juga loh!). Tetapi diatas senantiasa terdengar milyard-milyard pindah-pindah tangan untuk melicinkan jalan memiskinkan bumi indonesia tercintaku, dan bagi yang diatas keliatannya tak ada yang mau merugi untuk menyisihkan sedikit bagi yang susah (boro-boro untuk yang sudah mendapat berlimpah saja berusaha cari-cari tambahan penghasilan beritanya, dengan alasan serba kurang, kurang banyak, kurang nyaman, kurang mewah kalee, kurang feodal, apalagi merugi atau menyingsingkan lengan dan memberi waktu turun ke jalan?).
iKuT NGeRumPI Akh..!

Hendra Susanto

ohhhh... dijadikan ajang kampanye...