Saham: Who are the players ?

Started by Mas Tidar, 11 November 2012, 03:33:29 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Mas Tidar

Ada dua jenis "pemain" di bursa saham dan ini sebuah gambaran apa yang terjadi di bursa saham.

[spoiler=The Player (BWK)][/spoiler]
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

Sumedho

There is no place like 127.0.0.1

tesla

yg ke-2 itu maksudnya zero sum game?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Mas Tidar

Waduh om Tesla, kami ndak kepikiran sampai sejauh itu.
itu gambar hanya memberikan gambaran dimana "posisi" kita saja.

Quote from: tesla on 11 November 2012, 04:28:00 PM
yg ke-2 itu maksudnya zero sum game?
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

tesla

saya sih kurang setuju dg gambar di atas.

yg pertama diberi nama "how stock market works"
yg kedua diberi nama "how stock market really works"

si ilustrator punya bias bahwa pasar saham adalah tempat di mana ikan kecil dimakan ikan yg lebih besar lagi. padahal hal tsb bisa saya perdebatkan salah.

pemain besar kalau masuk atau keluar suatu pasar selalu menggerakan pasar karena demand & supply mereka emg subtantial di pasar. tapi sebenarnya itu adalah suatu kelemahan loh bagi player tsb. contoh nyata, adalah trader JP Morgan yg kasus bbrp bulan lalu, di mana ia masuk dg size terlalu besar di suatu market (yg berakhir dg kerugian krn size nya melebihi liquidity market tsb). contoh lain lagi, byk fund manager yg punya rule tegas bahwa holding mereka tidak boleh melebihi 5% daily volume. kenapa? liquidity adalah hal penting dalam pasar saham
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~