Bagaimana melepas apa yang dicintai,dan menerima apa yang telah pergi?

Started by Riky_dave, 27 November 2009, 08:00:12 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Sunkmanitu Tanka Ob'waci

adakah orang yang disayangi ricky?
ibu mungkin?
bayangkan rasa sayang itu.
metta seharusnya dilatih, seperti rasa sayang itu. untuk diri sendiri, untuk orang yang disayangi, orang yang netral, dan orang yang dibenci.
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Riky_dave

Quote from: gachapin on 09 December 2009, 11:19:08 PM
adakah orang yang disayangi ricky?
ibu mungkin?
bayangkan rasa sayang itu.
metta seharusnya dilatih, seperti rasa sayang itu. untuk diri sendiri, untuk orang yang disayangi, orang yang netral, dan orang yang dibenci.
"untuk"?tidakkah itu semacam kemelekatan?
saya hanya menyanyangi ibu saya,karena dia ibu saya,kalau dia tetangga saya tentunya saya tidak akan menyayanginya..
malah kadang saya berpikir,dimana proses itu muncul?apakah sesuai dengan jabaran dari 12 niddana itu sendiri?
Langkah pertama adalah langkah yg terakhir...

Sunkmanitu Tanka Ob'waci

bagaimana mungkin menyayangi orang lain itu kemelekatan?
bedakan antara metta dengan musuh deketnya, yang ada unsur kemelekatan.

mulai pelan-pelan saja, dari diri sendiri dan orang yang dikasihi. bila sudah sering memancarkan cinta kasih, nanti otomatis mulai terlihat apa itu membeda-bedakan ibu dengan tetangga :)
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

andry

kadang sayang pun hanya sebatas pikiran...
rajin2 nonton sinetron larr... biar makin bijak

meta tuh, (ngutip kata2 om capin)
elo akan mencintai taliban atau nurdin m top seperti elo mencintai istri lo ndiri.

kalau karuna tuh, yah kek gachapin.. :)) ^:)^ ^:)^
Samma Vayama

Adhitthana

Quote from: andry on 24 December 2009, 11:02:24 PM
kadang sayang pun hanya sebatas pikiran...
rajin2 nonton sinetron larr... biar makin bijak

meta tuh, (ngutip kata2 om capin)
elo akan mencintai taliban atau nurdin m top seperti elo mencintai istri lo ndiri.

kalau karuna tuh, yah kek gachapin.. :)) ^:)^ ^:)^
gak bisa nerangin .... jangan becanda kayak ginilaaah  :hammer:

Nonton sinetron ..... makin bijak??  :o
Ricky lom punya istri ...... jadi cari perumpaman yg lebih pass
  Aku akan mengalami Usia tua, aku akan menderita penyakit, aku akan mengalami kematian. Segala yang ku Cintai, ku miliki, dan ku senangi akan Berubah dan terpisah dariku ....

andry

 [at] ^ maap2... joke dikit larrr.. udah, mo taon baru...
nonton sinetronnya pake panna dong, + pake pandangan dan pemahaman benar.. jd berguna
Samma Vayama

Adhitthana

^
^
Maafmu diterima, tapi bukan utkku  :))
GRP +1 untuk sikap gent loe, gw kira mao dikick balik sama loe  ;D
  Aku akan mengalami Usia tua, aku akan menderita penyakit, aku akan mengalami kematian. Segala yang ku Cintai, ku miliki, dan ku senangi akan Berubah dan terpisah dariku ....

Riky_dave

Quote from: gachapin on 24 December 2009, 10:35:08 PM
bagaimana mungkin menyayangi orang lain itu kemelekatan?
bedakan antara metta dengan musuh deketnya, yang ada unsur kemelekatan.

mulai pelan-pelan saja, dari diri sendiri dan orang yang dikasihi. bila sudah sering memancarkan cinta kasih, nanti otomatis mulai terlihat apa itu membeda-bedakan ibu dengan tetangga :)
nah dibalikkan saja,bagaimana mungkin menyayangi itu bukan kemelekatan?
Langkah pertama adalah langkah yg terakhir...