Menu

Show posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.

Show posts Menu

Messages - mtvisuvius

#1
sebenarnya Kong Hu cu itu adalah budaya dari mainland, mau lihat kong hu cu murni, silahkan ke WU dang mountain. Disanalah sumber resmi keberadaan Kong Hu cu. Namun karena masuknya agama Buddha ke China daratan membuat terjadinya persaingan mencari umat.
Dan akhirnya terjadilah perkawinan budaya dan agama yang kita kenalk sekarag, sampai sekarang para pemuka kong hu cu anti Buddha kog, terutama Bhikkunya agama Buddha.

#2
Ada seorang Bhante mengatakan, amulet itu bekerja berdasarkan karma kita, seorang yang memakai amulet haruslah berjiwa bersih, dan tidak lupa untuk tetap melakukan karma baik....
Mengapa demikian, ada sebuah cerita di Thailand dimana seorang bandit memakai amulet, dan biasanya dia kebal dari peluru, karena tidak pernah memupuk karma baik suatu hari dia di berondong peluru, dan anehnya semua peluru  mental dan hanya satu butir yang mengena tepat di dahinya..
Jadi bagi pemakai Amulet sebaiknya lebih mawas diri dalam memakainya, apalagi yang di blessing Bhikku
#3
dalam kasus maitreya ini saya ada pengalaman, waktu masih bocah ingusan saya ditipu teman kakaku ke maitreya sampai posisi khai kuang (masih ingat di iming imingi sebungkus besar permen). saya mengikutinya sampai SMP. Setelah itu saya atheis full sampai kuliah baru mempelajari theravada langsung dari sumber terdekatnya di yogyakarta. Dan dari pengamatan saya Maitreya itu jauh sekali dari agama Buddha, karena :
1. Maitreya tidak memiliki kitab suci.
2.Tidak memiliki aturan yang fix untuk kalangan tertentu (seperti aturan Sangha).
3.Pencapaian menuju nirvana serasa gampang sekali hanya dengan Khai Kuang.

Kalau diposisikan dengan kelenteng masih lebih bagus kelenteng, karena tri dharma itu jelas budaya yang dibawa oleh leluhur dari china Mainland, sedangkan Maitreya tidak jelas asal usulnya.
Dan gawatnya abang saya sekarang menjadi fanatik berat setelah ditipu tante saya untuk mengikuti aliran satu ini......
#4
Ilmu agama Budddha ane sich sebelum kuliah di Yogyakarta sangat mendasar sekali, dan sejak bergabung dengan muda mudi di vihara widyaloka saya mendapat bimbingan langsung dari para Bhante, salah satunya yang menjadi favorit saya adalah Bhante Pannya.....
Kalau sudah Khotbah ane pasti konsentrasinya full seperti batere yang baru di isi ulang....
Sayang waisak kemarin ga berjodoh ga bisa mendengar khotbahnya di Medan...
#5
Diskusi Umum / Re: Alien dalam Pandangan Buddhisme
26 October 2011, 12:39:04 AM
kalau bagi yg rajin menyimak acara ilmiah di national geo grafik, air itu justru berasal dari ruang angkasa, dan manusia bukanlah mahluk pertama didunia, justru nenek moyang yg pertama terbentuk dan berujud sempurna itu adalah kecoak laut, dan bisa jadi dalam air tersebut juga sudah mengandung mikroba mikroba asing yg berasal dari luar angkasa.
Bahkan dalam penelitian terbaru dikatakan ada sejenis mikroba yg bisa hidup di daerah yg kadar oksigennya hampir minim......
Menurut saya sich bila mengikuti cara berfikir para peneliti maka tidak mungkin tidak ada kehidupan diluar bumi, sedangkan para peneliti telah menemukan berbagai palanet yg menyerupai bumi di tatasurya lain.
#6
sekarang itu ga heran, hampir semua agama baru dan aliran baru memberikan surga instant, perhatikan dech dengan seksama, ada yg mengatakan dengan puasa kita bisa menghapus dosa atau ikut nabi xyz bakal masuk sorga.....
Padahal tidak usah jauh jauh dari ajaran agama BUDDHA dalam hukum karmanya, dalam keseharian saja sudah jelas hukum sebab akibat, mau kenyang harus makan dulu, mau masuk sorga ya berbuat baik dulu, masa sich seinstant membuat susu bubuk dengan puasa dan ikut nabi XYZ masuk surga.