News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu
Menu

Show posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.

Show posts Menu

Messages - henry chen/adhigunadharo

#1
Seseorang pernah bertanya pada Ajahn Chah, "Bagaimana anda mengajari murid2 barat anda?apakah anda menggunakan bahasa inggris atau prancis?apakah anda berbicara dalam bahasa jepang atau jerman?"
"Tidak," jawab Ajahn Chah.
"Lalu bagaimana mereka bisa menerima apa yang km ajarkan?" ia bertanya.
Ajahn Chah balik bertanya "apakah anda memelihara kerbau ditaman anda?"
"ya", ia menjawab.
"apakah anda juga memelihara lembu,anjing atau ayam?",tanya Ajahn Chah lagi.
"ya saya juga memeliharanya"
"coba katakan", Ajahn Chah meminta, "apakah anda berbicara pada kerbau atau lembu itu?".
"tidak, tentu saja tidak"
"yah, lalu bagaimana anda melakukannya?"

Ajahn Chah memiliki kemampuan yang terdengar aneh utk menangkap Dhamma tanpa kata dan mengalihkannya kepada umatnya dalam perumpamaan yang segar,mudah diikuti,terkadang lucu,kadang puitis tetapi selalu mendapat tempat dihati.
buku ini merupakan edisi baru,kumpulan tiga buku menjadi satu, yang pernah diterbitkan secara terpisah.buku yang sarat dengan nilai2 kehidupan yang universal.bisa menjadi sumber inspirasi dan panduan dalam menjalani kehidupan itu sendiri.moga buku ini bs meningkatkan pemahaman kita tentang Dhamma.

salam metta _/\_

henry chen/adhigunadharo
#2
Perkenalan / Re: Salam Kenal
31 July 2008, 06:52:25 PM
makasih atas sambutannya,sukhi hotu. _/\_

FIY: saya mmg dr milis sebelah namun disana ada 2 henry chen loh ha..ha..

salam metta

henry chen/adhigunadharo
#3
sekilas tentang penulis

buku ini ditulis oleh Ashin Janakabhivamsa,kepala Vihara Mahagandharama Amapura,Mandalay,Myanmar.beliau adalah penerima gelar pertama Aggamahapandita,seorang yang sungguh terpelajar,yang dianugerahkan oleh Presiden Myanmar pertama.beliau telah sukses dalam usahanya bahkan lebih dari apa yang diharapan.hal ini terbukti ketika beliau meninggal dunia pada tahun 1977.ada lebih dari 500 bhikkhu dan samanera yang mempelajari Tipitaka dibawah bimbingannya.selama hidupnya beliau menulis 74 buku yang terdiri atas 11 buku mengenai tata bahasa pali,14 buku mengenai Vinaya,14 buku tentang Abhidhamma,8 buku tentang Sutta Pitaka dan 24 buku dalam berbagai aspek ajaran Buddha.Beliau berhasil menerbitkan 50 buku sebelum meninggal.buku ini diselaraskan oleh Sayadaw U Silananda,pakar teori Abhidhamma dan praktik Vipassana yang juga merupakan Rektor International Theravada Buddhist Missionary University di Myanmar.

Abidhamma adalah bagian dari Tipitaka yang merupakan perpaduan filosofi,psikologi dan etika dalam kerangka program pembebasan.dengan mempelajari Abhidhamma,kita dapat lebih memahami sifat pikiran dan menganalisis perilaku mental yang menyebabkan seseorang melakukan hal buruk atau mengembangkan niat untuk menjadi baik.kebanyakan orang merasa enggan untuk mempelajari Abhidhamma yang tampak begitu rumit dan sulit dipahami.buku ini ditulis dengan penuturan yang sederhana dan mengaitkan filosofi tertinggi Buddhist dalam terapan etika sehari2.yang dimaksud dengan etika dalam Abhidhamma,bukanlah dalam pengertian sempit sebagai aturan moralitas namun sebagai panduan lengkap untuk menjalani kehidupan suci dan pemurnian batin.seseorang yang mempelajari Abhidhamma, dapat lebih memahami sifat pikiran  dan menganalisis perilaku mental yang menyebabkan seseorang melakukan hal buruk atau mengembangkan niat menjadi baik.buku ini sangat kondang di negeri asalnya,Myanmar,yang merupakan pusat rujukan dunia untuk studi Abhidhamma.

Salam Metta _/\_

Henry chen/Adhigunadharo
#4
buku ini saya beli dijakarta 2 bulan lalu saat saya kesana.ada 8 buku yg saya beli waktu itu.dari 8 buku itu ada 4 buku yg menurut saya sangat bagus untuk dibaca.salah satunya adalah buku dengan judul "MEMANDANG KEMATIAN DIDEPAN MATA' karangan W.Vajiramedhi ini.buku ini mengajak kita untuk saling mengingatkan satu sama lain agar tetap awas dan waspada bahwa hari ini kita bisa saja menemui ajal.untuk itu apa saja yang berdampak baik bagi kita harus segera dilakukan.bila belum sempat merawat orang tua kita,bergegaslah untuk merawat mereka.buku memandang kematian didepan mata mengajarkan bagaimana menelusuri sifat alami dari kematian,melihat kematian sebagai suatu bentuk fenomena yg tidak perlu ditakuti namun dipahami.kematian telah ada bersama kita sejak kita dilahirkan.tanpa rasa takut akan kematian maka kita akan mampu berbuat lebih banyak dalam hidup ini.kesadaran penuh akan ketidakkekalan membuat kita tidak perlu lagi takut menghadapi kematian. _/\_

salam metta

henry chen/adhigunadharo
#5
Perkenalan / Salam Kenal
28 July 2008, 07:15:14 PM
Salam kenal untuk semua member di forum ini moga semua semakin maju dalam Dhamma. _/\_

Salam metta

Henry chen/Adhigunadharo