Messages

Bagaimana manfaat/dampak menebak warna kartu dan membaca dgn mata tertutup tsb dikemudian hari setelah anaknya besar ?

Apakah lebih besar kemungkinan keahlian tsb disalah gunakan ?

kalau itu saya tidak tahu, yang jelas, kemampuan apapun punya dua sisi - baik maupun buruk. semua tergantung pribadi yang mempelajarinya, ingin menggunakannya untuk kebaikan dan kemajuan atau untuk mengacau. Lagipula sepengetahuan saya sewaktu menyimak, menebak kartu itu sendiri saya rasa bukan yang utama,..dan daripada menebak mungkin bisa di katakan "sedang latihan membaca", karena latihannya yang memaksimalkan kemampuan otak manusia untuk bisa belajar jauh lebih cepat, entah bagaimana latihannya, yang jelas dari demonya, terlihat indra (perasa atau penglihatan?) nya menjadi sangat peka untuk bisa melihat atau mengetahui apa yang ada di sekelilingnya sekaligus 360 derajat tanpa ada sekat yang bisa menghalanginya...gunanya mungkin di tujukan untuk bisa mempelajari segudang informasi yang biasa kita habiskan selama setahun tetapi bisa di selesaikan dalam sehari oleh mereka (misalnya), ya seperti yang kita tahu dan mungkin pernah belajar, yaitu speed reading, lalu belakangan di kembangkan flaz reading dengan sedikit latihan sejenis meditasi untuk pemula..tujuannya untuk membaca setiap bukaan halaman per detik..bisa di bayangkan cepatnya? nah yang latihan otak tengah ini..konon sekali pandang bisa langsung mendapatkan ringkasan kesimpulan dari isi buku yang dia belum baca.

hanya itu yang saya tahu...detailnya latihan nya tidak tahu, mungkin bisa masukkan mata2 anak kecil jika ingin mempelajarinya...denger2 cuma di ajak senang2 gembira ria doang dan zaap..jadi

[mata tertutup bisa menebak warna kartu, baikah ?]

mata tertutup bisa menebak warna kartu, baikah ?

Akhir2 ini ramai dgn sejenis pelatihan aktivasi otak pada anak usia 5-15tahun, dalam hitungan hari anak tsb dapat menebakwarna kartu bahkan membaca dgn mata tertutup.

Bagaimana pandangan Buddhist tentang hal tsb?
Terutama dari sudut pandang Meditasi dan Karma. Apakah dengan mengusain ilmu tsb lebih besar menanam karma baik dikemudian hari atau tidak ? Mohon pembahasannya.

bila jawaban kurang pas ditampilkan disini,... dgn senang hati mendptkan jawaban
melalui PM.....

trims sebelumnya.

saya juga sempat mencari tahu info sehubungan dengan hal ini, yang saya tahu pelatihan ini cukup tertutup dan rahasia..dalam artian : orang dewasa >15tahun tidak di perkenankan ikut dalam pelatihan dengan alasan psikologis anak <15tahun lebih mudah di latih dengan tingkat keberhasilan yang tinggi karena masih polos jika di ajak berimajinasi dan bergembira ria.

sekilas yang saya tahu, mereka sering menyebutkan "latihan aktivasi otak tengah" tujuannya untuk meningkatkan kecerdasan dan kemampuan anak secara significant..yang hasil latihannya sering di demokan dengan blindfold reading super cepat pada satu buku, "melihat tembus" menghitung jumlah uang di dompet orang, bahkan sampai tingkatan yang bisa di katakan expert, bisa seperti mempunyai "byakugan eyes"...intinya kalo di jakarta, kite ga akan kejebak macet karena tahu jalan2 yang lega dan ga matot

ya kira2 begitulah, yang jelas potensi manusia mulai di beri perhatian, dikembangkan dan di latih secara sadar oleh orang yang peduli untuk menjadi lebih dari manusia umumnya.

yang punya mata, semua bisa membaca.
yang punya hati, semua bisa merasakan.
dan yang punya otak bisa menangkap kebenaran.

memang, dibalik nick samaran dan topeng avatar, godaan untuk bertindak semaunya menjadi terasa aman bagai kucing bernyawa sembilan. tetapi di situlah tantangan ringan dimana latihan Dhamma kita selama ini di uji.

salam metta

sepertinya di muting itu baru peringatan, belum di muting keknya. jadi masing2 memang sudah reda dengan sendirinya tanpa di muting juga

Oh.. lebih mengejutkan lagi. Yang bersangkutan sedang menahan diri, malah datang orang ga jelas mengamuk di sini. Banyak fenomena aneh semenjak kejadian kemaren ...

coba deh untuk tidak berprasangka dan lebih bersahabat. mungkin sis evelyn kurang baik dalam penyampaian tetapi sebagai tuan rumah, senior apalagi mod mungkin ada baiknya bisa lebih hangat dan terbuka menyambut kritik dan saran sejauh itu tidak memaksakan kehendak. 
sejauh pengamatan saya dari kemarin sampai jam ini saja, selalu terlihat ratusan online guest yang jumlahnya lebih banyak daripada puluhan member online.
singkat kata, tidak banyak orang luar yang peduli didorong rasa keprihatinannya atas rusaknya forum ini, cape2 register cuman bwat ketik saran dengan menerima sambutan dingin seperti ini.
...di anggap aneh...orang ga jelas pula...swt.

salam metta.

Johan3000 ini perusuh sebenar-benarnya, apa anda tidak punya kegiatan yang lebih baik dari ini?
kalau memang ada orang yang promo memang kenapa? kalo anda sirik silahkan ikutan promo, toh audience kan tidak buta, bisa melihat dasar dan motif di baliknya..bener2 beberapa hari ini saya baru tahu DC cukup ramai dengan manusia konyol seperti pesakitan ini.

ga perlu tatut gitu dong..saya tidak akan menggigit seorang Ibu koq, saya masi doyan gigit anak perawan...hahaha...benar2 lucu =_="
udahan ah...dadah Ibu Lily yang lucu

salam Metta

Hahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh....

Bisa gigit? kek gambar yg di post johan yah...wah...johan hebat tau di sini ada yg kek gambar itu......

ini gambarnya...eng ing eng....



Bunga Lotus Dikota Perang

hahahah..nahlho..kasihan saya, ternyata mata anda rusak, atau otak anda? yang saya maksud kan anak perawan bukan anjing perawan )))))))))))))
hahaha...ehh ternyata saya juga bisa tertawa seperti anda
terima kasih lho, memecahkan kesunyian pagi yang mulai sibuk ini, dan maaf jika ada kata yang tidak berkenan meskipun saya mendasarinya dengan fakta.

bunga lotus di kota perang y...hmm...mungkin cocok menghiasi ashura menikmati perang di masa lalu, membawa nostalgia

salam metta

Johan3000 ini perusuh sebenar-benarnya, apa anda tidak punya kegiatan yang lebih baik dari ini?
kalau memang ada orang yang promo memang kenapa? kalo anda sirik silahkan ikutan promo, toh audience kan tidak buta, bisa melihat dasar dan motif di baliknya..bener2 beberapa hari ini saya baru tahu DC cukup ramai dengan manusia konyol seperti pesakitan ini.

ceritenya...agi emosi nich yeh....iiihhhh..atutttt ahhhhh......


Bunga Lotus Di Kota Perang

ga perlu tatut gitu dong..saya tidak akan menggigit seorang Ibu koq, saya masi doyan gigit anak perawan...hahaha...benar2 lucu =_="
udahan ah...dadah Ibu Lily yang lucu

salam Metta

[ada yg sudah NGOMPOL masih tidak terasa...]

soal kencing mengencing.........
ada yg sudah NGOMPOL masih tidak terasa...


aduhhhh ini hari gw jadi sakit perut dehhh



mohon bantu lihatin ya... jangan2 gw juga ngompol 

pake pampers dulu gi... (*ketawa guling2*)


Bunga Lotus Di Kota Perang

saya kok ga bisa seperti anda ya, tidak ketawa tapi tidak juga bersedih, hanya ada sedikit keprihatinan melihat sekumpulan omong kosong menertawakan dirinya sendiri.

salam metta.

Johan3000 ini perusuh sebenar-benarnya, apa anda tidak punya kegiatan yang lebih baik dari ini?
kalau memang ada orang yang promo memang kenapa? kalo anda sirik silahkan ikutan promo, toh audience kan tidak buta, bisa melihat dasar dan motif di baliknya..bener2 beberapa hari ini saya baru tahu DC cukup ramai dengan manusia konyol seperti pesakitan ini.

thanks bro.. sangat menghibur..

terima kasih sudah menyadarkan saya telah membuang waktu dengan sekumpulan omong kosong disini. semoga anda benar2 terhibur dengan segala omong kosong ini

salam metta

Cik Lli rupanya banyak orang segani juga ya.
Salam kenal bu lili

Ibu lily itu siapa sih? pengetahuan Dhammanya luar biasa ya? saya tidak kenal langsung orangnya, tapi sekilas beberapa diskusi di beberapa thread yang sudah di lock tanpa sebab...saya lihat dia orang yang tidak bersahabat, dan jika kata orang pengetahuan Dhammanya luas, kok perilakunya tidak mencerminkan latihan Dhamma nya ya? lalu apa ada gunanya berlatih Dhamma dari orang seperti itu? apalagi setelah posisinya dicopot, dirinya langsung seperti kehilangan dunia. Apakah itu aslinya? karena begitu mengumbar nafsunya, begitu histeris, menulis cacian dan makian, menebar kebencian kemana2,...dan begitu bangga dengan semua itu?
Ya, itulah Ibu Lily yang saya tahu.

 

Ibu Lily = Nama & Rupa ......


bunga lotus dikotaperang

saya tidak tertarik dan peduli dengan teori buddhis anda.

Johan3000 ini perusuh sebenar-benarnya, apa anda tidak punya kegiatan yang lebih baik dari ini?
kalau memang ada orang yang promo memang kenapa? kalo anda sirik silahkan ikutan promo, toh audience kan tidak buta, bisa melihat dasar dan motif di baliknya..bener2 beberapa hari ini saya baru tahu DC cukup ramai dengan manusia konyol seperti pesakitan ini.

Cik Lli rupanya banyak orang segani juga ya.
Salam kenal bu lili

Ibu lily itu siapa sih? pengetahuan Dhammanya luar biasa ya? saya tidak kenal langsung orangnya, tapi sekilas beberapa diskusi di beberapa thread yang sudah di lock tanpa sebab...saya lihat dia orang yang tidak bersahabat, dan jika kata orang pengetahuan Dhammanya luas, kok perilakunya tidak mencerminkan latihan Dhamma nya ya? lalu apa ada gunanya berlatih Dhamma dari orang seperti itu? apalagi setelah posisinya dicopot, dirinya langsung seperti kehilangan dunia. Apakah itu aslinya? karena begitu mengumbar nafsunya, begitu histeris, menulis cacian dan makian, menebar kebencian kemana2,...dan begitu bangga dengan semua itu?
Ya, itulah Ibu Lily yang saya tahu.

Hudoyo ini siapa?

Jangan jangan riky udah di sodomi oleh hudoyo.

jangan2 y? HATI HATI KALO BICARA BUNG!
tindakan tegas oleh Mod saya kira perlu di lakukan, karena bukan saja menjurus fitnah, tetapi pencemaran nama baik

Menurut aye, Lily gk salah...dan Ricky juga gk salah...

yg salah itu kalian berdua..kakakakkaka


nah loh, bingung??....

Ricky buat grup itu, dengan nama Buddha ato gk, sebenarnya gk masalah, sang Buddha sendiri diem kok, gk complaint, kok malah kalian yg complaint?

Lily juga gk salah, dia menentang grup yg dibuat ama Ricky, emank dah hak dia...dia pantas berbicara...

well, tapi kalian ber-2 juga salah...

karena udah berbuat keributan yg irrelevant disini...=_="

bayangkan..sudah berapa banyak petapa disini yg kalian bangunkan gara2 hal remeh temeh kayak gini...

salah petapanya juga...bego semua seh...LOL


kakakkakaa

Elsol salah....

Tipikal berdebat no. 20....

Aku salah ...Riky salah... yah benar lah....

eloe sebagai cewe juga...mending tampil alim aja..pose jadi malaikat kek, sok cute kek...itu khan lebih baek

ngapaen pose jadi tukang sate??...keren tah?..=_="

udah, biarin aja si Ricky itu mo buat kumpulan gay ato apa...

namane juga gay... (wadao~)

kakakakkakaka....

Bukan tukang sate bro... tapi Preman...

Aku heran... buddhis kok beraninya ama cew... makanya ga perlu sok jaimlah.


ada titipan komen dari Nang Ning Nung Neng Nong :
namanya juga gay, biasanya gay kebingungan cari pasangan. jadi ceritanya nih gay kesepian mo nyari pacar yg sama2 buddhist. maka dia buatlah grup FB itu.
mo nyari lawan adu pedang aja koq ribet wkwkwkwkwkwk
tarang tang tang ting '! (suara pedang diadu)
ngomong2 gay nya udah perduli AIDS blon ?

=_=" ...sekarang masalahnya melebar ke faktor gender. ditambah melihat kata2 anda yang sempit dan kotor ditambah dangkalnya pengetahuan umum anda tentang AIDS...maka saya mencoba maklum.
tapi apakah saya boleh bertanya? anda kan seorang ibu, apakah anda mempunyai anak?
mengapa membenci disorientasi seksual, apakah gay sebuah penyakit??
bisa bayangkan batin ibu yang anak (gay) nya anda cemooh itu?

saya pernah melihat anda menulis "anda mewarisi karma anda sendiri" (saya baca: biarkan saya bertindak sebebasnya karena saya yang bertanggung jawab)
bagaimana pendapat anda jika anda mempunyai anak yang mempunyai disorientasi seksual?

salam metta
terima kasih

turut prihatin...saya tiba2 jadi teringat sebuah karikatur yang dibuat seseorang di internet untuk mengkritik umat Buddha dengan sosok monyet yang menggunakan topeng Buddha untuk membenarkan perilakunya yang bertolak belakang dari Dhamma.

Dahulu, awal saya melihat, hal itu membuat saya tersinggung. tetapi sekarang saya tersenyum... ternyata ajaran Buddha bukan rusak oleh karikaturis, tetapi rusak karena umatnya sendiri, terutama dalam hal ini, disini, oleh umat senior yang konon mempelajari Dhamma tertinggi.

Mungkin, langkah saya selanjutnya sudah tepat dengan memilih untuk tidak beragama...supaya tidak GILA
hahaha..yang terakhir ini separuh bercanda, tetapi kebenarannya, saya berhenti memeluk agama.

Kita memeluk Ajaran Buddha karena melihatnya sebagai bermanfaat untuk kita. Jika melihat orang lain menggunakan pisau untuk melukai orang lain, apakah kemudian kita membuang semua pisau yang bermanfaat untuk bekerja?

tenang saja, banyak perkerjaan lain yang tidak menggunakan pisau.
lagipula, tidak memeluk sebuah agama bukan berarti jauh dari Dhamma bukan?

turut prihatin...saya tiba2 jadi teringat sebuah karikatur yang dibuat seseorang di internet untuk mengkritik umat Buddha dengan sosok monyet yang menggunakan topeng Buddha untuk membenarkan perilakunya yang bertolak belakang dari Dhamma.

Dahulu, awal saya melihat, hal itu membuat saya tersinggung. tetapi sekarang saya tersenyum... ternyata ajaran Buddha bukan rusak oleh karikaturis, tetapi rusak karena umatnya sendiri, terutama dalam hal ini, disini, oleh umat senior yang konon mempelajari Dhamma tertinggi.

Mungkin, langkah saya selanjutnya sudah tepat dengan memilih untuk tidak beragama...supaya tidak GILA
hahaha..yang terakhir ini separuh bercanda, tetapi kebenarannya, saya berhenti memeluk agama.