Menu

Show posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.

Show posts Menu

Messages - otnatus

#1
ikut nimbrung..
saya mulai dari "Tuhan"..
mungkin tulisan pak "Cornelis Wowor" Ketuhanan Yang Maha Esa dlm Agama Buddha.. bisa menjawab.. sebagai " Yang tak Terciptakan, Tak dilahirkan, tak berwujud, dan Yang Mutlak" bukan sesuatu yang Serba "Maha"
Dari definis itu maka Tuhan dalam 2 aspek (karena keduanya memenuhi sayarat)
1. Aspek Jalan => Dhamma sebagai kebenaran universal yang tak lapuk oleh zaman.. yang "ditemukan" oleh Siddharta..
2. Aspek Tujuan  => Nibbana/Nirvana sebagai tujuan akhir yang telah terbebas dari 3 Corak..

Spiritualitas agama buddha adalah "Spiritual yang Dewasa" dimana selalu diajarkan untuk "menanam" bukan "meminta". Saya ibaratkan "Buddha" dan para pemimpin "Agama" yg lain sebagai penjaga toko. Toko kita "Buddha" ini unik, ketika kita datang meminta "Mangga" Buddha akan memberikan kita biji mangga untuk kita tanam dan kita rawat hingga saatnya kita bisa panen, sedang toko "Lainya" akan segera melontarkan pertanyaan "Anda Butuh berapa Kilo?" dan membuat pemilik toko sebagai yang Maha Baik..

Jadi Wajar saja ketika "pelanggan" toko "Lainya" ini diajarkan spiritualitas "Buddha" dan mulai menikmati hasil penen-nya sendiri  Masih Terngiang akan kebaikan "Yang Maha Baik" dan masih menggunakan Istilah yang ia kenali.. dan bukan Mustahil ia akan semakin menyanjung 'Yang Maha Baik". Semua tergantung seberapa besar "Kilesa" orang tersebut..

Jadi menurut saya Lebih baik Melihat Sedikit Cahaya daripada terus menerus dalam kegelapan, dan semoga kita semua dapat "Melihat Dhamma" dan akhirnya "Merengkuh Nibbana"....  :)) kaya penyair..

Mohon dikoreksi rekan-rekan
#2
Theravada / Re: mengenai Sangharaja
25 February 2010, 11:09:56 AM
wah yang beginian saya gak pernah tahu... ;D
#3
Theravada / Re: orang bodoh saja bisa arahat.....why?
25 February 2010, 11:08:22 AM
Pada akhirnya kita-lah yang harus menempuhnya...
tidak ada Dewa, Manusia, atau "Setan" yang akan membawa kita pada tujuan akhir..
Kalo ngutip iklan " Just di it"

Jangan ragu atau bimbang..biarlah semua kita "dapatkan" pada "saat"-nya...
"Kita bisa tahu bahwa setiap ketinggian 100 M suhu udara akan Turun 1 derajat Celcius, tapi sebelum kita mendaki Gunung yang tinggi kita tidak akan pernah Merasakanya"....

#4
Theravada / Re: orang bodoh saja bisa arahat.....why?
23 February 2010, 01:19:35 PM
Namo Buddhaya..

Maaf rekan2 semua saya member baru..
Sekedar ingin sedikit berkomentar.. dari apa yang saya tahu dan rasakan..
1. Bahwa Kecerdasan Intelektual dan Kecerdasan Spiritual tidaklah sama, dapat duduk bersama namun tak jarang saling melemahkan....
2. Bahwa Kebijaksanaan adalah "produk" dari kecerdasan Spiritual yang setahu saya tidak ada predikat "bodoh" maupun "pintar" karena memang tidak ada ukuran matematis layaknya Kecerdasan Intelektual..

Kecerdasan Intelektual bisa diasah dari membaca dan menganalisa sedangkan Kecerdasan Spiritual hanya Muncul dari Pengalaman, Praktek berlatih dan tentu saja bekal "karma" kita..

Saya pernah berpikir seperti ini saat saya belajar Meditasi " Mungkin lebih baik aku belum pernah membaca  buku tentang meditasi". Rekan2 mungkin pernah merasakan bahwa kita terlalu sibuk menganalisa pikiran kita sendiri yang seakan-akan itu adalah "Sati" padahal menurut saya itu adalah kecerdasan Intelektual..... Mohon maaf saya juga baru belajar. Mungkin rekan2 bisa mengkoreksinya..  ^:)^