News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu
Menu

Show posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.

Show posts Menu

Messages - Neverdiez

#1
Quote from: Juice_alpukat on 26 January 2010, 02:08:35 PM
o mengikuti ritual puja dapat mengikis karma buruk ya? mengapa ada umat budha bilang agama Budha tidak ada ritual?

Membantu, jangan lupa tambahkan kata itu ya :)

Percuma bila mengikuti Puja ini, tapi dalam kegiatan sehari-harinya tetap melakukan karma buruk, seperti yang saya sebutkan tadi, mengikis kamma buruk harus berdasarkan diri manusianya sendiri. :)

Ya, ritual ini berdasarkan aliran Buddhis Tantrayana, yang berkembang di daerah Tibet, dan sementara di Indonesia, aliran Tantrayana bukan mayoritas. Mungkin sedikit berbeda dalam beberapa budaya ritual dengan aliran buddhis lain, tapi tetap berpusat pada Sang Buddha :)

Terima kasih :)
#2
Quote from: sukuhong on 26 January 2010, 09:41:54 AM
Pao Phing/Guci Berkah Raja Naga
Manusia selalu mengotori lingkungan dengan sampah-sampah yang dibuang setiap harinya seperti kotoran kimia, darah, bangkai binatang, senjata perang dan sebagainya. Oleh karena itu Dewa Naga membuat Dewa Naga kurang menyukai manusia. Dalam upaya menunjukkan ketidak sukaannya, Dewa Naga menciptakan bencana seperti Tsunami, Gempa bumi, dan bencana alam lainnya. Persembahan ini sebagai usaha mengurangi kebencian Dewa Naga terhadap manusia. Kebajikan dari persembahan ini sangat besarm diharapkan para umat bisa mengambil kesempatan ini dengan mendukung dan berpatisipasi dalam puja ini.


oh dewa naga, dewa naga !!!
benarkan Anda begitu kejam, atau hanya segelintir manusia yang menjual nama Anda !!!!.
Tujuan menakuti bahwa Dewa naga bisa amuk dan menciptakan bencana.

Kasihan benar pengetahuan Dhamma manusia itu, hanya bisa menakuti pakai nama dewa naga.

Jadi saya liat dewa naga dengan Mr. T, tidak jauh beda, dikala tidak suka dengan manusia, maka diciptakan bencana supaya manusia kapok dan jera.

ckckckckck..........


Anda memiliki penjelasan yang lebih baik ? Mohon PM saya.

Atau anda hanya dapat menyangkal, tanpa memiliki bukti ?

Maaf, anda menggunakan kata "menjual", kami tekankan, kami tidak mengambil sepeser pun dari dana sukarela, tapi dana tersebut akan digunakan untuk membangun Wihara di Tibet yang hancur karena Revolusi Budaya China dan memberi dana makanan, sekolah dan keperluan lain untuk para Lama ( Bhikku dalam bahasa Tibet ) kecil di Tibet.

Quote from: Juice_alpukat on 26 January 2010, 10:39:09 AM
Permisi numpang brtanya,apakah ada manfaat yang kita peroleh dngan melakukan ritual ini?
Apakah kita berbuat kamma baik?
atau tidak melakukan kamma baik?
Bukankah jangan melekat pada ritual,mengapa ada ritual?


Manfaat yang kita peroleh, akan membantu mengikis kamma buruk, serta sifat sifat buruk yang ada di manusia, tentu akhirnya kembali pada diri manusia sendiri, apakah benar-benar ingin mengikis kamma buruk atau tidak.

Dan Grand Puja ini bukan berisi "ritual" saja, berisi ceramah dhammadesana dari Rinpoche Gaden dan Rinpoche Tenzin.

Ritual ini diadakan menurut aliran Buddha Tantrayana, yang tentunya boleh diikuti oleh setiap orang, maupun Buddhis dan umat agama lain :) Terima kasih :)
#3
Quote from: GandalfTheElder on 25 January 2010, 07:44:16 PM
Wowww...

Abhiseka Avalokitesvara = Kriya Tantra

Abhiseka Hayagriva = Carya Tantra

Thx infonya.  :)

_/\_
The Siddha Wanderer

sama2 mod. ditunggu kehadirannya ya :)

_/\_
#4
Grand Puja Avalokiteshvara 1000 Persembahan & Naga Puja


Di dunia ini, mantra 6 suku kata merupakan latihan yang paling sesuai untuk orang awam. Sang Buddha telah mengajarkan 84.000 pintu Dharma, dan jika semua ajaran ini dirangkumkan, maka rangkuman itu adalah Mantra 6 Suku kata. Kita telah mengalami kelahiran yang tak terhitung lagi dalam samsara, dan tiap kali terlahir dalam samsara, kita melakukan banyak sekali karma negatif, serta pelanggaran sila dan sumpah.
Grand Puja yang diadakan kali ini mengangkat tema Bodhisattva Avalokiteshvara berguna untuk memurnikan semua kemunduran, pelanggaran dan kekotoran batin.

Tadi adalah sinopsis singkat tentang Grand Puja ini, dan sekarang saya ingin terangkan secara singkat tentang kegiatan-kegiatan dalam Grand Puja ini. ( Untuk lebih lengkap, silahkan lihat di brosur yang ada di spoiler akhir post ini, sambil menunggu loading gambar brosur, tulisan berikut silahkan dibaca :) )

Hayagriva
Hayagriva merupakan wujud murka/menyeramkan dari Bodhisattva Avalokiteshvara dan dipercaya juga mempunyai 108 wujud lainnya. Wujud murka ini ditujukan untuk mengatasi keburukan-keburukan seperti nafsu indra, kebodohan, kebencian, kesombongan dan keserakahan. Dengan menerima inisiasi dan berkah dari inisiasi ini, seseorang cepat menghilangkan semua sumber penyakit dan ketidakberuntungan, semua ilmu hitam akan dihilangkan, harapan seseorang akan terpenuhi dan dengan mudah berlatih Dharma - Pengumpulan kebajikan tak terbatas dan pada akhirnya mencapai Pencerahan.

Puja Torma Pengganti Tubuh
Dengan menggunakan torma orang-orangan dan banyak jenis torma lainnya, yang akan mewakili penderitaan kita, sebagaimana yang diinginkan setan dan pengikutnya. Ketika torma-torma ini dibuang, visualisasikan bahwa semua rintangan karma dan hutang karma kita mengikutinya dan tidak akan pernah kembali lagi ke kita.

Pao Phing/Guci Berkah Raja Naga
Manusia selalu mengotori lingkungan dengan sampah-sampah yang dibuang setiap harinya seperti kotoran kimia, darah, bangkai binatang, senjata perang dan sebagainya. Oleh karena itu Dewa Naga membuat Dewa Naga kurang menyukai manusia. Dalam upaya menunjukkan ketidak sukaannya, Dewa Naga menciptakan bencana seperti Tsunami, Gempa bumi, dan bencana alam lainnya. Persembahan ini sebagai usaha mengurangi kebencian Dewa Naga terhadap manusia. Kebajikan dari persembahan ini sangat besarm diharapkan para umat bisa mengambil kesempatan ini dengan mendukung dan berpatisipasi dalam puja ini.

Puja Chau Tu
Upacara ini akan memberikan berkah yang sangat besar kepada yang telah meninggal dan menciptakan sebab dan kondisi untuk pembebasan bagi mereka. Doa dalam puja ini juga merupakan suatu persembahan bantuan kepada makhluk yang berada pada tahap antara kematian dan kelahiran kembali. Semoga makhluk-makhluk yang telah meninggal dan memiliki hutang karma terbebaskan menuju alam alam yang lebih tinggi dan tanah suci Buddha melalui jasa kebaikan anda.

Lokasi : Restaurant Nelayan Hall B Jl. Karang Bolong No. 6 Jakarta Utara


Jadwal Puja
Sabtu, 27 Februari 2010

15.00 - 17.00 WIB   Puja Avalokiteshvara 1000 Persembahan
                          Puja Pemberkahan Pao Phing / Guci Berkah Raja Naga

19.00 - 21.00 WIB  Inisiasi Avalokiteshvara

Minggu, 28 Februari 2010
09.30 - 12.00 WIB  Puja Persembahan Pao Phing / Guci Berkah Raja Naga ( Diadakan di Laut )

15.00 - 17.00 WIB  Puja Avalokiteshvara 1000 Persembahan
                          Puja Chautu Avalokiteshvara

19.00 - 21.00 WIB  Puja Torma Pengganti Tubuh
                          Inisiasi Hayagriva

[spoiler=Brosur]
[/spoiler]

Bila ada pertanyaan, silahkan reply di thread ini atau hubungi nomor yang ada di brosur.

Karena Grand Puja akan berlangsung cukup lama, nanti akan dibagikan makanan vegetarian, jadi tidak perlu khawatir. :)

Tolong undangan ini juga disebarkan, diberitahu ke orang-orang dekat atau sesama umat di wihara, dan Grand Puja ini terbuka untuk umum. :)

Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca thread ini, dan kami sangat mengharapkan kedatangan teman teman dalam Grand Puja ini. :) Sekali lagi, terima kasih :)