Messages

Salam kenal rekan lao.biao

Saya juga masih baru di forum ini

Mohon bimbingannya ya

Semoga Semua Mahluk Berbahagia

~Peace Love
Freedom

Permisi numpang posting ya.

Menurut saya, biarkan saja postingan ini apa adanya, jangan di delete

Semua pembaca tak harus setuju dengan TS, dan tak juga harus setuju dengan argumentasi peserta diskusi yang ikut dalam pembahasan thread ini. Pro dan kontra hal biasa.

Biarkan teman-teman pembaca lain membaca dan menilai postingan thread ini

Terimakasih

Semoga Semua Mahluk Berbahagia

~Peace Love
Freedom

Hi Salam kenal rekan Nayrexus

Mohon bimbingannya ya

Namo Budhaya.. 

Semoga Semoga Mahluk Berbahagia

~Peace Love
Freedom

[Semua org sbetulny "vege" lho?1. Vege2. Vege + dagingKlo ad yg hny mkan daging sj, sy rasa tidak ada.]

Namo Budhaya,
Kebajikan krn dr hati org trsbut timbul sifat welas asih/compassion. Klo orgny vege krn dia alergi daging itu tdk trmasuk mnrut sy.

Semua org sbetulny "vege" lho?
1. Vege
2. Vege + daging
Klo ad yg hny mkan daging sj, sy rasa tidak ada.

Salam kenal rekan nayrexus

Hahahaha.... boleh juga postingan kamu

Semoga Semua Mahluk Berbahagia

~with Peace and  Love
Freedom

Maka nya kebanyakan cowo salah bersikap thd cewe hehehe...
Jawaban terserah lbh mencerminkan kalo cowo tsb gak punya pendirian atau plin plan..
Contoh yg bbrp kali Elin alami :
Diajak pergi ama cowo yg lg tahap pendekatan niii.. Setelah Elin tanya, mau kemana? Eh dia malah jawab terserah..
Uhmm kedengeran nya aneh.. Dia yg ngajak pergi tp malah terserah tujuan nya..
Jadi biasanya Elin jawab, kan elu yg ajak pergi, jd lu mikir dulu lah mau ajak kemana, nanti gue akan jawab mau/enggak ke tmp tersebut... Hehhehe

Menghargai pendapat cewe / ksh kesempatan utk memimpin, bukan gt cara nya..
ngomong aja, gue mau ngajak lu karaoke di kelapa gading. Gimana? Atau lu ada pilihan lain yg lbh menarik?
Nah omongan tsb kan ada ajakan dan tujuan nya. Namun cowo ksh pilihan ke cewe jika ia mau pergi ke tmp lain..
Mis: karaoke di mal pluit / nonton di gading, dll...

Hahahahahahaha...... mantap penjelasannya rekan Elin 

kayanya kebanyakan co tuh... sering ditanya, jawabannya: "terserah"

Oh, bukannya artinya pria menghargai pendapat perempuan ? 
jadi memberikan kesempatan bagi untuk me-lead(pimpin ~ emansipansi). 
Jika terus pria yang memutuskan , nanti disangka ~ > egois, bawel , tidak pengertian , tidak fleksibel 

Hi Rekan M14ka

Di Ancol , kalau tak salah namanya ECOPARK, saya pernah beri makan burung.
Sebenarnya, itu tempat beri makan ikan, tapi sekitarnya banyak burung bebas terbang, dan kebetulan burungnya mau makan makanan ikan juga dan burungnya jinak, mau makan ditangan kita.

Just info ya.

Terimakasih.

Hi rekan Adi Lim.

It's Ok.

Jika anda punya info dikemudian hari , pls disharekan ya

Rolling In The Deep - Adele , LIVE Grammy Award 2012, Mantap

Tiba-tiba teringat lagu Saint Seiya, Pegasus Fantasy :p
Apalagi permainan versi gitar listrik nya, ROCK ! 

Terimakasih Senior TOP1 postingan Sejarah Agama Buddha

Luarbiasa perjuangan para pendahulu yang telah berjuang menyebarluaskan Dharma Agung Sang Buddha

Ohya, postingan senior TOP1 baru hingga tahun 1995.

Ohya lagi, apakah rekan Adi Lim atau rekan Sanjiva sebagai generasi penerus Buddhis, bisa memperlengkap sejarah Agama Buddha di Indonesia hingga 2013 (mungkin) ?

Bagus juga, untuk generasi sekarang untuk tidak melupakan sejarah, belajar dari Sejarah untuk pembinaan kelak.

Terimakasih.

Semoga Semua Mahluk Berbahagia

~Peace
Freedom

Hallo Om Hadisantoso

Permisi, numpang posting ya.

Menurut saya, Tiap pribadi memiki suatu harga/nilai,
Tinggi-rendahnya harga/nilai diri menurut saya, tergantung pada bagaimana diri sendiri "menghargai atau memberi nilai" pada diri sendiri.
Sejauh mana diri menetapkan suatu prinsip hidup, pegang teguh secara konsisten dan terus menerus meningkatkan standar diri.

Walaupun tiada seorang pun tahu apa yang ada pada niat - pikiran - tindakan yang telah dilakukan diri,
Namun dengan memegang prinsip hidup yang bajik,
hati-hati dalam niat, pikiran, tindakan sehari-hari, semangat berlatih sesuai ajaran yang diyakini, ~> Kebijaksanaan ~> Pengendalian Diri.

Walaupun ada ungkapan Lingkungan mempengaruhi diri sendiri,
Menurut saya, tak sepenuhnya benar, bahkan Sang Buddha sebagai Guru (lingkungan) tak mengharuskan murid (diri) mengikuti mentah-mentah.
Kembali lagi semua kembali pada diri sendiri.

Secara teori,
Jika lingkungan memberi feedback yang negatif, diri tak harus mengikuti flow negatif tersebut.

Namun suka tak suka, sesuai dengan tulisan Om Hadisantoso, orang akan menilai diri sendiri, bukan hanya dari kualitas diri saja, namun dari lingkungan asal kita, baik keluarga, sahabat, profesi, Ajaran dll.
Jadi kita harus baik-baik membawa diri sendiri dimanapun berada baik offline (dunia nyata) maupun online (dunia maya).

Mohon maaf, jika postingan saya tak sesuai dengan topik, mohon bimbingannya.

Semoga Semua Mahluk Berbahagia

~Peace
Freedom

[kita melihat apa-adanya]

Terimakasih banyak penjelasan rekan Dilbert

Saya suka tulisan penjelasan rekan Dilbert,
kita melihat apa-adanya

Saya pahami dahulu penjelasan rekan Dilbert.

Terimakasih banyak

Semoga Semua Mahluk Berbahagia

~Peace
Freedom

[sifat diri yang tidak bergerak maupun tidak diam ?Siapakah atau apakah atau mengapa "sifat diri" bisa bergerak atau tak bergerak, bisa diam atau tak diam ?semua Dharma berasal dari sifat ini sendiri ?Mengapa ada "sifat" bisa begitu luarbiasa hingga menghasilkan semua Dharma bahkan membuat Yang Mulia Patriat Hui Neng takjub ?]

Terimakasih banyak rekan Dilbert atas pembahasannya.

Terus terang , saya belum paham, namun saya serap dan cermati dahulu penjelasan rekan Dilbert.

Agak penasaran, mengapa banyak murid Utama yang mendapat pengajaran LANGSUNG dari Yang Mulia Patriat HongRen, tak memahami Pandangan Yang Benar?

Namun Yang Mulia Patriat Hui Neng, yang pekerjaannya hanya "tukang" pemotong kayu dan menggiling beras bahkan Yang Mulia Patriat Hui Neng buta huruf (bisa di-asumsikan, tak bisa membaca Kitab Suci ), paham.

Mohon bimbingan rekan Dilbert, kalau tak salah penjelasan rekan Dilbert belum tentang :

sifat diri yang tidak bergerak maupun tidak diam  ?
Siapakah atau apakah atau mengapa "sifat diri" bisa bergerak atau tak bergerak, bisa diam atau tak diam ?

semua Dharma berasal dari sifat ini sendiri ?
Mengapa ada "sifat" bisa begitu luarbiasa hingga menghasilkan semua Dharma bahkan membuat Yang Mulia Patriat Hui Neng takjub ?

Dimanakan letak "sifat" itu ? Bagaimana cara menemukan "sifat" yang Luarbiasa tsb ?

Terimakasih.

Semoga Semua Mahluk Berbahagia

~Peace
Freedom

Terimakasih banyak rekan Dilbert

Mohon bimbingan, apa hubungan kekosongan dan isi dengan sifat diri awal yang murni ?
Apakah yang dimaksud dengan sifat diri awal yang murni ? mengapa ada kata "awal" , apakah berarti ada sifat diri "akhir" yang murni ?

Mohon bimbingan, apa hubungan kekosongan dan isi dengan sifat diri yang tidak bergerak maupun tidak diam  ?
Siapakah atau apakah atau mengapa "sifat diri" bisa bergerak atau tak bergerak, bisa diam atau tak diam ?


Mohon bimbingan, apa hubungan kekosongan dan isi dengan semua Dharma berasal dari sifat ini sendiri ?
Mengapa "sifat" bisa begitu luarbiasa hingga menghasilkan semua Dharma bahkan membuat Yang Mulia Patriat Hui Neng takjub ?

Mohon maaf, postingan agak panjang.

Terimakasih.

Semoga Semua Mahluk Berbahagia

~Peace
Freedom