News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu
Menu

Show posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.

Show posts Menu

Messages - Dragon_Slayer

#1
Quote from: Sunyata on 24 March 2013, 04:09:18 PM
Kalau tidak salah di RAPB, Dewa Sakka pernah meminta agar jasa dari dana dhamma yang dilakukan para bhikkhu dilimpahkan kepada mereka (para dewa) dan Sang Buddha menyetujuinya, CMIIW. Ini bertentangan dengan apa yang ditulis Om Slayer. Mana yang benar? Mohon petunjuknya.

saya dengar dr kata org sich gt. tp menurut saya, seharusnya dewa jg mampu menerima dgn bermudita citta brarti mengkondisikan pengembangan kebajikan pada diri mereka
#2
Quote from: gryn tea on 24 March 2013, 02:54:37 PM
Pertnyaan kedua gmn pelimpahan jasa kpd leluhur tg sudah meninggal,?

, dia uda telahir di alam lain, dgn wujud dan name baru ?? Gmn kita melakukan pelimpahan jasa kpd org yg uda tunimbal lahir???

Ap dgn menyebut name na ?? Memikir wujud na ?? Ato gmn ??

saya pernah dengar kalo yang dapat menerima pelimpahan jasa itu hanya mahkluk mahkluk dari alam peta, dan pelimpahan jasa itu dapat dinikmati ketika yg menerima mengetahui hal tersebut dan bergembira (bermudita citta = termasuk pikiran bajik yang muncul) atas hal tersebut. Namun kalo terlahir di alam manusia sudah tidak dapat menerima pelimpahan jasa tersebut dan yg pasti si pembuat jasa lah org pertama yang akan memetik jasa yg dilimpahkan atau diperbuatnya.

Cara pelimpahan jasa cukup niatkan kalo perbuatan baik kita diterima oleh org yang sudah meninggal yang kita ingin limpahkan, boleh pake mengingat wujud atau boleh cukup menggunakan nama, karena niat kita kan sudah pasti ditujukan untuk org yg bersangkutan so menginggat wujud tidak lah terlalu penting.
#3
Quote from: gryn tea on 24 March 2013, 01:14:41 PM
Pertnyaan pertama gryn
Niat baik , cara baik , tujuan baik = kamma baik

Tlong djelaskan
Niat baik itu gmn ?? Cara baik itu gmn? N tujuan baik itu gmn ??

Niat baik = suatu tindakan yang dilakukan berdasarkan pikiran dan tujuan yg baik dan bermanfaat bagi semua atau bagi diri kita tanpa merugikan pihak lain
Cara baik : cara cara yg ditempuh tanpa menyakiti, mengganggu dan membuat risih pihak lain, juga membawa kebahagian bagi pihak lain
Tujuan yang baik : jika tindakan yang dilakukan memang ditujuhkan untuk kebaikan semua pihak
#4
Theravada / Re: AJAHN BRAHM kontroversi
24 March 2013, 01:43:27 PM
Quote from: adi lim on 24 March 2013, 01:20:47 PM
lama kelamaan menjurus ke pelawak atau badut  :))

kenapa jd seperti ini ya..
#5
Theravada / Re: AJAHN BRAHM kontroversi
22 March 2013, 11:46:19 PM
Quote from: kullatiro on 22 March 2013, 11:33:46 PM
Karena dhammasara tempat para bhikuni tersebut membutuhkan dana yang cukup besar tampak nya; hingga AB kewalahan untuk mencukupi kebutuhan dana/biaya dhammasara tersebut; sementara dia berdiri sendiri tanpa support dari sangha ajah chah (di keluarkan dari silsilah).

komentar seperti ini di twitter menunjukan bahwa dia berada dalam sebuah masa sulit dan berusaha untuk mengatasi masalah tersebut.

Kehidupan Bhikkhu seharusnya jauh dari masalah keuangan. Beliau adalah seorg Bhikkhu bukanlah umat awam. Jika beliau adalah umat awam maka hal ini akan kelihatan wajar wajar saja, tp karena beliau berstatus sebagai BHikkhu hal ini tentu agak janggal.. Memang tujuan beliau sangat mulia, tp beliau juga harus ingat beliau adalah Bhikkhu
#6
Theravada / Re: AJAHN BRAHM kontroversi
22 March 2013, 11:27:42 PM
kenapa pake minimal uang segitu T_T, apakah DHamma milik org eksklusive. Heran aja kenapa jd seperti ini.
#7
Theravada / Re: AJAHN BRAHM kontroversi
22 March 2013, 11:17:31 PM
Quote from: Indra on 22 March 2013, 11:09:40 PM
apakah ini maksudnya ada "bhikkhu" menjual diri?

kok makin lama kesannya makin melenceng ya.. moga moga dalam Batin Beliau benar benar murni
#8
Theravada / Re: AJAHN BRAHM 4 Sale
22 March 2013, 11:05:46 PM
Quote from: kullatiro on 22 March 2013, 10:41:41 PM
Twitter:
https://mobile.twitter.com/AjahnBrahm4Sale

Ajahn Brahm is auctioning 7 days
of his time in 2014 to raise funds
for Dhammasara Nuns' Monastery.
Registration starts March 14 2013.
ajahnbrahmforsale.com

kok jd kyk gitu ya. liatnya jd sedih
#9
Quote from: andry on 22 March 2013, 09:15:00 PM
vihara karuna mukti di bandung. jd mirirp kanesten ada acara estafet kantong dana. gak tau kalau skrg masih atau kagak

kantong dana? mirip kyk yg digereja gereja gt ya
#10
Inti dari mangala sutta kan tentang berkah utama. jd tentu semua hal tidak perlu ditulis secara terperinci termasuk nama dewa sekalipun
#11
Quote from: gryn tea on 22 March 2013, 07:44:50 PM
Lalu harus na bentrokkan suku ya??

Harusnya bentrokan warga aja dhe lebih tepat. hahaa
#12
aneh kenapa pake ember ember agama, padahal itu kan bentrokan suku
#13
Sebenarnya saya juga kurang setuju kl pelelangan yg dilakukan untuk mengumpulkan uang dengan melibatkan Bhikkhu walaupun alasannya utk kebaikan ataupun dana. Sebenarnya tujuan utama dari pengembangan dana adalah keiklasan, tanpa disuruhpun jika org yg benar benar memiliki keiklasan akan berdana. Jika untuk kebaikan maka tanpa harus melibatkan Bhikkhu tersebut pelelangan tetap dapat dilakukan. Disini lebih terlihat kecondongan utk mengumpulkan sebanyak mungkin uang ketimbang mengembangkan keiklasan berdana dari para donatur.