Teman2, mau sekedar nanya, karena saya masih baru di DC ini... yg dimaksud kalian "tetangga" itu siapa/apa sih ?
tks...
tks...
This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.
Show posts MenuQuote from: sanjiva on 29 December 2012, 12:53:29 AMMaaf kalau salah dalam penulisan, sepertinya saya telah mengikuti sumber dari mana yg salah atau saya sendiri kurang teliti. Terima kasih atas koreksinya. Dan juga mau sekalian nanya, apakah ada juga istilah Nirwana ?
Pudji, gw ga tahu anda di sini apakah memang buddhis, tidak tahu atau pura2 tidak tahu, ataukah anda beragama lain tapi kesannya malah seperti konyol.
Yang dimasalahkan rekan2 DC di sini dan anda yang 'disindir tapi tidak merasa' adalah penyebutan anda atas istilah 'nirbana'. Tidak pernah ada istilah itu dalam kamus buddhis, yang ada adalah nibbana (Pali) atau nirvana (sanskerta). Apakah istilah nirbana anda adalah penggabungan kata nirvana dengan nibbana?
Jadi daripada berpanjang-lebar, mending benahi dulu pengetahuan dasar anda. Dengan demikian tulisan anda akan terhindar dari kesan membadut ataupun konyol. Maaf kalau kata2 gw to the point saja seperti di atas.
Salam sejahtera![]()
Quote from: Hadisantoso on 28 December 2012, 08:22:54 PMTiba-tiba terpikir.....untuk menjelaskan dalam pembahasan apapun selalu harus panjang lebar. Kita simpan saja semua apa yg telah diketik. Biar suatu hari ditanya oleh org baru lagi, tinggal copy paste....
hahaha saya hampir batal menulis jawaban buat kamu,gara2 sudah di cegat----membosankan.
tapi karena terlanjur janji ama kamu,saya tetap post saja,biar saya menanggung malu gak apa,kalau tulisan saya dianggap sampah oleh yang bilang bosan,tapi setidaknya saya telah memenuhi janji dan saya yang menganjurkan kamu buat thread baru.

Quote from: Hadisantoso on 28 December 2012, 11:48:27 AM
Apa/siapa penguasa alam semesta?
Saya ceritakan mulai dari dasar.
Saya contohkan dulu dengan penguasa di negara kita.
Indonesia dikuasai oleh pemerintah,siapakah atau apakah pemerintah itu?
Kata Pemerintah adalah abstrak,tidak bisa ditunjuk pada satu titik nyata.
Lalu kuasa pemerintah ada dimana? Bukan presiden,karena presiden diawasi DPR, dan presiden,dpr dan semua perangkat termasuk rakyat tunduk pada UUD 45,KUHP,Pancasila.
Jadi pemerintah itu terdiri dari hukum(uud 45,kuhp dsb) plus obyek hukum(semua warga negara),sedangkan jabatan presiden dll hanya sementara, kuasa yang abadi ada di rakyat Indonesia.
Kita tarik ke alam semesta.
Penguasa alam semesta apa atau siapa?
Tanda2 adanya kuasa alam----
**menanam biji jagung akan tumbuh jadi tanaman jagung,siapa yang bekerja?
**berbuat kebajikan akan menghasilkan karma baik yang suatu saat akan berbuah,siapa yang mengerjakan?
**sperma ketemu induk telor,terjadilah embrio,dan akan lahir jadi munusia 9 bulan kemudian,siapa yang memproses?
Proses semua kejadian itu bukan kerjaan manusia ,lalu kekuatan/power apa ?
Sama dengan pemerintah(penguasa dunia),alam semesta juga punya dasar hukumnya,yaitu hukum alam semesta.obyeknya adalah semua isi alam termasuk manusia, yang mengerjakan(aparat atau perangkat) juga isi alam itu sendiri,termasuk manusia,makhluk tidak nyata(para dewa atau mungkin para setan),air,udara,galaxy,pohon,binatang dsb.
Apa saja hukum alam?
Yang pokok adalah hukum sebab akibat/hukum karma,proses perpindahan alam,proses kelahiran dll
hukum2 tsb bekerja atas kekuatan isi alam itu sendiri,proses bekerjanya secara otomatis,seperti aksi reaksi dari benda hidup maupun benda mati,seperti air membeku dan menguap,reaksi induk telur bila ketemu sperma sehat,
aksi reaksi juga ada didalam diri manusia,misalnya rasa iba bila melihat orang menderita,rasa marah bila tersinggung dsb.
Hukum alam bekerja secara otomatis,tiada henti,dan tiada yang ber-kehendak.
Itu paham saya.
Adakah yang----diberi dan memberi ? Tidak ada.---lalu bila akan memakai kata Tuhan,yang mana Tuhannya?
Saya pernah dikasih tahu oleh teman,di ajaran Buddha ada 5 hukum alam,kalau gak salah diantaranya ada Niyama.
Pemahaman diatas yang bisa klop hanyalah ajaran Buddha,maka saat ini saya lebih condong ke Buddha, namun saya belum bisa dikatakan sebagai seorang Buddhist ,karena saya belum paham betul tentang ajaran Buddhist.---masih belajar.
Quote from: Mokau Kaucu on 28 December 2012, 09:55:32 AMKita jgn egois dong..., bagi anda topik yg sudah membosankan, tapi jgn lupa, setiap hari selalu muncul umat beragama yg baru dari generasi baru, bagi mereka, hal ini tidak pernah didengar atau dibahas. Apakah anda ingin hanya sendiri yg memiliki pemikiran tentang Tuhan, yg anda anggap sudah cukup mantap, dan malas untuk sharing atau menjelaskan kepada anak2 kalian, yg kemungkinan sangat buta terhadap konsep ke-Tuhan-an nantinya ?
Dari 45 tahun yg lalu, ya ini aja yang terus dibahas dan diperdebatkan berulang ulang.
Membicarakan barang yang tidak kelihatan. Yg bilang ada , ngga bisa membuktikan, yg bilang ngga ada, juga ngga bisa membuktikan.
What a waste of time.

Quote from: adi lim on 28 December 2012, 04:31:35 AM
dengan adanya penjelasan ini, minimal penghuni alam DC bisa mengetahui kapasitas pengetahuan yang anda miliki mengenai tuhan.
tapi ada lagi tentang Nirbana, bisakah anda menjelaskan artinya !
seperti dibawah ini, kasian member yang ini, supaya dapat tercerahkan
...Saya gak tahu member yg satu ini memang sengaja bercanda atau gimana, namanya juga di forum, mood masing2 org kadang berbeda, walaupun lg membahas hal yg sama.Quote from: Hadisantoso on 27 December 2012, 07:34:00 PMOk, mari kita pindah ke thread baru. Di forum Diskusi Umum, Topik Siapa atau apa yang berkuasa dan pengatur alam semesta-----
Buat thread baru saja,kita ngobrol tentang Tuhan anda dan Tuhan saya,yang jelas 2 karakter yang anda jelaskan beda dengan pemahaman saya.
TopikNya siapa atau apa yang berkuasa dan pengatur alam semesta-----
Quote from: Hadisantoso on 27 December 2012, 07:34:00 PMKalau menurut pemahaman anda seperti apa... ?
Buat thread baru saja,kita ngobrol tentang Tuhan anda dan Tuhan saya,yang jelas 2 karakter yang anda jelaskan beda dengan pemahaman saya.
TopikNya siapa atau apa yang berkuasa dan pengatur alam semesta-----
Quote from: Pudji on 27 December 2012, 05:50:53 PM
Saya juga setuju dengan pernyataan anda. anda diberi umur sekian, sebenarnya cukup saja langsung, "Anda hidup sampai umur sekian". Tapi, ya bigitulah sejak dulu penyusunan sebuah kalimat yang mau enak didengar, atau kebiasaan, atau apa saya tidak tahu juga. Oleh karena itu saya memberi penjelasan yg cukup panjang lebar di sub forum ini, juga tentang pemahaman saya ketika membaca kitab dari agama lain...tks
Pikir-pikir pembahasan sampai disini sudah terlalu jauh dari tema posting sebelumnya, tentang Diamond Sutra. Mau nanya apa nanti saya bisa ditegur oleh moderator ?...Tapi kalo mau lanjut pembahasannya, apa harus pindah forum saja ?
Quote from: Hadisantoso on 27 December 2012, 04:17:26 PM
menurut saya menggunakan kata diberi,itu suatu kesalahan atau tidak tepat-----ini versi Buddha,
kalau awalan di(beri) berarti ada yang mem(beri).
perbedaannya ada di sini-----
saat di usia 70 saya terkena penyakit cancer,dokter mengatakan usia saya hanya sisa sekitar 1 tahun,setelah itu bisa ada berapa kemungkinan,saya pasrah menunggu kematian,bisa mencari pengobatan alternatif,bisa ke singapore cari dokter yang lebih hebat dsb.
bermacam macam reaksi saya itulah akan menentukan hari kematian saya,bisa sebelum 1 tahun ,bisa pas 1 tahun ,bisa juga lebih dari 1 tahun,jadi usaha saya sendirilah yang akan menentukan tanggal kematian saya,mungkin juga ada kaitan karma yang lalu,tapi yang jelas bukan atas jasa atau keputusan xxx atau Tuhan.
mungkin ada akan mengatakan sepperti ini----dari usaha anda itulah maka tuhan memberikan .
tapi saya akan menyatakan----itu bukan sebuah pemberian,tapi itu adalah hak saya.
sang pemberi biasanya terkait dengan kehendak atau memiliki keinginan.----punya hasrat.
Quote from: adi lim on 27 December 2012, 02:00:32 PMMaaf teman, saya kurang begitu paham maksud kalimat diatas, "Tuhan adalah penguasa tetangga dan karma adalah sama...?" kalo bisa tolong minta penjelasannya, dan agar bisa saya jelaskan dgn tepat. terimah kasih.
jika dilihat dari pernyataan anda, berarti tuhan penguasa agama tetangga dan karma adalah sama, begitukah !
atau memang anda juga percaya adanya tuhan yang menentukan walaupun anda mengakui buddhis, begitukah !
jika benar, boleh dibabarkan lebih detail, demi manfaat umat forum DC bisa menambah pengetahuan dengan penjelasan yang lebih lengkap.
Quote from: adi lim on 26 December 2012, 08:55:40 PMYg dimaksud anda diberi umur...., artinya kalo anda hidup sampai umur sekian, sekian. Bukan siapa yg menentukan.
bold : siapa yang 'berkuasa' dapat memberi dan menentukan usia manusia !!
Quote from: cumi polos on 26 December 2012, 07:53:56 AMJaminan yg harus pake mulut ya pake mulut. gak bisa pake hidung dll. Malah jaminan saya selain pake mulut, juga jelas tertera pada forum ini. Kapanpun ada bukti sebagai pernyataan dari saya. Jika anda sanggup mengaitkan pihak ketiga spt Bank dlm hal ini, saya lebih setuju. Saya tidak masalah mau dikaitkan dengan siapapun. Karena berani menjamin berarti berani bertanggung jawab. Tidak ada yg perlu dikhawatirkan. Mungkin di kalangan pergaulan di situ terdapat banyak org yg hanya sampai di mulut saja. Tapi maaf, kalangan saya di sini tidak pernah ada yg meleset kalo menjamin sesuatu. Itulah yg namanya pengaruh lingkungan. Sudah saya bilang, percaya atau tidak, terima atau tidak, terserah. Bagi yg tidak percaya atau tidak terima, boleh memilih diam saja. karena mereka juga tidak bisa menuntut apa-apa bukan ? Apa yg mau anda tuntut ? Bilang saya menjamin hanya dgn mulut, sedangkan yg protes juga hanya pake mulut dan hanya sampai di mulut saja bukan ?
[/b]
thx bro Pudji telah menjawab.... terimalah pujian dan cumi...utk itu..
Quote from: cumi polos on 26 December 2012, 07:01:59 AM1 Pudji adalah orang yg mempunyai hak memberi jaminan. Semua org berhak memberi jaminan sesuai hukum.
1 Tapi siapakah Pudji itu sehingga bisa memberikan jaminan ?
2 Apakah jaminannya memenuhi syarat ? bagaimana validasinya ?
3 pawang hujan setelah terima duit, sering menjamin tidak hujan,...
tapi hujan pun kadang kala turun, serta uang tidak kembali.
jadi bagaimana proses jamin menjamin ini
bisa kredibel dan terlaksana dgn baik ?
4 bila jaminan gagal, gimana menagihnya ?
mohon masukannya...
Quote from: Pudji on 26 December 2012, 12:24:49 AM
Bukan cara begitu dihormati disini, tapi juga bukan cara meremehkan org disini.
Bukan menuntut untuk dihormati. Tapi meningkatkan sikap sopan santun. Bagaikan di suatu tempat walaupun tidak ada maling/penjahat, tapi tetap harus ada pos polisi...