Forum Dhammacitta

Topik Buddhisme => Buddhisme untuk Pemula => Topic started by: Gunawan on 10 November 2008, 02:32:31 PM

Title: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Gunawan on 10 November 2008, 02:32:31 PM
Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?


Dhamma, ajaran Guru Agung Sang Buddha tidak muncul begitu saja di dunia ini. Dhamma bisa muncul di dunia saat ini karena berbagai Kondisi yang mendukung

satu sama lain. Jadi, Dhamma tidak mungkin muncul begitu saja tanpa ditunjang oleh Kondisi pendukung lainnya.

Begitu juga, Keberadaan kita serta pertemuan kita dengan Dhamma bukanlah tanpa sebab. Kita pasti telah membuat satu sebab yang baik, sehingga saat ini kita hidup dalam lingkungan yang masih di kelilingi oleh pengetahuan Dhamma. Dan kita masih memilki kesempatan untuk memanfaatkan Dhamma agar dapat terbebas dari cengkeraman Avijja. Sumber dari Dukkha, Anicca dan Anatta.

Tetapi, dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan saat ini?

Seperti kita ketahui bersama, Jaman sekarang adalah jaman yang memberikan banyak kemudahan dalam memenuhi kenyamanan dan kesenangan Indera. Sangat banyak Fasilitas yang tersedia saat ini, mulai dari fasilitas kesehatan, transportasi, komunikasi internet dan lain-lain.

Jika kita tidak pandai dalam meletakkan Nilai Dhamma dalam Hidup kita saat ini, maka yang akan terjadi adalah seperti yang dikatakan oleh George Carlin, Komedian di tahun 70an dan 80an.

Kita memang memiliki gedung-gedung yang lebih tinggi, tetapi kesabaran yang lebih pendek, jalan bebas hambatan yang lebih lebar, tetapi sudut pandang yang lebih sempit. Kita mengeluarkan uang yang lebih banyak, tetapi memiliki lebih sedikit, kita membeli lebih banyak, tetapi menikmati lebih sedikit. Kita memiliki rumah yang lebih besar, tetapi keluarga yang  sedikit, lebih nyaman, tetapi waktu yang lebih sedikit.

Kita memiliki gelar yang lebih banyak, tetapi logika yang lebih sedikit, lebih banyak pengetahuan, tetapi penilaian yang lebih sedikit: lebih banyak ahli, tetapi lebih banyak masalah: lebih banyak obat-obatan, tetapi kesehatan yang lebih sedikit.

Kita minum dan merokok terlalu banyak,meluangkan waktu dengan terlalu ceroboh, tertawa terlalu sedikit, menyetir terlalu cepat, marah terlalu besar, tidur terlalu larut,bangun terlalu lelah, membaca terlalu sedikit, menonton TV terlalu banyak, berdoa terlalu sedikit.

Kita terlalu banyak berbicara, terlalu jarang mencintai, dan terlalu sering membenci. Kita telah banyak belajar mencari uang, tetapi bukan kehidupan. Kita telah mengalahkan luar angkasa, tetapi bukan dalam diri kita. Kita menulis terlalu banyak, tetapi mempelajari lebih sedikit, kita berencana lebih banyak, tetapi mencapai lebih sedikit.

Sekarang, Kita dapat menilai sendiri dimana posisi Nilai Dhamma kita letakkan saat ini? Dan siapkah kita Berubah demi Kebahagiaan yang lebih baik?

salam Dhamma,

Saman
Team Mahasathi
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: johan3000 on 10 November 2008, 02:51:22 PM
 [at]  Gunawan

Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?

Dhamma ada dimana saja kapan saja...
tergantung bagaimana individual masing2 menilainya..

bagaimana menurut yg  lain?
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Lily W on 10 November 2008, 03:04:38 PM
 [at]  Bro Saceng...

Kau yang bertanya.... kau yang menjawab... :jempol: :))

_/\_ :lotus:
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Gunawan on 10 November 2008, 03:11:48 PM
 [at]  Bro Johan Tiga Rebu....

Anda sudah menjawabnya dengan penuh keyakinan...... :lotus:

Svati Hotu

Gunawan S S
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Brado on 10 November 2008, 07:15:33 PM
 _/\_
Saya jadi malu untuk berkomentar
Semua renungan yang diutarakan terlalu bagus untuk di cerna
Tapi terlalu sulit buat dilaksanakan
Harus banyak latihan lagi nih
Penerapan Dhamma kita lebih banyak bolongnya nih
^:)^ Ampun
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: johan3000 on 10 November 2008, 07:48:12 PM
Quote from: Lokkhitacaro on 10 November 2008, 07:15:33 PM
_/\_
Saya jadi malu untuk berkomentar
Semua renungan yang diutarakan terlalu bagus untuk di cerna
Tapi terlalu sulit buat dilaksanakan
Harus banyak latihan lagi nih
Penerapan Dhamma kita lebih banyak bolongnya nih
^:)^ Ampun

Boleh seorang Buddhist mempercayaain...
suatu "ajaran yg bagus" terlalu sulit utk dilaksanakan?

MALU, TERLALU SULIT, BOLONG......

慢慢来!
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Brado on 10 November 2008, 08:25:01 PM
 _/\_
Tentu saja saya katakan sulit
Sebab kalo mudah, kita semua sudah jadi Arahat
Dan sudah tidak ngobrol di forum sini loh?
;D
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: kullatiro on 10 November 2008, 09:08:57 PM
betul kalo sudah sempurna mana ada kita lagi ngetik dan baca forum ini kita dah pergi ke nibbana sudah tidak terikat dengan bumi dan semesta alam ini lagi
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: fran on 11 November 2008, 09:31:28 AM
Apakah Dhamma mempunyai nilai ?
Dlm skala 1 - 10, kira-kira brp nilai tuk Dhamma ?

Apakah Dhamma adalah sebuah objek ?
Kira2 pantas diletakan dimana objek tsb ?



Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: gajeboh angek on 11 November 2008, 09:49:12 AM
Dalam skala 1 - 10, nilai Buddha Dhamma adalah
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: johan3000 on 11 November 2008, 10:08:59 AM
Quote from: Lokkhitacaro on 10 November 2008, 08:25:01 PM
_/\_
Tentu saja saya katakan sulit
Sebab kalo mudah, kita semua sudah jadi Arahat
Dan sudah tidak ngobrol di forum sini loh?
;D

Bukankah kalau setiap kehidupan (reBirth)...dan kalau karma kita bertambah baik,
   maka suatu saat kita PASTI akan mencapai TUJUANNYA (arahat)...??
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: johan3000 on 11 November 2008, 10:12:24 AM
Dapatkah kita berbuat sedikit lebih baik dari sehari sebelumnya?
Dan secara terus menerus?
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: nyanadhana on 11 November 2008, 10:19:25 AM
Dapat kalo kita tidak terlalu banyak berpikir tapi no action
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Lily W on 11 November 2008, 10:34:24 AM
Quote from: johan3000 on 11 November 2008, 10:12:24 AM
Dapatkah kita berbuat sedikit lebih baik dari sehari sebelumnya?
Dan secara terus menerus?

Tiga Rebu...

Dapat.... dikit-dikit lama-lama akan menjadi bukit... ;D
dan nanti itu akan menjadi kebiasaan.

Masih ingat kamma kebiasaan (acinna kamma)? ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: johan3000 on 11 November 2008, 11:53:31 AM
Quote from: Lily W on 11 November 2008, 10:34:24 AM
Quote from: johan3000 on 11 November 2008, 10:12:24 AM
Dapatkah kita berbuat sedikit lebih baik dari sehari sebelumnya?
Dan secara terus menerus?

Tiga Rebu...

Dapat.... dikit-dikit lama-lama akan menjadi bukit... ;D
dan nanti itu akan menjadi kebiasaan.

Masih ingat kamma kebiasaan (acinna kamma)? ;D

_/\_ :lotus:

Setuju dgn semua senior2...
dan hal tsb bahkan diterapkan di management Toyota...
KAIZEN (continious improvement) 改善
sehingga menjadi pembuat mobil terbesar di dunia...
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Lily W on 11 November 2008, 12:03:01 PM
Tiga Rebu... :jempol:

Ayo... pertanyaan selanjutnya.... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: markosprawira on 11 November 2008, 12:27:47 PM
Quote from: johan3000 on 11 November 2008, 10:08:59 AM
Quote from: Lokkhitacaro on 10 November 2008, 08:25:01 PM
_/\_
Tentu saja saya katakan sulit
Sebab kalo mudah, kita semua sudah jadi Arahat
Dan sudah tidak ngobrol di forum sini loh?
;D

Bukankah kalau setiap kehidupan (reBirth)...dan kalau karma kita bertambah baik,
   maka suatu saat kita PASTI akan mencapai TUJUANNYA (arahat)...??

kamma bisa bertambah baik tapi kalo tidak sertai kebijaksanaan, akan membuat kita tidak pernah "merasakan" kamma itu, bro........

hal ini dikarenakan kita berbuat baik, tanpa disertai kebijaksanaan juga, alias hanya sekedar berbuat baik, tanpa disertai perenungan......

semoga bisa bermanfaat
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Brado on 11 November 2008, 12:50:01 PM
Quote from: johan3000 on 11 November 2008, 10:08:59 AM
Quote from: Lokkhitacaro on 10 November 2008, 08:25:01 PM
_/\_
Tentu saja saya katakan sulit
Sebab kalo mudah, kita semua sudah jadi Arahat
Dan sudah tidak ngobrol di forum sini loh?
;D

Bukankah kalau setiap kehidupan (reBirth)...dan kalau karma kita bertambah baik,
   maka suatu saat kita PASTI akan mencapai TUJUANNYA (arahat)...??

Bro Johan3000
Memang betul, tetapi kan tidak langsung dalam kehidupan ini juga, harus melalui proses yang teramat panjang
Intinya kita terlahir sekarang, sungguh beruntung, masih bisa mengenal Buddha Dhamma, tetapi hidup ini kan tidak pasti, termasuk kehidupan setelah kita meninggal nanti, sudah cukupkah persiapan kita ke arah itu ?
Ibaratnya saat ini kita baru maju satu langkah dari jutaan trilyun langkah Dhamma yang harus kita kumpulkan untuk membangun paramita kita sendiri
Suatu saat memang akan mencapai, tetapi kapannya kan kita tidak mengetahui..? entah itu harus melalui tak terhitung banyaknya kelahiran kembali, bahkan membutuhkan waktu dalam hitungan banyak Kappa bro.. _/\_
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: johan3000 on 11 November 2008, 03:00:36 PM
Quote from: Lily W on 11 November 2008, 12:03:01 PM
Tiga Rebu... :jempol:

Ayo... pertanyaan selanjutnya.... ;D

_/\_ :lotus:

Untuk mencapai posisi aman... (spt permain di TV.....)

dalam kehidupan kita harus bertekat mendapatkan posisi SOTAPANNA....
kalau tidak malah kehidupan yg akan datang boleh jadi tambah menjauh dari dhamma...

Apa itu sotapanna? Bagaimana cara termudah mencapainya?.....

Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Gunawan on 11 November 2008, 04:20:43 PM
 [at] bro Johan Tiga rebu

Saya Pemula dalam buddhism coba menjawab ,Praktek Dhamma Everyday dan coba Pecahkan 3 Samyojana atau 3 belenggu.....
1.Sakkayaditthi = Pandangan Keliru mengenai ke AKUan
2.Vicikiccha = Keraguan-raguan akan Dhamma
3.Sillabbataparamasa = menganggap dengan Mengikuti ritual saja bisa masuk alam Sorga.

Semoga Semua makhluk berbahagia
Gunawan S S
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Lily W on 11 November 2008, 04:26:10 PM
Tiga Rebu...

Sotapanna itu adalah makhluk suci tingkat pertama.

Sotapanna ada 3 jenis :
1. Sattakhhattuparama Sotapanna --> Sotapanna yang paling banyak 7 kali lagi di tumimballahirkan
2. Kolankola Sotapanna --> Sotapanna yang akan di tumimballahirkan antara 2 sampai dengan 6 kali lagi
3. Ekabiji Sotapanna --> Sotapanna yang akan ditumimballahirkan hanya sekali lagi

Cara mudah untuk mencapainya yaitu lewat Meditasi... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Lily W on 11 November 2008, 04:31:35 PM
Quote from: Gunawan on 11 November 2008, 04:20:43 PM
[at] bro Johan Tiga rebu

Saya Pemula dalam buddhism coba menjawab ,Praktek Dhamma Everyday dan coba Pecahkan 3 Samyojana atau 3 belenggu.....
1.Sakkayaditthi = Pandangan Keliru mengenai ke AKUan
2.Vicikiccha = Keraguan-raguan akan Dhamma
3.Sillabbataparamasa = menganggap dengan Mengikuti ritual saja bisa masuk alam Sorga.

Semoga Semua makhluk berbahagia
Gunawan S S

Bro Gunawan...

Bukan itu saja... masih banyak lagi... coba perhatikan yg di bawah ini :

PENGELOLAAN DHAMMA OLEH SOTAPANNA

AKUSALA KAMMAPATTHA 10 (10 SALURAN TUK BERBUAT TAK BERMANFAAT)
1. Panatipata (Membunuh)
2. Adinnadana (Mencuri)
3. Kamesumicchacara (Berbuat Asusila)
4. Musavada (Berdusta)

5. Micchaditthi (Pandangan Salah)
6. Pisunavaca (Bicara Fitnah)
7. Pharusavaca (Kata kasar)
8. Byapada (Itikat Jahat)
9. Samphappalapa (Gosip)
10. Abhijjha (Hasrat Rendah, ketamakan)

LOKA DHAMMA 8 (8 KONDISI DUNIA)
1. Alabha (Rugi)
2. Ayasa (Tidak Masyur)
3. Ninda (cela)
4. Dukkha (Penderitaan)
5. Labha (Untung)
6. Yasa (Kemasyuran)
7. Pasamsa (Pujian)
8. Sukha (kebahagiaan)

MACCHARIYA 5 (5 JENIS KEKIKIRAN)
1. Dhammamacchariya (Kekikiran terhadap kebenaran/pengetahuan/ajaran/Dhamma)
2. Vannamacchariya (Kekikiran terhadap kemasyuran/keterkenalan)
3. Labhamacchariya (Kekikiran terhadap keuntungan/rejeki)
4. Kulamacchariya (Kekikiran terhadap keluarga)
5. Avasamacchariya (Kekikiran terhadap tempat tinggal)


NIVARANA 6/7 (RINTANGAN BATIN)
1. Kukkucca (Kekhawatiran)
2. Vicikiccha (Keragu-raguan)

3. Kamaraga (Hawa nafsu, nafsu indera)
4. Byapada (Itikat Jahat)
5. Thina-Middha (Malas-Lamban)
6. Uddhaca (Kegelisahan)
7. Avijja (Kegelapan batin )

SANYOJANA 10 (10 BELENGGU)
1. Ditthi (Pandangan)
2. Vicikiccha (Keragu-raguan)
3. Silabataparamasa (Kepercayaan bahwa dengan upacara saja bisa mencapai kesucian)

4. Kamaraga (Hawa Nafsu, Nafsu Indera)
5. Patigha (Kebencian, kemarahan)
6. Ruparaga (Nafsu untuk bertubuh dengan materi/nafsu untuk lahir di alam bermateri)
7. Aruparaga (Nafsu untuk menjadi bertubuh tanpa materi/nafsu untuk lahir di alam tanpa materi)
8. Mana (kesombongan)
9. Uddhacca (Kegelisahan)
10. Avijja (Kegelapan batin)

KILESA 10 (10 KEKOTORAN BATIN)
1. Ditthi (pandangan)
2. Vicikiccha (Keragu-raguan)

3. Dosa (Kebencian)
4. Ahirika (tidak malu akan kejahatan)
5. Anottappa (tidak takut akibat perbuatan jahat)
6. Thina (Kemalasan)
7. Uddhacca (Kegelisahan)
8. Mana (kesombongan)
9. Moha (kebodohan batin, kegelapan batin)
10. Lobha (Keserakahan)

MICCHATTA DHAMMA 10 (10 KEKELIRUAN)
1. Miccha-ditthi (Pengertian keliru)
2. Miccha-Vaca (Ucapan salah)

3. Miccha-Kammanta (Perbuatan jasmani salah)
4. Miccha-Avijja (Penghidupan salah)

5. Miccha-Sankhappa (Pikiran salah)
6. Miccha-Vayama (Daya upaya salah)
7. Miccha-Sati (Perhatian salah)
8. Miccha-Samadhi (Konsentrasi salah)
9. Miccha-Nana (Pengetahuan salah)
10. Miccha-Vimutti (Pembebasan salah)

VIPALLASA DHAMMA 12 (12 KESEMUAN)
1. Nicca-Sanna (Persepsi/pencerapan tentang segalanya kekal)
2. Nicca-Citta (Pemikiran tentang segalanya kekal)
3. NicchaDitthi (Pandangan/paham tentang segalanya kekal)
4. Atthasanna (Persepsi/pencerapan tentang sesuatu mengandung inti kekal/atta)
5. Attacitta (Pemikiran tentang sesuatu mengandung inti kekal/atta)
6. Atthaditthi (Pandangan/paham tentang sesuatu mengandung inti kekal/atta)
7. Sukhaditthi (Pandangan bahwa segala sesuatu itu menggembirakan)
8. Subhaditth (Pandangan bahwa segala sesuatu itu indah)
i
9. Subhasanna (Persepsi/pencerapan bahwa segala sesuatu itu indah)
10. Subhacitta (Pemikiran bahwa segala sesuatu itu indah)
11. Sukhasanna (Persepsi/pecerapan bahwa segala sesuatu itu menggembirakan)
12. Sukhacitta (Pemikiran bahwa segala sesuatu itu menggembirakan)

AKUSALA DHAMMA 12 (12 DHAMMA TAK BERMANFAAT)
1. Ditthigatasampayutta 4 (4 jenis Citta yg bersekutu dengan pandangan keliru)
2. Ditthigatavippayutta 4 (4 jenis Citta yang tidak bersekutu dengan pandangan keliru)
3. Dosamulacitta 2 (2 jenis Citta yang dipimpin oleh kebencian)
4. Vicikiccha-sampayutta 1 (1 jenis Citta yang dipimpin oleh keraguan-raguan)
5. Uddhaccasampayutta 1 (1 jenis Citta yang dipimpin oleh kegelisahan)

Ket : Yg di bold biru adalah Sotapanna mampu memusnahkan secara total (samuccheda-pahana)

_/\_ :lotus:

 
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: bond on 11 November 2008, 04:49:28 PM
Ayo rame2 capai sotapanna jangan makan sotopanas terus ;D

Pernahkah Anda ketika mendengarkan Dhamma tiba2 hati Anda bergetar hebat?
Pernahkah ketika merenungkan Sang Triratna Anda melihat kegemilangan Nya?
Pernahkah ketika Anda melihat kenyataan dari Paticasamupada hati Anda merasa terang seperti keluar dari kegelapan?

Jika ya Anda tinggal melangkah saja dan kemudian mencapainya.

Nilai Dhamma kita yg terbesar adalah ketika Dhamma telah senantiasa selalu berada di hati kita, di situlah seharusnya diletakan agar selalu menjadi sumber kekuatan, inspirasi dan tekad dalam berpikir, berucap dan bertindak.
_/\_


Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: Gunawan on 12 November 2008, 01:25:10 AM
 [at] Ci Lily = Anumodana

^:)^

Gunawan S S
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: johan3000 on 12 November 2008, 09:41:07 AM
Quote from: Gunawan on 11 November 2008, 04:20:43 PM
[at] bro Johan Tiga rebu

Saya Pemula dalam buddhism coba menjawab ,Praktek Dhamma Everyday dan coba Pecahkan 3 Samyojana atau 3 belenggu.....
1.Sakkayaditthi = Pandangan Keliru mengenai ke AKUan
2.Vicikiccha = Keraguan-raguan akan Dhamma
3.Sillabbataparamasa = menganggap dengan Mengikuti ritual saja bisa masuk alam Sorga.

Semoga Semua makhluk berbahagia
Gunawan S S

Bro, sebaiknya penjelasan lebih rinci dan detail....
kalau tidak, malah akan membuat pembaca ragu akan Dhamma tsb...

Quotemenganggap dengan Mengikuti ritual saja bisa masuk alam Sorga
Dan yg ini malah membingunkan (membuat gw tersesat).....

jadi pertanyaannya :
Bagaimana
   Pandangan keakuan yg benar...
   Menghilangkan keraguan dhamma
   Syarat mencapat nirvana (surga)...

thanks!

Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: johan3000 on 12 November 2008, 09:42:43 AM
Quote from: Lily W on 11 November 2008, 04:31:35 PM
Quote from: Gunawan on 11 November 2008, 04:20:43 PM
[at] bro Johan Tiga rebu

Saya Pemula dalam buddhism coba menjawab ,Praktek Dhamma Everyday dan coba Pecahkan 3 Samyojana atau 3 belenggu.....
1.Sakkayaditthi = Pandangan Keliru mengenai ke AKUan
2.Vicikiccha = Keraguan-raguan akan Dhamma
3.Sillabbataparamasa = menganggap dengan Mengikuti ritual saja bisa masuk alam Sorga.

Semoga Semua makhluk berbahagia
Gunawan S S

Bro Gunawan...

Bukan itu saja... masih banyak lagi... coba perhatikan yg di bawah ini :

PENGELOLAAN DHAMMA OLEH SOTAPANNA

AKUSALA KAMMAPATTHA 10 (10 SALURAN TUK BERBUAT TAK BERMANFAAT)
1. Panatipata (Membunuh)
2. Adinnadana (Mencuri)
3. Kamesumicchacara (Berbuat Asusila)
4. Musavada (Berdusta)

5. Micchaditthi (Pandangan Salah)
6. Pisunavaca (Bicara Fitnah)
7. Pharusavaca (Kata kasar)
8. Byapada (Itikat Jahat)
9. Samphappalapa (Gosip)
10. Abhijjha (Hasrat Rendah, ketamakan)

LOKA DHAMMA 8 (8 KONDISI DUNIA)
1. Alabha (Rugi)
2. Ayasa (Tidak Masyur)
3. Ninda (cela)
4. Dukkha (Penderitaan)
5. Labha (Untung)
6. Yasa (Kemasyuran)
7. Pasamsa (Pujian)
8. Sukha (kebahagiaan)

MACCHARIYA 5 (5 JENIS KEKIKIRAN)
1. Dhammamacchariya (Kekikiran terhadap kebenaran/pengetahuan/ajaran/Dhamma)
2. Vannamacchariya (Kekikiran terhadap kemasyuran/keterkenalan)
3. Labhamacchariya (Kekikiran terhadap keuntungan/rejeki)
4. Kulamacchariya (Kekikiran terhadap keluarga)
5. Avasamacchariya (Kekikiran terhadap tempat tinggal)


NIVARANA 6/7 (RINTANGAN BATIN)
1. Kukkucca (Kekhawatiran)
2. Vicikiccha (Keragu-raguan)

3. Kamaraga (Hawa nafsu, nafsu indera)
4. Byapada (Itikat Jahat)
5. Thina-Middha (Malas-Lamban)
6. Uddhaca (Kegelisahan)
7. Avijja (Kegelapan batin )

SANYOJANA 10 (10 BELENGGU)
1. Ditthi (Pandangan)
2. Vicikiccha (Keragu-raguan)
3. Silabataparamasa (Kepercayaan bahwa dengan upacara saja bisa mencapai kesucian)

4. Kamaraga (Hawa Nafsu, Nafsu Indera)
5. Patigha (Kebencian, kemarahan)
6. Ruparaga (Nafsu untuk bertubuh dengan materi/nafsu untuk lahir di alam bermateri)
7. Aruparaga (Nafsu untuk menjadi bertubuh tanpa materi/nafsu untuk lahir di alam tanpa materi)
8. Mana (kesombongan)
9. Uddhacca (Kegelisahan)
10. Avijja (Kegelapan batin)

KILESA 10 (10 KEKOTORAN BATIN)
1. Ditthi (pandangan)
2. Vicikiccha (Keragu-raguan)

3. Dosa (Kebencian)
4. Ahirika (tidak malu akan kejahatan)
5. Anottappa (tidak takut akibat perbuatan jahat)
6. Thina (Kemalasan)
7. Uddhacca (Kegelisahan)
8. Mana (kesombongan)
9. Moha (kebodohan batin, kegelapan batin)
10. Lobha (Keserakahan)

MICCHATTA DHAMMA 10 (10 KEKELIRUAN)
1. Miccha-ditthi (Pengertian keliru)
2. Miccha-Vaca (Ucapan salah)

3. Miccha-Kammanta (Perbuatan jasmani salah)
4. Miccha-Avijja (Penghidupan salah)

5. Miccha-Sankhappa (Pikiran salah)
6. Miccha-Vayama (Daya upaya salah)
7. Miccha-Sati (Perhatian salah)
8. Miccha-Samadhi (Konsentrasi salah)
9. Miccha-Nana (Pengetahuan salah)
10. Miccha-Vimutti (Pembebasan salah)

VIPALLASA DHAMMA 12 (12 KESEMUAN)
1. Nicca-Sanna (Persepsi/pencerapan tentang segalanya kekal)
2. Nicca-Citta (Pemikiran tentang segalanya kekal)
3. NicchaDitthi (Pandangan/paham tentang segalanya kekal)
4. Atthasanna (Persepsi/pencerapan tentang sesuatu mengandung inti kekal/atta)
5. Attacitta (Pemikiran tentang sesuatu mengandung inti kekal/atta)
6. Atthaditthi (Pandangan/paham tentang sesuatu mengandung inti kekal/atta)
7. Sukhaditthi (Pandangan bahwa segala sesuatu itu menggembirakan)
8. Subhaditth (Pandangan bahwa segala sesuatu itu indah)
i
9. Subhasanna (Persepsi/pencerapan bahwa segala sesuatu itu indah)
10. Subhacitta (Pemikiran bahwa segala sesuatu itu indah)
11. Sukhasanna (Persepsi/pecerapan bahwa segala sesuatu itu menggembirakan)
12. Sukhacitta (Pemikiran bahwa segala sesuatu itu menggembirakan)

AKUSALA DHAMMA 12 (12 DHAMMA TAK BERMANFAAT)
1. Ditthigatasampayutta 4 (4 jenis Citta yg bersekutu dengan pandangan keliru)
2. Ditthigatavippayutta 4 (4 jenis Citta yang tidak bersekutu dengan pandangan keliru)
3. Dosamulacitta 2 (2 jenis Citta yang dipimpin oleh kebencian)
4. Vicikiccha-sampayutta 1 (1 jenis Citta yang dipimpin oleh keraguan-raguan)
5. Uddhaccasampayutta 1 (1 jenis Citta yang dipimpin oleh kegelisahan)

Ket : Yg di bold biru adalah Sotapanna mampu memusnahkan secara total (samuccheda-pahana)

_/\_ :lotus:

 

Guru, ini kelihatan bahan utk membuat thesis....
sedangkan gw masih level SD....

tetapi thanks... telah membuka wawasan kita bahwa di DC
masih ada guru yg hebat.....


trims!
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: johan3000 on 12 November 2008, 09:47:12 AM
Quote from: bond on 11 November 2008, 04:49:28 PM
Ayo rame2 capai sotapanna jangan makan sotopanas terus ;D

Pernahkah Anda ketika mendengarkan Dhamma tiba2 hati Anda bergetar hebat?
Pernahkah ketika merenungkan Sang Triratna Anda melihat kegemilangan Nya?
Pernahkah ketika Anda melihat kenyataan dari Paticasamupada hati Anda merasa terang seperti keluar dari kegelapan?

Jika ya Anda tinggal melangkah saja dan kemudian mencapainya.

Nilai Dhamma kita yg terbesar adalah ketika Dhamma telah senantiasa selalu berada di hati kita, di situlah seharusnya diletakan agar selalu menjadi sumber kekuatan, inspirasi dan tekad dalam berpikir, berucap dan bertindak.
_/\_




Sip jawaban bro Bond yg gw kagumin...

Dhamma dimana lagi?...

katanya ngak usah jauh2 mencarinya koq...

sewaktu anda sadar dan memperhatikan nafas masuk, keluar...
mengetahui semua bentuk rasa (panas, sakit, semutan, dll) adalah
tidak kekal maka anda telah melihat Dhamma...

Tetapi utk lebih jelasnya.... tanya guru Meditasi spr bro Bond!
Title: Re: Dimanakah Nilai Dhamma kita Letakkan Saat ini?
Post by: johan3000 on 12 November 2008, 09:51:52 AM
Quote from: bond on 11 November 2008, 04:49:28 PM
Ayo rame2 capai sotapanna jangan makan sotopanas terus ;D

Pernahkah Anda ketika mendengarkan Dhamma tiba2 hati Anda bergetar hebat?
Pernahkah ketika merenungkan Sang Triratna Anda melihat kegemilangan Nya?
Pernahkah ketika Anda melihat kenyataan dari Paticasamupada hati Anda merasa terang seperti keluar dari kegelapan?

Jika ya Anda tinggal melangkah saja dan kemudian mencapainya.

Nilai Dhamma kita yg terbesar adalah ketika Dhamma telah senantiasa selalu berada di hati kita, di situlah seharusnya diletakan agar selalu menjadi sumber kekuatan, inspirasi dan tekad dalam berpikir, berucap dan bertindak.
_/\_




Sip jawaban bro Bond yg gw kagumin...

Dhamma dimana lagi?...

katanya ngak usah jauh2 mencarinya koq...

sewaktu anda sadar dan memperhatikan/mengamatin nafas masuk, keluar...
mengetahui semua bentuk rasa (panas, sakit, semutan, dll) adalah
tidak kekal maka anda telah melihat Dhamma...

Tetapi utk lebih jelasnya.... tanya guru Meditasi spr bro Bond!