Forum Dhammacitta

Komunitas => Kafe Jongkok => Topic started by: chizz_roll on 24 September 2008, 07:09:01 PM

Title: Ada apa dengan menikah
Post by: chizz_roll on 24 September 2008, 07:09:01 PM
ADA APA DENGAN MENIKAH

By Anonim



Benarkah menikah didasari oleh kecocokan?

Kalau dua-duanya doyan musik, berarti ada gejala bisa langgeng..

Kalau sama-sama suka sop buntut

berarti masa depan cerah...(That simple?..... ...)



Berbeda dengan sepasang sandal yang hanya punya aspek kiri dan kanan, menikah adalah persatuan dua manusia, pria dan wanita. Dari anatomi saja sudah tidak sebangun, apalagi urusan jiwa dan hatinya.



Kecocokan, minat dan latar belakang keluarga bukan jaminan segalanya akan lancar.. Lalu apa?

MENIKAH adalah proses pendewasaan. Dan untuk memasukinya diperlukan pelaku yang kuat dan berani.

Berani menghadapi masalah yang akan terjadi dan punya kekuatan untuk menemukan jalan keluarnya.



Kedengarannya sih indah, tapi kenyataannya?

Harus ada 'Komunikasi Dua Arah', 'Ada kerelaan mendengar kritik', 'Ada keikhlasan meminta maaf', 'Ada ketulusan melupakan kesalahan,dan Keberanian untuk mengemukakan pendapat'.



Sekali lagi MENIKAH bukanlah upacara yang diramaikan gending cinta, bukan rancangan gaun pengantin ala cinderella, apalagi rangkaian mobil undangan yang memacetkan jalan.



MENIKAH adalah berani memutuskan untuk berlabuh, ketika ribuan kapal pesiar yang gemerlap memanggil-manggil



MENIKAH adalah proses penggabungan dua orang berkepala batu dalam satu ruangan dimana kemesraan, ciuman, dan pelukan yang berkepanjangan hanyalah bunga.



Masalahnya bukanlah menikah dengan anak siapa, yang hartanya berapa, bukanlah rangkaian bunga mawar yang jumlahnya ratusan, bukanlah perencanaan berbulan-bulan yang akhirnya membuat keluarga saling tersinggung, apalagi kegemaran minum kopi yang sama...



MENIKAH adalah proses pengenalan diri sendiri maupun pasangan anda.

Tanpa mengenali diri sendiri, bagaimana anda bisa memahami oranglain... ??

Tanpa bisa memperhatikan diri sendiri, bagaimana anda bisa memperhatikan pasangan hidup...??



MENIKAH sangat membutuhkan keberanian tingkat tinggi, toleransi sedalam samudra, serta jiwa besar untuk 'Menerima' dan 'Memaafkan'. (ei)


Copas dari email, jadi kalo repost, tolong delete ya ..thanks
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: Pitu Kecil on 25 September 2008, 11:34:26 AM
Ayooo... Yang sudah menikah, maupun yang akan menikah dan yang belum menikah baca.... Nice Post Gan En _/\_ :lotus: :)
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: markosprawira on 25 September 2008, 12:22:33 PM
sebenarnya kalo kita sudah terbiasa bersosialisasi dan bermasyarakat, pasti ga akan bermasalah ama merit tuh.......  :D

makanya wa pernah bilang bahwa merit itu benernya ga beda ama lajang, cuma bedanya sekarang kalo bangun pagi, ada orang di samping, en jadwal yang disusun berdua, ga cuma seenaknya sendiri aja........  :D

tapi sisanya sih sama aja tuh.....  ;D
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: meichen on 25 September 2008, 03:59:37 PM
tapi kenapa setelah menikah semua belang yang tersembunyi keluar yah ???
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: Pitu Kecil on 25 September 2008, 04:04:15 PM
Quote from: meichen on 25 September 2008, 03:59:37 PM
tapi kenapa setelah menikah semua belang yang tersembunyi keluar yah ???
sebelumnya JAIM sih ;D
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: san on 25 September 2008, 04:17:15 PM
Quote from: meichen on 25 September 2008, 03:59:37 PM
tapi kenapa setelah menikah semua belang yang tersembunyi keluar yah ???

Kondisi menikah itu yang memungkinkan karma baik dan buruk untuk berbuah ;D
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: Jayadharo Anton on 25 September 2008, 06:34:33 PM
Rata2 orang sebelum nikah tuh JAIM dulu
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: mushroom_kick on 25 September 2008, 06:40:17 PM
menikah = bisnis ?  ;D
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: Adhitthana on 26 September 2008, 12:20:35 AM
Quote from: meichen on 25 September 2008, 03:59:37 PM
tapi kenapa setelah menikah semua belang yang tersembunyi keluar yah ???

Karena waktu pacaran, ... belangnya diumpetin  ;D
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: dh14n on 26 September 2008, 02:01:46 AM
Quote from: meichen on 25 September 2008, 03:59:37 PM
tapi kenapa setelah menikah semua belang yang tersembunyi keluar yah ???

gak juga :P .. coba kalau kenalnya mulai umur 5 thn, tk nya sama, sd nya sama, smp nya sama, sma nya sama, kuliah nya sama, sekelas terus lagi.. teman mainnya sama.. terus tetanggaan deh .. pasti ketauan tuh belangnya..
:))
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: morpheus on 26 September 2008, 10:09:39 AM
yg single suka membayangkan bagaimana keadaan sesudah menikah dan suka membaca artikel2 "self help" mengenai tip2 dan pelajaran untuk membentuk pernikahan yg berbahagia.

saran saya, jangan terlalu banyak terpengaruh dengan bacaan2 "self help" itu, karena apa yg anda baca itu bisa menjadi suatu konsep ideal di kepala kita dan setelah kita berhadapan dengan realita pernikahan yg sesungguhnya, kita mencoba mencocokkan ideal kita dengan kenyataan. kita jadi terpaku pada ideal bahwa pasangan yg baik itu harus begini, harus begitu, tidak boleh ini, tidak boleh gitu. ini kadang2 bisa menimbulkan konflik dengan pasangan yg seharusnya tidak ada...

there's a difference between knowing the path and walking the path, neo.
jalani saja dan teruslah belajar dari kenyataan :)

Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: bond on 26 September 2008, 10:22:18 AM
 [at] morph

Apalagi kalau yg sering nonton sinetron romantisme.  ^-^
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: cunda on 26 September 2008, 10:34:06 AM
namaste suvatthi hotu


menikah?
aku merasa menyesal sekarang

Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: mushroom_kick on 26 September 2008, 10:50:12 AM
Quote from: cunda on 26 September 2008, 10:34:06 AM
namaste suvatthi hotu


menikah?
aku merasa menyesal sekarang


menyesal karena gk menikah dr dulu atau menyesal karena ud terlanjur menikah?
_/\_
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: markosprawira on 26 September 2008, 10:58:03 AM
Quote from: meichen on 25 September 2008, 03:59:37 PM
tapi kenapa setelah menikah semua belang yang tersembunyi keluar yah ???

Logika yang paling gampang adalah itu karena waktu yang dihabiskan jadi lebih banyak, sis.....

misal dulu anda bersama calon suami, hanya ketemuan beberapa jam dalam seminggu.... namun sekarang??? setiap hari, pagi dan malam, selama seminggu, selama sebulan dan selama hidup anda  ;D

Jadi benernya "belang" itu ada dari dulu, tapi sekarang lebih terasa karena frekuensinya makin banyak..... disitulah muncul istilah "belang keluar semua"  ;D

Pun dulu anda hanya kenal pada waktu formal, maksudnya bukan hidup sehari2nya...... yg sering bermasalah adalah gaya dan kebiasaan hidup sehari2 seperti pakaian di rumah, cara tidurnya, duduk, nonton TV, dan lain sebagainya

Disinilah sanna/persepsi kita berperan.... anda liat kejelekan kecil 1x, masih ok... liat jelek lagi, rasa oknya makin kurang... demikian terus...... sampai pada 1 titik, akhirnya muncul jengkel.....

demikian juga jengkel 1x, masih tahan2 diri.... jengkel 2x, tahan dirinya mulai kurang...... jengkel kesekian kali, mulut nyeletuk iseng.... makin bnyk jengkel, nyeletuknya makin lama makin keras

demikian terus akumulasi dari persepsi/sanna yang ditimbun terus menerus, sampe akhirnya ribut gede  ;D

Hal sama sebenarnya kita alami setiap waktu selama hidup kita dimana kita menimbun macam2 sanna/persepsi yg bermacam2, sampe bisa muncul frustasi, murka, senang luar biasa, cinta, dll.......

semoga bisa bermanfaat yah..........  _/\_
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: cunda on 26 September 2008, 11:04:23 AM
Quote from: mushroom_kick on 26 September 2008, 10:50:12 AM
Quote from: cunda on 26 September 2008, 10:34:06 AM
namaste suvatthi hotu


menikah?
aku merasa menyesal sekarang


menyesal karena gk menikah dr dulu atau menyesal karena ud terlanjur menikah?
_/\_


gak dari dulu hehehehe

intermezo
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: mushroom_kick on 26 September 2008, 11:07:47 AM
Quote from: cunda on 26 September 2008, 11:04:23 AM
Quote from: mushroom_kick on 26 September 2008, 10:50:12 AM
Quote from: cunda on 26 September 2008, 10:34:06 AM
namaste suvatthi hotu


menikah?
aku merasa menyesal sekarang


menyesal karena gk menikah dr dulu atau menyesal karena ud terlanjur menikah?
_/\_


gak dari dulu hehehehe

intermezo

(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fi269.photobucket.com%2Falbums%2Fjj73%2FLotharGuard%2FLucu%2Fmonkeykiss.gif&hash=6824a1fd705a11b06a3c840cb07385084716dbf0) luv is in the air

_/\_
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: markosprawira on 26 September 2008, 11:09:25 AM
Quote from: dh14n on 26 September 2008, 02:01:46 AM
gak juga :P .. coba kalau kenalnya mulai umur 5 thn, tk nya sama, sd nya sama, smp nya sama, sma nya sama, kuliah nya sama, sekelas terus lagi.. teman mainnya sama.. terus tetanggaan deh .. pasti ketauan tuh belangnya..
:))

sekedar  sharing aja.........

ada temen yg udah pacaran dari sma..... kuliah bertahun2 juga, masih lengket aja
sampe kerja, walau bnyk godaan, masih bertahan
sampe akhirnya merit........

udh merit punya anak....... jalan terus........

Total udah jalan bareng gitu sekitar 12 - 13 tahun......

eh tiba2 cerai.......  ;D

Jadi kalau saya boleh bilang, bukan waktu yang jadi ukuran melainkan bagaimana bisa saling memahami.

Terdapat 4 hal yang diuraikan dalam Anguttara Nikaya II,60 mengenai pasangan yang sesuai yaitu

A. Kesamaan keyakinan (samma saddha)
Walaupun sering kali dianggap hal yang kurang diperhatikan.
Ada baiknya bagi kita untuk mencari pasangan hidup yang sama keyakinannya (agama).
Seringkali kita mendengar banyak muda mudi berkata bahwa cinta dapat mengalahkan segalanya.
Tetapi jika mereka mau berpikir lebih jauh, bila nanti mereka mempunyai anak, sangatlah sulit untuk menentukan pembinaan agama bagi keturunannya.
Orang tua akan terlibat perdebatan berkepanjangan karena menganggap agamanya yang paling baik ( walaupun mungkin dapat diselesaikan jika salah satu ada yang mengalah).
Alangkah lebih baiknya jika kedua orang tua bersama anak-anaknya pergi ke Vihara bersama-sama daripada saling memisahkan diri.

B. Kesamaan kemoralan (samma sila)
Jika sudah sama agamanya yaitu Agama Buddha hendaklah pasangan memiliki kesamaan dalam menjalankan Sila yang baik.
Alangkah bahagianya jika pasangan dapat harmonis dalam menjalankan Sila-Sila dalam Agama Buddha terutama Pancasila Buddhis.
Hal ini akan menambah keharmonisan pasangan karena masing-masing telah mengerti akan Ajaran Sang Buddha dan menjalankannya dalam kehidupan sehari-hari.

C. Kesamaan kedermawanan (samma caga)
Jika pasangan mempunyai watak kedermawanan yang sama dan sesuai dengan Ajaran Sang Buddha maka mereka akan mengerti bahwa sesungguhnya cinta adalah memberi segalanya demi kebahagiaan orang lain.

D. Kesamaan kebijaksanaan (samma panna)
Bila masing masing pasangan memiliki kebijaksanaan yang sama.
Maka segala permasalahan yang timbul dalam pacaran maupun pada saat membina pasangan hidup dapat diselesaikan dengan sebaik-baiknya dan sesuai dengan ajaran Agama Buddha.
Pasangan harus sama-sama mengerti bahwa masalah yang timbul semuanya adalah akibat ketidakpuasan dan ketidak-kekalan yang semuanya adalah dukkha.
Maka jika pasangan memiliki kesamaan kebijaksanaan maka diharapkan masalah dapat diselesaikan dengan sebaik-baiknya.

Semoga bisa bermanfaat yah  _/\_
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: Pitu Kecil on 26 September 2008, 11:22:01 AM
Thx atas sharing nya, memang benar kata anda _/\_ :) :lotus: GRP send
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: William_phang on 26 September 2008, 11:26:35 AM
 [at]  atas,

Kelihatanya hal yang sepele untuk samma saddha...tp kelihatannya hal ini sgt menunjang untuk pernikahan yang berbahagia... Kl beda keyakinan pola pikirnya beda dan akan lbh sering ribut... Jd bagi yg blm menikah mgkn perlu dipertimbangkan hal ini...hehehe
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: Sumedho on 26 September 2008, 09:50:47 PM
btw samma itu yg dari samma nya di JMB8 yang artinya "benar" ? mungkin sama aja kali

btw lebih mantep lagi kalau tidak menikah :P
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: andry on 26 September 2008, 09:57:12 PM
Nampaknya menikah itu, ikatannya lebih kuat...
sad
Title: Re: Ada apa dengan menikah
Post by: Lex Chan on 27 September 2008, 11:06:09 PM
TTM aja.. ^-^