Dari reply thread sdr.Gandalf, dikatakan bahwa sejarahwan sekarang menyatakan bahwa Siddharta lahir bukan pada tahun 623 SM, tetapi 563 SM...
Bagaimana pendapat dari rekan rekan yang lain ?? Ada sumber yang kredibel tentang hal ini ?
bagi pendapat saya pribadi,
mau lahir 600 SM atau 200 SM
itu tidaklah penting!
mau sidharta lahir sekarang atau nanti , itu tidak penting.
Tapi ajarannya yg penting
yap.. menurut saya sih, masalah tahun kelahiran beliau tidak usah terlalu dipermasalahkan.. karena sebenernya itu cuma hal2 kecil.. yang penting sih ajarannya dan gimana kita bisa mengaplikasikan ajaran beliau di dalam kehidupan kita.. _/\_
Sebenarnya tidak terlalu penting. Tetapi menjadi penting ketika ada isu bahwa Buddha Gotama adalah LAO ZI yang pergi ke BARAT (India) dan menjadi BUDDHA. Tentunya secara logika, salah satu instrumen untuk melihat APAKAH ADA KEMUNGKINAN hal itu terjadi bila ditinjau dari sejarah kehidupan BUDDHA dan LAOZI ??
yang terpenting adalah DHAMMA _/\_
Dhamma emank lebih penting, tapi... gak ada salahnya kan kita cari tahu tentang sejarahnya ;D
yup, aye setuju dengan mr Wei, masa ketika kita ingin tahu, mengenai fakta sejarah, koq malah ditimpali dengan kata "dhamma"?
Bagaikan orang haus malah disuruh makan
Quote from: dilbert on 28 August 2008, 11:15:06 PM
Dari reply thread sdr.Gandalf, dikatakan bahwa sejarahwan sekarang menyatakan bahwa Siddharta lahir bukan pada tahun 623 SM, tetapi 563 SM...
Bagaimana pendapat dari rekan rekan yang lain ?? Ada sumber yang kredibel tentang hal ini ?
yang saya harapkan Sang Buddha Siddharta lahir di tahun 2008 dimana saya Lothar bisa langsung bertemu buddha, mendengarkan Dhamma dari Sang Buddha dan Bisa mencapai tingkat arahat, dan tidak ada keributan lagi apa ini asli atau tidak _/\_ :lotus: :)
hehehe...sayangnya siddharta sudah "mati"...
Quote from: Edward on 29 August 2008, 10:09:49 PM
hehehe...sayangnya siddharta sudah "mati"...
Iya sayangnya, tapi saya puas kok masih ada DHamma peninggalan Sang Buddha kepada Manusia2 kita yang masih penuh dosa, kotor :) _/\_ :lotus:
Hm... Paling sering deh denger jawaban :
- yang penting ajarannya ada
- tidak penting karena tidak membawa kemajuan batin
terdengar skeptis sekali. emang ga salah jawaban kaya gitu.
tapi salahkah kalo kita tahu hal2 kecil (yang mungkin bisa menjadi besar) seperti ini?
Kalo ada umat agama lain yang bertanya sama, apa jawaban kita?
***ikut nunggu jawaban dari senior2***
Quote from: Kokuzo on 29 August 2008, 11:51:09 PM
Hm... Paling sering deh denger jawaban :
- yang penting ajarannya ada
- tidak penting karena tidak membawa kemajuan batin
terdengar skeptis sekali. emang ga salah jawaban kaya gitu.
tapi salahkah kalo kita tahu hal2 kecil (yang mungkin bisa menjadi besar) seperti ini?
Kalo ada umat agama lain yang bertanya sama, apa jawaban kita?
***ikut nunggu jawaban dari senior2***
memang tdk salah sdr kokuzo, dan nampaknya kita memang harus tahu kebenarannya..
namun jangan terpaku di seputar thn/hari kelahiran sang siddhata gotama yg telah menjadi sammasambuddha. itulah paham yg di hindarkan agar individu2 atau golongan .
berkutit di seputar masalah itu, sehingga ia tidak memahami esensi akan kehadiran sang bodhisata di dunia ini.
pertanyaan seperti tersebut pernah saya baca di buku
naked answer buddha speak, atau yg mirip2 gitulah.
malah di sana di pertanyakan, apakah betul ketika lahir lsg bisa jalan?
apakah betul ada hujan bungga..
andry
mksdny mungkin gini, kalo emank tertnyata kaga ada bukti tertulis mengenai thn kelahiran sidharta, yah cukup dibilangin aj, klo bukti sejarahnya memank thnnya kaga pasti...
Kan ini setidakna menjwb pertanyaan...
Masalahnya budaya India bukan kayak budaya Tiongkok yang didokumentasikan dengan baik.
Ada yang bilang petunjuk utama dari Sutta dan komentar, tapi disanggah oleh mereka yang gak percaya begitu saja. Ada yang bilang petunjuk dari Tiang Asoka, tapi sejarah India balik lagi ke awal, penuh tradisi lisan, bukan tulisan kayak Tiongkok. Sebenarnya kembali lagi ke "Saya gak tau". Yang ortodoks ikutin Sutta dan komentar, yang modern ngitung ulang melalui bukti-bukti sejarah.
Belon lagi perhitungan Buddhis adalah lunisol, bukan perhitungan solar kayak masehi atau lunar kayak Tiongkok.
Tanggal sesungguhnya dari kelahiran Sang Buddha tidak diketahui dengan pasti. Menurut tradisi Buddhis, Sang Buddha lahir pada tahun 623 B.C.E (Before Common Era), dan juga terdapat beberapa perkiraan lainnya terhadap tahun kelahiran Sang Buddha.
Tahun 563 B.C.E adalah tahun yang diterima secara umum sebagai tahun kelahiran Sang Buddha. Peristiwa pada garis waktu sebelum tahun 2 sebelum masehi ditunjukkan dengan dua tahun masehi yang berbeda. Tahun masehi bagian atas adalah tahun kelahiran Sang Buddha yang ditulis berdasarkan pada sumber "tradisi" yaitu 623 B.C.E, kemudian tahun masehi bagian bawah adalah tahun kelahiran Sang Buddha berdasarkan pada tahun "sejarah" 563 sebelum masehi. Setelah tahun 2 sebelum masehi, tahun "sejarah" dapat dihilangkan karena waktu dari peristiwa berikutnya diketahui dengan lebih tepat.
Untuk mendapatkan tahun Buddhis adalah dengan cara menambah 544 pada tahun masehi. Dan penanggalan Buddhis yang digunakan pada timeline ini adalah penanggalan versi Sri Lanka. Untuk mendapatkan tahun Buddhis versi Thailand cukup menambahkan 543 pada tahun masehi. Dalam versi Sri Lanka, penanggalan Buddhis dimulai pada tahun dimana Sang Buddha parinibbana dan dihitung sebagai tahun 1 B.E. Sedangkan dalam versi Thailand, penanggalan Buddhis dimulai pada tahun dimana Sang Buddha parinibbana dan dihitung sebagai tahun 0 B.E.
Pada timeline tidak terdapat tahun 0 C.E (masehi), hal ini disesuaikan dengan kesepakatan internasional yang meniadakan tahun 0 (zero). Dengan demikian setelah tahun 1 B.C.E adalah tahun 1 C.E.
Sumber: Dari berbagai sumber
Diambil dari:
http://www.bhagavant.com/home.php?link=sejarah&tipe=timeline
_/\_
thx karuna n virya...
ow iya, jadi yang biasa dipakai pada saat penanggalan di vihara indo pake sistem yg mana yah?
Tergantung, aliran apa? Beda-beda juga sih kondisinya di sini.
Yang penting Beliau pernah hadir di dunia ini dan membabarkan Dhamma. contohlah timeline pada catatan Sutta dan Sutra,tidak menyebutkan tanggal melainkan dengan urutan
1. Evam Me Sutram,Demikianlah Kudengar
2. Pada suatu ketika
3. Sang Bhagava berada di....................
4. Perkumpulan Bhiksu terdiri dari ...................
Kenapa tidak dicatat timeline secara jelas karena Dhamma itu universal tidak terikat waktu dan tidak menjadi kontradiksi sepanjang jaman hanya karena manusia mencari tanggalan pasnya.
Demikian juga tahun pasti Buddha lahir,kita hanya bisa mengatakan ada Buddha,ada Dhamma dan ada Sangha yang mempertahankan hal ini semua sampe hari ini.inilah buktinya
om kar, yang umum aj, kalo mis mahayana pake tanngal apa, trus klo theravada pake tanggal apa ya?
Quote from: andry on 30 August 2008, 12:02:33 AM
memang tdk salah sdr kokuzo, dan nampaknya kita memang harus tahu kebenarannya..
namun jangan terpaku di seputar thn/hari kelahiran sang siddhata gotama yg telah menjadi sammasambuddha. itulah paham yg di hindarkan agar individu2 atau golongan .
berkutit di seputar masalah itu, sehingga ia tidak memahami esensi akan kehadiran sang bodhisata di dunia ini.
pertanyaan seperti tersebut pernah saya baca di buku
naked answer buddha speak, atau yg mirip2 gitulah.
malah di sana di pertanyakan, apakah betul ketika lahir lsg bisa jalan?
apakah betul ada hujan bungga..
andry
ga berkutat kok bos, gw termasuk orang yang rada cuek kok.
cuma ya kadang ada pertanyaan2 yang begitu yah jangan dijawab "tidak penting, gak nambah kemajuan batin", emang bener mungkin ga nambah kemajuan batin. Tapi kalo tau jawabannya, apa salahnya berbagi pengetahuan? Kalo ga tau, jawab : "ngga tau", thats honest and much better.
lahir langsung jalan 7 langkah bukannya cuma simbolis?
Theravada mah gampang, liat aja di kalender Tahun Buddhis 25xx tanggal sekian (bulan mei). Buddhayana juga biasanya sama. Tapi yang repot kalau bulan mei 2x purnama kayak tahun kemarin.
Kalo Mahayana (Pureland) beda, tapi aye gak tau.
o0o gitu.. ngerti2...
gampang capai abinya lalu cari Y.A Maha Kasyapa tanya sama beliau beres kan