Forum Dhammacitta

Topik Buddhisme => Pengalaman Pribadi => Jurnal Pribadi => Topic started by: Lily W on 02 August 2008, 09:46:34 AM

Title: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 02 August 2008, 09:46:34 AM
:)) :)) :))

Saya mengetik Topik (subject) ini sambil ketawa... :)) ... saya rasa pasti banyak yg tertarik dengan topik ini...  ;D so... bagi yang comment di subject ini...maka akan mendapat hadiah istimewa dari saya yaitu GGGGGGRRRRRRRPPPPPP ....  ;D

Mengapa saya membuat Topik ini? Karena saya rasa perlu menjelaskan tanda-tanda akhir postingan saya yang selalu saya akhiri dengan tanda namaste dan Bunga Lotus. Saya ga nyangka ada orang yang berpikiran bahwa tanda bunga lotus itu untuk menutupi kemarahan. Berarti Pikiran orang itu terlalu berasumsi sendiri. Kasihan sekali orang itu....(karunacitta)....  :(

Tanda Bunga Lotus itu saya anggap sebagai nama saya (lily), karena bunga lotus sangat mirip dengan Bunga Water Lily (seperti nama saya). Dan judul topik yang saya tulis itu sy ibaratkan sebagai arti nama saya ( lily warsiti ). Arti itu di berikan oleh salah satu teman kita yang ada di anggota forum ini. Kalo dia membaca topik ini.... saya ucapkan anumodana buat dia karena dia bisa mengartikan nama saya dengan bagus sekali.... BUNGA LOTUS DI KOTA PERANG... arti ini menjadi perenungan bagi saya dan akan selalu saya ingat arti ini.

Demikianlah yang hendak saya tulis di topik ini.... Semoga teman-teman yang membaca bisa memahaminya dan semoga perbuatan baik teman-teman bisa mengkondisikan perbuatan baik yang lampau berbuah.... sadhu...sadhu...sadhu...

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: ryu on 02 August 2008, 09:53:40 AM
PERTAMAXXXXX
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: gajeboh angek on 02 August 2008, 09:55:14 AM
Jadi ajang nyawer grp nih? udah nambah kan berdua?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 02 August 2008, 09:58:00 AM
saya menangkap makna kata Bunga Lotus di Kota Perang itu kesadaran akan bodohnya perang. apa bukan begitu?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: F.T on 02 August 2008, 10:04:28 AM
Salut ma cc lily ... :lotus: , semakin hari cc makin bijak dan baikkkk bgt :)) .... _/\_

ciaaa youuu , cc lily .... :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Sumedho on 02 August 2008, 10:06:22 AM
hmm water lily itu = teratai ..... ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: ryu on 02 August 2008, 10:07:24 AM
Apakah Abhidhamma berguna Buat cici?
Apakah pandangan cici apabila Abhidhamma tidak dikenal sama Cici?
Cieee nanya terus nich
BTW Umur cici berapa yak?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: ryu on 02 August 2008, 10:09:12 AM
Eh lupa tambahan, Kota perang itu Dhammacitta Yak ? :))
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Sumedho on 02 August 2008, 10:15:24 AM
Quote from: ryu on 02 August 2008, 10:09:12 AM
Eh lupa tambahan, Kota perang itu Dhammacitta Yak ? :))
:hammer:

Lily WarCity
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: ryu on 02 August 2008, 10:17:53 AM
Quote from: Sumedho on 02 August 2008, 10:15:24 AM
Quote from: ryu on 02 August 2008, 10:09:12 AM
Eh lupa tambahan, Kota perang itu Dhammacitta Yak ? :))
:hammer:

Lily WarCity
Gubraks...... Jago juga Tuhan kita kakakakak :))
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 02 August 2008, 10:32:13 AM
Quote from: ryu on 02 August 2008, 09:53:40 AM
PERTAMAXXXXX

Bro Ryu... Sori.... harus tunggu 720 hours.... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: ryu on 02 August 2008, 10:41:00 AM
Quote from: Lily W on 02 August 2008, 10:32:13 AM
Quote from: ryu on 02 August 2008, 09:53:40 AM
PERTAMAXXXXX

Bro Ryu... Sori.... harus tunggu 720 hours.... ;D

_/\_ :lotus:

Saya Tau Koq Ci, da apa apa _/|_
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Indra on 02 August 2008, 10:55:05 AM
Sis Lily, Keep fighting _/\_
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 02 August 2008, 11:41:36 AM
Quote from: ryu on 02 August 2008, 10:07:24 AM
Apakah Abhidhamma berguna Buat cici?
Apakah pandangan cici apabila Abhidhamma tidak dikenal sama Cici?
Cieee nanya terus nich
BTW Umur cici berapa yak?

Ya.... jelas abhidhamma sangat berguna bagi diri saya. ini bukan promosi lho... ;D
Sebelum saya mengenal Abhidhamma... tiap hari batin saya rasanya tidak tenang...saya orangnya suka cuap-cuap(gosip)....
~ sewaktu di kantor ketika di suruh bos buat ini itu...dalam batin saya selalu ada penolakan tetapi di depan bos saya nurut aja dan di depan teman-teman kantor, saya malah menjelek-jelekkan bos ato teman kantor.
~ Kalo lagi di rumah dan melihat suami saya...rasanya menyesal married dengan dia dan ketika suami marah, saya juga ikut marah. Biasa saya marah dengan diam, di dalam batin saya telah berpikir kata2 yang buruk. ketika suami berada di luar.... batin saya juga tidak tenang...gelisah....cemburu....kikir....pikiran buruk semua muncul di pikiran saya. Sempat saya renungkan...Kenapa saya harus hidup seperti itu? Karena itu saya sempat berpikiran untuk mengakhiri hidup dan juga sempat berpikiran untuk menjadi Bhikkhuni. Saya kira bunuh diri lebih enak dan ga usah menghadapi semua fenomena itu.... dan juga saya kira jadi Bhikkhuni akan lebih tenang di banding jadi umat awam. Pokoknya tiap hari pikiran buruk itu selalu muncul di pikiran saya... rasa tidak puas terhadap kehidupan ini dan merasa hidup ini begitu menderita (kalo penyakit (sakit kepala) saya kambuh, benar2 menderita).

Setelah belajar dan praktek abhidhamma... saya baru  tahu itu, bunuh diri dan jadi bhikkhuni bukan jalan keluarnya....saya harus siap menghadapi semua persoalan itu dengan pikiran baik karena semua persoalan selalu ada jalan keluarnya.  Dengan belajar dan praktek Abhidhamma, batin saya merasakan ketenangan.... baik ada masalah di kantor maupun ada masalah di rumah...setiap masalah selalu saya renungkan dulu. Tujuan saya belajar dan praktek abhidhamma adalah KEBAHAGIAAN. dengan mengerti diri saya sendiri maka saya bisa  menerima apa adanya terhadap segala sesuatu yg saya alami....ketika saya bisa menerima apa adanya itu...di situlah kebahagiaan saya...batin pun menjadi tenang.... Apalagi sekarang... saya mengerti tentang Akusala Citta dan Cetasika (yg tercantum di dalam Abhidhamma) dan saya bisa membedakan mana yang akusala citta dan mana yang kusala citta tetapi untuk membedakan itu semua saya harus selalu sadar akan itu... ini tidak mudah lho karena Rem saya kadang-kadang Blong juga.... ;D
Btw...Untung saya lebih cepat bertemu dengan Abhidhamma... dengan cara berdana yang diajarkan di kelas Abhidhamma, membuat saya lebih banyak berdana dan semua perbuatan baik itu bisa menjadi kondisi yang pas untuk berbuahnya perbuatan baik yang lampau ikut berbuah sehingga bisa menekan perbuatan buruk saya menjadi expire (tidak bisa berbuah). Seperti penyakit saya itu...sebelum belajar abhidhamma, penyakit saya sering kambuh.  Sejak belajar abhidhamma (kira2 udah setahun lebih), penyakit saya hanya kambuh sekali aja. Ternyata dengan belajar Abhidhamma tentang faktor2 yang memperngaruhi kualitas makhluk hidup (CUKA=Citta, Utu, Kamma & Ahara) ini sangat berguna bagi saya. Setiap hari saya harus jaga CUKA itu karena CUKA itulah yang membentuk materi dan menyebar ke seluruh tubuh kita ini.

Demikianlah sharing saya ini...semoga bermanfaat bagi teman-teman....sadhu...sadhu...sadhu....

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 02 August 2008, 11:46:11 AM
Quote from: Indra on 02 August 2008, 10:55:05 AM
Sis Lily, Keep fighting _/\_

Anumodana.... _/\_

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: bond on 02 August 2008, 11:50:50 AM
Ayo water melon, eh mami water lily, maju terus pantang mundur  :lotus: :lotus: :lotus: :jempol:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 02 August 2008, 11:53:43 AM
Quote from: LotharGuard on 02 August 2008, 09:58:00 AM
saya menangkap makna kata Bunga Lotus di Kota Perang itu kesadaran akan bodohnya perang. apa bukan begitu?

Hmmmm.... mungkin ada makna yang lain dari teman-teman yang lain? ...:)

Anumodana... _/\_

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Indra on 02 August 2008, 11:56:40 AM
Bagaikan bunga teratai yang tidak ternoda kemurniannya oleh lumpur meskipun habis kena bom
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 02 August 2008, 12:24:55 PM
Saya pernah melihat di parit yang kotor muncul bunga teratai, saya merasakan bunga teratai ini adalah setitik cahaya di kegelapan :)
I Love Lotus :)
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: gajeboh angek on 02 August 2008, 12:45:32 PM
Bond, Indra, Lothar, terimalah GRP
:))
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Indra on 02 August 2008, 12:50:51 PM
Quote from: LotharGuard on 02 August 2008, 12:24:55 PM
Saya pernah melihat di parit yang kotor muncul bunga teratai, saya merasakan bunga teratai ini adalah setitik cahaya di kegelapan :)
I Love Lotus :)

Sedia teratai di rumah masing-masing untuk antisipasi pemadaman listrik
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 02 August 2008, 12:53:57 PM
Quote from: Indra on 02 August 2008, 12:50:51 PM
Quote from: LotharGuard on 02 August 2008, 12:24:55 PM
Saya pernah melihat di parit yang kotor muncul bunga teratai, saya merasakan bunga teratai ini adalah setitik cahaya di kegelapan :)
I Love Lotus :)
Sedia teratai di rumah masing-masing untuk antisipasi pemadaman listrik
=))
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 02 August 2008, 12:55:09 PM
Quote from: karuna_murti on 02 August 2008, 12:45:32 PM
Bond, Indra, Lothar, terimalah GRP
:))
kasih balik juga :) + untuk sis lily and bro inda :)
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: F.T on 02 August 2008, 12:56:30 PM
:lotus:   :lotus:   :lotus:
:lotus:   :lotus:   :lotus:
  :lotus:   :lotus:   :lotus:


:backtotopic:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Indra on 02 August 2008, 12:57:42 PM
Terimalah karmamu Lothar, Karuna, Lily
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 02 August 2008, 12:58:20 PM
Untuk Pus2 juga kebagian yang telah bekerja keras untuk DhammaCitta :) _/\_
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Indra on 02 August 2008, 01:08:13 PM
Felix serius strict banget ya? lack of sense of humour
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 02 August 2008, 01:15:42 PM
Quote from: LotharGuard on 02 August 2008, 12:55:09 PM
Quote from: karuna_murti on 02 August 2008, 12:45:32 PM
Bond, Indra, Lothar, terimalah GRP
:))
kasih balik juga :) + untuk sis lily and bro inda :)
Quote from: Indra on 02 August 2008, 12:57:42 PM
Terimalah karmamu Lothar, Karuna, Lily

Bro Lothar dan Bro Indra....

Anumodana... _/\_

Semoga perbuatan baik teman-temain bisa cepat berbuah...sadhu...sadhu...sadhu...

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: HokBen on 02 August 2008, 01:16:30 PM
ci lily...
kesiangan nh buka DC...

lily = nama mantan gw waktu SMU
( tapi cakepan ci lily sh )

_/\_

gw grepe buat yg laen2 nh...
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 02 August 2008, 01:23:40 PM
Sory... Bro hokben....harus tunggu 720 hours.... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: FZ on 02 August 2008, 01:24:33 PM
hehehe.. akhirnya ce lily bikin jurnal pribadi juga.. mudah2an ada banyak renungan.
Congratz buat ce lily deh..
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: HokBen on 02 August 2008, 01:29:10 PM
ga pa pa...
yg laen2 juga banyak yg harus nunggu 720 jam pas gw kasih2..
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Huiono on 02 August 2008, 01:56:23 PM
Hmm, judulnya menarik...
Ijinkan saya ikut mencoba 'memahaminya'..

Bunga Lotus di Kota Perang

'Meskipun berada di kondisi lingkungan yang tidak baik, maka jadilah objek/orang yang menentramkan hati.'

Kondisi perang sarat akan ketakutan, kegetiran dan kesedihan berkepanjangan. Berada di tengah-tengah perang, tentu akan terlibat dengan segala ketidakbahagiaan. Karena itu, diperlukan suatu tekad dan kemauan yang luar biasa untuk dapat mengubah kondisi yang serba negatif menjadi sesuatu yang inspiratif. Yang dapat menyejukkan mata bagi orang yang memandanginya.

Bunga lotus di Kota Perang, menjadi semacam pelipur bagi mereka yang tertekan. Perang tidaklah selalu berupa gencatan sejata. Perang urat syaraf, perang hujatan dan perang harga diri juga perlu ditengahi. Menjadi bunga lotus, artinya mampu tumbuh di tengah-tengah situasi seperti itu. Mampu menyejukkan orang-orang yang berkonflik tanpa terlibat konflik. Itulah sesungguhnya simbol bunga Lotus, yang mampu hidup dalam kondisi yang 'berlumpur' tanpa ternoda oleh lumpur.

So, mengenai kebiasaan yang ci Lily lakukan (selalu memberi salam dan sekuntum bunga lotus) pada akhir postingan, cukup mencerminkan perwujudan 'Bunga Lotus di Kota Perang'.
Beberapa kali postingan ci Lily ditanggapi dengan kurang baik ataupun kasar, ci Lily tetap mempersembahkan salam dan bunga Lotus. Dan hampir selalu, di postingan ci Lily, kalo kebetulan saya baca (meski sekilas), menunjukkan sifat bunga lotus yang tidak 'ternoda' oleh lumpur...

Nama ci Lily, Lily Warsiti, Bunga Lotus di Kota Perang, semoga selalu membawa kesejukan bagi mereka yang mengenal ci Lily...


Salam,

Huiono
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Indra on 02 August 2008, 02:02:03 PM
 _/\_

Ijinkan Saya mewakili Lily untuk mengGRP Rekan Huiono
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 02 August 2008, 02:07:37 PM
GRP juga meluncur kepada Huino Penjelasan yang bagus. _/\_
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 02 August 2008, 02:09:52 PM
:jempol:

Bro Huiono... :jempol: ... makna yang bagus dan menyejukkan dan akan selalu menjadi bahan perenungan saya....

Bro Huiono, Bro Indra dan Bro Lothar....
Anumodana... _/\_

_/\_ :lotus:  


Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: williamhalim on 02 August 2008, 03:01:19 PM
Quote from: Lily W on 02 August 2008, 09:46:34 AM
BUNGA LOTUS DI KOTA PERANG... arti ini menjadi perenungan bagi saya dan akan selalu saya ingat arti ini.

muditacittena

tadinya iseng bercanda nggak disangka jadi perenungan mendalam

benar juga .....

(Lily) 'teratai' melambangkan pencerahan dari kita2 yg terbalut debu
(warsiti) 'war city' melambangkan berkecamuknya LDM dalam diri sendiri dan lingkungan yg kondusif

_/\_

::
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: williamhalim on 02 August 2008, 03:03:50 PM
eh, thread ini sekalian jadi jurnal ce Lily yakh?

...selamat ya....

:jempol:

::
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: ryu on 02 August 2008, 03:13:10 PM
NANTI DULU NANTI DULU, KALIAN JANGAN TEBAR GRP SEMBARANGAN, NANTI KEJADIAN KAYAK THREAD AYE YANG DI SABOT SAMA TUHAN LHO, KALO BISA TERSELUBUNG YAK, KASIAN NANTI JURNAL CI LILY DI LOCK
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: SaddhaMitta on 02 August 2008, 04:30:23 PM
Acek Ryu, Papa Bond, Mama Lily, Ko Indra, Acek Karuna, Ko Hokben, Lothar, PUs-pus, Ko Hedi, Ko Willy, Ko Huiono terimalah GRP dari ginny... ^-^ ^-^ ^-^ ^-^
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: SaddhaMitta on 02 August 2008, 04:35:05 PM
2x24jam tread ini bisa ditutup :)) :))
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: 53121f4n71 on 02 August 2008, 06:36:19 PM
Quote from: willibordus on 02 August 2008, 03:01:19 PM
Quote from: Lily W on 02 August 2008, 09:46:34 AM
BUNGA LOTUS DI KOTA PERANG... arti ini menjadi perenungan bagi saya dan akan selalu saya ingat arti ini.

muditacittena

tadinya iseng bercanda nggak disangka jadi perenungan mendalam

benar juga .....

(Lily) 'teratai' melambangkan pencerahan dari kita2 yg terbalut debu
(warsiti) 'war city' melambangkan berkecamuknya LDM dalam diri sendiri dan lingkungan yg kondusif

_/\_

::

yup.. setelah baca secara seksama, bs dijadikan bahan perenungan... thanks...

Quote from: LotharGuard on 02 August 2008, 12:24:55 PM
Saya pernah melihat di parit yang kotor muncul bunga teratai, saya merasakan bunga teratai ini adalah setitik cahaya di kegelapan :)
I Love Lotus :)


mungkin pertamanya Lotus bagi saya itu hanya enak dilihat.. tp bs dijadikan pernenungan bagi diri sendiri...
thanks for all...

I love Lotus... dan karena itulah, saya dan teman2 saya mendirikan grup tari yg bernama Lotus Club... karena salah satu formasi yg saya suka adalah formasi Lotus..
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Sumedho on 02 August 2008, 06:51:19 PM
sekali lagi ada grp ..... anti tak diskon dan tutup toko loh.... *melotot dan hidung kembang kempis*

mana nih jurnal nya koq jadi ajang bagi2x grp.... *melotot, hidung kembang kempis + otot muka kejang2x*
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: bond on 02 August 2008, 07:04:58 PM
I love Lotus, I love mami. Soalnya dikasi hadiah GRP  :))  :))

Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Indra on 02 August 2008, 07:14:00 PM
Quote from: Sumedho on 02 August 2008, 06:51:19 PM
sekali lagi ada grp ..... anti tak diskon dan tutup toko loh.... *melotot dan hidung kembang kempis*

mana nih jurnal nya koq jadi ajang bagi2x grp.... *melotot, hidung kembang kempis + otot muka kejang2x*

Ayan bisa sembuh kok
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: tesla on 02 August 2008, 07:44:10 PM
_/\_

:)

:lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: ryu on 02 August 2008, 08:13:40 PM
Quote from: Sumedho on 02 August 2008, 06:51:19 PM
sekali lagi ada grp ..... anti tak diskon dan tutup toko loh.... *melotot dan hidung kembang kempis*

mana nih jurnal nya koq jadi ajang bagi2x grp.... *melotot, hidung kembang kempis + otot muka kejang2x*

Baru liat Tuhan kayak gini *iklan M150 susu mode = on*
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: F.T on 03 August 2008, 12:55:43 AM


:backtotopic:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: SaddhaMitta on 03 August 2008, 01:31:33 AM
Quote from: ryu on 02 August 2008, 08:13:40 PM
Quote from: Sumedho on 02 August 2008, 06:51:19 PM
sekali lagi ada grp ..... anti tak diskon dan tutup toko loh.... *melotot dan hidung kembang kempis*

mana nih jurnal nya koq jadi ajang bagi2x grp.... *melotot, hidung kembang kempis + otot muka kejang2x*

Baru liat Tuhan kayak gini *iklan M150 susu mode = on*

:o :o :o :o :o Ko Medho yang Cool seperti Nicholas bisa gini juga ?  :-? :-?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Adhitthana on 03 August 2008, 02:40:04 AM
Quote from: Indra on 02 August 2008, 07:14:00 PM
Quote from: Sumedho on 02 August 2008, 06:51:19 PM
sekali lagi ada grp ..... anti tak diskon dan tutup toko loh.... *melotot dan hidung kembang kempis*

mana nih jurnal nya koq jadi ajang bagi2x grp.... *melotot, hidung kembang kempis + otot muka kejang2x*

Ayan bisa sembuh kok

harus ditambah, sering2 ke ancol, mengirup udara dipantai ....
moga2 ayan cepat sembuh ......  :whistle:

maaf ... suhu, indra duluaaannnnnnnn ...........  :-&     .........  "Kaaabooorrrrr::"......


gak bisa kasih banyak komentar tentang Lotus ... ci Lily  :-[

cuma tau Lotus bisa hidup dilingkungan air, mudah dirawat, tumbuh apa adanya
jadi tempat berteduh segala macam serangga hingga katak, tanpa merusak daun lotus
bisa hidup dalam suasana  terik matahari yg panas

jadi Lotus benar2 tahan banting yaak ....  ;) ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: J.W on 03 August 2008, 01:10:47 PM
BUNGA LOTUS DI KOTA PADANG PERANG  :-? :-?

hhmmm....setelah melalui hasil mengamati, jinaraga melihat kalo arti dari judul tersebut menggambarkan 'pengalaman' cie lily sendiri berada di dalam lingkungan kerja, lingkungan rumah, dll. Walau diserang bertubi2 dengan kasar ato secara kasak mata terliat halus maupun dihalus2kan dengan gaya melow-melow..., tapi lotus tetaplah lotus. Semoga tetap tidak terpengaruh  ;D.


cie lily...jia you yahhh  ;D ;D Jangan takut oleh tangan2 jahil2...karena sebelum tangannya menyentuh lotus, pemilik tangan telah tercebur ke lumpur  :)) :)) :))
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Riky_dave on 03 August 2008, 02:17:39 PM
Saya boleh memberi sedikit komentar?:)
Saya rasa lotus itu memang begitu indah diluarnya,tapi ada 1hal yang dilupakan dari semua makna "keindahan" yang diungkapkan oleh para rekan disini bahwa Lotus itu juga dalam tataran ANICCA,karena tidak peduli seberapa indah SANG LOTUS ,dia itu tetaplah TIDAK KEKAL,walaupun dia bisa "bertahan" dari lumpur2 disekitarnya(Mungkin merasa tidak tertarik didalam lumpur tersebut dan berharap menyinarkan "cahaya" dari "keindahan" sang LOTUS atau mungkin juga dia sudah "terlena/tenggelam" didalam KEINDAHAN LOTUS itu sendiri?),tapi yang pasti dia tetap berada di dalam SAMSARA...
Tapi akhir kata saya katakan bahwa,"Semua kembali kepada diri masing2"
Jalan yang siapapun pilih itu adalah hak masing2 orang...
Apakah anda memilih untuk membahagiakan orang lain...
Apakah anda memilih untuk menyinarkan KEINDAHAN LOTUS kepada orang lain...
Atau anda memilih untuk "MENGINDAHKAN" diri anda sendiri dahulu...
Saya tidak tahu,semuanya kembali kepada diri kita masing2....
_/\_

Salam,
Riky
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Yong_Cheng on 03 August 2008, 02:43:44 PM
Quote from: Riky_dave on 03 August 2008, 02:17:39 PM
Saya boleh memberi sedikit komentar?:)
Saya rasa lotus itu memang begitu indah diluarnya,tapi ada 1hal yang dilupakan dari semua makna "keindahan" yang diungkapkan oleh para rekan disini bahwa Lotus itu juga dalam tataran ANICCA,karena tidak peduli seberapa indah SANG LOTUS ,dia itu tetaplah TIDAK KEKAL,walaupun dia bisa "bertahan" dari lumpur2 disekitarnya(Mungkin merasa tidak tertarik didalam lumpur tersebut dan berharap menyinarkan "cahaya" dari "keindahan" sang LOTUS atau mungkin juga dia sudah "terlena/tenggelam" didalam KEINDAHAN LOTUS itu sendiri?),tapi yang pasti dia tetap berada di dalam SAMSARA...
Tapi akhir kata saya katakan bahwa,"Semua kembali kepada diri masing2"
Jalan yang siapapun pilih itu adalah hak masing2 orang...
Apakah anda memilih untuk membahagiakan orang lain...
Apakah anda memilih untuk menyinarkan KEINDAHAN LOTUS kepada orang lain...
Atau anda memilih untuk "MENGINDAHKAN" diri anda sendiri dahulu...
Saya tidak tahu,semuanya kembali kepada diri kita masing2....
_/\_

Salam,
Riky

segala sesuatu tidak ada yang kekal
apakah tumbuhan termasuk dalam lingkaran samsara?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: tesla on 03 August 2008, 03:17:15 PM
segala sesuatu akan terlihat berbeda dari sudut yg berbeda pula.

sekuntum bunga yg tumbuh di tengah kota perang, dari sudut pandang saya seperti lahirnya (mencapai pencerahan, bukan keluar dari rahim) seorang Buddha di tengah kehidupan manusia yg semakin penuh dg keserakahan & kebencian.
di tengah-tengah panasnya dunia tsb, Buddha memberikan kesejukan kepada siapa yg menginginkannya.

dan benar, fisik Buddha itu sendiri pun sesuatu yg pasti akan lapuk juga.

semoga semua mahkluk (TS, rekan DC, dll) dapat terbebas dari penderitaan (menjadi Buddha)
_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: J.W on 03 August 2008, 04:18:48 PM
Quote from: tesla on 03 August 2008, 03:17:15 PM
segala sesuatu akan terlihat berbeda dari sudut yg berbeda pula.

sekuntum bunga yg tumbuh di tengah kota perang, dari sudut pandang saya seperti lahirnya (mencapai pencerahan, bukan keluar dari rahim) seorang Buddha di tengah kehidupan manusia yg semakin penuh dg keserakahan & kebencian.
di tengah-tengah panasnya dunia tsb, Buddha memberikan kesejukan kepada siapa yg menginginkannya.

dan benar, fisik Buddha itu sendiri pun sesuatu yg pasti akan lapuk juga.

semoga semua mahkluk (TS, rekan DC, dll (termasuk tumbuh2an)) dapat terbebas dari penderitaan (menjadi Buddha)
_/\_ :lotus:

Ralat bro..udah ada muncul term baru kalo tumbuhan juga udah "menderita"
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 09:43:31 AM
Anumodana buat teman-teman yang mampir di topik ini.... _/\_

Saya senang sekali karena teman-teman telah memberikan banyak makna dari bunga lotus itu dan semua itu akan saya jadikan sebagai bahan perenungan.... :)

Perlu kita ketahui....Segala sesuatu itu baik makhluk hidup maupun benda mati  ato bukan makhluk hidup selalu di cengkeram oleh Tilakhana ( Anicca, Dukkha dan Anatta ). Btw...biasa kita melakukan persembahan bunga di altar... bunga itu adalah melambangkan ketidak kekalan... begitu juga dengan Bunga Lotus...tidak kekal.... Tapi ada yang unik dari Bunga Lotus.... setelah bunga-bunganya rontok (jatuh) muncullah buahnya. Buahnya enak sekali.. dan itu merupakan buah kesukaan saya. Di Jakarta.... Buah itu jarang di jual di pasar... walaupun kadang-kadang ada dijual dipasar..buah itupun sudah tua dan kurang enak. Mungkin di sini ada teman-teman yang pernah memakan buah itu...bisa tolong di share? dan bagi teman-teman yang ada menanam bunga lotus...kalo itu berbuah... jangan lupa sama saya ya? ;D

Oh ya.... tadi pagi waktu saya berangkat ke kantor... ada objek penglihatan yang sangat menyentuh batin saya.... saya melihat ada orang gila (cew) yang memeluk dan menyayangi seekor kucing... dalam batin saya berkata : Saya bermudita citta untuk orang (gila) itu... dia bisa begitu menyayangi kucing itu...orang gila itu telah melakukan perbuatan baik (metta) dan itu belum tentu bisa di lakukan oleh orang waras. benar-benar kejadian yang luar biasa....Semoga perbuatan baik orang (gila) itu mengkondisikan perbuatan-perbuatannya yg lampau berbuah dan menekan perbuatan-perbuatan buruknya menjadi tidak berbuah....sadhu...sadhu...sadhu...

_/\_ :lotus:


Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 04 August 2008, 09:47:17 AM
Saya juga ikut bermudita citta untuk Cewek itu, walau saya tidak melihat secara langsung tapi saya bisa merasakan dan dulu pernah melihat hal itu.
Orang yang kurang IQ saja bisa sayang terhadap Binatang, kenapa yang masih ber IQ tinggi tidak. perlu direnungkan itu _/\_ :lotus: :)
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 09:51:57 AM
Marilah kita jalani hari ini dengan baik...Semoga Semua Makhluk Berbahagia, bebas dari kesukaran, bebas dari penyakit, bebas dari mara bahaya, bebas dari penderitaan....Semoga tidak kehilangan Kebahagiaan yang telah diperoleh.... Sadhu...sadhu...sadhu....

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 04 August 2008, 09:55:39 AM
Semoga Semua Mahkluk Terbebas dari penderitaan dan Seoga Semua Mahkluk Selalu Berbahagia.
_/\_ :lotus: :)
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Sumedho on 04 August 2008, 10:11:37 AM
Lotus mana buah ncik lily? biasanya yg dipake biji dan akarnya.

kalau teratai (water lily) jg tidak ada buahnya.
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 11:15:58 AM
(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fi352.photobucket.com%2Falbums%2Fr352%2Flily_warsiti%2FVietCamThaiJun080209_resize.jpg&hash=e4bba1db34eaddfe22e348a1e7f3a16b1fc16120)

Di gambar itu yang saya namakan buah.... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Sumedho on 04 August 2008, 11:18:17 AM
mana bisa dimakan ?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 11:21:09 AM
Yang dimakan adalah biji-bijinye yg di dalam itu.... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: williamhalim on 04 August 2008, 11:24:32 AM
Ngomong2 soal biji atau buah teratai, dalam trip kemaren di Kamboja, sy sempat mencicipi bunga lotus yg dijual dimana-mana. Isinya kayak biji melinjo. Yang jual kebanyakan anak2 kecil.

Agak aneh bagi saya, karena pertama kali melihat orang2 menjual biji teratai dan pertama kali juga sy mencicipinya.

---

menyambung pic yg sudah di post oleh ce Lily

gambar berikutnya:



[attachment deleted by admin]
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 11:26:44 AM
Bro Willibordus....

Anumodana atas foto-fotonye.... _/\_

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: K.K. on 04 August 2008, 11:37:08 AM
Quote from: Sumedho on 04 August 2008, 11:18:17 AM
mana bisa dimakan ?

Bisa kok. Ada yang buat sup, rasanya enak dan (katanya) banyak khasiatnya. Tapi saya blom research sih bisa untuk apa aja.
Khusus untuk Lily "war city", hanya bisa dibuat extreme kuliner buat Sumanto.
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: K.K. on 04 August 2008, 11:39:59 AM
Quote from: Yong_Cheng on 03 August 2008, 02:43:44 PM
segala sesuatu tidak ada yang kekal
apakah tumbuhan termasuk dalam lingkaran samsara?

Tumbuhan tidak termasuk dalam lingkaran samsara. Walaupun "hidup" secara biologis, tetapi menurut dhamma, tumbuhan tidak memiliki kesadaran. Jadi mahluk tidak bertumimbal lahir sebagai tumbuhan.
Dalam tradisi Theravada, disebut "benda hidup", bukan "mahluk hidup".

Khusus lagi untuk Lily "war city", termasuk "mahluk hidup", jadi bisa bertumimbal lahir.
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Sumedho on 04 August 2008, 12:01:30 PM
oh, kalau bijinya sih aye sering makan. terutama buat tonic soup. enak. sekali masak bisa puluhan butir. bahkan dulu pernah sampai seminggu 2x.

Dirumah jg ada beberapa buah, tapi sering lupa di potong/diambil jadinya dah kering di pohon.
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 12:07:09 PM
Quote from: Kainyn_Kutho on 04 August 2008, 11:39:59 AM
Tumbuhan tidak termasuk dalam lingkaran samsara. Walaupun "hidup" secara biologis, tetapi menurut dhamma, tumbuhan tidak memiliki kesadaran. Jadi mahluk tidak bertumimbal lahir sebagai tumbuhan.
Dalam tradisi Theravada, disebut "benda hidup", bukan "mahluk hidup".

Khusus lagi untuk Lily "war city", termasuk "mahluk hidup", jadi bisa bertumimbal lahir.
:jempol:

Bagi Saya....tumbuhan itu juga tidak kekal (mengalami perubahan) dan itu yang membuat Saya tidak puas (dukkha) terhadap tumbuhan itu... karena itu adalah ANICCA dan DUKKHA maka itu udah pasti ANATTA.... ;D

Quote from: Kainyn_Kutho on 04 August 2008, 11:37:08 AM
Bisa kok. Ada yang buat sup, rasanya enak dan (katanya) banyak khasiatnya. Tapi saya blom research sih bisa untuk apa aja.
Khusus untuk Lily "war city", hanya bisa dibuat extreme kuliner buat Sumanto.

Lily _: sumanto itu siapa?
Kainyn Kutho: Sumanto itu kanibal yang heboh sekitar setaon lalu itu.

Btw.... Tadi pagi saya ke pasar dan beli daging babi.... saya liat penjualnya potong-potong itu daging....hmmm... saya langsung berpikir....kasihan babi itu.....dan agar saya tidak terlahir sebagai binatang maka saya harus banyak-banyak berbuat baik. Semoga semua perbuatan baik saya bisa mengkondisikan saya terlahir di alam yang lebih baik nanti (setelah meninggal)....sadhu...sadhu...sadhu....

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 04 August 2008, 12:13:32 PM
Semoga dengan jasa2 dan kebajikan yang saya perbuat bisa membantu babi yang terpotong itu terlahir ke alam yang lebih baik dan lahir dengan penuh kebijaksanaan _/\_ Amitho Fo :lotus: :)
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: J.W on 04 August 2008, 12:24:39 PM
Semoga dengan jasa2 dan kebaikan hati kami dalam meramaikan thread cie lily, dia mau berbagi daging babi panggang kepada kita semua

;D...
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 12:45:00 PM
:)) :)) :))

Kalo yang itu (babi panggang)....sori... saya belum bisa membuat babi panggang... kalo Bro Jinaraga ke jakarta... akan saya traktir nasi campur ala singkawang (kalbar).... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 04 August 2008, 12:50:48 PM
Bagianku le?(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fi269.photobucket.com%2Falbums%2Fjj73%2FLotharGuard%2FLucu%2Fonion-icon060.gif&hash=2622fbf0df2d07652f3892c0bf301b1b7b29a494)
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 12:54:23 PM
Tenang aja... pasti kebagian.... ehipassiko dulu dech....;D
Oh ya...sekalian kue bolu ya? ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: J.W on 04 August 2008, 12:57:22 PM
Ayoo...dibagi dibagi...

Kue bolu isi saksang  ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: 53121f4n71 on 04 August 2008, 01:01:13 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 12:45:00 PM
:)) :)) :))

Kalo yang itu (babi panggang)....sori... saya belum bisa membuat babi panggang... kalo Bro Jinaraga ke jakarta... akan saya traktir nasi campur ala singkawang (kalbar).... ;D

_/\_ :lotus:

sis Lily, saya di jakarta.... traktir saya dong...  ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 01:02:03 PM
Quote from: Jinaraga on 04 August 2008, 12:57:22 PM
Ayoo...dibagi dibagi...

Kue bolu isi saksang  ;D
Waduh... kalo kue bolu isi saksang... saya ga tau cara bikinnye... sori dech... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 01:03:05 PM
Quote from: 53121f4n71 on 04 August 2008, 01:01:13 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 12:45:00 PM
:)) :)) :))

Kalo yang itu (babi panggang)....sori... saya belum bisa membuat babi panggang... kalo Bro Jinaraga ke jakarta... akan saya traktir nasi campur ala singkawang (kalbar).... ;D

_/\_ :lotus:

sis Lily, saya di jakarta.... traktir saya dong...  ;D

Boleh.... kapan Sis Yanti sempat? kita bisa janjian dulu... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 04 August 2008, 01:07:31 PM
jangan lupa bagian daku donk :(
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 01:10:51 PM
Oce Dech.... :)

Bro Lothar ke jakarta dulu.... baru saya kasih bagiannye.... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: 53121f4n71 on 04 August 2008, 01:14:36 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 01:03:05 PM
Quote from: 53121f4n71 on 04 August 2008, 01:01:13 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 12:45:00 PM
:)) :)) :))

Kalo yang itu (babi panggang)....sori... saya belum bisa membuat babi panggang... kalo Bro Jinaraga ke jakarta... akan saya traktir nasi campur ala singkawang (kalbar).... ;D

_/\_ :lotus:

sis Lily, saya di jakarta.... traktir saya dong...  ;D

Boleh.... kapan Sis Yanti sempat? kita bisa janjian dulu... ;D

_/\_ :lotus:

utk traktiran, kpn aja sempat..  ;D

justru mau nanya sis Lily... kpn sis Lily sempet??  ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 01:16:50 PM
Hari minggu ini.... saya sempat kok...kita janjian via HP aja dech ( 081808098833 ) ... ;D

Anumodana ... _/\_

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Pitu Kecil on 04 August 2008, 01:17:22 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 01:10:51 PM
Oce Dech.... :)

Bro Lothar ke jakarta dulu.... baru saya kasih bagiannye.... ;D

_/\_ :lotus:
gk bisa pake kirim mo (https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fi269.photobucket.com%2Falbums%2Fjj73%2FLotharGuard%2FLucu%2Fmonkey63.gif&hash=cada41cc2c4ed4cd333077464614f593962ad3c2)
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: 53121f4n71 on 04 August 2008, 01:19:05 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 01:16:50 PM
Hari minggu ini.... saya sempat kok...kita janjian via HP aja dech ( 081808098833 ) ... ;D

Anumodana ... _/\_

_/\_ :lotus:

hr minggu ini?? ada sembayang...  tp diusahakan...
ok deh.. saya catet no hp nya ya?? ini bnr ga no hp nya?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Yong_Cheng on 04 August 2008, 01:26:21 PM
Ce Lily traktir saya juga ya nasi campur singkawang vegetarian kalau saya ke jakarta
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: 53121f4n71 on 04 August 2008, 01:29:51 PM
Quote from: Yong_Cheng on 04 August 2008, 01:26:21 PM
Ce Lily traktir saya juga ya nasi campur singkawang vegetarian kalau saya ke jakarta

kpn ke jakarta?? jgn lupakan yanti...
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 01:31:44 PM
Quote from: Yong_Cheng on 04 August 2008, 01:26:21 PM
Ce Lily traktir saya juga ya nasi campur singkawang vegetarian kalau saya ke jakarta

Oce.... mau di Rumah Makan Vegetarian CHANG SAW ato di DIET SEHAT ato NIRWANA ato.....(pilih sendiri) ? ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: 53121f4n71 on 04 August 2008, 01:36:04 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 01:31:44 PM
Quote from: Yong_Cheng on 04 August 2008, 01:26:21 PM
Ce Lily traktir saya juga ya nasi campur singkawang vegetarian kalau saya ke jakarta

Oce.... mau di Rumah Makan Vegetarian CHANG SAW ato di DIET SEHAT ato NIRWANA ato.....(pilih sendiri) ? ;D

_/\_ :lotus:

CHANG SAW itu yg deket vihara dhammacakka yah??
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Yong_Cheng on 04 August 2008, 01:43:22 PM
Quote from: 53121f4n71 on 04 August 2008, 01:29:51 PM
Quote from: Yong_Cheng on 04 August 2008, 01:26:21 PM
Ce Lily traktir saya juga ya nasi campur singkawang vegetarian kalau saya ke jakarta

kpn ke jakarta?? jgn lupakan yanti...

iya... sekalian kopdar deh

Quote from: Lily W on 04 August 2008, 01:31:44 PM
Quote from: Yong_Cheng on 04 August 2008, 01:26:21 PM
Ce Lily traktir saya juga ya nasi campur singkawang vegetarian kalau saya ke jakarta

Oce.... mau di Rumah Makan Vegetarian CHANG SAW ato di DIET SEHAT ato NIRWANA ato.....(pilih sendiri) ? ;D

_/\_ :lotus:

asyik2 mo ditraktir  =P~ =P~ =P~ ;D ;D ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 01:47:01 PM
Quote from: 53121f4n71 on 04 August 2008, 01:36:04 PM
CHANG SAW itu yg deket vihara dhammacakka yah??

Bukan.... ;D
CHANG SAW yang di jembatan lima raya ( jl. KH. Mas Mansyur ) Jak-bar

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: 53121f4n71 on 04 August 2008, 01:51:31 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 01:47:01 PM
Quote from: 53121f4n71 on 04 August 2008, 01:36:04 PM
CHANG SAW itu yg deket vihara dhammacakka yah??

Bukan.... ;D
CHANG SAW yang di jembatan lima raya ( jl. KH. Mas Mansyur ) Jak-bar

_/\_ :lotus:

oooo... br pernah makan yg deket vihara dhammacakka... hehhee
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 01:56:00 PM
Jadi... Sis Yanti mau di traktir yang non vegetarian ato yang vegetarian? ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: bond on 04 August 2008, 02:01:00 PM
 Mam traktir aye juga dong  di chang saw deket rumah saya tuh :))
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 02:04:18 PM
Oce... Bond kejakarta dulu dech... ;D ...

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: 53121f4n71 on 04 August 2008, 02:04:24 PM
Quote from: bond on 04 August 2008, 02:01:00 PM
Mam traktir aye juga dong  di chang saw deket rumah saya tuh :))

yg dimana?? yg di jembatan lima apa yg deket vihara dhammacakka??

Quote from: Lily W on 04 August 2008, 01:56:00 PM
Jadi... Sis Yanti mau di traktir yang non vegetarian ato yang vegetarian? ;D

_/\_ :lotus:

terserah yg traktir...  ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: 53121f4n71 on 04 August 2008, 02:05:34 PM
Quote from: bond on 04 August 2008, 02:01:00 PM
Mam traktir aye juga dong  di chang saw deket rumah saya tuh :))

bond dimana ya?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 02:06:26 PM
Bond agi jadi SPY di pantai KUTA ... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: bond on 04 August 2008, 02:07:53 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 02:04:18 PM
Oce... Bond kejakarta dulu dech... ;D ...

_/\_ :lotus:

Ok mam uda dijakarta nih, sekarang datang dong ke changsaw ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: bond on 04 August 2008, 02:09:06 PM
Quote from: 53121f4n71 on 04 August 2008, 02:05:34 PM
Quote from: bond on 04 August 2008, 02:01:00 PM
Mam traktir aye juga dong  di chang saw deket rumah saya tuh :))

bond dimana ya?

Di Denpasar moon , kalo kuta tempat spy.:))
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 02:09:50 PM
Quote from: bond on 04 August 2008, 02:07:53 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 02:04:18 PM
Oce... Bond kejakarta dulu dech... ;D ...

_/\_ :lotus:

Ok mam uda dijakarta nih, sekarang datang dong ke changsaw ;D

:)) :)) :))

Setelah saya teropong... Bond agi di tokonye... :))

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: bond on 04 August 2008, 02:13:00 PM
payah nih salah teropong, lagi di kamar tidur main internet :))
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 03:04:02 PM
=)) =)) =))

:jempol:

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: 53121f4n71 on 04 August 2008, 03:10:06 PM
sis Lily... jd janjian??

:jempol:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 03:11:38 PM
Jadilah.... Sis Yanti sms saya aja.... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Chandra Rasmi on 04 August 2008, 03:14:34 PM
Quote from: Lily W on 02 August 2008, 11:41:36 AM
Quote from: ryu on 02 August 2008, 10:07:24 AM
Apakah Abhidhamma berguna Buat cici?
Apakah pandangan cici apabila Abhidhamma tidak dikenal sama Cici?
Cieee nanya terus nich
BTW Umur cici berapa yak?

Ya.... jelas abhidhamma sangat berguna bagi diri saya. ini bukan promosi lho... ;D
Sebelum saya mengenal Abhidhamma... tiap hari batin saya rasanya tidak tenang...saya orangnya suka cuap-cuap(gosip)....
~ sewaktu di kantor ketika di suruh bos buat ini itu...dalam batin saya selalu ada penolakan tetapi di depan bos saya nurut aja dan di depan teman-teman kantor, saya malah menjelek-jelekkan bos ato teman kantor.
~ Kalo lagi di rumah dan melihat suami saya...rasanya menyesal married dengan dia dan ketika suami marah, saya juga ikut marah. Biasa saya marah dengan diam, di dalam batin saya telah berpikir kata2 yang buruk. ketika suami berada di luar.... batin saya juga tidak tenang...gelisah....cemburu....kikir....pikiran buruk semua muncul di pikiran saya. Sempat saya renungkan...Kenapa saya harus hidup seperti itu? Karena itu saya sempat berpikiran untuk mengakhiri hidup dan juga sempat berpikiran untuk menjadi Bhikkhuni. Saya kira bunuh diri lebih enak dan ga usah menghadapi semua fenomena itu.... dan juga saya kira jadi Bhikkhuni akan lebih tenang di banding jadi umat awam. Pokoknya tiap hari pikiran buruk itu selalu muncul di pikiran saya... rasa tidak puas terhadap kehidupan ini dan merasa hidup ini begitu menderita (kalo penyakit (sakit kepala) saya kambuh, benar2 menderita).

Setelah belajar dan praktek abhidhamma... saya baru  tahu itu, bunuh diri dan jadi bhikkhuni bukan jalan keluarnya....saya harus siap menghadapi semua persoalan itu dengan pikiran baik karena semua persoalan selalu ada jalan keluarnya.  Dengan belajar dan praktek Abhidhamma, batin saya merasakan ketenangan.... baik ada masalah di kantor maupun ada masalah di rumah...setiap masalah selalu saya renungkan dulu. Tujuan saya belajar dan praktek abhidhamma adalah KEBAHAGIAAN. dengan mengerti diri saya sendiri maka saya bisa  menerima apa adanya terhadap segala sesuatu yg saya alami....ketika saya bisa menerima apa adanya itu...di situlah kebahagiaan saya...batin pun menjadi tenang.... Apalagi sekarang... saya mengerti tentang Akusala Citta dan Cetasika (yg tercantum di dalam Abhidhamma) dan saya bisa membedakan mana yang akusala citta dan mana yang kusala citta tetapi untuk membedakan itu semua saya harus selalu sadar akan itu... ini tidak mudah lho karena Rem saya kadang-kadang Blong juga.... ;D
Btw...Untung saya lebih cepat bertemu dengan Abhidhamma... dengan cara berdana yang diajarkan di kelas Abhidhamma, membuat saya lebih banyak berdana dan semua perbuatan baik itu bisa menjadi kondisi yang pas untuk berbuahnya perbuatan baik yang lampau ikut berbuah sehingga bisa menekan perbuatan buruk saya menjadi expire (tidak bisa berbuah). Seperti penyakit saya itu...sebelum belajar abhidhamma, penyakit saya sering kambuh.  Sejak belajar abhidhamma (kira2 udah setahun lebih), penyakit saya hanya kambuh sekali aja. Ternyata dengan belajar Abhidhamma tentang faktor2 yang memperngaruhi kualitas makhluk hidup (CUKA=Citta, Utu, Kamma & Ahara) ini sangat berguna bagi saya. Setiap hari saya harus jaga CUKA itu karena CUKA itulah yang membentuk materi dan menyebar ke seluruh tubuh kita ini.

Demikianlah sharing saya ini...semoga bermanfaat bagi teman-teman....sadhu...sadhu...sadhu....

_/\_ :lotus:


namo buddhaya,
jujur ni, g tau tentang abhidhamma, n g punya niat untuk belajar lebih dalam...soalnya yang saya tau tu, abhidhamma tu tentang metafisika...(tp nanti saya akan cari tau..jadi penasaran dengan pengertian abhidhamma)hehehe...
yang ingin saya tanyakan..apa menerima apa adanya itu termasuk abhidhamma??dan hal** lain yang ci lily sebutkan di atas itu...soalnya...saya itu semua bukan saya pelajari dari abhidhamma...itu bukannya terdapat dalam cattari ariya saccani?
mohon dikoreksi klo salah...thanks...
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 04:29:52 PM
Sis Chandra Rasmi...

Pertama-tama...saya ucapkan anumodana buat Sis Chandra Rasmi karena telah mampir ke topik ini.... _/\_

Pengertian Abhidhamma :

Abhi : halus, tinggi, luhur, dalam
Dhamma : Ajaran, fenomena

Jadi Abhidhamma mengandung pengertian: ajaran / fenomena yang tinggi. Luhur, dalam, halus.

Abhidhamma Pitaka berisi uraian mengenai Filsafat, metafisika, ilmu jiwa yang terdiri dari 42.000 pokok dhamma (Dhammakkhandha).
Dalam Abhidhamma pitaka...segala sesuatu dianalisis secara teliti.
Abhidhamma menjelaskan realitas (Paramatha Dhamma) yaitu tentang  fenomena Nama dan Rupa yang muncul dan lenyap setiap saat dengan cepat sekali. Apa yang di anggap diri itu hanyalah perubahan gejala nama dan rupa. Dengan memahami dan menyadari itu semua (gejala nama dan rupa) maka kita akan melihat/menerima segala sesuatu dengan sebagamana adanya dan ketika kita bisa melihat/menerima apa adanya di situlah kita telah mengembangkan kebijaksanaan dan itu juga merupakan kusala kamma ( perbuatan baik ).

P.S : Selain belajar Abhidhamma, kita juga harus praktekkan dalam kehidupan sehari-hari ( harus diselami) karena tanpa praktek, seseorang tidak dapat menyadari kebenaran mutlak. Mempraktekkan Abhidhamma berarti mensucikan pikiran ( untuk yang ini Rem saya suka blong ;D makanye masih dalam tahap belajar ;D ).

Btw....Maaf... Saya tidak tahu apa itu cattari ariya saccani... Kalo Sis Chandra Rasmi berkenan...bisa tolong di jelaskan tentang cattari ariya saccani itu di topik ini.

Dutiyampi.... Anumodana... _/\_

_/\_ :lotus:


Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: HokBen on 04 August 2008, 04:31:23 PM
cattari ariya saccani =  empat kesunyataan mulia...

penjelasannya copas dari : http://www.walubi.or.id/wacana/wacana_081.shtml

pertama kali dikotbahkan oleh Guru kita Sang Buddha dalam Dhamma Cakkappavattana Sutta .

1. Dukkha Ariyasacca ( Dukkha )
2. Dukkhasamudaya Ariyasacca ( Asal Mula Dukkha )
3. Dukkhanirodha Ariyasacca ( Lenyapnya Dukkha )
4. Dukkhanirodha-gamini-patipada Ariyasacca ( Jalan Menuju Lenyapnya Dukkha )

Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Indra on 04 August 2008, 04:33:50 PM
sunyata=kosong
cattari ariya saccani=empat kekosongan mulia????
sacca=ucapan benar=> Empat Kebenaran Mulia
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: HokBen on 04 August 2008, 04:37:38 PM
dari sd sh dulu waktu skul minggu diajarinnya 4 kesunyataan mulia, lagu nya juga begitu...
ehm...
4 kebenaran mulia atau 4 kesunyataan mulia yah?

englishnya sh four noble truth = empat kebenaran mulia....
translate jadi 4 kesunyataan mulia masih ada juga yg pake sh...
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: gajeboh angek on 04 August 2008, 04:41:34 PM
cattari ariya saccani = empat kebenaran yang bila direalisasi, seseorang jadi mulia?

yang ariya itu jalannya, atau orang yang bisa jadi mulia?

Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Indra on 04 August 2008, 04:44:09 PM
yang mmbuat jadi mulia cuma no.4 aja, yang no.1 apalagi no.2 mana bisa?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: gajeboh angek on 04 August 2008, 04:45:50 PM
jadi 1, 2, dan 3 gak ada gunanya?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Indra on 04 August 2008, 04:52:17 PM
itu urutan secara sistematis, you know it already,
pahami dulu permasalahan, penyebabnya, tujuan dan cara mencapai tujuan.
Ooopss..... tapi ada juga yang bilang tidak ada tujuan, tidak ada cara, dsb. jadi bingung Sang Buddha ngajarin yang mana ya?
aduh... jadi gak enak nih sama Mbah Lily, threadnya diacak-acak begini
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 04:55:26 PM
:jempol:

Bro Hokben dan Bro Indra....

Anumodana telah menjelaskan cattari ariya saccani... _/\_

Setelah Bro Hokben dan Bro Indra jelaskan... saya baru ingat (oh..itu 4 kesunyataan)... :)) (merasa asing dg istilah palinye... :)) )
kalo di dalam Abhidhamma tidak pake ariya lagi karena Abhidhamma menjelaskan tentang kebenaran.
1. Dukkha sacca ( Dukkha )
2. Dukkhasamudaya sacca ( Asal Mula Dukkha )
3. Dukkhanirodha sacca ( Lenyapnya Dukkha )
4. Dukkhanirodha-gamini-patipada sacca ( Jalan Menuju Lenyapnya Dukkha )

_/\_ :lotus:

Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 August 2008, 04:57:38 PM
Quote from: Indra on 04 August 2008, 04:52:17 PM
itu urutan secara sistematis, you know it already,
pahami dulu permasalahan, penyebabnya, tujuan dan cara mencapai tujuan.
Ooopss..... tapi ada juga yang bilang tidak ada tujuan, tidak ada cara, dsb. jadi bingung Sang Buddha ngajarin yang mana ya?
aduh... jadi gak enak nih sama Mbah Lily, threadnya diacak-acak begini

Ga apa-apa... anggap thread sendiri... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Riky_dave on 04 August 2008, 08:15:26 PM
Quote from: tesla on 03 August 2008, 03:17:15 PM
segala sesuatu akan terlihat berbeda dari sudut yg berbeda pula.

sekuntum bunga yg tumbuh di tengah kota perang, dari sudut pandang saya seperti lahirnya (mencapai pencerahan, bukan keluar dari rahim) seorang Buddha di tengah kehidupan manusia yg semakin penuh dg keserakahan & kebencian.
di tengah-tengah panasnya dunia tsb, Buddha memberikan kesejukan kepada siapa yg menginginkannya.

dan benar, fisik Buddha itu sendiri pun sesuatu yg pasti akan lapuk juga.

semoga semua mahkluk (TS, rekan DC, dll) dapat terbebas dari penderitaan (menjadi Buddha)
_/\_ :lotus:
Ko tesla,izinkan saya mengklarifikasi sedikit pernyataan saya yang pertama diposting disini(karena saya "merasa" bahwa ada rekan2 yang AKUnya sudah tidak bisa kesamber.... ;D jadi saya akan mengklarifikasinya)
Benar saya setuju dengan ko tesla bahwa "segala sesuatu akan terlihat berbeda dari sudut yg berbeda pula."
Saya mungkin mengerti bahwa kenapa sudut pandang ko tesla adalah NIBBANA...
Tapi kata2 yang saya tuliskan pertama berdasarkan apa yang saya lihat pada posting pertama dari Bu Lily yakni:
QuoteMengapa saya membuat Topik ini? Karena saya rasa perlu menjelaskan tanda-tanda akhir postingan saya yang selalu saya akhiri dengan tanda namaste dan Bunga Lotus. Saya ga nyangka ada orang yang berpikiran bahwa tanda bunga lotus itu untuk menutupi kemarahan. Berarti Pikiran orang itu terlalu berasumsi sendiri. Kasihan sekali orang itu....(karunacitta).... 
Pernyataan yang saya bold diatas bahwa "asumsi atau lebih tepatnya mungkin adalah kata2" dari Bu Lily yang mengklarifikasi makna dari setiap akhir kata  namastase dan lotus, yang dikatakan oleh Bu Lily sendiri karena dia "ga nyangka" bahwa ada "orang" yang salah mengartikan makna dari "LOTUS DAN NAMASTASE" tersebut

QuoteTanda Bunga Lotus itu saya anggap sebagai nama saya (lily), karena bunga lotus sangat mirip dengan Bunga Water Lily (seperti nama saya). Dan judul topik yang saya tulis itu sy ibaratkan sebagai arti nama saya ( lily warsiti ). Arti itu di berikan oleh salah satu teman kita yang ada di anggota forum ini. Kalo dia membaca topik ini.... saya ucapkan anumodana buat dia karena dia bisa mengartikan nama saya dengan bagus sekali.... BUNGA LOTUS DI KOTA PERANG... arti ini menjadi perenungan bagi saya dan akan selalu saya ingat arti ini.
Nah,pada quote saya yang kedua terlihat lah jawaban dari quote pertama...
Diatas adalah jawaban dari Bu Lily seperti yang saya boldkan...
Jelas bukan bahwa arti makna dari TANDA BUNGA LOTUS itu adalah anggapan sebagai nama bu lily(Lily) dan jelas bu Lily mengatakan bahwa "judul topik yang saya tulis itu sy ibaratkan sebagai arti nama saya ( lily warsiti )"


QuoteDemikianlah yang hendak saya tulis di topik ini.... Semoga teman-teman yang membaca bisa memahaminya dan semoga perbuatan baik teman-teman bisa mengkondisikan perbuatan baik yang lampau berbuah.... sadhu...sadhu...sadhu...
Lihat diakhir kata bu Lily menulis kata,"Demikianlah yang hendak saya tulis di topik ini.... Semoga teman-teman yang membaca bisa memahaminya"
Yang saya tangkap bahwa Bu Lily ingin "teman2" yang membaca bisa memahami arti dari Tanda tersebut...:)

Kata2 saya yang diatas jika ada kesalahan ,silakan dikoreksi/diklarifikasi "secara langsung" oleh Bu lily...:)

Kemudian lihat apa yang saya tanggapi dengan komentar saya:
QuoteSaya boleh memberi sedikit komentar?
Saya rasa lotus itu memang begitu indah diluarnya,tapi ada 1hal yang dilupakan dari semua makna "keindahan" yang diungkapkan oleh para rekan disini bahwa Lotus itu juga dalam tataran ANICCA,karena tidak peduli seberapa indah SANG LOTUS ,dia itu tetaplah TIDAK KEKAL,walaupun dia bisa "bertahan" dari lumpur2 disekitarnya(Mungkin merasa tidak tertarik didalam lumpur tersebut dan berharap menyinarkan "cahaya" dari "keindahan" sang LOTUS atau mungkin juga dia sudah "terlena/tenggelam" didalam KEINDAHAN LOTUS itu sendiri?),tapi yang pasti dia tetap berada di dalam SAMSARA...
Tapi akhir kata saya katakan bahwa,"Semua kembali kepada diri masing2"
Jalan yang siapapun pilih itu adalah hak masing2 orang...
Apakah anda memilih untuk membahagiakan orang lain...
Apakah anda memilih untuk menyinarkan KEINDAHAN LOTUS kepada orang lain...
Atau anda memilih untuk "MENGINDAHKAN" diri anda sendiri dahulu...
Saya tidak tahu,semuanya kembali kepada diri kita masing2....
Komentar saya ini "langsung: saya tujukan kepada Bu Lily,saya bukan sedang mengartikan apa makna dari Bunga Lotus itu sendiri,tetapi saya mengartikan dari kata2/mungkin kondisi batin Bu Lily sendiri...
:)

Salam,
Riky


Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Riky_dave on 04 August 2008, 08:17:15 PM
Quote from: Yong_Cheng on 03 August 2008, 02:43:44 PM
segala sesuatu tidak ada yang kekal
apakah tumbuhan termasuk dalam lingkaran samsara?
Saya rasa bahwa tumbuhan juga termaksuk dalam ANICCA dan ANATTA jika dibilang DUKKHA saya tidak tahu,silakan tanyakan kepada master lainnya yang mungkin lebih tahu...

Salam,
Riky
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Riky_dave on 04 August 2008, 08:21:30 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 09:43:31 AM
Perlu kita ketahui....Segala sesuatu itu baik makhluk hidup maupun benda mati  ato bukan makhluk hidup selalu di cengkeram oleh Tilakhana ( Anicca, Dukkha dan Anatta ).
Bu Lily,pernyataan yang saya bold diatas tersebut Bu Lily dapat darimana?
Benarkah bahwa benda mati ato bukan makhluk hidup selalu dicengkeram oleh Tilakhana?(Anicca,Dukkha dan Anatta).
Jika Anicca dan Anatta saya setuju,jika DUKKHA saya "meragukannya",bisakah anda jelaskan bagaimana sebuah benda mati atau bukan makhluk hidup itu mengalami DUKKHA?:)

Salam,
Riky
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Semit on 04 August 2008, 10:19:51 PM
Sabbe sankhara anicca
Sabbe sankhara dukkha
Sabbe dhamma anatta 'ti
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 05 August 2008, 11:39:18 AM
Quote from: Riky_dave on 04 August 2008, 08:15:26 PM
Delete...
Komentar saya ini "langsung: saya tujukan kepada Bu Lily,saya bukan sedang mengartikan apa makna dari Bunga Lotus itu sendiri,tetapi saya mengartikan dari kata2/mungkin kondisi batin Bu Lily sendiri...
:)
Salam,
Riky

Bro Riky...

Anumodana telah mengartikan nama saya dari kata2/mungkin kondisi batin saya... _/\_

Quote from: Riky_dave on 04 August 2008, 08:21:30 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 09:43:31 AM
Perlu kita ketahui....Segala sesuatu itu baik makhluk hidup maupun benda mati  ato bukan makhluk hidup selalu di cengkeram oleh Tilakhana ( Anicca, Dukkha dan Anatta ).
Bu Lily,pernyataan yang saya bold diatas tersebut Bu Lily dapat darimana?
Benarkah bahwa benda mati ato bukan makhluk hidup selalu dicengkeram oleh Tilakhana?(Anicca,Dukkha dan Anatta).
Jika Anicca dan Anatta saya setuju,jika DUKKHA saya "meragukannya",bisakah anda jelaskan bagaimana sebuah benda mati atau bukan makhluk hidup itu mengalami DUKKHA?:)

Salam,
Riky

Oh.... itu saya dapat dari kelas Abhidhamma.

Dalam Abhidhamma (konteks Tilakhana).... Anicca adalah Dukkha (ibarat keping uang yang sama).  Segala sesuatu yang muncul padam itu adalah Anicca dan Dukkha dan itu sudah pasti Anatta. Makanya dukkha di dalam tilakhana tidak bisa disebut penderitaan. Dukkha di dalam tilakhana di sebut tidak memuaskan.
Anicca, Dukkha dan Anatta di ibaratkan setali 3 uang.

Contoh :
Sebuah Pulpen.... ketika isi tintanye habis (anicca) dan itu tidak memuaskan (dukkha) bagi pemakainya. jelas itu adalah Anatta (tanpa kepemilikan).

Semoga bisa di pahami...sadhu..sadhu...sadhu...

_/\_ :lotus:



Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 05 August 2008, 11:51:18 AM
Semalam saya terima sms dari seorang teman (anggota forum ini juga)... isi sms nye :

~Tadi sore anjing milik mama di tabrak mobil dan terpaksa dibius mati karena dia kesakitan dan tidak dapat di tolong lagi.
~Kata dokter kalo ga disuntik mati, dia akan lumpuh dari pinggang ke bawah+kesakitan+harus makan obat terus.

Ini kasus mercy killing, menurut buddhism.... mercy killing ada 2 kamma yaitu kusala (baik) dan akusala (buruk) yang masing-masing akan berbuah. Kamma baik untuk kasihan pada binatang tersebut dan kamma buruk untuk tidak senang akan kondisi binatang yang menyedihkan itu (objek jelek).
Kasus ini mirip dengan kasus Robinhood yang mencuri untuk membantu orang miskin. Kasus ini bagus untuk saya jadikan bahan perenungan. 
Saya ucapkan Anumodana buat teman saya yang telah mengirimkan sms ini kepada saya.... _/\_

Semoga anjingnya bisa terlahir di alam yang lebih baik... sadhu...sadhu...sadhu...

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Chandra Rasmi on 05 August 2008, 12:32:05 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 04:29:52 PM
Sis Chandra Rasmi...

Pertama-tama...saya ucapkan anumodana buat Sis Chandra Rasmi karena telah mampir ke topik ini.... _/\_

Pengertian Abhidhamma :

Abhi : halus, tinggi, luhur, dalam
Dhamma : Ajaran, fenomena

Jadi Abhidhamma mengandung pengertian: ajaran / fenomena yang tinggi. Luhur, dalam, halus.

Abhidhamma Pitaka berisi uraian mengenai Filsafat, metafisika, ilmu jiwa yang terdiri dari 42.000 pokok dhamma (Dhammakkhandha).
Dalam Abhidhamma pitaka...segala sesuatu dianalisis secara teliti.
Abhidhamma menjelaskan realitas (Paramatha Dhamma) yaitu tentang  fenomena Nama dan Rupa yang muncul dan lenyap setiap saat dengan cepat sekali. Apa yang di anggap diri itu hanyalah perubahan gejala nama dan rupa. Dengan memahami dan menyadari itu semua (gejala nama dan rupa) maka kita akan melihat/menerima segala sesuatu dengan sebagamana adanya dan ketika kita bisa melihat/menerima apa adanya di situlah kita telah mengembangkan kebijaksanaan ---> sama seperti meditasi vipassana yang saya pelajari donk?? berarti dengan mempelajari meditasi uda dapat abhidhamma juga donk???dan itu juga merupakan kusala kamma ( perbuatan baik ).

P.S : Selain belajar Abhidhamma, kita juga harus praktekkan dalam kehidupan sehari-hari ( harus diselami) karena tanpa praktek, seseorang tidak dapat menyadari kebenaran mutlak. Mempraktekkan Abhidhamma berarti mensucikan pikiran ( untuk yang ini Rem saya suka blong ;D makanye masih dalam tahap belajar ;D ).

Btw....Maaf... Saya tidak tahu apa itu cattari ariya saccani... Kalo Sis Chandra Rasmi berkenan...bisa tolong di jelaskan tentang cattari ariya saccani itu di topik ini.

Dutiyampi.... Anumodana... _/\_

_/\_ :lotus:



Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Chandra Rasmi on 05 August 2008, 12:35:36 PM
Quote from: Indra on 04 August 2008, 04:44:09 PM
yang mmbuat jadi mulia cuma no.4 aja, yang no.1 apalagi no.2 mana bisa?

klo tidak melalui proses no 1-3, mana bisa menjalankan yang no.4 ? ;D


Quote from: karuna_murti on 04 August 2008, 04:41:34 PM
cattari ariya saccani = empat kebenaran yang bila direalisasi, seseorang jadi mulia? yup...setelah direaliasasi seseorang jadi mulia

yang ariya itu jalannya, atau orang yang bisa jadi mulia?


Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 05 August 2008, 12:50:03 PM
Quote from: Chandra Rasmi on 05 August 2008, 12:32:05 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 04:29:52 PM
Delete...
Abhidhamma Pitaka berisi uraian mengenai Filsafat, metafisika, ilmu jiwa yang terdiri dari 42.000 pokok dhamma (Dhammakkhandha).
Dalam Abhidhamma pitaka...segala sesuatu dianalisis secara teliti.
Abhidhamma menjelaskan realitas (Paramatha Dhamma) yaitu tentang  fenomena Nama dan Rupa yang muncul dan lenyap setiap saat dengan cepat sekali. Apa yang di anggap diri itu hanyalah perubahan gejala nama dan rupa. Dengan memahami dan menyadari itu semua (gejala nama dan rupa) maka kita akan melihat/menerima segala sesuatu dengan sebagamana adanya dan ketika kita bisa melihat/menerima apa adanya di situlah kita telah mengembangkan kebijaksanaan ---> sama seperti meditasi vipassana yang saya pelajari donk?? berarti dengan mempelajari meditasi uda dapat abhidhamma juga donk???dan itu juga merupakan kusala kamma ( perbuatan baik ).
Delete...
_/\_ :lotus:

Sis Chandra Rasmi...

Tergantung masing2 individu dalam mempraktekkannya dan menilainya. ingat kalama sutta... ;D

Setau saya.... praktek abhidhamma itu adalah vipassana esensial dan meditasi vipassana itu adalah vipassana formal. Dengan memahami vipassana esensial maka akan lebih mudah meditasi vipassana formal.

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Chandra Rasmi on 05 August 2008, 01:03:53 PM
Quote from: Lily W on 05 August 2008, 12:50:03 PM
Quote from: Chandra Rasmi on 05 August 2008, 12:32:05 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 04:29:52 PM
Delete...
Abhidhamma Pitaka berisi uraian mengenai Filsafat, metafisika, ilmu jiwa yang terdiri dari 42.000 pokok dhamma (Dhammakkhandha).
Dalam Abhidhamma pitaka...segala sesuatu dianalisis secara teliti.
Abhidhamma menjelaskan realitas (Paramatha Dhamma) yaitu tentang  fenomena Nama dan Rupa yang muncul dan lenyap setiap saat dengan cepat sekali. Apa yang di anggap diri itu hanyalah perubahan gejala nama dan rupa. Dengan memahami dan menyadari itu semua (gejala nama dan rupa) maka kita akan melihat/menerima segala sesuatu dengan sebagamana adanya dan ketika kita bisa melihat/menerima apa adanya di situlah kita telah mengembangkan kebijaksanaan ---> sama seperti meditasi vipassana yang saya pelajari donk?? berarti dengan mempelajari meditasi uda dapat abhidhamma juga donk???dan itu juga merupakan kusala kamma ( perbuatan baik ).
Delete...
_/\_ :lotus:

Sis Chandra Rasmi...

Tergantung masing2 individu dalam mempraktekkannya dan menilainya. ingat kalama sutta... ;D ---> klo kalama sutta juga g pernah baca ni...aye lbih suka praktek meditasi sich..daripada baca buku... ;D hm...jadi menarik..aye harus banyak baca ni...anumodana juga yo... :)

Setau saya.... praktek abhidhamma itu adalah vipassana esensial dan meditasi vipassana itu adalah vipassana formal. Dengan memahami vipassana esensial maka akan lebih mudah meditasi vipassana formal. ---> oh ya?? well...now i'm interested with this topic...i will ask my vipassana teacher.. ;D klo uda tau...tar baru w sharing ya ci... ;D  

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Huiono on 05 August 2008, 01:07:32 PM
Quote from: Lily W on 05 August 2008, 11:39:18 AM
Quote from: Riky_dave on 04 August 2008, 08:15:26 PM
Delete...
Komentar saya ini "langsung: saya tujukan kepada Bu Lily,saya bukan sedang mengartikan apa makna dari Bunga Lotus itu sendiri,tetapi saya mengartikan dari kata2/mungkin kondisi batin Bu Lily sendiri...
:)
Salam,
Riky

Bro Riky...

Anumodana telah mengartikan nama saya dari kata2/mungkin kondisi batin saya... _/\_

Quote from: Riky_dave on 04 August 2008, 08:21:30 PM
Quote from: Lily W on 04 August 2008, 09:43:31 AM
Perlu kita ketahui....Segala sesuatu itu baik makhluk hidup maupun benda mati  ato bukan makhluk hidup selalu di cengkeram oleh Tilakhana ( Anicca, Dukkha dan Anatta ).
Bu Lily,pernyataan yang saya bold diatas tersebut Bu Lily dapat darimana?
Benarkah bahwa benda mati ato bukan makhluk hidup selalu dicengkeram oleh Tilakhana?(Anicca,Dukkha dan Anatta).
Jika Anicca dan Anatta saya setuju,jika DUKKHA saya "meragukannya",bisakah anda jelaskan bagaimana sebuah benda mati atau bukan makhluk hidup itu mengalami DUKKHA?:)

Salam,
Riky

Oh.... itu saya dapat dari kelas Abhidhamma.

Dalam Abhidhamma (konteks Tilakhana).... Anicca adalah Dukkha (ibarat keping uang yang sama).  Segala sesuatu yang muncul padam itu adalah Anicca dan Dukkha dan itu sudah pasti Anatta. Makanya dukkha di dalam tilakhana tidak bisa disebut penderitaan. Dukkha di dalam tilakhana di sebut tidak memuaskan.
Anicca, Dukkha dan Anatta di ibaratkan setali 3 uang.

Contoh :
Sebuah Pulpen.... ketika isi tintanye habis (anicca) dan itu tidak memuaskan (dukkha) bagi pemakainya. jelas itu adalah Anatta (tanpa kepemilikan).

Semoga bisa di pahami...sadhu..sadhu...sadhu...

_/\_ :lotus:





Untuk contoh pulpen, itu bagus, ci Lily...

Saya punya pemahaman yang mungkin sama, atau berbeda dengan urekan2 yang lain.

Untuk makhluk hidup (yang memiliki kesadaran, pikiran) maka Anicca, Dukkha dan Anatta adalah satu-kesatuan.
Sementara untuk benda mati/ hidup (yang tidak berkesadaran dan berpikiran: tumbuhan, batu dsb), maka hanya anicca yang ada... Bagaimana benda mati/hidup itu dapat merasakan dukkha apabila tidak memiliki kesadaran dan pikiran? Anatta itu juga muncul dari kesadaran dan pikiran (ego)...

Dari contoh yang diberikan ci Lily, maka bisa dijelaskan kira2 begini:
Anicca, Dukkha dan Anatta dari benda hidup/mati itu diciptakan oleh makhluk hidup yang terbelunggu olehnya. (misalnya: hasrat seseorang akan Hp terbau... Obsesi akan mobil sport seri terbaru... kemelekatan akan taman bunga yang warna-warni)

Jadi, apabila tidak ada makhluk yang melekat pada benda hidup/mati itu, maka benda hidup/mati itu mengalami proses yang alami: anicca. Tanpa dukkha dan anatta.


Salam,

Huiono
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 05 August 2008, 01:19:20 PM
Bro Huiono...

Anumodana atas penjelasannya... _/\_

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Riky_dave on 05 August 2008, 08:43:37 PM
_/\_
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: tesla on 06 August 2008, 08:44:51 PM
Quote from: Indra on 04 August 2008, 04:44:09 PM
yang mmbuat jadi mulia cuma no.4 aja, yang no.1 apalagi no.2 mana bisa?

(1) inilah dukkha,
(2) inilah penyebab dukkha,
(3) inilah lenyapnya dukkha,
(4) inilah jalan menuju lenyapnya dukkha.

sejauh yg saya mengerti, 4 Kebenaran Mulia (4KM) ini bukanlah 4 tahapan, melainkan 1 ajaran yg tidak dapat dipisah2kan lagi.

tidak ada jalan menuju lenyapnya dukkha tanpa adanya dukkha, penyebab dukkha, & lenyapnya dukkha. (bacalah berulang2)
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: tesla on 06 August 2008, 08:51:45 PM
Quote from: Chandra Rasmi on 05 August 2008, 12:35:36 PM
Quote from: Indra on 04 August 2008, 04:44:09 PM
yang mmbuat jadi mulia cuma no.4 aja, yang no.1 apalagi no.2 mana bisa?

klo tidak melalui proses no 1-3, mana bisa menjalankan yang no.4 ? ;D

yup, sekedar menambahkan...

menurut saya bukan seperti urutan 1>2>3>4

misalnya kalau 2 (sebab dukha) tidak ada maka 1 (dukkha) tidak ada ;) itu artinya 4KM tidak dapat dipisahkan sama sekali
tetapi kalau 2 tidak ada lagi, maka itulah 3...
karena 3 ada, maka 4 itu ada...
dan karena 1 ada, 3 pasti ada juga...

jadi menurut saya, ketika kita benar2 melihat bahwa (1) "inilah dukkha", tanpa ada penghiburan (penipuan) diri sedikitpun bahwa ada kebahagiaan dalam dukkha ini, maka secara otomatis kita melihat 4KM secara serentak (1234).
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: ryu on 06 August 2008, 09:02:43 PM
Mungkin hanya agama buddha sajakah yang mengenal 4Km ?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: williamhalim on 06 August 2008, 09:15:09 PM
Quote from: ryu on 06 August 2008, 09:02:43 PM
Mungkin hanya agama buddha sajakah yang mengenal 4Km ?

sayangnya iya....  :(

jadi, gimana nih... berpikir untuk pindah kapalkah?  :))

::
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: ryu on 06 August 2008, 09:29:07 PM
Takut tersesat nih, udah tersesat nanti malah tambah parah kakakakakak
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 07 August 2008, 06:32:52 PM
Quote from: tesla on 06 August 2008, 08:51:45 PM
Quote from: Chandra Rasmi on 05 August 2008, 12:35:36 PM
Quote from: Indra on 04 August 2008, 04:44:09 PM
yang mmbuat jadi mulia cuma no.4 aja, yang no.1 apalagi no.2 mana bisa?

klo tidak melalui proses no 1-3, mana bisa menjalankan yang no.4 ? ;D

yup, sekedar menambahkan...

menurut saya bukan seperti urutan 1>2>3>4

misalnya kalau 2 (sebab dukha) tidak ada maka 1 (dukkha) tidak ada ;) itu artinya 4KM tidak dapat dipisahkan sama sekali
tetapi kalau 2 tidak ada lagi, maka itulah 3...
karena 3 ada, maka 4 itu ada...
dan karena 1 ada, 3 pasti ada juga...

jadi menurut saya, ketika kita benar2 melihat bahwa (1) "inilah dukkha", tanpa ada penghiburan (penipuan) diri sedikitpun bahwa ada kebahagiaan dalam dukkha ini, maka secara otomatis kita melihat 4KM secara serentak (1234).

:jempol:

Makanya.... Pertama-tama Sang Buddha membabarkan ada yang harus kita pahami dan akui adalah Kebenaran tentang DUKKHA

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 21 August 2008, 01:04:34 PM
Quote from: ryu on 06 August 2008, 09:29:07 PM
Takut tersesat nih, udah tersesat nanti malah tambah parah kakakakakak

Jangan takut.... ada saya (si mary) .... wakakakakaka....

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 21 August 2008, 01:43:54 PM
Tanggal 30 Juli yang lalu... kami di undang oleh mentor kami ke rumahnya (bogor) karena ada acara pembacaan paritta yang di pimpin oleh Bhante Subalaratano. Mentor kami juga mengundang teman-temannya di Vihara Dhamma Cakkhu (Bogor). Mereka kebanyakkan udah berumur dan senior. Mereka membaca Paritta dengan bagus sekali. Baru pertama kali saya mendengar pembacaan paritta yang bagus sekali (tidak dialunkan). Tidak heran senior saya sering cerita tentang Vihara Dhamma Cakkhu... dari pelayanan di vihara, pembacaan paritta, dll. semuanya adalah dapat... :jempol: .

Setelah pembacaan paritta...ada acara makan-makan terus acara kongkow2.... ;D ... habis itu kami pamitan pulang. Ketika kami pamitan pulang... kami di kasih oleh-oleh berupa Buku-buku Dhamma. Salah satu Buku Dhamma yang saya dapat adalah Buku BUDDHA VACANA (Sabda-sabda Sang Buddha) yg di susun oleh Y.A. Shravasti Dhammika. Buku itu berisi tentang Renungan Harian  dari Kitab Suci Agama Buddha dan buku itu bagus sekali buat saya sebagai bahan renungan harian.

Btw... kalo saya sempat... saya akan post di sini setiap hari sesuai tanggalnya yang ada di buku harian tersebut. Semoga bahan renungan ini bisa bermanfaat bagi kita semua....sadhu..sadhu..sadhu...

_/\_ :lotus:

Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 21 August 2008, 01:49:14 PM
Tanggal 21 Agustus

233. Lima hal ini menjadikan dana seseorang bermanfaat. Apakah kelima hal tersebut? Ia berdana dengan hormat, Ia berdana dengan pikiran yang terarah, Ia menyerahkan dana dengan tangannya sendiri, Ia mendanakan barang-barang yang baik, dan Ia berdana dengan memikirkan hasilnya.

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 22 August 2008, 02:01:45 PM
22 Agustus

234. Y.A. Ananda menghampiri tempat tinggalnya, bersandar pada tiang pintu dan menangis, dengan berkata, "Aku tetap saja seorang yang masih belajar. Aku masih harus mencapai kesempurnaan. Tetapi alangkah sayangnya, Guru yang begitu mengasihiku hampir wafat." Lalu Sang Bhagava bertanya kepada para bhikkhu, "Dimanakah Ananda?" Dan mereka mengatakan dimana ia sedang berada dan apa yang sedang dilakukannya. Kemudian Sang Bhagava berkata, "Pergilah Bhikkhu, dan katakan kepada Ananda, 'Sahabat Ananda, Sang Bhagava memanggilmu.' "
Ketika ia datang, Sang Bhagava berkata kepada Y.A.Ananda, "Cukup Ananda, jangan menangis. Karena apakah Aku tidak mengajarkan bahwa sudah menjadi sifat dari semua benda yang disayangi bahwa kita harus menderita karena dipisahkan dan dijauhkan dari mereka? Karena apa yang terlahir, terwujud, dan terbentuk juga akan mengalami penghancuran. Bagaimanakah itu bisa lain? Sudah lama engkau, Ananda, melayani Sang Tathagata dengan pikiran, perkataan, dan perbuatan cinta kasih, dengan sangat ramah dan gembira serta dengan sepenuh hatimu. Engkau sudah mengumpulkan banyak kebajikan. Sekarang engkau seharusnya berusaha dan tidak lama lagi engkau juga akan terbebas dari kekotoran batin."

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Yumi on 23 August 2008, 11:43:32 PM
Quote from: Lily W on 02 August 2008, 11:41:36 AM
Ternyata dengan belajar Abhidhamma tentang faktor2 yang memperngaruhi kualitas makhluk hidup (CUKA=Citta, Utu, Kamma & Ahara) ini sangat berguna bagi saya. Setiap hari saya harus jaga CUKA itu karena CUKA itulah yang membentuk materi dan menyebar ke seluruh tubuh kita ini.

Demikianlah sharing saya ini...semoga bermanfaat bagi teman-teman....sadhu...sadhu...sadhu....

_/\_ :lotus:


  _/\_ C Lily, utu & ahara itu apa?  ???
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Adhitthana on 24 August 2008, 01:09:30 AM
cici Lily ..... bahan renungan bole dicopas gak ? buat taro diforum lain
kalo bole izin copas yaak  :)

Thanks ....  _/\_
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 24 August 2008, 12:05:44 PM
Quote from: snailLcy on 23 August 2008, 11:43:32 PM
Quote from: Lily W on 02 August 2008, 11:41:36 AM
Ternyata dengan belajar Abhidhamma tentang faktor2 yang memperngaruhi kualitas makhluk hidup (CUKA=Citta, Utu, Kamma & Ahara) ini sangat berguna bagi saya. Setiap hari saya harus jaga CUKA itu karena CUKA itulah yang membentuk materi dan menyebar ke seluruh tubuh kita ini.

Demikianlah sharing saya ini...semoga bermanfaat bagi teman-teman....sadhu...sadhu...sadhu....

_/\_ :lotus:


  _/\_ C Lily, utu & ahara itu apa?  ???


Utu = Lingkungan, suhu dll
Ahara = makanan, vitamin dll

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 24 August 2008, 12:06:28 PM
Quote from: Virya on 24 August 2008, 01:09:30 AM
cici Lily ..... bahan renungan bole dicopas gak ? buat taro diforum lain
kalo bole izin copas yaak  :)

Thanks ....  _/\_

Boleh... silakan....

Anumodana... _/\_

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 24 August 2008, 12:07:28 PM
23 Agustus

235. "Jika siapapun mengkritik Aku (Tathagata), Dhamma, atau Sangha, engkau tidak seharusnya menjadi marah, benci atau bingung karenanya. Karena jika engkau menjadi demikian, hal itu akan mengganggumu, dan engkau tidak akan dapat mengetahui apakah mereka berkata benar atau salah. Maukah engkau menjadi seperti itu?"
   "Tidak, Bhante."
   "Jadi, jika orang-orang lain mengkritik Aku, Dhamma dan Sangha, dengan mudah engkau dapat menjelaskan apa saja yang tidak tepat dengan mengatakan, 'itu tidak tepat, itu tidak benar, itu bukan cara kami, kami tidak berbuat itu. 'Tetapi juga, jika orang-orang lain memuji-Ku, Dhamma atau Sangha, engkau tidak seharusnya menjadi gembira, senang atau angkuh karenanya. Karena jika engkau menjadi demikian, hal itu akan mengganggumu. Jadi, jika orang-orang lain memuji-Ku, Dhamma atau Sangha, dengan mudah engkau dapat menjelaskan apa saja yang benar dengan mengatakan , 'Itu tepat, itu benar, itulah cara kami, itulah yang kami perbuat."


24 Agustus

236. Apabila terdapat ketidakpuasan, penderitaan inilah yang mungkin bias dialami --apakah seseorang berjalan, berdiri, duduk, atau berbaring, ia tidak memiliki kebahagiaan atau kegembiraan; apakah seseorang telah pergi ke hutan, ke bawah pohon, ke tempat yang sepi, alam terbuka, atau berada di antara para bhikkhu, ia tidak menemukan kebahagiaan atau kegembiraan.
   Apabila terdapat kepuasan, kebaikan inilah yang mungkin bisa didapatkan –apakah seseorang berjalan, berdiri, duduk atau berbaring, apakah ia telah pergi ke hutan, ke bawah pohon, ke tempat yang sepi, alam terbuka, atau berada di antara para bhikkhu, ia akan menemukan kebahagiaan atau kegembiraan.

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 24 August 2008, 12:10:53 PM
Anumodana bagi yang mampir ke thread ini... _/\_

Di sini saya mau share sedikit tentang materi kelas Abhidhamma kemarin (Sabtu 23 Agustus 2008)..semoga bermanfaat bagi yang mampir ke sini... ;D

BHAVANA

Bhavana artinya Pengembangan batin kearah yang lebih luhur.

Kualitas Bhavana :
1.   Samatha Bhavana : Merealisasi batin yang tenang dengan mengamati satu objek konsep/pannati
2.   Vipassana Bhavana : Merealisasi batin yang dapat memahami sepenuhnya hakekat sesungguhnya segala sesuatu yang di cengkeram oleh Tilakkana (3 sifat umum), yaitu tidak kekal (anicca), tidak memuaskan (anatta) dan tanpa kepemilikkan (anatta) pada saat itu.


Kekotoran batin dan Cara Pengendalian :
Jenis Kilesa (kekotoran batin)      Pengendalian dgn     Nama cara Pengendalian
~Kasar (Vittikamma Kilesa)         SILA/Sikkhapada                 Tadanga Pahana
~Sedang (Pariyutthana Kilesa)      Samatha Bhavana    Vikhambana Pahana
~Halus (Anusaya Kilesa)         Vipassana Bhavana    Samuccheda Pahana

Keterangan :
Tadanga Pahana    : menekan melalui tindakan menghindari
Vikhambana Pahana    : mengendapkan kekotoran batin
Samuccheda Pahana   : menghancurkan total


NIVARANA  (Rintangan Batin) :
1.Kamachanda (kepuasan dalam nafsu indera)
2.Byapada (niat jahat/ketidakenakkan batin)
3.Thina (kemalasan batin) – Middha (kelambanan batin)
4.Uddhacca (kegelisahan) – Kukkucca (kekhawatiran)
5.Vicikkicca (keraguan Skeptis)

Catatan :
~ Jika seorang meditator bilang ia telah mencapai JHANA... coba tanyakan apakah nivarana itu masih muncul padanya ketika meditasi. Kalo nivarana itu masih ada, berarti dia belum mencapai JHANA.
~ Jika seorang guru meditasi bertanya sama muridnya tentang nivarana, berarti dia adalah guru yang tepat.


JHANANGA (Fungsi Pengendalian NIVARANA) :
1.   Vitakka (Faktor batin pengarah ke objek)
2.   Vicara (Faktor batin penopang memegang objek)
3.   Piti (Faktor batin penimbul kegiuran akan objek)
4.   Sukkha (Faktor batin penimbul kegembiraan dalam objek)
5.   Ekaggata (Faktor pengkonsentrasi batin)

Pengendalian Nivarana (Rintangan Batin) vs Jhananga :
Kamachanda        --> Ekaggata
Byapada          --> Piti
Thina– Middha                 --> Vitakka
Uddhacca– Kukkucca    --> Sukkha
Vicikkicca       --> Vicara


Tahapan Konsentrasi :

1.   Tahap Permulaan (KANIKA SAMADHI) dengan objek permulaan (Parikamma Nimitta). Pada tahap ini konsentrasi masih sangat mudah buyar, konsentrasi sesaat, pikiran tidak cukup kuat membayangkan objek pengamatan dengan baik. Ciri-ciri batin pada tahap ini adalah belum mengendapnya nivarana/rintangan batin
2.   Tahap Konsentrasi mendekati mencerap (UPACARA SAMADHI) dengan objek yang tergambar di dalam batin dengan cukup jelas (Uggaha Nimitta) atau objek yang tergambar di dalam batin sangat jelas dan lebih luhur kualitasnya (Patibhaga Nimitta). Ciri-ciri batin pada tahap ini adalah mengendapnya nivarana/rintangan batin.
3.   Tahap Konsentrasi mencerap (APPANA SAMADHI) dengan objek Patibhanga Nimitta yang seolah telah tercerap penuh ke dalam batin. Ciri-ciri batin pada tahap ini  adalah mengendapnya Nivarana/Rintangan batin dengan mendominasinya faktor-faktor penguat (Jhananga) secara menonjol dan intensif. Pada tahap ini tidak satupun objek lain yang dapat menginterupsi batin.   

Pemilihan Guru Pembimbing
1.   Memberikan bimbingan dengan pebuh cinta kasih universal (tidak pandang bangsa, ras, agama, golongan, sekte dsbnya)
2.   Memberikan bimbingan dengan alas an yang tepat sesuai proses sebab akibat
3.   Tidak marah apabila 'yang dibimbing' tidak melaksanakan petunjuknya
4.   Tidka terbuai apabila 'yang dibimbing' melaksanakan petunjuknya memiliki moral yang baik
5.   Dapat bertindak sebagai konselor/pendengar yang baik
6.   Selalu membimbing dengan uraian yang mendalam
7.   Menganjurkan perbuatan benar dan tidak menganjurkan perbuatan tidak benar
8.   Merahasiakan rahasia 'yang dibimbing'
9.   Mempunyai pengalaman dalam perkembangan batin pada setiap tahap latihan yang diberikan ketika membimbing
10.   Memiliki pengetahuan mendalam dalam hal sumber informasi, baik pengetahuan kitab suci yang konsisten maupun pengetahuan ilmu dan teknologi sehingga setiap pengalaman dan bimbingannya selalu selaras dengan kitab suci yang benar dan senantiasa tidak ketinggalan jaman.


Gangguan dalam meditasi (Palibodha 10) :
1.   Tempat tinggal
2.   Keluarga
3.   Penghasilan
4.   Kelompok Orang
5.   Bangunan
6.   Perjalanan
7.   Kerabat
8.   Penyakit
9.   Pelajaran
10.   Kemampuan batin (abhinna 5)

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: chizz_roll on 24 August 2008, 12:21:38 PM
ci Lily, thanks for the sharing ya.. bener2 dalem :)
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: bond on 25 August 2008, 09:05:20 AM
Thanks Mami utk sharingnya bagus dan inspiring  _/\_
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 25 August 2008, 11:33:44 AM
25 Agustus

237. Mahanama, seorang suku sakya, datang mengunjungi Sang Bhagava, dan berkata, "Kota Kapilavatthu ini kaya, makmur, terkenal, penuh dengan orang-orang dan padat penduduknya. Sekarang, ketika aku memasuki kota pada sore hari setelah melayani Sang Bhagava atau para Bhikkhu, aku bertemu dengan gajah-gajah, kuda-kuda, kereta-kereta, dan orang-orang, semuanya berlenggak-lenggok berjalan dan meluncur. Pada waktu-waktu seperti itu, pikiranku yang telah mantap pada Buddha, Dhamma dan Sangha menjadi benar-benar bingung. Lalu aku berpikir, 'Jika aku harus meninggal pada saat ini, bagaimanakah nasibku, dimanakah aku akan bertumimbal lahir?'"
      "Tidak usah takut, Mahanama, tidak usah takut! Kematianmu akan baik-baik saja, akhir hayatmu akan baik-baik saja. Bagi seseorang yang kesadarannya sudah lama terlatih dalam kenyakinan, kebajikan, pengetahuan, pelepasan, dan kebijaksanaan, meskipun tubuh yang terbuat dari empat unsur dilahap oleh burung-burung dan hewan-hewan, tetapi kesadarannya -- apabila sudah lama terlatih dalam kenyakinan, kebajikan, pengetahuan, pelepasan, dan kebijaksanan akan membumbung tinggi, kesadarannya memenangkan yang tertinggi. Hal itu hanyalah seperti seseorang yang harus mencelupkan sebuah kendi berisi mentega atau minyak ke dalam sebuah kolam air yang dalam dan memecahkannya; pecahan-pecahan kendi akan tenggelam ke dasar, tetapi mentega atau minyak akan terapung di permukaan. Maka, Mahanama, kesadaranmu sudah lama terlatih dalam kenyakinan, kebajikan, pengetahuan, pelepasan, dan kebijaksanaan. Jadi, tidak usah takut. Kematian akan baik-baik saja, akhir hayatmu akan baik-baik saja."

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 26 August 2008, 01:58:51 PM
26 Agustus

238. Sebagaimana seekor musang akan mendekati seekor ular untuk menangkapnya hanya setelah membekali tubuhnya dengan obat, demikian juga, pelaksana meditasi, seorang yang berlatih meditasi dengan sungguh-sungguh, dalam mendekati dunia ini yang penuh dengan kegusaran dan kedengkian, ternoda oleh pertengkaran-pertengkaran, percekcokan, pertikaian, dan kebencian, harus meminyaki pikirannya dengan obat cinta kasih.

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 27 August 2008, 04:00:22 PM
27 Agustus

239. Ada empat jenis manusia yang ditemukan di dunia ini. Siapa sajakah mereka?
~Seseorang dengan sedikit pengetahuan yang tidak mengambil manfaat dari pengetahuannya,
~seseorang dengan sedikit pengetahuan yang mengambil manfaat dari pengetahuannya,
~seseorang dengan banyak pengetahuan yang tidak mengambil manfaat dari pengetahuannya, dan
~seseorang dengan banyak pengetahuan yang mengambil manfaat dari pengetahuannya.

Dan bagaimanakah seseorang dengan sedikit pengetahuan yang tidak mengambil manfaat dari pengetahuannya itu? Dalam hal ini, orang itu hanya memiliki sedikit pengetahuan dalam ajaran-ajaran (Dhamma), ia tidak mengetahui baik kata-kata maupun maknanya, dan ia tidak hidup sesuai dengan Dhamma.

Dan Bagaimanakah seseorang dengan sedikit pengetahuan yang mengambil manfaat dari pengetahuannya itu? Dalam hal ini, orang itu hanya memiliki sedikit pengetahuan dalam ajaran-ajaran (Dhamma), tetapi dari apa yang diketahuinya, ia mengerti baik kata-kata maupun maknanya, dan ia hidup sesuai dengan itu.

Bagaimanakah seseorang dengan banyak pengetahuan yang tidak mengambil manfaat dari pengetahuannya itu? Dalam hal ini, orang itu belajar secara luas dalam ajaran-ajaran (Dhamma), tetapi ia tidak mengerti baik kata-kata maupun maknanya, dan tidak hidup sesuai dengan Dhamma.

Dan terakhir, bagaimanakah seseorang dengan banyak pengetahuan yang mengambil manfaat dari pengetahuannya itu? Inilah orang yang belajar secara luas dalam ajaran-ajaran (Dhamma), yang mengerti baik kata-kata maupun maknanya, dan ia hidup sesuai dengan Dhamma.

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 28 August 2008, 03:51:25 PM
28 Agustus

240. Bharadvaja bertanya kepada Sang Bhagava, "Apakah, Sang Gotama yang baik, yang besar manfaatnya dalam mencapai kebenaran? Kami bertanya mengenai hal yang besar manfaatnya dalam mencapai kebenaran."
    "Berusaha dengan sungguh-sungguh, Bharadvaja, besar manfaatnya dalam mencapai kebenaran, karena apabila seseorang tidak berusaha dengan sungguh-sungguh, ia tidak akan mencapai kebenaran. Namun apabila ia berusaha dengan sungguh-sungguh, ia akan mencapai kebenaran."
    "Tetapi apakah yang besar manfaatnya bagi usaha dengan sungguh-sungguh?"
    "Menganggap sesuatu itu penting adalah besar manfaatnya dalam mencapai usaha dengan sungguh-sungguh, karena apabila seseorang tidak menganggap sesuatu itu penting, ia tidak akan berusaha dengan sungguh-sungguh. Namun apabila ia telah menganggap sesuatu itu penting, ia akan berusaha dengan sungguh-sungguh."
    "Tetapi apakah yang besar manfaatnya dalam menganggap segala sesuatu itu penting?"
    "Melakukan suatu upaya adalah besar manfaatnya dalam menganggap sesuatu itu penting, karena apabila seseorang tidak melakukan suatu upaya, ia tidak akan menganggap sesuatu itu penting. Namun apabila ia telah melakukan suatu upaya, ia akan menganggap sesuatu itu penting."
    "Tetapi apakah yang besar manfaatnya dalam melakukan suatu upaya?"
    "Keinginan adalah besar manfaatnya dalam melakukan suatu upaya, karena apabila seseorang tidak menginginkan, ia tidak akan melakukan suatu upaya. Namun apabila ia telah menginginkan, ia akan melakukan suatu upaya."
    "Tetapi apakah yang besar manfaatnya dalam menimbulkan keinginan?"
    "Menyetujui sesuatu adalah besar manfaatnya dalam menimbulkan keinginan, karena apabila seseorang tidak menyetujui sesuatu, ia tidak akan membangkitkan keinginannya. Namun apabila ia telah menyetujui sesuatu, ia akan membangkitkan keinginannya."
    "Tetapi apakah yang besar manfaatnya dalam menyetujui sesuatu?"
    "Menguji suatu maksud adalah besar manfaatnya dalam menyetujui sesuatu, karena apabila seseorang tidak menguji suatu maksud, ia tidak akan menyetujui sesuatu. Namun apabila ia telah menguji suatu maksud, ia akan menyetujui sesuatu."
    "Tetapi apakah yang besar manfaatnya dalam menguji suatu maksud?"
    "Mengingat Dhamma adalah besar manfaatnya dalam menguji suatu maksud, karena apabila seseorang tidak mengingat Dhamma, ia tidak dapat menguji suatu maksud. Namun apabila ia telah mengingat Dhamma, ia akan dapat menguji suatu maksud."
    "Tetapi apakah yang besar manfaatnya dalam mengingat Dhamma?"
    "Mendengarkan Dhamma adalah besar manfaatnya dalam mengingat Dhamma, karena apabila seseorang tidak mendengarkan Dhamma, ia tidak dapat mengingat Dhamma. Namun apabila ia telah mendengarkan, ia akan dapat mengingat Dhamma."
    "Tetapi apakah yang besar manfaatnya dalam mendengarkan Dhamma?"
    "Memperhatikan adalah besar manfaatnya dalam mendengarkan Dhamma, karena apabila seseorang tidak memperhatikan, ia tidak dapat mendengarkan Dhamma. Namun apabila ia telah memperhatikan, ia akan dapat mendengarkan Dhamma."
    "Tetapi apakah yang besar manfaatnya dalam memperhatikan?"
    "Mendekatkan diri adalah besar manfaatnya dalam memperhatikan, karena apabila seseorang tidak mendekatkan diri, ia tidak dapat memperhatikan. Namun apabila ia telah mendekatkan diri, ia akan dapat memperhatikan."
    "Tetapi apakah yang besar manfaatnya dalam mendekatkan diri?"
    "Berkunjung adalah besar manfaatnya dalam mendekatkan diri, karena apabila seseorang tidak berkunjung, ia tidak dapat mendekatkan diri. Namun apabila ia telah berkunjung, ia akan dapat mendekatkan diri."
    "Lalu, apakah yang besar manfaatnya dalam berkunjung?"
    "Kenyakinan adalah besar manfaatnya dalam berkunjung, karena apabila seseorang tidak mempunyai kenyakinan, ia tidak akan berkunjung. Namun apabila seseorang telah mempunyai kenyakinan, ia akan berkunjung."

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: K.K. on 28 August 2008, 04:00:49 PM
Hm... ini kalo ga salah dari Majjhima Nikaya yah? Minta referensinya donk! saya lupa!  ;D
Canki Sutta bukan yah?
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 28 August 2008, 04:14:24 PM
Majjhima Nikaya :jempol:

M II 174  ---> kodenya begitu... ;D

_/\_ :lotus:

Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: K.K. on 28 August 2008, 04:19:32 PM
Quote from: Lily W on 28 August 2008, 04:14:24 PM
Majjhima Nikaya :jempol:

M II 174  ---> kodenya begitu... ;D

_/\_ :lotus:



Waduh... kode yang itu pula. Gimana bacanya yah?  ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 28 August 2008, 04:32:36 PM
M II 174 :

M = Majjhima Nikaya

Kalo...    II 174 = ?

Kalo Bro Kainyn ga bisa membacanya.... siapa lagi yang bisa? ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: K.K. on 28 August 2008, 04:43:06 PM
Wah, jangan gitu donk! nanti orang pikir saya beneran ahli tipitaka lho ;D
Yang saya tahu emang penulisan kode2-nya itu ada macem2. Biasa yang saya ngerti itu langsung ke nomornya, misalnya MN itu Majjhima Nikaya, lalu Vagga-nya nomor berapa, dan sutta ke berapa. Kalo yang ini saya ga tahu, dan yang pasti 174 itu bukan nomor suttanya karena di Majjhima Nikaya cuma ada 152 sutta doang. Nanti coba saya cari dulu gimana cara bacanya  ;D

Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 28 August 2008, 05:09:32 PM
:))

Keterangan :

Referensi terhadap kitab-kitab lain adalah terhadap nomor jilid dan halaman dari Tipitaka edisi Pali text Society.
Nah...yang dimaksud kitab-kitab lain adalah termasuk Majjhima Nikaya.

Silakan di cari.... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: K.K. on 28 August 2008, 05:12:42 PM
Iya, kalo dari PTS (Pali Text Society), Majjhima Nikaya itu dibukuin jadi 3 Bab, dan sepertinya tidak dibagi berdasarkan sutta, tapi halaman. Jadi barangkali "M II 174" itu Majjhima Nikaya buku ke 2 halaman 174. Nah, karena saya ga pernah baca buku keluaran PTS itu, jadi tidak akan tahu ada apa di halaman itu  ;D
Ya sudahlah, tidak masalah. Thanx buat Lily yang kembali mengingatkan sutta ini!

_/\_
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 28 August 2008, 05:15:09 PM
Bro Kainyn... :jempol:

Anumodana..._/\_

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 29 August 2008, 05:26:11 PM
29 Agustus

241. Sang Bhagava berkata kepada Lohicca, 'Apakah benar engkau beralasan seperti ini, 'Apabila seorang pertapa atau brahmana menemukan beberapa Dhamma yang baik, ia seharusnya tidak mengajarkannya kepada yang lain, karena apakah yang dapat seseorang lakukan bagi yang lainnya? Itu hanya seakan-akan, setelah memotong suatu ikatan lama, seseorang harus membuat suatu ikatan baru. Hal seperti ini merupakan suatu perbuatan jahat yang berakar dalam kemelekatan, karena apakah yang dapat seseorang perbuat bagi yang lainnya?"
   "Ya, Sang Gotama yang mulia, memang demikianlah alasanku."
   "Apa pendapatmu tentang hal ini, Lohicca? Engkau bertempat tinggal di Salavatika ini. Apabila seseorang berkata, 'Brahmana Lohicca seharusnya menikmati seluruh pendapatan dan hasil dari Salavatika, dengan tidak memberikan sesuatupun kepada siapa saja, 'akankah orang yang berkata demikian membahayakan bagi para penyewamu?"
    "Ia akan membahayakan, Sang Gotama yang mulia."
    "Dan jika seperti itu, akankah ia mempertimbangkan kesejahteraan mereka atau tidak?"
    "Ia tidak akan mempertimbangkannya."
    "Dan dengan tidak mempertimbangkan kesejahteraan mereka, akankah ia mempunyai pikiran yang penuh dengan cinta kasih terhadap mereka, atau pikiran yang penuh dengan kebencian?"
    "Penuh dengan kebencian, Sang Gotama yang mulia."
    "Dan dalam pikiran yang penuh dengan kebencian, apakah terdapat pandangan salah atau pandangan benar?"
    "Pandangan salah."
    "Sekarang, apabila seseorang berpandangan salah, Aku katakan bahwa ia akan mendapatkan dua akibat -- terlahir kembali di neraka, atau sebagai seekor binatang."

Digha Nikaya I 227

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: K.K. on 29 August 2008, 05:38:22 PM
Lohicca berpikir bahwa jika seseorang sudah mengalami pembebasan mengajar, maka dia kembali melekat pada hal pengajaran itu. Jadi seharusnya tidak usah mengajar saja. Ini pandangan yang diluruskan Buddha Gotama.
;D

Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 01 September 2008, 01:21:43 PM
30 Agustus

242. Tepat pada waktunya Kisa Gotami hamil, dan sesudah sepuluh bulan, lahirlah seorang anak lelaki. Tetapi anak itu meniggal dunia segera setelah ia dapat berjalan. Kisa Gotami tidak pernah mengalami peristiwa kematian sebelumnya, dan ketika orang-orang datang untuk membawa mayat anak itu untuk dikremasi, ia mengahalangi mereka untuk berbuat demikian, dengan mengatakan pada dirinya sendiri, "Aku akan mendapatkan obat bagi anakku. "Dengan memondong anak yang telah meninggal itu dipinggulnya, ia pergi dari rumah ke rumah, bertanya, "Apakah engkau bisa menyembuhkan anakku?" Setiap orang mengatakan kepadanya, "Nyonya, engkau benar-benar gila dengan mencari obat bagi anakmu," tetapi ia berlalu begitu saja sambil berpikir, "Sesungguhnyalah, aku akan menemukan seseorang yang mengetahui obat yang tepat untuk anakku." Sekarang, seorang bijaksana melihatnya dan berpikir pada dirinya sendiri, "Aku harus menolongnya." Maka ia berkata, "Nyonya, aku tidak mengetahui apakah anakmu bisa sembuh, tetapi ada seseorang yang akan mengetahuinya, dan aku mengenal orang itu."
       "Tuan, siapakah yang akan mengetahuinya?"
       "Nyonya, Sang Bhagava yang akan mengetahuinya; pergilah dan bertanyalah kepada Beliau."
        Maka, ia pergi kepda Sang Bhagava, memberi hormat kepada Beliau, berdiri pada salah satu sisi, dan bertanya, "Guru yang patut dimuliakan, apakah benar sebagaimana orang-orang katakana bahwa Engkau mengetahui suatu obat bagi anakku?"
       "Ya, Aku mengetahuinya."
       "Lalu, apakah yang kuperlukan?"
       "Beberapa biji mostar."
       "Aku akan mendapatkannya, Guru yang patut dimuliakan, tetapi dari rumah siapakah?"
       "Dapatkan hal itu dari sebuah rumah yang tidak pernah ada anak lelaki, anak perempuan, atau siapa saja yang meninggal."
       "Baiklah, Guru," jawab Kisa Gotami dan setelah memberi hormat kepada Sang Bhagava, dan sesudah ,memondong anak yang meninggal itu di pinggulnya, ia pergi ke desa dan berhenti pada rumah yang pertama kali dijumpainya.
        "Apakah engkau mempunyai biji mostar? Mereka mengatakan bahwa itu dapat mengobati anakku." Mereka memberinya biji tersebut, dan kemudian ia bertanya, "Kawan, pernahkah ada anak lelaki atau anak perempuan yang meninggal dalam rumah ini?"
        "Apakah yang engkau tanyakan, Nyonya? Yang hidup hanya sedikit dan yang mati banyak."
        "Kalau begitu, ambillah kembali biji-bijimu, karena itu tidak akan dapat mengobati anakku," ia berkata sambil mengembalikan biji-biji yang telah mereka berikan kepadanya.
         Dengan cara itu, ia eprgi dari rumah ke rumah tetapi ia tidak pernah menemukan seseorangpun yang memiliki biji mostar yang diperlukannya, dan ia berpikir, "Oh! Ini adalah suatu tugas sulit bagiku. Kupikir hanya aku seorang yang kehilangan seorang anak, namun dalam setiap desa, kematian ternyata lebih banyak daripada kehidupan." Ketika ia merenungkan, pikirannya yang telah goyah sekarang menjadi tenang.

31 Agustus

243. Sekalipun para penjahat yang demikian keji akan mencabik-cabik dirimu menjadi berkeping-keping dengan memakai sebuah gergaji yang bergagang dua, apabila engkau mengisi pikiranmu dengan kebencian, engkau tidak mempraktekkan ajaran-ajaranKu (Tathagata).


01 September

244. Kembangkanlah meditasi (tentang) cinta kasih, karena dengan berbuat demikian, kebencian akan lenyap. Kembangkanlah meditasi (tentang) welas asih, karena dengan berbuat demikian, kejahatan akan lenyap. Kembangkanlah meditas (tentang) simpati, karena dengan berbuat demikian, ketidaksukaan akan lenyap. Kembangkanlah meditasi (tentang) keseimbangan batin, karena dengan berbuat demikian, reaksi yang ditimbulkan oleh rangsangan pada panca indera akan lenyap. Kembangkanlah meditasi (tentang) kekotoran, karena dengan berbuat demikian, kemelekatan akan lenyap. Kembangkanlah meditasi (tentang) ketidakkekalan, karena dengan berbuat demikian, kecongkakan "keakuan" akan lenyap.


_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Mr. Wei on 01 September 2008, 01:24:42 PM
_/\_

Judul threadnya keren sekali, bunga lotus di kota perang ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 01 September 2008, 01:29:57 PM
:)) :)) :))

Dengan judul itu... mengundang untuk di buktikan...apa sebenarnya yg ada di dalam thread itu? ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 02 September 2008, 03:54:06 PM
2 September

245. Apabila terdapat pertentangan pendapat dalam pembicaraan, dapat diduga akan banyak perdebatan, apabila terdapat banyak perdebatan, seseorang akan timbul emosinya, dengan timbulnya emosi, seseorang tidak akan dapat mengendalikan diri, dan bila seseorang tidak dapat mengendalikan diri, pikirannya jauh dari konsentrasi.

Anguttara Nikaya Jilid IV Halaman 87

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 03 September 2008, 04:40:34 PM
3 September

246. Terdapat enam bahaya dari ketagihan terhadap minuman keras: kehilangan kekayaan, meningkatnya perselisihan, kesehatan yang memburuk, kehilangan nama baik, melakukan hal-hal yang tidak senonoh, dan kecerdasan yang melemah.

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 04 September 2008, 12:56:17 PM
04 September

247. Dengan menghentikan keinginan-keinginan duniawi, seseorang hidup dengan pikiran yang bebas dari keinginan-keinginan duniawi dn suci. Dengan menghentikan kemauan jahat dan kebencian, seseorang hidup dengan pikiran yang terisi cinta kasih dan welas asih untuk kesejahteraan semua makhluk, dan membersihkan pikiran tentang kemauan jahat dan kebencian. Dengan menghentikan kelambanan dan kemalasan, seseorang melihat penerangan, dan dengan penuh perhatian dan pengertian yang jelas, seseorang membersihkan pikiran tentang kelambanan dan kemalasan. Dengan menghentikan kegelisahan dan kecemasan serta tetap menjaga ketenangan batin, seseorang membersihkan pikiran tentang kegelisahan dan kecemasan. Dengan menghentikan keraguan, seseorang hidup dengan melewati keraguan, dan dengan tanpa ketidakpastian tentang apa yang bermanfaat, seseorang membersihkan pikiran tentang keraguan.
      Seperti seseorang yang telah meminjam uang untuk mengembangkan usahanya, dan usahanya telah berhasil dengan baik, dapat membayar kembali hutangnya dan masih memiliki sisa yang cukup untuk menghidupi seorang isteri, dan akan berpikir, "Sebelumnya aku  berhutang, tapi kini aku terbebas dari hutang." dan akan gembira dan berbahagia karena hal itu;
     Seperti seseorang yang sakit dan menderita, tanpa gairah dan lemah, pada suatu saat menjadi sehat kembali, bergairah dan kuat, dan akan berpikir, "Sebelumnya aku sakit, tetapi sekarang aku sehat," dan akan gembira dan berbahagia karena hal itu;
     Seperti seseorang yang dipenjara, setelah suatu waktu tertentu, dibebaskan tanpa suatu penyitaan atas kekayaannya, dan akan berpikir, "Sebelumnya aku dipenjara, tapi kini aku bebas," dan aku gembira dan berbahagia karena hal itu;
      Seperti seseorang yang diperbudak, bukan menjadi tuan atas  dirinya sendiri, dikendalikan oleh orang lain dan tidak dapat berbuat seperti yang diinginkannya, dan pada suatu saat dimerdekakan, akan berpikir, "AKu pernah menjadi budak, tapi kini aku merdeka, "dan akan gembira dan berbahagia karena hal itu.
      Seperti seorang pengembara yang membawa barang-barang dan harta benda menemukan dirinya berada didalam sebuah rimba dengan sedikit makanan dan banyak bahaya, dan setelah suatu waktu tertentu, tiba dengan selamat di pinggir suatu desa, dan akan berpikir,"Sebelumnya aku berada dalam bahaya, tapi kini aku selamat," dan akan gembira dan berbahagia karena hal itu.
      Dengan yang sama, selama lima rintangan (pancanivarana) belum dilenyapkan, seseorang merasa berhutang, sakit, terpenjara, diperbudak, tersesat dalam rimba. Tetapi ketika lima rintangan telah dilenyapkan, ia merasa bebas dari hutang, sehat, bebas, merdeka dan aman. Dan ketika ia mengetahui bahwa lima rintangan ini telah dilenyapkan, kegembiraan timbul, dari kegembiraan muncul suka cita dan karena suka cita maka tubuh menjadi tenang, dengan tubuh yang tenang, ia akan berbahagia, dan pikiran orang yang berbahagia akan terkonsentrasi.

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 06 September 2008, 09:42:22 AM
05 September

248. Dengan memiliki dua hal dalam kehidupan saat ini, seseorang akan hidup dalam banyak kemudahan dan kebahagiaan, secara pasti mengarah kepada berakhirnya kekotoran batin. Apakah kedua hal tersebut? Bersemangat membara dan melakukan usaha dengan gigih.


06 September

249. Apakah persahabatan dengan kebajikan itu? Persahabatan dengan kebajikan adalah mengikuti, memperbanyak sahabat dan pergaulan dengan orang-orang yang memiliki kenyakinan, berbudi luhur, terpelajar, murah hati dan bijaksana; berjalan dan bergaul dengan mereka, menyayangi mereka, memiliki semangat tentang mereka, bersatu dengan mereka.

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: hide_x893 on 08 September 2008, 02:01:25 PM
ya bunga lotus tanda sebagai tingginya ilmu pengetahuan yang juga dapat menyelami keadaan bawah dia bisa diatas di tengah, maupun dibawah
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 08 September 2008, 03:22:34 PM
Karena Bro Hide mampir n post di thread ini...maka aye hadiahkan GRP buat Bro Hide.... ;D ... semoga betah di thread ini.... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: ryu on 08 September 2008, 03:37:02 PM
Blom sebulan nih , nanti aye mampir lagi yah ci ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 08 September 2008, 03:41:20 PM
7September

250. Setelah terlepas dari kenikmatan indera dan keadaan pikiran yang tak terarah, seseorang memasuki dan berdiam dalam jhana pertama yang memiliki pikiran yang berdasarkan logika dan masih mengembara, berisikan piti dan sukha yang timbul dari pelepasan. Dan dengan piti dan sukha yang timbul dari pelepasan itu, ia meliputi, membasahi, mengisi dan meresapi seluruh tubuhnya sehingga tak ada lagi tempat di seluruh  tubuhnya yang tak tersentuh oleh piti dan sukha yang timbul dari konsentrasi tersebut.
    Seperti seorang pelayan tempat permandian yang terlatih atau muridnya mengaduk bedak mandi yang telah dicampur dengan air, membentuknya dalam mangkuk logam menjadi sebuah bola busa yang tak terlepas gelembung-gelembungnya, dengan cara yang sama, orang tersebut meliputi, membasahi, mengisi dan meresapi seluruh tubuhnya sehingga tidak ada lagi tempat yang tak tersentuh.


8 September

    251. Asurinda, seorang pengikut Brahmana Bharadvaja, mendengar bahwa pemimpin kaumnya telah memasuki Sangha dari Pertapa Gotama. Dengan marah dan merasa tidak senang, ia pergi ketempat Sang Bhagava berada dan mencerca memaki-Nya dengan kata-kata kasar dan keras. Setelah ia berbicara, Sang Bhagava tetap diam, dan Asurinda berkata, "Engkau telah terkalahkan, Pertapa, Engkau telah terkalahkan!" Sang Bhagava menjawab :

Orang bodoh berpikir bahwa ia telah memenangkan suatu pertempuran
Ketika ia mencaci maki dengan ucapan kasar, tetapi dengan mengetahui bagaimana harus bersabar,
Itulah yang membuat seseorang menjadi menang.

Yang lebih jelek diantara dua
adalah ia yang, ketika dimaki, membalas (memaki).
Seseorang yang tidak membalas
Memenangkan suatu pertempuran yang sulit untuk dimenangkan.

Mengetahui bahwa orang lain sedang marah, seseorang yang tetap berhati-hati dan tenang bertindak untuk kepentingannya sendiri yang terbaik dan untuk kepentingan orang lain juga.

Ia adalah penyembuh baik bagi dirinya maupun juga orang lain.
Ia dianggap sebagai si bodoh hanya oleh mereka yang tidak memahami Dhamma.


Samyutta Nikaya I 163

_/\_ :lotus:

Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 08 September 2008, 03:42:12 PM
Quote from: ryu on 08 September 2008, 03:37:02 PM
Blom sebulan nih , nanti aye mampir lagi yah ci ;D

Ok... ;D ... di tunggu yaah... :))

_/\_ :lotus:

Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 09 September 2008, 03:13:33 PM
9 September

252. Pernah ketika Y.A. Ananda tinggal dekat Kosambi di taman Ghosita, Bhaddaji mendekatinya dan Y.A. Ananda bertanya, "Bhaddaji yang baik, apakah penglihatan yang tertinggi, pendengaran yang tertinggi, kesukacitaan yang tertinggi, keadaan kesadaran yang tertinggi, wujud yang tertinggi itu?"
       "Ada Dewa Brahma yang mahakuasa, tak ada yang lebih berkuasa, mampu melihat semuanya, dengan kekuasaan dan daerah kekuasaan yang besar. Melihat Dewa Brahma adalah suatu penglihatan yang tertinggi. Ada dewa-dewa yang memancarkan sinar dari tubuhnya,dengan kesukacitaan yang mengalir dan meluap dan mereka meneriakkan, "Suka cita! Oh, suka cita!" Mendengar hal ini merupakan pendengaran yang tertinggi. Ada dewa-dewa pengabul keinginan yang merasakan kesukacitaan tapi bersuka cita dalam keheningan, dan inilah kesukacitaan yang tertinggi. Ada dewa-dewa yang pergi ke alam tak berwujud, dan inilah keadaan kesadaran yang tertinggi. Lalu ada dewa-dewa yang pergi ke alam tiada kesadaran dan juga tiada ketidaksadaran, dan inilah wujud yang tertinggi itu.
      "Tetapi Bhaddaji, apa yang kukatakan sama seperti yang diucapkan oleh banyak orang. Dengarkanlah, perhatikanlah, dan aku akan berbicara. Jikalau, sementara seseorang sedang melihat, kekotoran batin dihancurkan, inilah penglihatan yang tertinggi. Jikalau, sementara seseorang sedang bersuka cita, kekotoran batin dihancurkan, inilah kesukacitaan yang tertinggi, Jikalau, sementara seseorang sadar, kekotoran batin dihancurkan, inilah keadaan kesadaran yang tertinggi. Jikalau, sementara seseorang sedang menjadi sesuatu, kekotoran batin dihancurkan, inilah wujud yang tertinggi.

A III 202

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 10 September 2008, 01:53:39 PM
10 September

253. Seseorang seharusnya tidak menyalahkan orang lain, atau menghina siapapun dengan alasan apa pun dan dimanapun.
Janganlah mengharapkan orang lain celaka, karena kemarahan atau persaingan

Bagaikan seorang ibu melindungi anak tunggalnya, bahkan dengan mengorbankan nyawanya sendiri, demikian pula, seseorang memupuk cinta kasih tak terbatas terhadap semua makhluk di dunia.

Sn 149-150

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 11 September 2008, 03:59:20 PM
11 September

254. Kini, mungkin beberapa di antara kalian berpikir, "petunjuk-petunjuk Guru telah berakhir. Kita tidak mempunyai guru lagi. "Tetapi tidak seharusnya dipandang demikian. Apa yang telah AKu (Tathagata) babarkan, Dhamma dan Sila, itulah yang akan menjadi guru kalian setelah kepergian-Ku.

D III 154

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: san on 11 September 2008, 09:11:09 PM
Quote from: Lily W on 10 September 2008, 01:53:39 PM
10 September

253. Seseorang seharusnya tidak menyalahkan orang lain, atau menghina siapapun dengan alasan apa pun dan dimanapun.
Janganlah mengharapkan orang lain celaka, karena kemarahan atau persaingan

Bagaikan seorang ibu melindungi anak tunggalnya, bahkan dengan mengorbankan nyawanya sendiri, demikian pula, seseorang memupuk cinta kasih tak terbatas terhadap semua makhluk di dunia.

Sn 149-150

_/\_ :lotus:

_/\_
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 12 September 2008, 12:29:39 PM
12 September

255. Welasasih adalah yang membuat pikiran orang baik bergerak atas penderitaan makhuk lain. Hal itu melenyapkan dan menghancurkan penderitaan makhluk lain; dengan demikian, hal itu disebut welas asih. Hal itu di sebut welas asih karena melindungi dan merangkul mereka yang menderita.

DpA 193

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 17 September 2008, 12:57:41 PM
13 September

256. Sejak saat Sang Bhagava mengucapkan, "Empat bulan lagi Aku akan mencapai Parinibbana," beribu-ribu orang datang untuk menunggui Beliau. Mereka yang belum mencapai tingkat kesucian Sotapanna tak dapat menahan air mata, mereka yang belum mencapai pencerahan mengalami emosi yang mendalam, dan berjalan berkeliling dalam kelompok-kelompok kecil sambil berkata, "Apakah yang akan kita lakukan?" Tetapi seorang bhikkhu bernama Dhammarama memisahkan diri dari bhikkhu-bhikkhu yang lain, dan ketika ditanya, "Masalah apakah yang menganggumu?" ia tidak menjawab. Ia telah merenung, "Sang Bhagava telah berkata bahwa empat bulan lagi Beliau akan mencapai Parinibbana dan aku masih belum membebaskan diri dari keinginan. Karena itu, sementara Sang Bhagava masih hidup, aku akan berjuang untuk mencapai pencerahan." Sesuai dengan itu, Y.A. Dhammarama membuat dirinya terus mengingat dan merenungkan Dhamma Sang Bhagava. para Bhikkhu mendatangi Sang Tathagata dan berucap, "Bhante, bhikkhu Dhammarama tak memiliki cinta kasih terhadap Bhante. Sejak Bhante mengumumkan pencapaian Parinibbana empat bulan lagi, ia tidak melakukan apa pun bersama kami." Sang Bhagava memanggil Y.A.Dhammarama dan bertanya, "Apakah benar apa yang mereka katakan, bahwa engkau tidak berbuat apa pun bersama para Bhikkhu lainnya?"
      "Ya, Bhante, itu benar."
      "Mengapa engkau berlaku seperti itu?"
      "Aku melakukannya karena berpikir demikian: Sang Bhagava telah berkata bahwa empat bulan lagi Beliau akanmencapai Parinibbana, dan aku belum membebaskan diri dari keinginan. Jadi, sementara Sang Bhagava masih hidup, aku akan berjuang untuk mencapai pencerahan. Sesuai dengan itu, aku membuat diriku terus mengingat dan merenungkan Dhamma Sang Bhagava."
      "Baik sekali, Bhikkhu, baik sekali, "kata Sang Bhagava.
      "Lalu Sang Bhagava memberikan amanat kepada para bhikkhu dengan berkata, "Setiap bhikkhu hendaknya menunjukkan cinta kasihnya pada-Ku dengan cara yang telah Dhammarama lakukan. Mereka yang menghormati Aku dengan karangan bunga, wangi-wangian dan lain-lain, sebenarnya tidak menghormati Aku, tetapi mereka mempraktekkan Dhamma secara keseluruhan, merekalah yang menghormati Aku dengan cara terbaik."

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 17 September 2008, 01:08:27 PM
14 September

257. Pikiran tentang cinta kasih, welas asih, simpati, dan keseimbangan batin, bila diolah dan dikembangkan, adalah besar hasil dan keuntungannya.


15 September

258. Kembangkanlah meditasi dengan meniru air, karena dengan berbuat demikian, kesan menyenangkan dan tidak menyenangkan terhadap pancaindera yang telah timbul dan menguasai pikiran tidak akan bertahan. Seperti orang-orang membasuh kotoran dan air kencing, air liuh, nanah, dan darah dengan air, namun air tak terganggu, cemas atau jijik karenanya, kembangkanlah meditasi dengan meniru air.


16 September

259. Ada empat kekuatan. Apakah keempat kekuatan itu? Kekuatan kesadaran, konsentrasi, tak ternoda dan kekuatan menunjukkan kebaikan.


17 September

260. Janganlah takut melakukan perbuatan baik. Itulah nama lain dari kebahagiaan. Aku (Tathagata) mengetahui dengan baik bahwa perbuatan baik akan membawa kepada kemasakkan, kemekaran, yang menyenangkan, menggembirakan, dan membahagiakan untuk masa yang lama.

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: SarjanaHukum on 24 April 2009, 02:22:46 PM
Quote from: Lily W on 02 August 2008, 11:41:36 AM
Quote from: ryu on 02 August 2008, 10:07:24 AM
Apakah Abhidhamma berguna Buat cici?
Apakah pandangan cici apabila Abhidhamma tidak dikenal sama Cici?
Cieee nanya terus nich
BTW Umur cici berapa yak?

Ya.... jelas abhidhamma sangat berguna bagi diri saya. ini bukan promosi lho... ;D
Sebelum saya mengenal Abhidhamma... tiap hari batin saya rasanya tidak tenang...saya orangnya suka cuap-cuap(gosip)....
~ sewaktu di kantor ketika di suruh bos buat ini itu...dalam batin saya selalu ada penolakan tetapi di depan bos saya nurut aja dan di depan teman-teman kantor, saya malah menjelek-jelekkan bos ato teman kantor.
~ Kalo lagi di rumah dan melihat suami saya...rasanya menyesal married dengan dia dan ketika suami marah, saya juga ikut marah. Biasa saya marah dengan diam, di dalam batin saya telah berpikir kata2 yang buruk. ketika suami berada di luar.... batin saya juga tidak tenang...gelisah....cemburu....kikir....pikiran buruk semua muncul di pikiran saya. Sempat saya renungkan...Kenapa saya harus hidup seperti itu? Karena itu saya sempat berpikiran untuk mengakhiri hidup dan juga sempat berpikiran untuk menjadi Bhikkhuni. Saya kira bunuh diri lebih enak dan ga usah menghadapi semua fenomena itu.... dan juga saya kira jadi Bhikkhuni akan lebih tenang di banding jadi umat awam. Pokoknya tiap hari pikiran buruk itu selalu muncul di pikiran saya... rasa tidak puas terhadap kehidupan ini dan merasa hidup ini begitu menderita (kalo penyakit (sakit kepala) saya kambuh, benar2 menderita).

Setelah belajar dan praktek abhidhamma... saya baru  tahu itu, bunuh diri dan jadi bhikkhuni bukan jalan keluarnya....saya harus siap menghadapi semua persoalan itu dengan pikiran baik karena semua persoalan selalu ada jalan keluarnya.  Dengan belajar dan praktek Abhidhamma, batin saya merasakan ketenangan.... baik ada masalah di kantor maupun ada masalah di rumah...setiap masalah selalu saya renungkan dulu. Tujuan saya belajar dan praktek abhidhamma adalah KEBAHAGIAAN. dengan mengerti diri saya sendiri maka saya bisa  menerima apa adanya terhadap segala sesuatu yg saya alami....ketika saya bisa menerima apa adanya itu...di situlah kebahagiaan saya...batin pun menjadi tenang.... Apalagi sekarang... saya mengerti tentang Akusala Citta dan Cetasika (yg tercantum di dalam Abhidhamma) dan saya bisa membedakan mana yang akusala citta dan mana yang kusala citta tetapi untuk membedakan itu semua saya harus selalu sadar akan itu... ini tidak mudah lho karena Rem saya kadang-kadang Blong juga.... ;D
Btw...Untung saya lebih cepat bertemu dengan Abhidhamma... dengan cara berdana yang diajarkan di kelas Abhidhamma, membuat saya lebih banyak berdana dan semua perbuatan baik itu bisa menjadi kondisi yang pas untuk berbuahnya perbuatan baik yang lampau ikut berbuah sehingga bisa menekan perbuatan buruk saya menjadi expire (tidak bisa berbuah). Seperti penyakit saya itu...sebelum belajar abhidhamma, penyakit saya sering kambuh.  Sejak belajar abhidhamma (kira2 udah setahun lebih), penyakit saya hanya kambuh sekali aja. Ternyata dengan belajar Abhidhamma tentang faktor2 yang memperngaruhi kualitas makhluk hidup (CUKA=Citta, Utu, Kamma & Ahara) ini sangat berguna bagi saya. Setiap hari saya harus jaga CUKA itu karena CUKA itulah yang membentuk materi dan menyebar ke seluruh tubuh kita ini.

Demikianlah sharing saya ini...semoga bermanfaat bagi teman-teman....sadhu...sadhu...sadhu....

_/\_ :lotus:


Baru kubaca cerita Lily.... makhlum lah , saya khan newbies...

Dalam hidup, kita harus bisa menerima segala kondisi (baik maupun buruk) dengan dada lapang, hati terbuka.
Ini bukan teori, jika mau benar-benar praktekan pasti bisa.

Terhadap pasangan kita, paling penting itu KITA TIDAK BOLEH MEMBUAT PASANGAN KITA MENJADI SEPERTI ORANG YANG KITA INGINKAN. Banyak orang yang selalu menginginkan pasangannya seperti Mr.Right / Miss Right yang diimpikannya makanya dia berusaha membentuk pasangannya seperti keinginannya.
KITA HARUS BISA MENERIMA DIA APA ADANYA dengan segala kelebihan dan kekurangannya.
Tidak ada yang sempurna sekali di dunia ini dan kita tidak mungkin bisa memuaskan semua orang.
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 24 April 2009, 10:18:55 PM
Bro Sarjana Hukum... :jempol: (GRP sent lah)

Anumodana telah menemukan jurnal ini.._/\_

Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

:lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: J.W on 26 April 2009, 11:13:31 PM
mau jg donkk... ;D
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 28 April 2009, 03:00:06 PM
Ok...kasih daah... tolong di check yaah...:D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: gajeboh angek on 28 April 2009, 03:27:52 PM
ehem
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 28 April 2009, 03:30:48 PM
^Ehem doank.... ga dapat....Sorry, you can't repeat a karma action without waiting 720 hours. :)) :)) :))

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: ryu on 28 April 2009, 04:32:51 PM
uhuk uhuk
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: gajeboh angek on 28 April 2009, 04:59:25 PM
LOCKKKKKKKKKKKKKK
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 28 April 2009, 05:08:42 PM
^uhuk uhuk doank... juga ga dapat...Sorry, you can't repeat a karma action without waiting 720 hours. :)) :)) :))

Ehem n uhuk uhuk...coba lagi yaah di bulan depan... ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 28 April 2009, 05:09:14 PM
Quote from: gachapin on 28 April 2009, 04:59:25 PM
LOCKKKKKKKKKKKKKK

UNLOCKKKKKKKKKKKKKK

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: truth lover on 29 April 2009, 07:21:31 AM
(mbak) Kembang di kota perang.

lotus = paduma
water lily = uppala
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Nevada on 29 April 2009, 08:02:57 AM
^
^
Bunga Uppala di Kota Perang  ::)
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 29 April 2009, 11:46:30 AM
Quote from: truth lover on 29 April 2009, 07:21:31 AM
(mbak) Kembang di kota perang.

lotus = paduma
water lily = uppala
Quote from: upasaka on 29 April 2009, 08:02:57 AM
^
^
Bunga Uppala di Kota Perang  ::)

Kreatif Sekali....:D... GRP Sent daah...

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: hatRed on 29 April 2009, 11:51:45 AM
kelanjutannya mana ci..????????

kok malah banyak yg numpang lewat... kek i :P
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Nevada on 29 April 2009, 11:52:43 AM
^
^
"Sorry, you can't repeat a karma action without waiting 720 hours." ;D

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 29 April 2009, 12:30:45 PM
Quote from: hatRed on 29 April 2009, 11:51:45 AM
kelanjutannya mana ci..????????

kok malah banyak yg numpang lewat... kek i :P

Belum sempat ketik lagi...;D

Bro Hatred... thanks yaah... udah masuk kesini...(GRP sent lah)

_/\_ :lotus:
Title: Re: Bunga Lotus di Kota Perang
Post by: Lily W on 29 April 2009, 12:31:24 PM
Quote from: upasaka on 29 April 2009, 11:52:43 AM
^
^
"Sorry, you can't repeat a karma action without waiting 720 hours." ;D

_/\_ :lotus:

Ok...gpp... bulan depan Bro Upasaka coba lagi yaah? :))

_/\_ :lotus: