Dari forum tetangga
;D
Sori klo REPOST,info ini buat yg belum tahu saja.
maap klo saat tempat,gw bingung mo nulis di lounge,SP ato health.
Minuman isotonik semakin gencar menyerbu pasaran. Melalui iklan,produk ini dicitrakan mampu mengganti cairan tubuh yg hilang dalam waktu singkat. Dibalik kesan kesegarannya,minuman isotonik dapat berbahaya apabila dikonsumsi sembarangan.
Dosen pada Dept Ilmu dan Teknologi Pangan Institut Pertanian Bogor, Fransiska Rungkat Zakaria, mengatakan, iklan produk isotonik sebagian menyesatkan masyarakat.
Di iklan,seolah2 isotonik bisa diminum siapa saja dan dalam kondisi apa saja. Padahal,Fransiska mengingatkan, isotonik tidak bisa dikonsumsi sembarangan karena minuman ini mengandung garam natrium (NaCl).
"Coba perhatikan labelnya,pasti ada kandungan Na dan Cl nya,"tutur Fansisca.Ia menambahkan, minuman isotonik itu tidak lain adalah larutan garam.Oleh produsennya,larutan itu kemudian diberi tambahan zat lain,spt vitamin.
Ion yg disebut2 sangat bermanfaat bagi tubuh sebenarnya juga tidak hanya terkandung pada isotonik. Setiap garam yang dilarutkan dalam air, kata Fransiska, pasti akan berubah menjadi ion Na dan ion Cl.
Jadi,ion yang terkandung dalam sayur lodeh dengan ion dalam isotonik itu sama saja
Karena berisi garam,isotonik tidak boleh diminum sembarangan. Apabila berlebihan,kadar garam dalam tubuh akan menyebabkan tekanan darah tinggi/hipertensi.
Bila sudah terkena hipertensi,tinggal tunggu bagian tubuh mana yg sakit duluan.
DARI MAKANAN
Apabila tubuh berkeringat, natrium dan klorida yg terkandung dalam cairan tubuh ikut keluar melalui pori2 kulit.Jika kedua zat itu tidak tergantikan,sel2 tubuh kita lama2 akan rusak dan mati.
Persoalannya, dari manakah zat natrium dan klorida itu diperoleh?apakah harus dari minuman isotonik?tidak perlu.
Menurut Fransiska, makanan kita sehari2 cukup untuk mengganti Natrium dan klorida yg keluar bersama keringat.
"Setiap kali masak,kita pakai garam.itu dah cukup sbg pengganti NaCl yg keluar dr tubuh. Kadang malah berlebih,"Papar Fransiska.
Ia mengingatkan,dalam kondisi normal,tubuh org dewasa hanya memerlukan 2,3 gram natrium per hari,sedangkan klorida hanya 50-100 mg. Pd anak2, kebutuhan 2 zat itu lebih sedikit drpd dewasa.
Apabila kita memasak tanpa garam, kebutuhan NaCl sudah terpenuhi dr bahan makanan.contoh : 1 ons daging merah mengandung 70 mg natrium.Karena itu,pd kondisi normal,kita tak perlu mengganti cairan tubuh dgn isotonik,kata Fransiska.
Isotonik lebih cocok utk atlet olaharaga berat.Mereka butuh 5-7 gram sodium per hari. Di negara maju,penelitian menunjukkan menu makanan atlet 3x sehari mengandung 6 gr sodium.
MENGECOH
Meskipun isotonik tidak boleh dikonsumsi sembarangan, beberapa iklan produk isotonik justru memakai model org biasa (bukan atlet) sbg konsumen isotonik. Minuman isotonik itu juga ditenggak pada kondisi biasa saja,spt terjebak macet yg tdk selalu identik dgn keluarnya ion2 tubuh scr berlebihan. Bahkan disebutkan, tanpa menyebutkan kondisinya, isotonik lebih baik dr air biasa.
Iklan semacam itu sangat menyesatkan. Produsen boleh saja menarik pembeli dgn iklan yg kreatif, tp dlm iklan juga hrs mencantumkan info yg jelas,bukan menyesatkan.
Produsen seharusnya juga mencantumkan peringatan minuman itu mengandung garam.dan hrs disebut pula batas jumlah garam yg hrs dikonsumsi manusia per harinya.
Memang produsen akan menolak.Kalau label itu diberlakukan,produk mereka bakal tak laku.Meski begitu,jgn krn kepentingan ekonomi,kesehatan masyarakat dipertaruhkan.
STOP PEMBODOHAN LEWAT IKLAN!(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fi277.photobucket.com%2Falbums%2Fkk51%2Fmushroom_kick%2FYOYO59960124BB8FBDDEFA01A974E084.gif&hash=81ed85e624d73b4343fe0d19b32f20c8e4ff88b8)
Sumber : harian kompas
Nice post..
Agree
(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fi277.photobucket.com%2Falbums%2Fkk51%2Fmushroom_kick%2Fcat9.gif&hash=209a8e9be83fa0ab74dac5c1f9ccc6276d642f21)
_/\_ thank u atas infonya, tjiee tjiee ... :D
:lotus:
kuciwa, kirain membantu (https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fi277.photobucket.com%2Falbums%2Fkk51%2Fmushroom_kick%2Fmonkey45.gif&hash=7882a480b2e544c983e0cd07b4a3437a93528ffb)
aye baru beli youc1000 water...... isotonik with vitamin C 1000 mg :))
Jujur saja.. saya agak kurang percaya soal Vitamin C 1000 mg benar2 1000 mg.
Vitamin C itu yang dikenal dengan asam askorbat itu digunakan sebagai antioksidan.
Dari efeknya sebagai antioksidan dapat diketahui bahwa dia memiliki sifat mudah teroksidasi.
Mudah teroksidasi berarti tidak stabil. Dan sekarang diletakkan dalam media cair yang terpapar sinar matahari yang mengandung sinar UV. Sinar UV merupakan oksidator. jadi saya benar2 meragukan apakah benar2 1000 mg ?
Ada yang sudah pernah mengetes nya ?
Vitamin C YouC yang dalam botol kecil itu khan ? hm.. katanya itu vitamin C nya dari buah jeruk organic ... jadi lebih fresh dan vitaminnya lebih banyak ... kata iklannya sih dl di metro tv .... xixixi ...
bukan oom, ini yg baru. youc1000 water. Jadi botol gede 500 ato 600ml gitu.
emang ginian kgk bisa diukur apakah bener 1000mg karena yah distribusi mempengaruhi bener. menurut bungkus sih, hindari paparan matahari :))
masa sih youc1000 dari jeruk organik? 1 jeruk itu palingan 60mg aja. keknya pake ascorbic acid sintetis deh. mungkin komponen juice-nya yg dari jeruk organik
Quote from: Sumedho on 04 July 2008, 06:43:31 PM
bukan oom, ini yg baru. youc1000 water. Jadi botol gede 500 ato 600ml gitu.
emang ginian kgk bisa diukur apakah bener 1000mg karena yah distribusi mempengaruhi bener. menurut bungkus sih, hindari paparan matahari :))
masa sih youc1000 dari jeruk organik? 1 jeruk itu palingan 60mg aja. keknya pake ascorbic acid sintetis deh. mungkin komponen juice-nya yg dari jeruk organik
sifu, enakan yg jeruk dr pada yg lemon, plus botol na lucu
............................
Dear all, perkenalkan nama saya Yulia Kusumawardani, baru aja gabung di Forum ini. Saya kepingin menjelaskan sedikit mengenai minuman isotonik yang artikelnya ada di Kompas 29 Juni lalu. Kebetulan saya dari departemen scientific dari perusahaan minuman isotonik. Di perusahaan kami, kami memiliki komitmen bahwa produk yang dihasilkan adalah based on scientific evidence dan under high quality control selama proses produksi agar produk yang dihasilkan buat konsumen aman, terukur dan berkualitas tinggi. Berdasarkan hasil penelitian di berbagai negara seperti Jepang & Amerika, cairan tubuh kita mengandung elektrolit, salah satunya Natrium. Buktinya keringat, sebagai salah satu contoh cairan tubuh, rasanya asin. Kita kehilangan cairan tubuh dalam setiap aktivitas baik ringan maupun berat dan cairan itu harus segera diganti biar tubuh ga lemas akibat dehidrasi. Karena isinya ga cuma air, makanya diciptakan minuman yang mengandung elektrolit supaya pengembalian cairan tubuh bisa lebih baik. Mengenai komposisi, karena berdasarkan penelitian ilmiah itulah, kami membuat komposisi minuman isotonik yang mirip dengan cairan tubuh, biar gampang diserap. Bersyukurlah tubuh kita ini diberi mekanisme yang unik untuk mengatur cairan tubuh. Jika dirasa kelebihan, tubuh akan segera membuang kelebihan cairan lewat urin ataupun keringat, biar nggak numpuk dalam tubuh. Jadi, buat teman-teman, ga perlu kuatir dengan minuman isotonik, karena aman dan terukur. Sorry, ya...saya nggak maksud apa-apa, cuma kepingin mendudukan hal ini pada posisi yang lebih tepat. Kalo ada yang pingin kunjungan ke pabrik kita, welcome deh... ;)
[at]Yulia
Kenapa perusahaan/pabrik anda tidak menggugat harian Kompas saja kalau memang pernyataan yang anda sebutkan disini adalah benar?Disana ada "Dosen pada Dept Ilmu dan Teknologi Pangan Institut Pertanian Bogor, Fransiska Rungkat Zakaria"
Dosen yang bilang lho,bukan kami...Buktikan bahwa kata2 anda adalah benar lewat pengadilan bukan disini,karena jika anda berkata begitu saja,saya tidak percaya sama sekali dengan anda,karena setahu saya biasanya kalau perusahaan2 atau pabrik2 macam begituan kalau dibilang dikit langsung gugat,dibilang dikit langsung gugat,kenapa perusahaan anda jika memang benar tidak menggugat harian Kompas yang telah mencemarkan nama baik perusahan/pabrik anda?Aneh bukan?(Mungkin perusahan anda tidak usah menggugat secara material bisa saja meminta klarifikasi pernyataan dan permohonan secara resmi/umum.)
Silakan saudara konfirmasikan,biar semua yang baca forum ini tidak bingung dan yakin untuk membeli minuman2 seperti itu...:)
Salam,
Riky
Quote from: yulia_k on 14 July 2008, 08:27:32 PM
Dear all, perkenalkan nama saya Yulia Kusumawardani, baru aja gabung di Forum ini. Saya kepingin menjelaskan sedikit mengenai minuman isotonik yang artikelnya ada di Kompas 29 Juni lalu. Kebetulan saya dari departemen scientific dari perusahaan minuman isotonik. Di perusahaan kami, kami memiliki komitmen bahwa produk yang dihasilkan adalah based on scientific evidence dan under high quality control selama proses produksi agar produk yang dihasilkan buat konsumen aman, terukur dan berkualitas tinggi. Berdasarkan hasil penelitian di berbagai negara seperti Jepang & Amerika, cairan tubuh kita mengandung elektrolit, salah satunya Natrium. Buktinya keringat, sebagai salah satu contoh cairan tubuh, rasanya asin. Kita kehilangan cairan tubuh dalam setiap aktivitas baik ringan maupun berat dan cairan itu harus segera diganti biar tubuh ga lemas akibat dehidrasi. Karena isinya ga cuma air, makanya diciptakan minuman yang mengandung elektrolit supaya pengembalian cairan tubuh bisa lebih baik. Mengenai komposisi, karena berdasarkan penelitian ilmiah itulah, kami membuat komposisi minuman isotonik yang mirip dengan cairan tubuh, biar gampang diserap. Bersyukurlah tubuh kita ini diberi mekanisme yang unik untuk mengatur cairan tubuh. Jika dirasa kelebihan, tubuh akan segera membuang kelebihan cairan lewat urin ataupun keringat, biar nggak numpuk dalam tubuh. Jadi, buat teman-teman, ga perlu kuatir dengan minuman isotonik, karena aman dan terukur. Sorry, ya...saya nggak maksud apa-apa, cuma kepingin mendudukan hal ini pada posisi yang lebih tepat. Kalo ada yang pingin kunjungan ke pabrik kita, welcome deh... ;)
Menarik.. boleh tahu apa nama produk minuman isotoniknya dan komposisinya :)
Mengenai elektrolit, IMO tidak mesti melalui isotonik, karena kita juga mengkonsumsi makanan, otomatis juga mengandung garam, dan buah seperti pisang, juga mengandung kalium. Jadi saya rasa penggunaan isotonik lebih dibutuhkan untuk para atlit yang tingkat metabolismenya tinggi karena olahraga.
Welcome yulia _/\_
Ayo yulia, lanjutkan, saya tertarik dengan thread ini.
Quote from: Riky_dave on 14 July 2008, 08:35:16 PM
[at]Yulia
Kenapa perusahaan/pabrik anda tidak menggugat harian Kompas saja kalau memang pernyataan yang anda sebutkan disini adalah benar?Disana ada "Dosen pada Dept Ilmu dan Teknologi Pangan Institut Pertanian Bogor, Fransiska Rungkat Zakaria"
Dosen yang bilang lho,bukan kami...Buktikan bahwa kata2 anda adalah benar lewat pengadilan bukan disini,karena jika anda berkata begitu saja,saya tidak percaya sama sekali dengan anda,karena setahu saya biasanya kalau perusahaan2 atau pabrik2 macam begituan kalau dibilang dikit langsung gugat,dibilang dikit langsung gugat,kenapa perusahaan anda jika memang benar tidak menggugat harian Kompas yang telah mencemarkan nama baik perusahan/pabrik anda?Aneh bukan?(Mungkin perusahan anda tidak usah menggugat secara material bisa saja meminta klarifikasi pernyataan dan permohonan secara resmi/umum.)
Silakan saudara konfirmasikan,biar semua yang baca forum ini tidak bingung dan yakin untuk membeli minuman2 seperti itu...:)
Salam,
Riky
Aduuh...serem amat ya sampai ke pengadilan segala? Kayaknya tidak sampai begitu, karena memang di harian tersebut maupun dosen yang dijadikan narasumber tidak bermaksud menyudutkan salah satu merek minuman / pabrik tertentu. Karena itu dengan segala kerendahan hati, penjelasan yang saya berikan juga secara umum. Hal ini hanya saya rasakan sebagai suatu kewajiban untuk sharing informasi berdasarkan apa yang saya pelajari. Karena ketika melihat tanggapan teman-teman, sepertinya ada persepsi negatif mengenai minuman isotonik, jadi terkesan menyeramkan...seperti ditulis bahwa minuman isotonik bisa menyebabkan hipertensi karena kandungan garamnya. Padahal, kalo semua organ tubuh berfungsi baik, kayaknya ga semudah itu langsung kena hipertensi hanya karena mengkonsumsi minuman isotonik. Namun demikian, saya sangat menghargai adanya pro dan kontra. Dan jika ada yang tidak setuju dengan penjelasan saya, saya pun ngga bisa memaksa. Jadi, sekali lagi maaf, saya bukan bermaksud untuk membuktikan sesuatu di forum ini, hanya sekedar memberikan penjelasan secara umum.
Salam,
Yulia
take it easy sis :) si riky kadang bahasanya ekstreme ;D maksudnya nga se-ekstrem itu koq. yah nga rik?
Thanks ..... Yulia, atas share dan informasi ;D
Selamat datang di forum Dhammacitta ..... <:-P <:-P <:-P
Welcome sis yulia (https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fi269.photobucket.com%2Falbums%2Fjj73%2FLotharGuard%2FLucu%2Fmonkey41.gif&hash=25e5f32cd652f15b72c3ab09906388db093e6878)
salam kenal ya (https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fi269.photobucket.com%2Falbums%2Fjj73%2FLotharGuard%2FLucu%2Fpig2.gif&hash=19326f7e425c1da137d743dfe821b2a338910695)
[at]Suhu
Hanya sekedar mempertanyakan setiap argumen pro yang dilontarkan oleh orang dalam perusahaan minuman.....
Karena saya juga lumayan sering minum minuman kayak gitu,dan saya tahu Miz*n* salah 1 merek minuman pernah dilarang beredar karena dulu saya pengkomsumsi merek tersebut...Dan saya yakin 80% bahwa jika sempat dilarang beredar pasti disana ada masalah,dan jika sekarang bisa beredar dan beriklan ria berati disana may be ada "kejahatan terselebung" kayak kasus "jaksa agung dan artalyta"(Ce yang memporak porandakan suatu Jaksa Agung....) Memalukan...:)
Salam,
Riky
kalo ya miz itu keknya ada masalah sama labeling. di label nga ada tulis pengawet tapi rupanya ada. jadinya kena jegal. cmiiw
Hm...May be yes may be no?....:)
Everything is nothing....
Salam,
Riky
Quote from: Sumedho on 18 July 2008, 07:27:37 PM
kalo ya miz itu keknya ada masalah sama labeling. di label nga ada tulis pengawet tapi rupanya ada. jadinya kena jegal. cmiiw
Biasanya kalau ketahuan, BPOM akan cabut izinnya sebagai MD / ML dalam bidang makanan.
Quote from: Sumedho on 18 July 2008, 07:27:37 PM
kalo ya miz itu keknya ada masalah sama labeling. di label nga ada tulis pengawet tapi rupanya ada. jadinya kena jegal. cmiiw
entah betul atau tidak.. aye pernah denger, katanya kasus Miz*** karena "sogokan" ke BPOM-nya kurang.. :P