sumber :
http://www.koraninternet.com/web/cetak.php?id=3760
Subsidi BBM Bukan Pengeluaran Uang. Uangnya Dilarikan Kemana?
Dengan melonjaknya harga minyak mentah di pasaran dunia sampai di atas US$ 100 per barrel, DPR dan Pemerintah menyepakati mengubah pos subsidi BBM dengan jumlah Rp. 153 trilyun. Artinya Pemerintah sudah mendapat persetujuan DPR mengeluarkan uang tunai sebesar Rp. 153 trilyun tersebut untuk dipakai sebagai subsidi dari kerugian Pertamina qq. Pemerintah. Jadi akan ada uang yang dikeluarkan?
Saya sudah sangat bosan mengemukakan pendapat saya bahwa kata "subsidi BBM" itu tidak sama dengan adanya uang tunai yang dikeluarkan. Maka kalau DPR memperbolehkan Pemerintah mengeluarkan uang sampai jumlah yang begitu besarnya, uangnya dilarikan ke mana?
Dengan asumsi-asumsi untuk mendapat pengertian yang jelas, atas dasar asumsi-asumsi, pengertian subsidi adalah sebagai berikut.
Harga minyak mentah US$ 100 per barrel.
Karena 1 barrel = 159 liter, maka harga minyak mentah per liter US$ 100 : 159 = US$ 0,63. Kalau kita ambil US$ 1 = Rp. 10.000, harga minyak mentah menjadi Rp. 6.300 per liter.
Untuk memproses minyak mentah sampai menjadi bensin premium kita anggap dibutuhkan biaya sebesar US$ 10 per barrel atau Rp. 630 per liter. Kalau ini ditambahkan, harga pokok bensin premium per liternya sama dengan Rp. 6.300 + Rp. 630 = Rp. 6.930. Dijualnya dengan harga Rp. 4.500. Maka rugi Rp. 2.430 per liternya. Jadi perlu subsidi.
Alur pikir ini benar. Yang tidak benar ialah bahwa minyak mentah yang ada di bawah perut bumi Indonesia yang miliknya bangsa Indonesia dianggap harus dibeli dengan harga di pasaran dunia yang US$ 100 per barrel. Padahal tidak. Buat minyak mentah yang ada di dalam perut bumi Indonesia, Pemerintah dan Pertamina kan tidak perlu membelinya? Memang ada yang menjadi milik perusahaan minyak asing dalam rangka kontrak bagi hasil. Tetapi buat yang menjadi hak bangsa Indonesia, minyak mentah itu tidak perlu dibayar. Tidak perlu ada uang tunai yang harus dikeluarkan. Sebaliknya, Pemerintah kelebihan uang tunai.
Memang konsumsi lebih besar dari produksi sehingga kekurangannya harus diimpor dengan harga di pasar internasional yang mahal, yang dalam tulisan ini dianggap saja US$ 100 per barrel.
Data yang selengkapnya dan sebenarnya sangat sulit atau bahkan tidak mungkin diperoleh. Maka sekedar untuk mempertanyakan apakah memang ada uang yang harus dikeluarkan untuk subsidi atau tidak, saya membuat perhitungan seperti Tabel terlampir.
Nah kalau perhitungan ini benar, ke mana kelebihan yang Rp. 35 trilyun ini, dan ke mana uang yang masih akan dikeluarkan untuk apa yang dinamakan subsidi sebesar Rp. 153 trilyun itu?
Seperti terlihat dalam Tabel perhitungan, uangnya yang keluar tidak ada. Sebaliknya, yang ada kelebihan uang sebesar Rp. 35,31 trilyun.
PERHITUNGAN ARUS KELUAR MASUKNYA UANG TUNAI
TENTANG BBM (Harga minyak mentah 100 doll. AS)
DATA DAN ASUMSI
Produksi : 1 juta barrel per hari
70 % dari produksi menjadi BBM hak bangsa Indonesia
Konsumsi 60 juta kiloliter per tahun
Biaya lifting, pengilangan dan pengangkutan US $ 10 per barrel
1 US $ = Rp. 10.000
Harga Minyak Mentah di pasar internasional Rp. US $ 100 per barrel
1 barrel = 159 liter
Dasar perhitungan : Bensin Premium dengan harga jual Rp. 4.500 per liter
PERHITUNGAN
Produksi dalam liter per tahun : 70 % x (1,000.000 x 159 ) x 365 = 40,624,500,000
Konsumsi dalam liter per tahun 60,000,000,000
Kekurangan yang harus diimpor dalam liter per tahun 19,375,500,000
Rupiah yang harus dikeluarkan untuk impor ini
(19,375,500,000 : 159) x 100 x 10.000 121,900,000,000,000
Kelebihan uang dalam rupiah dari produksi dalam negeri
40,624,500,000 x Rp. 3.870 157,216,815,000,000
Walaupun harus impor dengan harga US$ 100 per barrel
Pemerintah masih kelebihan uang tunai sebesar 35,316,815,000,000
Perhitungan kelebihan penerimaan uang untuk setiap
liter bensin premium yang dijual,
Harga Bensin Premium per liter (dalam rupiah) 4,500
Biaya lifting, pengilangan dan transportasi
US $ 10 per barrel atau per liter :
(10 x 10.000) : 159 = Rp. 630 (dibulatkan) 630
Kelebihan uang per liter 3,870
Oleh Kwik Kian Gie
Patut di akui bahwa kwik kian gie seorang pakar ekonomi, tapi data2 yang di berikan ini berbau politik. Kwik tidak menghitung jumlah kendaraan bermotor yang meningkat tajam dalam beberapa tahun terakhir ini di indonesia, kenaikan kendaraan juga menyebabkan meningkatnya konsumsi bahan bakar terutama bensin.
Kemudian juga, perusahaan asing yang mengelola Minyak indonesia, terdapat data yang berbeda dengan metro TV. Bahwa produksi indonesia 1 juta barel perhari itu, 855 ribu barel adalah MILIK ASING, sisanya milik Indonesia.
Kemudian Kwik kian gie tidak menghitung berapa juta liter Bahan bakar yang di jual illegal ke pabrik2 dan negara2 luar, akibat dari murahnya harga BBM saat ini.
Minyak mentah perhitungan kwik sebesar 100 Dollar per US, kemarin harga sudah mencapai 135 dollar per US. Menurut prediksi bulan 6 ini sudah mencapai 150 Dollar per US, dan penutupan akhir tahun mencapai 200 Dollar per US. Ini hanya prediksi dari pakar2 ekonomi dunia, masih di ragukan apakah akan mencapai angka fantastis tersebut?
Memang tapi kebijakan yg diambil pemerintah aneh2, seperti BLT apakah tepat? Konversi minyak tanah ke Gas? Malah makin susah sekarang keknya nih rakyat. Sepertinya hanya akal2an pemerintah supaya bisa korupsi dari APBN :))
Soal produksi indo yang jadi milik asing itu salah siapa? Contoh PT Freeport apa indonesia mendapatkan sebagian hasilnya? Indonesia indonesia (geleng geleng)
BLT kurang tepat, lebih bagus dana di alokasikan untuk memberikan modal pinjaman kepada rakyat membuka lahan pekerjaan.
Untuk konversi minyak tanah ke gas, ini memang akal2an dari si .. ;D supaya dapat proyek yang cukup menghasilkan. Apalagi beberapa bulan lalu menteri keuangan menangkap basah 1 kontainer tabung gas illegal yang di datangkan dari china atas pesanan si .. ;D :))
Indonesia hanya mendapatkan 1 % fixed dari PT Freeport. :hammer: arghhh kenapa Indonesia ku begini... :( Harusnya negara ini kaya raya akan hasil laut, hasil bumi, dan masih banyak lagi yang bisa di manfaatkan untuk kepentingan rakyat ... huh!
Indonesia koe tercinta, ehem sebenarnya kalo dia berani ngelock diri sama seperti kebijakan China dulu yang mengurus urusan dalam,memperbaiki semua sarana,menggunakan seluruh potensi alam untuk membangun rakyat baru membuka diri lagi kepada dunia international,pasti Indonesia bisa keluar dari krisis.
Hanya saja,orang Indonesia lebih suka dijajah dan diperbudak, berleha-leha karena hasil buminya sudah tersedia, dan juga ketidak adilan pendidikan yang juga tidak merata diseluruh lapisan menjadi pokok permasalahan sebuah negara.
Mungkin kata negara rival indonesia ini benar....Indonesia hanya berisi babu, datang ke negri orang juga jadi babu bukan menjadi pengusaha.yah beginilah,pemerintahan dan rakyat yang sudah rusak.
Kwik Kian Gie Pernah menghitung Penyusutan Pengolahan Minyak Mentah menjadi Bensin, Dll.....
Ngomong sih mudah ;D
Quote from: nyanadhana on 23 May 2008, 08:53:15 AM
Hanya saja,orang Indonesia lebih suka dijajah dan diperbudak, berleha-leha karena hasil buminya sudah tersedia, dan juga ketidak adilan pendidikan yang juga tidak merata diseluruh lapisan menjadi pokok permasalahan sebuah negara.
Mungkin kata negara rival indonesia ini benar....Indonesia hanya berisi babu, datang ke negri orang juga jadi babu bukan menjadi pengusaha.yah beginilah,pemerintahan dan rakyat yang sudah rusak.
mencerminkan diri sendiri bro? ^-^
kalo tidak mau berubah, ya tetap gini2 aje... ::)
sapa yg berubah? ya perilaku rakyat indo sendiri bro... ;D
jika betul2 memikirkan nasib negeri ini...
mulailah dari diri sendiri...
trs, kampanye jadi presiden.
jadilah contoh yg baik utk rakyat indonesia, ok? :)
Quote from: LotharGuard on 23 May 2008, 03:47:02 PM
Ngomong sih mudah ;D
setujoe... ;)
By : Zen
tadi wa denger.. ada kelebihan sebesar 14, sekian T..
nah untuk subsidi sekitar 9,.. T sisanya dikemanakan??
kalau susah selalu di update... ada kebocoran selalu di update...
kalau ada profit atau keuntungan.. keuangan negara gak pernah di update.../transparan..
btw gue pengen seh.. 10%gaji pemerintah termasuk pres dan wapres di cut...
trus di subsidikan..
Kita jangan lagi harapkan subsidi terus menerus, karena prediksi minyak bakal mencapai 200 Dollar per US sampai tahun 2010 nanti. Pada saat itu ekonomi dunia bakal terjadi inflasi besar2an. Sy malah lebih setuju BBM ikut harga pasar dunia saja tanpa subsidi, Uang subsidi itu di gunakan untuk kesejahteraan rakyat seperti pendidikan, kesehatan, dan lapangan pekerjaan. Tapi ingat jangan KORUPSI uang tersebut.
Untuk info2 yang beredar mengatakan ada uang lebih sekian T dari BBM, itu kita tidak mengetahui apakah benar atau hanya issue dari lawan politik SBY -JK saja ?
Kalau pendapat saya, ada bagusnya Gaji pemerintahan di naikkan [
Contoh saja Hakim di indonesia gajinya 1 bulan 10 juta, sedangkan di Malaysia gaji hakim senior 1 bulan mencapai 100 juta ... Inilah yang menyebabkan terjadinya korupsi dan kolusi jika gaji terlalu rendah.] , Subsidi BBM sebaiknya di hapus, ini pembodohan rakyat dengan subsidi2an. Uang negara yang kelebihan setelah dari di cabutnya subsidi BBM, di gunakan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat tanpa Korupsi sana sini. Semua ini hanya bisa kita bicarakan sampai disini tanpa ada tindakan apa2 dari pemerintah sendiri, Selama korupsi masih merajalela jangan terlalu berharap negara indonesia bisa maju.
Yang lucu si Amien Rais, Kalau saya jadi presiden saya tidak akan menaikkan harga BBM ... Bicara kek tut aje lu ... Anda bukan pakar ekonomi, anda hanya pandai berceloteh dan berteori ria.
^ Antek JK :))
mo naek berapapun gak ape2, tp kasian aja rakyat kecil, kalo pengusaha mah gampang tinggal naikin aje harga dgn alasan segala naik, lah rakyat kecil mah paling makin susah.
wogh sorry .. saya malah ANTI JK ...
Sebaiknya menaikkan harga BBM, dan menggunakan uang subsidi tersebut untuk kesejahteraan rakyat dengan pendidikan, kesehatan dan membuka lapangan kerja. Namun sayangnya korupsi makin merajalela, inilah yang menghancurkan negara.
Negara maju dan berkembang kebanyakan sudah tidak memakai cara subsidi BBM, hanya tinggal beberapa negara kecil saja yang menerapkan cara ini termaksud Indonesia.
Sekarang di bilang menaikkan harga BBM rakyat kecil susah, apa tukang becak pake Bensin ?, Apakah buruh pekerja yang naik sepeda ke lokasi bangunan pake Bensin ? , Subsidi BBM 150 -200 Trilyun pertahun, habis terbakar dan menjadi asap Polusi. Rakyat kecil sejahtera ? malah makin sengsara.
Cara lama harus di rubah, Indonesia perlu mempelajari negara2 maju seperti China bagaimana mereka membangun negara berpenduduk 2 Milyard lebih,hanya dalam tempo 20 tahun menjadi negara yang sangat maju dan sukses saat ini.
Apa tukang becak gak perlu makan? Apa dengan kenaikan BBM bisa mengontrol kenaikan sembako? Biasanya otomatis semua naik, bahkan sebelum ada kenaikan BBM saja para pengusaha langsung menaikan harga, apalagi sudah naik.
yah bijimana lagi sih, susah para koruptor mah enak ongkang2 kaki, anggota pemerintah gaji gede bahkan bisa2 pada minta kenaikan tuh dengan alasan Biaya transportasi naik khan :))
Nah.. soal makan. Disinilah yang perlu di perbaiki sektor pertanian dan perkebunan ... Uang pemerintah untuk BBM yang daripada angus terbakar, bagus di alokasikan juga untuk membantu para petani .. seperti thailand sejak di pegang oleh Thaksin selama beberapa periode. Sektor pertanian menjadi fokus utama, dan coba tanya saja di ASIA itu beras terbaik asal mana? yaitu Thailand. dan Pengekspor beras terbesar di dunia juga Thailand.
Subsidi BBM benar2 merugikan bangsa dan pembodohan rakyat, sudah bukan lagi jamannya subsidi2an.. kalau jaman dulu memang cocok dan perlu di terapkan untuk kesejahteraan rakyat karena negara masih baru mulai berdiri dan membangun. Sekarang Ini sudah jaman yang maju dan ketat persaingan ekonomi, seluruh dunia tanya saja mana negara yang tidak terkena dampak atas kenaikan harga minyak dunia.. Amerika sendiri sudah mau nangis darah liat harga minyak dunia tiap hari naik terus.
Kita semua prihatin terhadap rakyat kecil, tapi bukan caranya dengan subsidi BBM maka akan mensejahterakan rakyat. uang negara subsidi BBM 150 T -200 T per tahun, bagusnya di gunakan untuk sektor2 pendidikan, kesehatan, lapangan kerja yang luas dan menarik investor2 masuk ke indonesia, dengan cara demikian roda perekonomian dapat terus berputar dan meningkat sehingga rakyat pun menikmati hasilnya.
Say No to KKN ...
Semoga saja subsidi itu bukan akal2an supaya buat proyek siluman yang akhirnya bukan sampe ke rakyat malah sampe ke kantong mereka lagi :)
Ini petinggi2 negara saling menjatuhkan di era pemilu 2009
Quote from: Felix Thioris on 24 May 2008, 10:46:38 AM
Nah.. soal makan. Disinilah yang perlu di perbaiki sektor pertanian dan perkebunan ... Uang pemerintah untuk BBM yang daripada angus terbakar, bagus di alokasikan juga untuk membantu para petani .. seperti thailand sejak di pegang oleh Thaksin selama beberapa periode. Sektor pertanian menjadi fokus utama, dan coba tanya saja di ASIA itu beras terbaik asal mana? yaitu Thailand. dan Pengekspor beras terbesar di dunia juga Thailand.
Subsidi BBM benar2 merugikan bangsa dan pembodohan rakyat, sudah bukan lagi jamannya subsidi2an.. kalau jaman dulu memang cocok dan perlu di terapkan untuk kesejahteraan rakyat karena negara masih baru mulai berdiri dan membangun. Sekarang Ini sudah jaman yang maju dan ketat persaingan ekonomi, seluruh dunia tanya saja mana negara yang tidak terkena dampak atas kenaikan harga minyak dunia.. Amerika sendiri sudah mau nangis darah liat harga minyak dunia tiap hari naik terus.
Kita semua prihatin terhadap rakyat kecil, tapi bukan caranya dengan subsidi BBM maka akan mensejahterakan rakyat. uang negara subsidi BBM 150 T -200 T per tahun, bagusnya di gunakan untuk sektor2 pendidikan, kesehatan, lapangan kerja yang luas dan menarik investor2 masuk ke indonesia, dengan cara demikian roda perekonomian dapat terus berputar dan meningkat sehingga rakyat pun menikmati hasilnya.
Say No to KKN ...=>> selama hukum di Indonesia masih mendukung para koruptor, alias bukan hukuman keras bin tegas, salamanya juga KKN itu akan ada, pejabat itu hanya ada waktu 4 taon buat sedot duit ke kantong sendiri, cemana masih ada waktu mikirin kesejahteraan rakyat?
Quote from: FoxRockman on 24 May 2008, 08:53:33 PM
Ini petinggi2 negara saling menjatuhkan di era pemilu 2009
:hammer: Ini sih ga ada hubungannya dengan topik di sini :??
Quote from: Felix Thioris on 24 May 2008, 10:46:38 AM
Nah.. soal makan. Disinilah yang perlu di perbaiki sektor pertanian dan perkebunan ... Uang pemerintah untuk BBM yang daripada angus terbakar, bagus di alokasikan juga untuk membantu para petani .. seperti thailand sejak di pegang oleh Thaksin selama beberapa periode. Sektor pertanian menjadi fokus utama, dan coba tanya saja di ASIA itu beras terbaik asal mana? yaitu Thailand. dan Pengekspor beras terbesar di dunia juga Thailand.
Nope...
IMO, the credit goes to King Bhumibol, not Thaksin..
Apalagi Thaksin pernah kena kasus korupsi.. :)
Aye pernah lihat video King Bhumibol sendiri turun ke sawah, tapi belum pernah lihat video Thaksin turun ke sawah..
Silakan buktikan di youtube..
http://youtube.com/watch?v=iV5s19ISOYU
http://youtube.com/watch?v=k30lmgHbOX4&feature=related
http://youtube.com/watch?v=7fIAs3Euk4k&feature=related
Sampai anak King Bhumibol sendiri dengan bangga mengatakan bahwa "Ayah saya seorang petani!" karena King Bhumibol begitu perhatian terhadap pertanian di Thailand. Beliau bersedia duduk di tanah tanpa alas untuk berkomunikasi langsung dengan para petani.. Aye sampe terharu.. :'(
Long live King Bhumibol!!! :x
:)
Pernah di siarkan di Metro TV kalau tidak salah, memperlihatkan Thailand yang demikian maju sejak pemerintahan Thaksin. Sebelumnya daerah persawahan sangat sulit di jangkau dari kota, sehingga di buatkan jalan dan di aspal dengan baik, kemudian juga irigasi dan bahan2 pupuk untuk petani juga di sediakan dan di permudah oleh pemerintahan. Sewaktu Thaksin di kudeta, banyak petani thailand yang di wawancara dan menyesalkan kudeta tersebut, karena selama thaksin memimpin, nasib para petani menjadi jauh lebih baik sehingga bisa menghasilkan beras yang berkualitas tinggi. Hal ini jg memang sesuai dengan Janji Politiknya pada saat kampanye.
Untuk kasus korupsi, tidak bisa di sangkal karena memang ada buktinya dan hal ini juga tidak di sangkal oleh Thaksin sendiri. Bukannya membela Thaksin tetapi sewaktu Thailand susah, dia pun hidup sederhana dan berusaha membangun Thailand.
Mengenai King Bhumibol juga patut di acungi jempol, Rakyat Thailand sampai saat ini sangat menghormati King Bhumibol. Sorry Lex, Koneksi lamban tidak bisa membuka file youtube, btw thanks sudah share. _/\_
Thaksin itu backgroundnya memang pakar ekonomi, pengusaha dan beliau sebelumnya juga mantan polisi. Perekonomian Thailand dapat bangkit dan bersaing di ASIA berkat dia, sedikit informasi lagi pada saat Thaksin di kudeta dan di pimpin oleh militer, Thailand mengalami kebingungan dalam hal perekonomian terutama naiknya harga pangan dan minyak dunia. Sampai akhirnya Thaksin yg berada di inggris di panggil kembali ke thailand dengan alasan mau di periksa mengenai kasus korupsi, ternyata Thaksin di minta untuk memberikan solusi bagaimana sebaiknya mengatasi krisis ekonomi saat ini? Bahkan menteri ekonomi Thailand, menawarkan Thaksin menjadi penasihat ekonomi. Info ini ada di koran2, kalau ada linknya nanti saya share.
Sekarang Thaksin sudah berada kembali di inggris dan sibuk mengurusi klubnya manchester City :hammer:, jika memang Thaksin bersalah, mengapa pemerintahan militer sekarang membebaskan Thaksin kembali ke Inggris ? :P Yah.. itu urusan negara Thailand dan memang beginilah politik bermain. :))
bos ngak ngerti sistem akutansi....... ya bayarlah publik akuntant utk membuatkan sistemnya..
kita punya ladang minyak......(BELUM PERNAH NGEBOR SENDIRI).........
ya bayarlah ke org lain utk pengeboran... tetapi kita tetap PEMILIKNYA....
ngomong2 di pengeboran minyak di Tiongkok menurut Dahlan (JawaPos) sangatlah simple....
kalau bisa dibuat susah (plus duit masuk kantong)... kenapa dibuat gampang?