seperti berita yang tersebar di International news baik di Google, yahoo, juga cnn, tentang kabut asap yang menyebrangi pulau sumatera sampai ke singapore dan malaysia.
Hal ini tentu nya, membawa pengaruh tidak hanya ekonomi, juga akan ada boycot karena industri palm oil kita tidak sesuai dengan apa yang di sampaikan (atau propagandakan) Ramah Lingkungan.
Greenpeace bahkan sudah mulai berkomentar tentang hal ini.
http://m.greenpeace.org/international/en/high/press/releases/Palm-oil-companies-must-come-clean-on-Indonesian-fire-hotspots---Greenpeace/ (http://m.greenpeace.org/international/en/high/press/releases/Palm-oil-companies-must-come-clean-on-Indonesian-fire-hotspots---Greenpeace/)
June 22, 2013 at 1:08 - Jakarta, June
22, 2013 – Greenpeace International analysis of NASA hotspot data in Sumatra over the past 10 days (11-21 June) has revealed hundreds of fire hotspots in palm oil concessions that are owned by Indonesian, Malaysian and Singaporean companies.