Quote
Susilo menambahkan, walaupun saat
ini cadangan minyak Indonesia kurang banyak dibanding negara lain, tapi harus optimistis untuk mengolah cadangan menjadi sumber energi dengan cara mengatur dan
menghemat.
"Cadangan kita hanya 3,6 miliar barel. Dibanding Venezuela 300 miliar barel, dia negara kaya minyak. Kita miskin kok mau bergaya. Makanya kita harus berhemat," tegasnya.
http://m.okezone.com/read/2013/04/24/19/796602/wamen-esdm-ri-negara-miskin-kok-bergaya (http://m.okezone.com/read/2013/04/24/19/796602/wamen-esdm-ri-negara-miskin-kok-bergaya)
Quote from: kullatiro on 24 April 2013, 10:42:57 AM
http://m.okezone.com/read/2013/04/24/19/796602/wamen-esdm-ri-negara-miskin-kok-bergaya (http://m.okezone.com/read/2013/04/24/19/796602/wamen-esdm-ri-negara-miskin-kok-bergaya)
jika terus memaksakan diri utk melakukan impor bbm dr luar negri........negara indonesia dpt mengalami defisit neraca migas dan defisit dlm berbagai bidang perdagangan........ menghemat penggunaan bbm bkn solusi final bg permasalahan tersebut........alangkah baiknya jika ke depannya negara ini dapat mengganti sumber daya energinya dgn meningkatkan penggunaan sumber daya subsantif yg lebih ramah lingkungan.......misal : dengan mengembangkan kegiatan penggunaan energi berbasis biogas, tenaga surya, electric car, dsb
penambahan jadwal freecarday dan earthhour jg perlu ditingkatkan di setiap domisili dgn proses sosialisasi bg masyrakat setempat agr timbul kesadaran dr hati bkn paksaan.......satu hal yg membuat piggy merasa prihatin adalah semakin meningkatnya penimbunan bbm menjelang kenaikan harga jual bbm di indonesia......semoga ke depannya diperoleh solusi yg menguntungkan semua pihak baik produsen, distributor, maupun konsumen bbm :D