Bahaya Junk Food Junk food adalah nama lain dari makanan cepat saji yang mudah didapat/dibuat dan serta dikonsumsi. Biasanya nggak punya nilai nutrisi sama sekali. Hanya mengandung lemak yang bisa mempengaruhi kesehatan. Rasa adalah fitur paling menarik dari junk food. Sebenarnya ada nggak sih manfaat junk food untuk tubuh dan kesehatan kita?
(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fwww.fimela.com%2Fsites%2Fdefault%2Ffiles%2Fassets%2F14%2Fbahaya.jpg&hash=14b851ea39763dc3dcd866890357d15d57540574)
Junk food adalah bahasa slang dari makanan yang nggak mengandung kadar nutrisi sama sekali. Banyak mengandung garam sodium, gula dan lemak yang tinggi kalori tapi tidak baik untuk kesehatan. Walaupun banyak produser junk food yang menyatakan sudah melakukan perubahan nutrisi pada makanan olahannya.
Nggak bisa disangkal, junk food populer karena mudah untuk dijual, dikonsumsi dan rasanya enak. Anggapan orang tentang beberapa makanan yang masuk dalam junk food sedikit berbeda. Tapi, cokelat, burger, pizza, dan kentang goreng pastinya masuk daftar setiap orang.
Mengapa Junk Food Menggoda?
- Waktu. Kesukaan orang akan junk food bisa tinggi karena jenis makanan ini simpel. Gampang untuk dibuat dan rasanya enak. Junk food seperti chips malah nggak perlu dimasak atau dipanaskan. Bisa dimakan kapan pun dan di mana saja. Nggak perlu repot dan membuang waktu saat nggak punya waktu dengan memesan pizza atau burger yang tinggal tunggu dikirim.
- Rasa. Jika faktor nggak makan waktu mendorong kamu memilih junk food, rasa yang enak, juga membantu. Tapi junk food rasanya enak karena penggunaan minyak, garam dan gula. Sekali terperangkap pada candu junk food, pastinya susah untuk berpikir soal nilai nutrisi yang tidak terkandung di dalamnya.
Junk food yang tidak mempunyai nilai nutrisi, membuat makanan ini berbahaya untuk kesehatan. Kandungan lemak, tinggi kadar kolesterolnya. Kemudian, kadar gula dan garam sodium yang juga punya efek buruk buat kesehatan. Kalori tinggi yang penuh dengan gula bisa mengacu pada obesitas. Kolesterol dan garam bisa menyebabkan tekanan darah tinggi, stroke dan penyakit jantung. Termasuk mempengaruhi fungsi ginjal.
Efek Terlalu Sering Makan Junk FoodAPA sih efeknya kalau terlalu sering makan junk food? - (Iko, 35)
Junk food adalah kata 'slang' untuk makanan dengan kandungan nutrisi yang rendah. Biasanya junk food ini mengandung kadar garam, gula, lemak atau kalori yang tinggi, tetapi renda nutrisinya rendah vitamin, mineral dan juga serat). Harganya biasanya lebih murah daripada makanan yang sehat, dan rasanya lebih enak (tetapi tidak sehat).
Beberapa contoh junk food adalah snack yang diberi tambahan garam, permen, permen karet, dessert yang manis manis, burger, fried chicken, minuman kaleng dan sebagainya. -Snack, biskuit dan kue kue manis,
mengandung terlalu banyak gula dan sedikit vitamin-mineral.
- Minuman Cola, mengandung banyak gula dan beberapa nutrisi, mengandung kafein (dapat memicu susunan saraf pusat, merangsang kerja jantung) dan zat adiktif, yang tidak baik bagi tubuh.
- Ice cream, mengandung banyak nutrisi, tetapi penuh gula dan lemak.
- Minuman buah buatan, mengandung gula dan air, dengan zat rasa buatan dan zat pewarna. Biasanya hanya sedikit sekali kandungan jus buah aslinya.
- Kentang goreng. Walaupun terbuat dari kentang, tetapi digoreng dan diberi garam, sehingga mengandung banyak lemak dan tinggi garam.
Efeknya untuk kesehatan:
- junk food yang mengandung banyak gula, dapat merusak gigi dan menyebabkan terjadinya kavitas (gigi berlubang).
- terlalu sering makan makanan yang banyak gula, membuat kadar insulin dalam tubuh tidak stabil, dan memicu terjadinya penyakit Diabetes Melitus / kencing manis di kemudian hari.
- junk food menyebabkan terjadinya obesitas (kegemukan) karena nilai kalori yang tinggi. Obesitas akan meningkatkan resiko terjadinya penyakit Diabetes Melitus/ kencing manis, penyakit jantung, pembuluh darah, stroke dan menyebabkan masalah sosial - psikologis.
- penelitian terbaru menyatakan bahwa junk food dapat meningkatkan kejadian asma pada anak-anak.
- makan makanan tinggi lemak (terutama lemak jahat yang terdapat dalam junk food) dapat meningkatkan kadar lemak dalam darah, dan meningkatkan resiko untuk terjadinya aterosklerosis (penyumbatan
pembuluh darah oleh plak lemak), penyakit hipertensi/tekanan darah tinggi, jantung dan kanker di kemudian hari. - terlalu banyak garam dapat memicu terjadinya penyakit hipertensi/tekanan darah tinggi di masa yang akan datang.
- pengawet, pewarna, dapat merusak persarafan, meningkatkan faktor resiko terjadinya kanker, dan juga dapat membuat anak menjadi hiperaktif.
- pernyataan berikut masih kontraversial, tapi perlulah untuk berhati hati : makanan yang mengandung MSG (mono sodium glutamat)/ zat penyedap rasa (biasanya ada dalam junk food), dapat memberikan efek samping : kemerahan pada kulit, sakit kepala, mual-muntah, gejala asma, sesak napas, gangguan mood, migren, serangan panik, jantung berdebar, kejang, atau depresi. Efek jangka panjangnya adalah merusak otak, susunan saraf, retina, sehingga dapat menyebabkan banyakpenyakit di kemudian hari.
- sedang dalam penelitian, bahwa zat fosfor yang terdapat dalam minuman bersoda dapat meningkatkan resiko terjadinya batu ginjal.
- karena junk food mengandung sedikit nutrisi, maka tubuh akan kekurangan vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh untuk berfungsi dengan baik, dan akan kekurangan antioksidan untuk melawan terjadinya penyakit kanker.
- hormon, antibiotik yang dapat terkandung dalam daging junk food, dapat mengganggu keseimbangan kesehatan tubuh, sistem reproduksi, bahkan dapat menyebabkan kanker.
Beberapa TIPS untuk menghindari junk food:
DARIPADA COBALAH- Ice cream - yoghurt nonfat, sorbet atau sherbet
- Minuman kaleng - air putih, jus buah, air jeruk nipis
- Donat, kue manis - roti gandum dengan selai buah asli
- Sereal berlapis gula - sereal gandum atau berlapis gula coklat
- Kentang goreng - mash potato, kentang rebus
- Sup krim instant - sup bening (yang dimasak di dapur)
- Makanan kaleng - makanan segar
- Fried chicken - ayam kampung tim
- Burger - tahu, tempe
sekarang pertanyaan.
benarkah demikian om forte dan yang lainnya?
bagaimana dengan maksud dari kata junk food, apakah memang seperti tulisan yang diatas?
kemarin saya dikasi tau kalau junk food sebenarnya itu bukanlah makanan cepat saji, tapi makanan yang dikombinasikan secara salah.
dikasi contoh hamburger, walaupun disana ada sayur, roti, daging, tapi
perpaduan antara roti dan daging itu sebenarnya adalah tidak tepat alasannya karena roti dan daging tidak dapat dicerna secara bersamaa di lambung karena proses cernanya yang berbeda.
sehingga atas alasan itulah mengapa hamburger di sebut junk food.
sangat berbeda dengan tulisan dari sumber diatas.
terus katanya bagaimana supaya hamburger itu tidak menjadi junk food?
makan roti dan dagingnya terpisah, habiskan rotinya dulu, baru dagingnya lagi, satu per satu begitu.
tapi mana enak ya. ::)
lalu saya terpikir, kalo begitu roti daging juga junk food dong, berdasarkan asalan yang saya bold. ba pao juga dong?
dan katanya 'iya'.
jadi saya agak sedikit bingung tentang makanan junk food ini.
tolong penjelasannya om. :)
junk food lebih ke arah kurang nutrisi yang terkandung pada makanan, bukan dari segi kombinasi makanan.
jadi IMO, hamburger dikategorikan junk food karena ini :
Junk food adalah kata 'slang' untuk makanan dengan kandungan nutrisi yang rendah. Biasanya junk food ini mengandung kadar garam, gula, lemak atau kalori yang tinggi, tetapi renda nutrisinya rendah vitamin, mineral dan juga serat). Harganya biasanya lebih murah daripada makanan yang sehat, dan rasanya lebih enak (tetapi tidak sehat).
karena pada dasarnya semua makanan akan dicerna, hanya saja memang mencerna lemak dibutuhkan lebih banyak waktu, karena banyak melibatkan enzim dan peranan fungsi hati.. bukan hanya konsumsi lemak, konsumsi air dingin juga akan memperlambat proses pencernaan karena suhu yang dingin akan menurunkan kecepatan pencernaan.
mengenai makan roti baru makan daging.. juga tidak bermanfaat banyak.. waktu pengosongan lambung sekitar 2-3 jam.. jadi kalau mau makan hamburger.. tidak mungkinkan makan roti dulu, baru 2-3 jam makan dagingnya.. :P
simpelnya jadi kombinasi minum air dingin + makan nasi = junk food ? jika tidak.. berarti sudah terjawab bukan ;D
oh begitu yah, jadi artikel yang diatas itu infonya udah bener kan om?
Quote from: Forte on 16 September 2011, 11:09:24 AM
mengenai makan roti baru makan daging.. juga tidak bermanfaat banyak.. waktu pengosongan lambung sekitar 2-3 jam.. jadi kalau mau makan hamburger.. tidak mungkinkan makan roti dulu, baru 2-3 jam makan dagingnya.. :P
simpelnya jadi kombinasi minum air dingin + makan nasi = junk food ? jika tidak.. berarti sudah terjawab bukan ;D
kalo misalnya g tunggu 2-3jam dulu, misalnya pas rotinya habis langsung disusul daging. didalam lambung akan tetap bercampur ya om?
maksud kalimat yang terakhir itu apa om?
air dingin + nasi itu dikategorikan junk food juga?
maksud kalimat terakhir.. karena pencampuran makanan yang tidak tepat (katanya) sehingga menyebabkan pencernaan terhambat itu adalah kategori junk food.. maka apakah air dingin + nasi = junk food ?
tentu tidak kan.. maka definisi junk food yang mengacu pada pencampuran makanan itu patut dipertanyakan.. karena definisi yang umumnya junk food adalah mengacu ke kurangnya nutrisi pada makanan
oh hehhehe..
makasih buat penjelasannya ya om forte. :)
terlepas dari junk food, artinya makan roti dan daging itu g berbahaya buat kesehatan lambung kan?
Quote from: hemayanti on 16 September 2011, 12:39:37 PM
oh hehhehe..
makasih buat penjelasannya ya om forte. :)
terlepas dari junk food, artinya makan roti dan daging itu g berbahaya buat kesehatan lambung kan?
nggak koq.. bakpao enak koq.. orang zaman dulu udah makan bakpao kan :))
hahhahha... :))
_/\_ makasih om forte.
tanya lagi ya. ;D
maaf yang ini OOT.
Quote
Para dokter Amerika berhasil mengeluarkan cacing yang berkembang di otak seorang perempuan, setelah beberapa waktu mengalami gangguan kesehatan yang ia rasakan setelah mengkonsumsi makanan khas meksiko yang terkenal berupa daging babi, ham burger (ham = babi, sebab aslinya, hamburger adalah dari daging babi, dan ketika dipasarkan di negara muslim diganti dengan daging sapi -pent)
[spoiler](https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Ft0.gstatic.com%2Fimages%3Fq%3Dtbn%3AANd9GcTMVUZztZf8Y-myF7ViUjgE0Vg2Nf8lwL2i2tmKNvqHFTtF4pSo&hash=62cd02bb7914dfb42009ea3a70e8450ed0dab7c2)[/spoiler]
Sang perempuan menegaskan bahwa dirinya merasa capek-capek (letih) selama 3 pekan setelah makan daging babi. Dan para dokter di rumah sakit "May Clinics" di negara bagian "Arizona" telah melakukan pembedahan terhadapnya di rumah sakit tersebut setelah mereka berhasil mendeteksi "adanya rasa sakit" di bagian otak karena adanya cacing yang tumbuh di dalamnya. Dan akhirnya para dokter memberitahukan bahwa mereka harus melakukan operasi secepatnya untuk bisa mengobati sang perempuan tersebut.
Para dokter menegaskan bahwa makanan daging babi yang terkenal itu telah dikonsumsi oleh sang perempuan AS di Meksiko, dan mengandung cacing yang dikenal dengan nama "taenia solium" yaitu cacing yang masuk ke dalam tubuh manusia dari jalan makanan yang tidak sempurna ketika dimasak.
Josef Seirphin, salah seorang dokter perempuan di rumah sakit tersebut menjelaskan bahwa telur cacing menempel di dinding usus pada tubuh sang perempuan tersebut, kemudian bergerak bersamaan dengan peredaran darah sampai ke ujungnya, yaitu otak. Dan ketika cacing itu sampai di otak, maka ia menyebabkan sakit yang ringan pada awalnya, hingga akhirnya mati dan tidak bisa keluar darinya. Hal ini menyebabkan dis-fungsi yang sangat keras pada susunan organ di daerah yang mengelilingi cacing itu di otak.
Down Piesira mengatakan, "Sesungguhnya pendapat yang mengatakan adanya cacing di dalam otak terasa sangat asing ....sangat mengagetkan sekali ketika aku menemukan mereka merasakan sakit di bagian otaknya, dan keluarlah cacing dari otaknya. Kejadian ini adalah kejadian besar yang menyakitkan."
Akhirnya, sang perempuan menerima untuk dioperasi –kejadian ini terjadi pada sepekan yang lalu (laporan ini ditulis pada tanggal 14 April 2001 -pent)– dalam waktu 6 jam berturut-turut untuk mengeluarkan cacing yang ada di dalam otak kepalanya. Dan para dokter melakukan pembiusan lokal, dimana sang perempuan harus dalam keadaan sadar dan bisa berfikir ketika dioperasi, sebab hal itu dilakukan di organ yang sangat vital, yaitu otak; dan harus diajak bicara selama operasi sehingga operasi itu tidak membawa efek samping sedikitpun terhadap otak perempuan itu. Pada akhirnya, para dokter menemukan satu ekor cacing yang sudah rusak dan mengeluarkannya tanpa ada satu dampak negatif pun.
Josef Seirphin, dokter perempuan yang mengetuai pengobatannya, mengatakan, "Ini adalah kejadian yang sangat beruntung, sebab kami belum pernah menemukan di otaknya selain satu cacing saja." Josef Seirphin pun bergegas mengobatinya. Dan para rekan dokter lainnya menegaskan bahwa mereka butuh waktu untuk memonitor kesehatannya untuk mengembalikan kesehatannya selama 6 bulan. Dan hal itu sampai kini masih menyebabkan sang perempuan mengalami gejala aneh dan kesulitan lainnya.
Penyakit-penyakit Yang Disebabkan Daging Babi
Para dokter menegaskan bahwa penyakit-penyakit "cacing pita" merupakan penyakit yang sangat berbahaya yang terjadi melalui konsumsi daging babi. Ia berkembang di bagian usus 12 jari di tubuh manusia, dan beberapa bulan cacing itu akan menjadi dewasa. Jumlah cacing pita bisa mencapai sekitar 1000 ekor dengan panjang antara 4 – 10 meter, dan terus hidup di tubuh manusia dan mengeluarkan telurnya melalui BAB (buang air besar).
Ketika seseorang mengkonsumsi daging babi, maka larva yang ada di dalamnya akan menjadi cacing dalam perut manusia. Cacing ini akan menyebabkan seseorang merasa lemah, letih. Dan kekurangan vitamin B-12 yang menyebabkan terjadinya kekurangan darah, terkadang bisa menyebabkan munculnya penyakit pada syaraf otak, semisal dis-fungsi syaraf pusat.
Larva-larva pada sebagian keadaan bisa mencapai otak dan menyebabkan terjadinya "sawan" atau naiknya tekanan dalam syaraf, pusing yang sangat, atau bahkan bisa menyebabkan lumpuh. Dan mengkonsumsi daging babi yang tidak sempurna dimasak juga menyebabkan adanya cacing rambut. Ketika cacing ini sampai di usus 12 jari, maka akan keluar larva yang sangat banyak setelah 4 atau 5 hari dan kemudian masuk ke dalam dinding lambung. Kemudian ia masuk ke dalam darah, kemudian masuk ke sebagian besar jaringan organ tubuh. Larva kemudian berjalan persendian dan menjadi besar, maka orang tersebut akan menderita sakit seperti nyeri otot yang sangat. Terkadang penyakit itu berkembang hingga terjadi dis-fungsi kerja otak, dis-fungsi otot jantung dan paru-paru, ginjal, syaraf pusat. Dan terkadang penyakit ini bisa menyebabkan kematian, dan ini kecil persentasenya.
benarkah daging babi mengandung cacing pita?
dan kalau g dimasak dengan baik, cacingnya akan masuk ke dalam tubuh?
terus bagaimana dengan cacing pita yang sampe ke otak om?
sebegitu berbahayanyakah daging babi?
setelah sempat aman dan bebas dari kategori junk food, sekarang ba pao kembali terancam.
Cacing pita / Cestoda memang ada yang menyerang dan menjadikan ternak sebagai inang. Ternak yang dimaksud adalah babi, dengan cacing pita : Taenia solium. Untuk ternak lain seperti sapi, juga ada cacing pitanya : Taenia saginata..
Cacing pita dulunya merupakan hewan yang sulit dibunuh, karena bentuk tubuh yang terdiri dari segment2 dan bersifat hemayanti hermaphrodite. Jadi perkembangbiakannya sangat cepat. Oleh karena itu, dibutuhkan pemasakan yang benar dalam konsumsi daging babi / daging sapi.
Ada penyakit yang dinamakan dengan Cysticercosis yang menyerang jaringan tubuh manusia yang disebabkan oleh telur larva dari cacing pita jenis Taenia solium. Jadi diharapkan tidak memakan daging babi yang tidak dimasak sempurna. Karena Cysticercosis bisa menyerang jaringan otot, mata, dan juga otak yang dinamakan dengan neurocysticercosis.
Jadi makan bakpao hati2 aja ;D
ternyata saya adalah sejenis cacing pita :hammer:
jadi kalo dagingnya dimasak dengan baik, tidak akan berbahaya lagi ya om forte?
anda yakin??
soalnya beberapa hari yang lalu saya pengen makan tulang babi + kacang merah, tapi jadi enek duluan waktu liat di on the spot tentang daging babi ini.
seberapa lama daging itu harus dimasak om?
apakah di dalam daging itu memang ada "cacing" beneran apa cuma larvanya aja?
sebenarnya lama sebelum ini memang pernah di kasi tau sama a.i saya, katanya dulu pernah ada yang bilang ke dia, kalo daging babi itu banyak cacingnya, dan walaupun sudah di masak sangat lama, misalnya kalo pake kompor gas, dan tabung gas yang masih full, sampe gasnya habis juga katanya cacing dalam daging itu masih akan tetap ada. :hammer:
separah itu kah om?
wah.. mengenai berapa lama harus dimasak.. maap kurang tahu.. :P
kebanyakan dalam wujud larva yang ada di daging, yang nantinya akan berkembang menjadi cacing dewasa..
sebenarnya tidak hanya faktor dimasak dengan benar saja yang perlu diperhatikan.. daging yang dimasak benar pun walau bebas cacing bisa ada cacing juga kalau pengolahannya tidak bersih, sehingga menyebabkan kontaminasi silang.. daging yang awalnya bebas, kembali terkontaminasi cacing ;D
jadi harusnya bagaimana om?
kalo amannya sih mending g usah makan ya ;D
Quote from: hemayanti on 16 September 2011, 09:16:39 PM
jadi harusnya bagaimana om?
kalo amannya sih mending g usah makan ya ;D
ya paling minum obat cacing..
kalau mau aman ya sebenarnya gak ada yang aman..
gak makan daging, bukan berarti akan bebas juga.. contoh case, kita tidak tahu siapa yang terkena penyakit ini, lalu misal orang ini setelah BAB tidak cuci tangan dengan bersih, lalu kita bersentuhan / bersalaman, dan kita juga tidak cuci tangan dengan bersih.. ya selamat.. cikal bakal cacing ada di saluran cerna ;D
iya sulit juga yah. ;D
makasih untuk semua informasinya om forte.. :)
om, kalo air super duper dingin bisa melambatkan kerja ginjal karena harus membuat suhunya normal dulu.
bagaimana dengan air panas (misalnya makan sup yang panas) ?
apakah akan berefek sama?
Quote from: hemayanti on 13 October 2011, 03:30:25 PM
om, kalo air super duper dingin bisa melambatkan kerja ginjal karena harus membuat suhunya normal dulu.
bagaimana dengan air panas (misalnya makan sup yang panas) ?
apakah akan berefek sama?
secara anatomi dan fisiologi dan dalam kondisi normal, darah tidak akan menjadi dingin, karena mamals include manusia termasuk "hewan" berdarah panas. dan yang berhubungan dengan ginjal adalah darah, bukan air yang diminum..
air yang diminum itu hubungannya dengan saluran cerna dulu, dan tidak berhubungan dengan saluran darah secara langsung..
air yang masuk, biasanya akan diabsorbsi, dan sebelum diabsorbsi, perjalanan air dari mulut ke lambung sudah cukup membuat air yang super dingin menjadi air dingin, bahkan menjadi air yang suhu normal..
dari statement di atas, ditarik kesimpulan, yang dilambatkan kerjanya bukan ginjal namun saluran cerna.
kalau air panas, justru akan meningkatkan metabolisme, karena kenaikan suhu sebanding dengan kenaikan metabolisme..
Oom Forte, Kalau makanan siap saji berikut ini termasuk junk food ngga?
- batagor
- masakan di warteg.
- masakan di RM Padang
- gado gado siram
- nasigoreng di gerobak dorong, bukan siap saji sih, tapi semuanya ready to be fried
- nasi campur yg pakai daging Babi
- kuetiau siram, goreng dll
- rotibakar
- internet (indomi, telor , kornet)
- bubur ayam
Terima kasih.
Quote from: dtgvajra on 16 October 2011, 11:21:15 PM
Oom Forte, Kalau makanan siap saji berikut ini termasuk junk food ngga?
- batagor
- masakan di warteg.
- masakan di RM Padang
- gado gado siram
- nasigoreng di gerobak dorong, bukan siap saji sih, tapi semuanya ready to be fried
- nasi campur yg pakai daging Babi
- kuetiau siram, goreng dll
- rotibakar
- internet (indomi, telor , kornet)
- bubur ayam
Terima kasih.
ini sekedar pendapat pribadi ya.. jadi silakan dikoreksi / dicross cek lagi..
kalau menurut definisinya : junk food itu adalah makanan yang kurang nutrisinya..
- batagor => iya, karena gak tahu apa nutrisi yang terkandung di dalamnya, dan kebanyakan sudah hilang oleh proses penggorengan.. belum lagi minyaknya bisa jadi minyak curah yang harganya murah..
- masakan di warteg. -> tidak, karena ada nutrisi di makanannya tergantung pilihan lauknya.. namun yang perlu diperhatikan adalah kebersihan makanan.. jadi IMHO.. kalau junk food = tidak, kurang bersih = iya
- masakan di RM Padang -> tidak, karena ada nutrisi di makanan juga tergantung pilihan lauknya.. namun yang perlu diperhatikan adalah kebersihan.. dan pemakaian pengawet..
- gado gado siram => tidak.. ada nutrisi dari campuran sayur.. yang perlu diperhatikan kesegaran dan kebersihan sayur itu sendiri..
- nasigoreng di gerobak dorong, bukan siap saji sih, tapi semuanya ready to be fried =>
- kuetiau siram, goreng dll
- bubur ayam
ini bisa jadi junk food, karena campurannya hanyalah sawi, nasi, ayam suwir, telor dan bumbu.. yang dikhawatirkan adalah bumbu nasi gorengnya. pernah nonton SIDIK, ada oknum yang membuat bumbu nasi goreng dari bahan2 berbahaya seperti borax, tawas, dll.
u/ ketiaw siram, goreng, bubur ayam.. kalau penjualnya gerobak dengan komposisi mirip nasi goreng gerobak.. kemungkinan sama dengan di atas.
- nasi campur yg pakai daging Babi
nutrisi mungkin hanya terdapat di babinya, dan sedikit sayur.. susah kategorikan juga.. :P (tapi mirip burger juga ya.. di mana sepotong daging dan sayur2an)
- rotibakar
termasuk junk food, hanya berisi roti + mentega yang mengandung trans fatty
- internet (indomi, telor , kornet)
termasuk junk food, karena indomie itu sendiri tidak mengandung banyak gizi.
CMIIW
klo bubur ayam bukankah sehat om forte??? kan org2 dulu seperti kakek nenek qta juga makan tapi juga sehat.... ;D
Mungkin yang perlu diwaspadai lebih ke MSG nya yah??? ::)
Oh iya bagaimana dengan sayuran yang dimasak overcooked aakah dapat termasuk junk food???
Dan sebenarnya klo vegetarian itu makanannya tidak boleh mengandung onion atau garlic atau kedua2nya sih...
Trims sebelumnya.... _/\_ _/\_
Quote from: DeNova on 17 October 2011, 02:08:41 PM
klo bubur ayam bukankah sehat om forte??? kan org2 dulu seperti kakek nenek qta juga makan tapi juga sehat.... ;D
Mungkin yang perlu diwaspadai lebih ke MSG nya yah??? ::)
Oh iya bagaimana dengan sayuran yang dimasak overcooked aakah dapat termasuk junk food???
Dan sebenarnya klo vegetarian itu makanannya tidak boleh mengandung onion atau garlic atau kedua2nya sih...
Trims sebelumnya.... _/\_ _/\_
beda pemikiran kali ya.. ketika gw jawab, yang terbayang bubur ayam gerobak.. ;D
sayuran yang dimasak overcooked.. sebenarnya termasuk junk food.. karena tidak ada lagi kandungan vitamin dll selain serat.
mengenai vege.. saya kurang tahu..
Quote from: DeNova on 17 October 2011, 02:08:41 PM
Dan sebenarnya klo vegetarian itu makanannya tidak boleh mengandung onion atau garlic atau kedua2nya sih...
vegetarian ada berbagai macam
ada vege yg makan telur, susu, keju
ada vege yg tidak makan telur, susu, keju
ada vege yg makan onion, garlic, bumbu2an
ada vege yg tidak makan onion, garlic, bumbu berbau tajam
jadi terserah orgnya mau vege yang bagaimana?
To: bluppy and om Forte....
Thanks for the explanation.....
Masukannya berguna banget buat saya....
_/\_ _/\_
tadi kebetulan saya makan coto makassar, dan setiap makan pasti saya pesannya 'hati' saja, g pake daging2 dan isi yang lain.
terus ada teman saya yang bilang, katanya hati itu banyak mengandung racun, karena fungsinya sebagai penetral racun, begitu ya?
apa betul om forte?
To: hemayanti...
Buat sekedar info saja... hati memang penetral racun namun tidak berarti makan hati akan keracunan apalagi jika pemasakannya matang (tolong dikoreksi kalau saya salah).... hanya saja hati itu termasuk jerohan sehingga mungkin jika mengkonsumsi berkelanjutan maka resikonya mengacu ke penyakit2 seperti kolesterol yang dapat menimbulkan plaque di PD.... selain itu proses pemasakan bahan juga berpengaruh apakah hati tersebut dimasak dengan kuah santan?? klo iya berarti resiko untuk jadi kolesterol lebih banyak dalam tubuh
Semoga bermanfaat... Trims...
_/\_ _/\_ _/\_
Quote from: hemayanti on 16 September 2011, 08:35:54 AM
Rasa adalah fitur paling menarik dari junk food.
Nggak bisa disangkal, junk food populer karena mudah untuk dijual, dikonsumsi dan rasanya enak.
Mengapa Junk Food Menggoda?
Waktu. Kesukaan orang akan junk food bisa tinggi karena jenis makanan ini simpel. Gampang untuk dibuat dan rasanya enak.
Rasa. Jika faktor nggak makan waktu mendorong kamu memilih junk food, rasa yang enak, juga membantu. Tapi junk food rasanya enak karena penggunaan minyak, garam dan gula. Sekali terperangkap pada candu junk food, pastinya susah untuk berpikir soal nilai nutrisi yang tidak terkandung di dalamnya.[/li][/list]
Yg di
Bold: sy pribadi nggak setuju... imo, nasi padang jauhhhhhhhhhhh lebih uenak :))
Selain itu, sy kurang bisa jawab apa2 krn memang pada dasarnya nggak suka sama sekali sama makanan beginian.
Satu hal yg sy perhatikan... makanan beginian hanya disukai mulai dari kalangan umur tertentu.. mungkin yg lahir sekitar tahun 1980 keatas.. sejak mulai maraknya makanan beginian, anak2 yg lahir pada era tsb mulai dicekoki dan suka makanan ini. Sedangkan yg lahir sebelum tahun tsb, yg seleranya otomatis telah jatuh cinta pada nasi-padang, soto-madura, nasi-liwet, gado-gado, dll biasanya emoh dan berasa tidak puas jika makan makanan beginian...
::
Quote from: DeNova on 19 October 2011, 02:14:52 PM
To: hemayanti...
Buat sekedar info saja... hati memang penetral racun namun tidak berarti makan hati akan keracunan apalagi jika pemasakannya matang (tolong dikoreksi kalau saya salah).... hanya saja hati itu termasuk jerohan sehingga mungkin jika mengkonsumsi berkelanjutan maka resikonya mengacu ke penyakit2 seperti kolesterol yang dapat menimbulkan plaque di PD.... selain itu proses pemasakan bahan juga berpengaruh apakah hati tersebut dimasak dengan kuah santan?? klo iya berarti resiko untuk jadi kolesterol lebih banyak dalam tubuh
Semoga bermanfaat... Trims...
_/\_ _/\_ _/\_
oh begitu yah, makasih infonya nov. :)
saya dulu pernah punya pengalaman yang cukup buruk tentang makan 'hati'.
dulu pernah, kebetulan hari itu mama masak coto, isinya kebanyakan hati, dan seharian itu juga saya hanya makan coto + hati itu.
nah keesokan paginya langsung kepala saya pusingg, alhasil saya g kesekolah.
tapi apa iya karena makan hati?
Quote from: hemayanti on 19 October 2011, 02:37:50 PM
oh begitu yah, makasih infonya nov. :)
saya dulu pernah punya pengalaman yang cukup buruk tentang makan 'hati'.
dulu pernah, kebetulan hari itu mama masak coto, isinya kebanyakan hati, dan seharian itu juga saya hanya makan coto + hati itu.
nah keesokan paginya langsung kepala saya pusingg, alhasil saya g kesekolah.
tapi apa iya karena makan hati?
di makasar soto sebutannya coto ya cc? ;D
Setahu aku hati itu dapat meningkatkan tekanan darah, soalnya dulu aku darah rendah n makan byk hati buat naikin... Mgkn yg darah tinggi yg ga bole ya?
Quote from: M14ka on 19 October 2011, 04:11:48 PM
di makasar soto sebutannya coto ya cc? ;D
Setahu aku hati itu dapat meningkatkan tekanan darah, soalnya dulu aku darah rendah n makan byk hati buat naikin... Mgkn yg darah tinggi yg ga bole ya?
Coto Makassar itu makanan khas Makassar dan bukan merupakan jenis soto, enak bangeeeeettttt tapi kolesterol gede ;D
Quote from: hemayanti on 18 October 2011, 09:35:52 PM
tadi kebetulan saya makan coto makassar, dan setiap makan pasti saya pesannya 'hati' saja, g pake daging2 dan isi yang lain.
terus ada teman saya yang bilang, katanya hati itu banyak mengandung racun, karena fungsinya sebagai penetral racun, begitu ya?
apa betul om forte?
coto yg paling enak adalah lidah, bukan hati
Quote from: M14ka on 19 October 2011, 04:11:48 PM
di makasar soto sebutannya coto ya cc? ;D
Setahu aku hati itu dapat meningkatkan tekanan darah, soalnya dulu aku darah rendah n makan byk hati buat naikin... Mgkn yg darah tinggi yg ga bole ya?
udah dijawab sama rooney.. :)
Quote from: Indra on 19 October 2011, 04:23:40 PM
coto yg paling enak adalah lidah, bukan hati
tapi saya suka hati, bukan lidah.
om indra suka :P ya, saya sukanya :x
:))
Gw semenjak kuliah jadi demen junk food...
McDonald's
KFC
Burger King
Domino's Pizza
Padahal sebelumnya gak pernah. Faktor pergaulan nih, soalnya teman2 kampus demen banget sama burger :hammer:
Ditambah juga jadi demen makan sushi (entah kenapa mahasiswi suka banget makan sushi), itu entah junk food atau gak, soalnya sushi modern itu ada nasi+timun+udang/ikan/nugget tapi pake mayones yg banyak banget.
Btw kalau soto yg suka gw makan sih junk food banget, cuma pakai kikil, tomat, dan kentang :jempol: kikil aja kolesterolnya uda aduhai. Ditambah lagi kuah santan, ditambah lagi kalau ada kerupuk udang :))
To :kk hemayanti
kalau menurut saya lebih kearah tingginya kadar kolesterol di dalamnya, namun begitu hati terbukti bisa digunakan untuk penambah sel darah merah (bagus untuk anemia, btw tlg dikoreksi jika saya salah lagi....) asalkan cara penyajiannya tidak menggunakan santan, tapi kalau dibakar sudah dipastikan mengandung radikal bebas dan merusakkan sel2nya sehingga makan sate hati itu = makan sisa "arang"
To:M14ka
betul hati bisa meningkatkan tekanan darah karena saya juga sering mencobanya jika tekanan darah saya sangat rendah 90/60mmHg apalagi sehabis menstruasi, orang dengan kecenderungan tensi tinggi boleh koq makan tapi lihat dulu cara penyajiannya (memakai santankah???) karena setahu saya mekanismenya memacu pembentukan sel darah merah baru bukan menaikkan tensi, kecuali jika disajikan dengan kuah santan masuk akal menaikkan tensi dengan mekanisme pembentuka plaque di PD....
Makanan dengan kandungan mayonaise tinggi juga beresiko mempercepat timbulnya kolesterol dalam tubuh berdasarkan bahan mentah (bahan awal) pembuatannya dari lemak hewan, sehingga jika makan makanan dengan mayonaise tinggi sabaiknya jarang2 aja yah.... soalnya walau kita benci banget ma kolesterol kita sebenarnya juga butuh koq dalam tubuh buat cadangan energi.... (jadi walau kita puasa gag bakalan mati.... ;D ;D ;D)
Semoga bermanfaat..... Trims....
_/\_ _/\_ _/\_
Quote from: hemayanti on 18 October 2011, 09:35:52 PM
tadi kebetulan saya makan coto makassar, dan setiap makan pasti saya pesannya 'hati' saja, g pake daging2 dan isi yang lain.
terus ada teman saya yang bilang, katanya hati itu banyak mengandung racun, karena fungsinya sebagai penetral racun, begitu ya?
apa betul om forte?
Quote from: DeNova on 19 October 2011, 02:14:52 PM
To: hemayanti...
Buat sekedar info saja... hati memang penetral racun namun tidak berarti makan hati akan keracunan apalagi jika pemasakannya matang (tolong dikoreksi kalau saya salah).... hanya saja hati itu termasuk jerohan sehingga mungkin jika mengkonsumsi berkelanjutan maka resikonya mengacu ke penyakit2 seperti kolesterol yang dapat menimbulkan plaque di PD.... selain itu proses pemasakan bahan juga berpengaruh apakah hati tersebut dimasak dengan kuah santan?? klo iya berarti resiko untuk jadi kolesterol lebih banyak dalam tubuh
Semoga bermanfaat... Trims...
_/\_ _/\_ _/\_
kurang lebih saya sependapat dengan ibu apoteker muda ini.. ;D
hanya saja sedikit perbedaan mengenai santan, IMO, santan didapat dari kelapa.. kelapa adalah tumbuhan, dan tumbuhan setahu saya tidak mengandung cholesterol, tetapi mengandung phytosterol. Jadi apakah santan dapat menyebabkan kolesterol.. jelas tidak.. Namun apakah santan mengandung lemak.. nah ini baru bener..
Dan proses pembentukan plaque sehingga menyebabkan tensi naik setahu saya juga tidak instant, namun membutuhkan waktu (alias kronis) dan pentriggernya bukanlah asam lemak, melainkan cholesterol ..
jadi apakah makan coto, makan sate kambing langsung menyebabkan penimbunan plaque ? bisa jadi namun sedikit.. sedikit lama2 menjadi bukit.. ketika sudah banyak, maka PD menjadi kaku, dan aliran darah tidak selancar dulu, dan dibutuhkan kerja keras jantung untuk memompa..
to : om forte....
makasih atas koreksinya....
maklum masih junior jadi harus banyak belajar ma senior..... ;D ;D ;D
_/\_ _/\_ _/\_
no prob.. gak ada senior2an lah.. justru sis yang baru tamat dapat ilmu yang lebih up2date dibanding gw ..