_/\_ Kita akan membahas mengenai "berhala" sebagaimana kita sering dicap sebagai begituan.
Apakah Berhala itu?
berhala merupakan konsep pemujaan kepada sesuatu kekuatan(force) yang tidak kita ketahui namun kita sembah dan akhirnya menjadikan dia sebagai Yang Tertinggi Yang Dapat Menyelamatkan Semua Orang dan akhirnya manusia terjerat dengan ritual-ritual yang kadang sampai mengorbankan nyawa. dalam istilah,manusia diperbudak oleh kepercayaan akan kekuatan yang ia tidak tahu.
Darimanakah asal konsep Berhala?
Ketika manusia mulai memperhatikan gejala alam dan akhirnya mengidentifikasi mereka sebagai personifikasi alam disaat itulah pemujaan dimulai.Zaman purba mengenal adanya interpretasi kekuatan alam seperti petir,gempa bumi,gunung meletus, angin topan dan berbagai gejala yang akhirnya dianggap bahwa sejumlahkekuatan pasti menyebabkan terjadinya hal itu ,marilah kita sembah.
Konsep paganism merupakan konsep awal yang disempurkan,contohnya bisa terlihat dari zaman Yunani mengenal adanya dewa yang dihubungkan langsung dengan berbagai kejadian seperti Zeus mengendalikan petir. seiring perkembangan waktu, manusia mulai memuja idol-idol yang seperti ini. di setiap tempat di dunia pasti akan memiliki pemujaan hal yang sama.
Perkembangan paganism termasuk didalamnya penyembahan dewa dewi(god and goddess), mengidolakan sebuah fenomena sebagai pemujaan(cth:dewi bulan,dewa matahari,dewi kecantikan,dewi kesuburan) dan terakhir menggunakan/meminjam kekuatan darinya.
Penggunaan term'berhala'
Setelah zaman golden age dimulai,pandangan Theistik mulai muncul dengan mengangkat semua gejala/fenomena berasal dari Satu Jiwa yang dipersonifikasikan sebagai Tuhan. hanya ada satu Tuhan dan semua kehidupan di dunia berasal darinya.jadi dia bertanggungjawab untuk menciptakan kemudian melindungi serta menjatuhkan hukuman.
Istilah berhala digunakan oleh Yahudi pertama kalinya sebagai agama Theistik tertua di dunia. Pada saat Yes Us mulai mengajarkan pandangan Karesten,dipopulerkanlah term'berhala' dengan mengusung 10 Larangan dari Tuhan yang salah satunya adalah dilarang mengidolakan tuhan lain selain Tuhan.
Hal ini berpengaruh pada sistem paganism yang telah ada di sekitar tempat tinggal Yes Us karena saat itu mereka menggunakan persembahan patung.
Hal ini juga berpengarahu langsung kepada penyebaran agama Islam yang merupakan agama theistik.
Pandangan Buddhism mengenai Berhala.
Buddhism dikenal dengan patung Buddha dan dewa dewi yang biasanya ada di vihara ataupun altar rumah. Buddhism berangkat dari India yang mengenal banyak dewa - dewi.
Sang Buddha menjelaskan kepada kita bahwa penyembahan dewa dewi sesungguhnya adalah karma baik karena kita menghormati mereka yang bercahaya(deva = yang bercahaya) namun mereka juga berada didalam alam sengsara. apa yang dimaksud menyembah dewa dewi sesungguhnya hanya dibatasi sampai menghargai mereka yang memiliki perjuangan sampai terlahir di alam bahagia,hal ini patut kita contoh,dan Sang Buddha membabarkan jalan untuk terlahir sebagai Deva.
Setelah Buddha parinibbana, dibuatkan patung Buddha untuk dapat selalu mengenang Buddha,meneladani sikap postur dari figur Buddha,muncullah beragam bentuk patung Buddha,yang paling common kita jumpai adalah posisi meditasi dengan bentuk tangan memutar roda Dhamma.Beberapa versi cerita menceritakan bahwa seorang naga bertanya kepada Sang Buddha,jikalau Sang Buddha parinibbana,mereka harus menghormat kemana,lalu Sang Buddha menapakkan kakinya di tanah dan membentuk jejak kaki. Sang Buddha kembali menjelaskan bahwa jangan menganggap sebagai objek pemujaan namun sebagai objek penghormatan, meneladani seluruh sikap dan belajar untuk mencapai Nibbana.
Jadi kembali lagi bahwa Buddhism tidak mengangkat patung sebagai sentral puja-puja namun seabgai figur teladan yang menunjukkan Sang Buddha telah terlahir di dunia dengan DhammaNya yang Agung yang bisa kita selami dengan kebijaksanaan dan Sangha ,tempat kita belajar.
"Ingatlah Oh Para Bhikkhu,ketika kamu mengingat Buddha,ingatlah Dhamma,ketika kamu mengingat Dhamma,ingatlah Sangha,ladang kebajikan dan ketika kamu mengingat hal ini semua,kekhawatiran tidak akan muncul dalam dirimu."
Konklusi :
Seorang Buddhist bukanlah seorang penyembah sesuatu kekuatan yang tidak ia ketahui, karena patung Buddha adalah sebuah figur teladan,figur positif yang selalu mengingatkan kita pada Jalan yang Benar. Sang Buddha melalui Dhammanya telah mengajarkan dengan sempurna pengetahuan mengenai Jalan menuju Nibbana.Marilah kita meneladaninya dengan kebijaksanaan dan cinta kasih.
Term berhala hanya akan efektif bila ditujukan kepada penyembahan sebuah kekuatan yang tidak kita ketahui dan akhirnya kita diperbudak oleh pemikiran akan adanya kekuatan itu. Buddhisme sama sekali menolah pemikiran aneh karena tidak membawa perkembangan batin yang baik. patung buddha sendiri bukan objek sesembahan karena kita mengenal konsep Kamma yaitu bahkan ketika kamma buruk kita berbuah,tidak ada satu kekuatanpun yang sanggup menolong kita keluar kecuali kita berbuat lebih banyak kamma baik.
Quote from: nyanadhana on 04 April 2008, 09:52:30 AM
Term berhala hanya akan efektif bila ditujukan kepada penyembahan sebuah kekuatan yang tidak kita ketahui dan akhirnya kita diperbudak oleh pemikiran akan adanya kekuatan itu.
jadi kesimpulannya, semua agama yg ada di indonesia itu menyembah berhala, kecuali secuil praktisi buddhisme :))
--ralat: kecuali secuil praktisi buddhis, islam, hindu dan kristian... ;D
_/\_ makanya sebelum mencela orang,dipikirkan dahulu toh yah ga ampe mucrat, lo penyembah berhala.huehehehhe.terkadang menganalisa perkataan orang akan muncul keganjilan juga.hahahaha.well,kembali lagi kepada perkembangan batin kita masing2
definisi berhalanya dapet dari mana bro?
:)) dulu belajar dari karesten......cuman abru inget sekarang untuk dibahas. buka kamus aje,yang international berhala=paganism,pagan.
sekarang konsep berhalanya makin banyak tuh, dari yang di dalam dompet, dalam celana dalam, dalam pikiran, dll
Quote from: nyanadhana on 04 April 2008, 09:52:30 AM
Penggunaan term'berhala'
Setelah zaman golden age dimulai,pandangan Theistik mulai muncul dengan mengangkat semua gejala/fenomena berasal dari Satu Jiwa yang dipersonifikasikan sebagai Tuhan. hanya ada satu Tuhan dan semua kehidupan di dunia berasal darinya.jadi dia bertanggungjawab untuk menciptakan kemudian melindungi serta menjatuhkan hukuman.
Istilah berhala digunakan oleh Yahudi pertama kalinya sebagai agama Theistik tertua di dunia. Pada saat Yes Us mulai mengajarkan pandangan Karesten,dipopulerkanlah term'berhala' dengan mengusung 10 Larangan dari Tuhan yang salah satunya adalah dilarang mengidolakan tuhan lain selain Tuhan.
Ralat, Yesus tidak mengajarkan 10 larangan Tuhan, yang mempopulerkan 10 Larangan Tuhan ini adalah Musa. konsep 10 larangan Tuhan ini menunjukkan bahwa agama yang diajarkan Musa adalah agama yang arogan, egois, tidak mau menerima dan tidak mau mengakui adanya kebenaran dalam agama lain.. btw agama diluar agama Theistik sama sekali tidak mengenal konsep berhala. konsep berhala ini hanya ada di agama Theistik
:)) thanks buat klarifikasinya tapi Karesten sampe hari ini masih mengusung 10 Larangan toh,Yes Us juga awalnya dari Yahudi,jadi ada pembawaan ayng akan sama kalo ngga org Karesten tidak akan menerapkan 10 larangan ini.
yep...
ga mungkin mereka ngelepasin perjanjian lama. bisa jadi alasan untuk ngebantai keabsahan bibel mereka tuh ^-^
dan mengenai pasal "akulah tuhan allahmu, jangan ada padamu allah lain dihadapanmu selain aku" (masih hapal :-[) ini kayanya sampe kapanpun akan terus dipraktekkan... kalo ga, ga da alasan lagi buat para evangelist untuk berkeliaran... ;D
10 perintah Allah dalam perjanjian lama memang masih berlaku bagi umat Nasrani. Yesus pernah berkata bahwa Ia datang bukan untuk meniadakan hukum Taurat, sebab sebelum hari penghakiman, tidak ada satu iotapun dari hukum Taurat yang akan dikurangi, tapi Yesus datang untuk menggenapkan Taurat.
Kebiasaan menjelekkan agama lain adalah ciri khas dari orang yang tidak mengerti dan tidak menjaga nama baik agamanya sendiri. Berhala itu awalnya di perjanjian lama (Keluaran) merujuk pada 'sesuatu yang dibuat oleh manusia dan disembah', karena pada waktu itu kebiasaan agama lain memang begitu.
Belakangan Yesus banyak mencela 'pemberhalaan' tradisi, 'pemberhalaan' ritual, bahkan 'pemberhalaan' Tuhan dan Agama yang dilakukan oleh orang-orang Farisi dan Ahli Taurat pada masa itu, bukan hanya berhala bentuk patung.
Kebanyakan orang tidak mengerti hal itu dan memang paling gampang untuk menunjuk orang lain salah dan menganggap diri paling bener. Itu hanya penafsiran keliru dari umat saja. Ajarannya tidak seperti itu.
Apakah anda tahu doktrin kekr****nan sekarang? Pada perjanjian lama katanya hubungan manusia dengan allah itu dekat, trus manusia itu malah mencari tuhan yang laen/berhala, nah pada perjanjian baru katanya juga nih, datang Yesus nah jadi, Yesus itu menjadi penyambung hubungan manusia dengan bapanya, jadi tidak ada yang bisa ke Bapa tanpa melalui dia, makanya ada doktrin trinitas, doktrin penebusan dosa dll.
Entah kenapa semua menyebut dengan "K." atau "Kr*****". Emangnya di sini ga boleh ngomong itu yah?
Begini, sekarang ini agama Nasrani ada banyak sekali aliran. Dari K****ik, rasanya yang besar ada 3: Roma, Angilican & Orthodox. Dari Pr*****an, aliran besarnya ada 2: Injili & Karismatik. Masing2 itu, ada lagi bagiannya dan sangat banyak. Masing2 punya doktrin sendiri. Karena begitu banyak, jadi lebih baik kita balik ke sumbernya aja, Alkitab. Dalam Injil (4 kitab yang memuat kisah tentang Yesus), saya tidak temukan kalimat yang mengatakan bahwa Yesus itu datang untuk menebus dosa dengan cara mati disalib. Memang Yesus pernah bilang bahwa tidak ada yang bisa ke Bapa kecuali lewat dia, tetapi dengan cara melakukan apa yang diajarkan (Matius 7:21). Doktrin Trinitas ada setelah konsili Nicea tahun 325, di mana salah satunya menetapkan Yesus sebagai Tuhan (satu substansi dengan Bapa), dan juga penetapan doktrin immaculate conception (kelahiran dari perawan). Karena tidak semua menerima konsep baru ini, maka ada aliran yang memisahkan diri. Dalam Injil, Yesus belum bilang apapun soal itu.
Wakakaka, ***** itu fitur sensor otomatis.
Berhala=nyembah patung,paka ritual2 minta sesuatu?
_/\_
Bismillah,
pada perkmbangannya terjadi kultur meminta jodoh, rezeki, berkah, dsb, pada sebuah sosok patung-patung tertentu, biasanya terdapat di klenteng/vihara2.
Pada perkembangannya, di thailand dan kalangan buddhist banyak dibuat jimat2 image buddha sbgai pelindung, kebal, penarik, dsb, yang salh satu biasa disebut thangkha,
dan menjadikan benda2 tsb terkadang dirituali oleh asap dupa, dipuja, dicinta, diterima-kasih, dsb.
Hal2 seperti ini dapatlah dianggap berhala,
pdahal yang patut dipuja, tempat syukur, tempat meminta, dsb, hanya kepd Tuhan(Allah)Yang Maha Esa.
shalom,
fakta yang lebih mengerikan lagi, banyak yang memohon dan memuja muja bahkan membunuh kepada Allah dan Tuhan (Yang katanye Maha Esa) untuk minta rezeki dan terhindar dari kemalangan.
Hal2 tersebut dapatlah dianggap berhala
padahal yang patut dipuja, tempat syukur, tempat meminta, dsb, hanya kepada hatRed.
Amen.
Quote from: Johsun on 20 February 2009, 11:10:16 AM
Bismillah,
pada perkmbangannya terjadi kultur meminta jodoh, rezeki, berkah, dsb, pada sebuah sosok patung-patung tertentu, biasanya terdapat di klenteng/vihara2.
Pada perkembangannya, di thailand dan kalangan buddhist banyak dibuat jimat2 image buddha sbgai pelindung, kebal, penarik, dsb, yang salh satu biasa disebut thangkha,
dan menjadikan benda2 tsb terkadang dirituali oleh asap dupa, dipuja, dicinta, diterima-kasih, dsb.
Hal2 seperti ini dapatlah dianggap berhala,
pdahal yang patut dipuja, tempat syukur, tempat meminta, dsb, hanya kepd Tuhan(Allah)Yang Maha Esa.
namaste suvatthi hotu
pemujaan terhadap berhala bukan cuma terjadi dalam satu agama saja, karena pemujaan berhala akan selalu timbul pada diri mereka yang masih diliputi keserakahan, kebencian dan kebodohan batin.
thuti
Quote from: Riky_dave on 31 May 2008, 01:32:04 PM
Berhala=nyembah patung,paka ritual2 minta sesuatu?
_/\_
Kata orang laen terhadap kita nih
Berhala Timur : Rupang/Patung, Dupa/Hio, Batu
Nah kalo
Berhala Barat : Kalung Salib
Banyak tuh yang pake...
Saya rasa keyakinan apapun akan ada yang kek ginian, tergantung aja mo asal dari barat atau timur
Contoh : Batu Ponari tuh, berhala apa bukan ?
Konsep berhala tuh berbeda -beda, Dari semua agama juga ada berhala permalahanya adalah
Quotekarena pemujaan berhala akan selalu timbul pada diri mereka yang masih diliputi keserakahan, kebencian dan kebodohan batin.
[/qoute] itu adalah benar, Konsep rupang sebenarnya berasal dari Yunani.
Selain itu kalo "k" kalo berdoa didepan Patung Yesus Kristus dan Bunda maria itu juga bukan pendoan berhala kalo di dalam pikirannya seperti dikatakan Romo Cunda isi doanya sudah duluan ada keserakahan, kebodohan batin, dsbnya, jd Apa artinya mereka belajar yang namanya "citra Allah" ?.
Dalam "K P" mereka aja berdoa didepan Salib apa itu juga Rupang ?
Jadi kesimpulannya tergantung pokok pikiran anda semua _/\_
Quote from: Equator on 20 February 2009, 12:10:08 PM
Quote from: Riky_dave on 31 May 2008, 01:32:04 PM
Berhala=nyembah patung,paka ritual2 minta sesuatu?
_/\_
Ngak juga bos. Barat masih ada yang menggunakan berhala tokh
Kata orang laen terhadap kita nih
Berhala Timur : Rupang/Patung, Dupa/Hio, Batu
Nah kalo
Berhala Barat : Kalung Salib
Banyak tuh yang pake...
Saya rasa keyakinan apapun akan ada yang kek ginian, tergantung aja mo asal dari barat atau timur
Contoh : Batu Ponari tuh, berhala apa bukan ?
Bismillah,
sdr hatred hanyalah makhluk, bukan Tuhan,
sdr hatred tidaklah tahu jumlah jeriji setiap kerang di lautan,
Sdr hatred tidaklah mampu membentuk kerang yg hidup dngan rancangan jeriji katup yg teratur,
bahkan sdr hatred tidak tahu kemana dirinya ketika tertidur,
bhkan hatred tidaklah tahu rambut yang tumbuh dan jatuh setiap hari,
bhkan hatred tidaklah dapat mengatur sendiri jumlah darah yg dipompa jantung setiap saat, juga tidak tau memisahkan jumlah kadar darah kotor dan bersih yg dilakukan jantung,
bhkan tidak mampu menahan penuaan sel tubuh,
bgaimana mungkin sdr dapat dijadikan tempat meminta dan tempat memuja dan tempat bersyukur dan tempat mengadu dan tempat mengeluh?
Quote from: Johsun on 20 February 2009, 01:18:25 PM
Bismillah,
sdr hatred hanyalah makhluk, bukan Tuhan,
sdr hatred tidaklah tahu jumlah jeriji setiap kerang di lautan,
Sdr hatred tidaklah mampu membentuk kerang yg hidup dngan rancangan jeriji katup yg teratur,
bahkan sdr hatred tidak tahu kemana dirinya ketika tertidur,
bhkan hatred tidaklah tahu rambut yang tumbuh dan jatuh setiap hari,
bhkan hatred tidaklah dapat mengatur sendiri jumlah darah yg dipompa jantung setiap saat, juga tidak tau memisahkan jumlah kadar darah kotor dan bersih yg dilakukan jantung,
bhkan tidak mampu menahan penuaan sel tubuh,
bgaimana mungkin sdr dapat dijadikan tempat meminta dan tempat memuja dan tempat bersyukur dan tempat mengadu dan tempat mengeluh?
istigfar
sdr Allah/Tuhan tidak tahu apa makanan kesukaan saya
sdr Allah/Tuhan tidak tahu kapan saya puber
sdr Allah/Tuhan tidak ada saat saya bingung
sdr Allah/Tuhan tidak peduli saat terjadi perang
sdr Allah/Tuhan tidak bertindak saat terjadi tsunami
bahkan sdr Allah/Tuhan tidak berdana kepada anak2 dan bayi yg minta2 di terminal
sdr Allah/Tuhan tidak memberikan pinjaman uang kepada yg membutuhkan
sdr Allah/Tuhan tidak menangis saat orang berada dalam kesusahan
sdr Allah/Tuhan tidak menemani saya saat kesepian
dan juga sdr Allah/Tuhan tidak pernah menyapa orang lain bahkan tetangganya
lebih parah lagi sdr Allah/Tuhan tidak pernah menampakkan diri
jadi bagaimana mungkin si Allah/Tuhan dapat dijadikan tempat meminta dan tempat memuja dan tempat bersyukur dan tempat mengadu dan tempat mengeluh?
Bismillah,
oleh karenanya tidaklah patut jadikan sesosok makhluk apalagi patung sebagai Tuhan (Allah) Yang Memelihara kehidupan.
Dngan demikian, adalah Allah, sebagai tempat bergantung kepada-Nya segala sesuatu.
mengenai batu ponari ada dibahas di http:///forum/index.php/topic,49686.0/wap2.html.
[at] johsun mohon dengan sangat untuk tidak mencantumkan 'bis...' atau 'sah...'
Quote from: Johsun on 20 February 2009, 01:28:29 PM
Bismillah,
oleh karenanya tidaklah patut jadikan sesosok makhluk apalagi patung sebagai Tuhan (Allah) Yang Memelihara kehidupan.
Dngan demikian, adalah Allah, sebagai tempat bergantung kepada-Nya segala sesuatu.
mengenai batu ponari ada dibahas di http:///forum/index.php/topic,49686.0/wap2.html.
apa seh yang bro maksud dengan tuhan?
apakah tuhan sudah memelihara kamu dengan baik?
jujurlah
apabila benar Tuhan yang menciptakan segala sesuatu di dunia ini, maka secara pasti Buddha diciptakan oleh Tuhan yang baik, karena Buddha seorang yang baik.
apabila Tuhan bukan pencipta segala sesuatu di dunia ini maka Buddha tetap orang baik
sadarlah mumpung belum terlambat
Quote from: Johsun on 20 February 2009, 01:28:29 PM
Bismillah,
oleh karenanya tidaklah patut jadikan sesosok makhluk apalagi patung sebagai Tuhan (Allah) Yang Memelihara kehidupan.
Dngan demikian, adalah Allah, sebagai tempat bergantung kepada-Nya segala sesuatu.
mengenai batu ponari ada dibahas di http:///forum/index.php/topic,49686.0/wap2.html.
Patung adalah patung, berhala ya berhala.
patung dibilang tuhan ya namanya bodoh...yg lebih bodoh orang yg berasumsi terlebih dahulu bahwa menghormati secara simbolis malah dibilang menyembah berhala. _/\_
[at] Johsun
Namaste
karena itulah, Jangan bergantung pada Allah/Tuhan
ntar hatred dikejar crot crot lho...wakakakak
Bismillah,
Bapak itu berpesan katakan pada anak itu, mengapa Allah masih memberimu kehdupan(nafas).
Mungkin maksud bpak itu adalah mengapa anda memandang hanya dari satu sisi.
Sesungguhnya aku tidak mau berdebat, karena aku sendirian, dan takut salah ngomong, karena aku bukan ustadz. ;D.
Quote from: nyanadhana on 20 February 2009, 02:46:25 PM
ntar hatred dikejar crot crot lho...wakakakak
whew... masa jeruk makan jeruk ^-^
[at] Johsun
Dan anak yatim itu berkata kepada si ustadz.
"Berilah saya uang, saya sangat lapar.."
tetapi sungguh kejamnya sang ustadz karena dia lebih senang memberikan uangnya ke mesjid.
Quote from: Johsun on 20 February 2009, 02:46:36 PM
Bismillah,
Bapak itu berpesan katakan pada anak itu, mengapa Allah masih memberimu kehdupan(nafas).
Mungkin maksud bpak itu adalah mengapa anda memandang hanya dari satu sisi.
Sesungguhnya aku tidak mau berdebat, karena aku sendirian, dan takut salah ngomong, karena aku bukan ustadz. ;D.
Seharusnya sadari hal itu dari awal, bro. Lebih baik diam daripada salah omong 'kan?
[at] Johsun
katakanlah kepada bapak itu,
sangat banyak yg memohon, meminta, dan berlutut dihadapannya demi sesuap nasi dan sehela napas
tetapi kenapa engkau hanya memberi kepada yang tidak meminta.
???, Johsun Itu agamanya islam atau kr****n yah ?.
uda pake bismilah bos ;D
Quote from: bond on 20 February 2009, 02:02:30 PM
Patung adalah patung, berhala ya berhala.
patung dibilang tuhan ya namanya bodoh...yg lebih bodoh orang yg berasumsi terlebih dahulu bahwa menghormati secara simbolis malah dibilang menyembah berhala. _/\_
namaste suvatthi hotu
Apabila kita secara bersama (beragama apapun) menghormati bendera "Merah Putih", lalu ada orang yang bilang kita lagi menyembah berhala.
Sesungguhnya siapakah yang memberhalakan bendera?
Yang sedang menghormati bendera sebagai simbol negara atau orang yang berpikir buruk tersebut?
Aṅguttaranikāye; Ekakanipāta-aṭṭhakathā; 13. Ekapuggalavaggavaṇṇanā 174
Yāpi ca manussā suvaṇṇarajatādimayā paṭimā karonti, tāsu vālaggamattampi okāsaṃ tathāgatassa attabhāvasadisaṃ kātuṃ samattho nāma natthīti sabbathāpi appaṭimo.
Manusia dapat membuat patung dari emas dan perak dengan pelbagai cara untuk membuat terlihat mirip, namun seujung rambutpun hal itu tidak menyerupai badan Tathāgata.patung adalah patung
sampai kapanpun patung tidak akan jadi Tuhan apalagi jadi Buddha
sādhu sādhu sādhu
thuti
Berhalakah menyembah sesuatu yang diklaim bukan berhala?
Dengan nama Allah,
marilah mengenal lebih jauh, jangan hanya lihat di permukaan doang.
Apa yang engkau katakan tidaklah begitu, dan mungkin hanya segelintir.
Oleh karena itu jangan jadikan yg segelintir(mungkin) itu mewakili semua pihak.
Sesungguhnya engkau berkata seolah-olah merasa tahu, padahal engkau tidak pernah turut ikut berpartisipasi kdalamnya.
Sesungguhnya dalam Islam terdapat lima rukun,
yaitu syahadat, shalat, zakat, puasa dan haji.
Zakat adalah sedekah yang mesti dan wajib dikeluarkan (didanakan/diamalkan) oleh setiap muslim untuk orang2 yg saudara maksud.
Jadi sebenarnya kamu blum pernah melhat setiap muslim berzakat, lalu engkau berkata hal tsb kenapa disumbangkan kepada Yang Tidak Terlihat? Padahal apa yg kamu katakan hanyalah menduga-duga, tidaklah kamu tahu, melainkan sedikit.
Dan untuk selanjutnya, anda bolehlah sekiranya bertanya pada bro wahyu hidayah dan adi isa, karena mereka lebih tahu.
Sekian
cau.
Quote from: Johsun on 20 February 2009, 04:12:11 PM
Dengan nama Allah,
marilah mengenal lebih jauh, jangan hanya lihat di permukaan doang.
Apa yang engkau katakan tidaklah begitu, dan mungkin hanya segelintir.
Oleh karena itu jangan jadikan yg segelintir(mungkin) itu mewakili semua pihak.
Sesungguhnya engkau berkata seolah-olah merasa tahu, padahal engkau tidak pernah turut ikut berpartisipasi kdalamnya.
Sesungguhnya dalam Islam terdapat lima rukun,
yaitu syahadat, shalat, zakat, puasa dan haji.
Zakat adalah sedekah yang mesti dan wajib dikeluarkan (didanakan/diamalkan) oleh setiap muslim untuk orang2 yg saudara maksud.
Jadi sebenarnya kamu blum pernah melhat setiap muslim berzakat, lalu engkau berkata hal tsb kenapa disumbangkan kepada Yang Tidak Terlihat? Padahal apa yg kamu katakan hanyalah menduga-duga, tidaklah kamu tahu, melainkan sedikit.
Dan untuk selanjutnya, anda bolehlah sekiranya bertanya pada bro wahyu hidayah dan adi isa, karena mereka lebih tahu.
Sekian
cau.
dari ayat alquran yang mana yah boleh Tau ?
[at] Johsun
i buat di thread baru aja ya 8)
http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=9090.msg152405;topicseen#msg152405
soalnya ntar TS nya marah lageee kalo OOT ^-^
Sdr pur, itu cuma kata-kata yg gw sampain doang, tidak ambil dr ayat Quran, salam.
[at] johsun
perasaan yg namanya zakat juga cuma di kasih yg seiman saja, tuhanya pilih kasih kali.
dunia mungkin lebih damai jika tidak mengenal sosok tuhan, banyak pembunuhan yg disebabkan oleh tuhan
baca disini (http://"/viewtopic.php?f=88&t=10434&sid=bda2460496d22fee93509c17b0aee321") bynk yg krn terlalu memahami tuhan jadi pembunuh, mungkin anda bisa meluruskan mereka yg sudah miring 180derajat
setelah membunuh manusia sering menjadikan setan sbg kambing hitam, kasihan setan yg gak ada hubungannya selalu disalahin, si setan pasti berdoa : tuhan ampuni mereka, merka tidk tau apa yg mereka perbuat.
Quote from: Johsun on 20 February 2009, 06:04:01 PM
Sdr pur, itu cuma kata-kata yg gw sampain doang, tidak ambil dr ayat Quran, salam.
Kalo Gitu Wasalam
Quote from: Johsun on 20 February 2009, 06:04:01 PM
Sdr pur, itu cuma kata-kata yg gw sampain doang, tidak ambil dr ayat Quran, salam.
kalo bro bukan muslim lebih baik gak usah membahas agama Islam dengan pandangan sendiri di millis ini, dampaknya bisa serius, bisa salah paham
Kalau orang muslim gak boleh diskusi disini ya sudah. :cabut:
Quote from: Johsun on 21 February 2009, 10:42:13 AM
Kalau orang muslim gak boleh diskusi disini ya sudah. :cabut:
bro baca lagi postingan saya, jangan sensi tanpa koreksi:
tulisan saya: kalo bro bukan muslim lebih baik gak usah membahas agama Islam dengan pandangan sendiri di millis ini, dampaknya bisa serius, bisa salah pahambro menanggapi begini:Kalau orang muslim gak boleh diskusi disini ya sudah. :cabut:gak nyambung tuh
yang sederhana aja udh salah sambung, apalagi nanti yang menyangkut "akidah agama"
sadarlah mumpung belum terlanjur jauh membahas agama, sangat sensitip tuh
Aku sudah berhenti dari tadi, tapi engkau masih berlari.
Bismillah,
aku sdah berhenti dari tadi, tapi engkau masih memancingku untuk berlari.;D
[at] johsun
daripada mancing anda berlari, lebih baik mancing ikan
maksudnya mungkin begini bro, inikan milis buddhis, jadi alangkah baiknya tidak membawa ajaran agama lain kedlm milis ini, karna sudah pasti akan bentrok (konsepnya sudh pasti jauh beda). agama buddha tidak memerlukan tuhan yg personal, kami juga percaya, gak bakalan masuk neraka hny karna tidak percaya pada tuhan, klo pun mesti percaya : entah harus percaya tuhan yg mana, masing2 merasa tuhannya paling bener.
untuk menjadi org yg baik, tidak dibutuhkan seorang tuhan yg maha
Bro Johnsun
Kami yang berkeyakinan kepada Ajaran Buddha Dhamma dan berlindung pada Tiratana adalah atas kesadaran sendiri, bukan atas paksaan atau karena di takut2i akan masuk neraka
Bukan karena ada agama yang begitu besar di dunia, umatnya paling banyak, lalu kita ikut2an menganut si agama itu
Itu karena kami merasa bahwa ajaran kebenaran yang sudah di bawa oleh Buddha Gotama ini cocok bagi kehidupan kami
Biarpun kalangan kami di indonesia ini termasuk jajaran minoritas
Tidaklah menjadi persoalan
Anda tertarik atau tidak, itu juga urusan anda sendiri
Jika ingin mempelajari Buddhisme, silahkan saja
Pelajari secara baik dan mendalam
Jadilah tamu yang beretika
Itu saja bro
Kami tetap menghargai anda join kesini koq
Semoga anda mendapatkan kebahagiaan
Saddhu..
Bismillah,
pertama kan aqu bilang kalau pada perkmbangannya, image buddha dan kadang patung menjadi tempat meminta, berdoa, memuja.
Dan terkadang juga kan, dibuat semacam jimat yg biasa bnyak trdapat di thailand, yang beramoma mistis sbgai pengisian, ilmu kebal, rezeki jodoh dsb.
Krna itu gw simpulkan hal yg dmikian termasuk brhala dalam pandangan agama Islam.
Dan diskusi kan brlanjut,
kata sdr hatred, ada anak yatim yg lapar dan minta uang pada ustadz, tapi sungguh kejam ustadz lebh senang memberi uangnya ke mesjid.
Ya tentulah gw membantah,
kalau hal tsb tidak benar, en dalam islam mengenal istilah zakat,
darimana tau ustadz lebh memilh sumbang ke mesjid drpada memberi uang kpd mereka yg miskin?
Setahu gw, setiap muslim, setiap ustadz pun melakukan sumbangan ke mesjid dan setiap muslim setiap ustadz pun melakukan sumbangan kepada mereka yg tidak mampu.
Jadi gw cuma ingn membetulkan apa yg salah menurut dugaan beliau.
Makanya gw brkata dia tidaklah tahu apa2, cuma sebatas menduga saja.
oke btt.
Joshun gw sering nyumbang ke mesjid juga nih masuk surga gak ? ;D
johsun jgn sok tau klo gak tau apa2...
Quote from: ENCARTA on 21 February 2009, 12:52:17 PM
Joshun gw sering nyumbang ke mesjid juga nih masuk surga gak ? ;D
iya iya,, jangan asal yah jawabnya. sensitif nih.. takut
ak jadi tidak mengerti,
kenapa terkesan diributin,
padahal
gw diskusi dngan membawa
perasaan yang wajar.
Tiada dosa ahetu, lobha ahetu dsb ;D
Kita kan sekedar perbandingan mengenai berhala.
Tapi koq terkesan menjadi gimana gitu.
Wkwkwkwk.
Jangan terkesan dibesar-besarkan.
:haammerr:
Quote from: Johsun on 21 February 2009, 12:41:39 PM
Bismillah,
pertama kan aqu bilang kalau pada perkmbangannya, image buddha dan kadang patung menjadi tempat meminta, berdoa, memuja.
Dan terkadang juga kan, dibuat semacam jimat yg biasa bnyak trdapat di thailand, yang beramoma mistis sbgai pengisian, ilmu kebal, rezeki jodoh dsb.
Krna itu gw simpulkan hal yg dmikian termasuk brhala dalam pandangan agama Islam.
Dan diskusi kan brlanjut,
kata sdr hatred, ada anak yatim yg lapar dan minta uang pada ustadz, tapi sungguh kejam ustadz lebh senang memberi uangnya ke mesjid.
Ya tentulah gw membantah,
kalau hal tsb tidak benar, en dalam islam mengenal istilah zakat,
darimana tau ustadz lebh memilh sumbang ke mesjid drpada memberi uang kpd mereka yg miskin?
Setahu gw, setiap muslim, setiap ustadz pun melakukan sumbangan ke mesjid dan setiap muslim setiap ustadz pun melakukan sumbangan kepada mereka yg tidak mampu.
Jadi gw cuma ingn membetulkan apa yg salah menurut dugaan beliau.
Makanya gw brkata dia tidaklah tahu apa2, cuma sebatas menduga saja.
oke btt.
NamoTassa Bhagavato Arahato SammaSamBuddhasa
NamoTassa Bhagavato Arahato SammaSamBuddhasa
NamoTassa Bhagavato Arahato SammaSamBuddhasa
Ya saya setuju kalau pemakaian Jimat2 itu juga disebut berhala,
Maka itu pula saya menambahkan statement bahwa apa yg dilakukan umatumat Agama seperti Muslim dan kr****n itu Juga Berhala, karena mereka memuja sesuatu yang tidak ada.
Darisini saya tidak mengharapkan balasan lagi, namun bro Johsun malah menolaknya, dan memberikan statement tentang keberadaan "figur" yg tidak saya akui.
Jadi saya balik lagi, saya memberikan gambaran yg semoga dapat mengingatkan anda serta bapak tersebut bahwa masih banyak manusia yg perlu pertolongan anda, namun malah membuangnya sia sia untuk "figur" tersebut.
================================================================================
Tambahan,
Anda mengatakan kalau para ustadz (kita generalisasi saja sbg: "penyembah figur") itu juga berdana kepada kaum fakir selain mesjid serta menunaikan Haji atau kegiatan sia2 lainnya demi "figur" tersebut.
Nah, saya tanya kepada anda jika anda dalam waktu bersamaan dihadapkan pada suatu pilihan dimana,
1. Naik Haji.
2. Memberikan uang untuk orang berobat.
Mana yang anda pilih?
Atau Mana yg seharusnya seorang "penyembah figur" pilih?
Dngan nama Allah,
naik haji adalah kewajiban bg yg sanggup.
Biasanya dua hal itu terpenuhi.
Bgaimana kalau anda, banyak yg butuh pertolongan anda?
Namun uang anda lebh bnyak digunakan buat soping, hura2, narkoba, beli mobil, beli baju bermerk, jam rolex.
Salam dalam Dhamma, Bro Johnsun
Memang dalam praktek di tiap ajaran agama tetap akan terdapat praktek2 yang demikian, itu dikarenakan karena ketidakmengertian dari inti ajaran yang dimaksudkan, sehingga banyak jimat2 beredar
Bukankah di agama anda juga ada yang seperti begitu ?
Jimat yang tidak boleh dibawa ke toilet, kebal ini kebal itu, dapat nyembuhin ini itu
Jadi tidak hanya di agama tertentu saja yang ada
Saya jadi inget pengalaman saya sendiri waktu masih kecil
Kita biasa kalo kebelet bab di tengah jalan, mitos yang berkembang harus ngantongin batu iya kan ?
Tapi setelah saya coba dari ngantongin batu kecil sampe batu gede, tetap aja saya ga bisa nahan rasa kebeletnya, jadi setelah sebesar ini saya barulah yakin, kalo semua itu hanyalah mitos, hanya peralihan sementara yang inti akhirnya tetap saja kita harus ke toilet buat nuntasin itu bab..
Kalau masalah kebelet gak pernah dengar.
Kalau lapar ya perlu makan.
Kalau kebelet ya perlu ke toilet.
Bila kebelet biasanya ada sebab2nya, mengapa bisa kebelet?
[waduhhh... loe uda dibilangin tengik yakkkk...]
berhala itu adalah memuja dan menyembah sebuah objek yg brasal dari dunia, objek yg diciptakan oleh manusia sendiri, lalu disembah dan dipuja.
Lalu berdoa dan bersyukur kepada sebuah objek yg mana merupakan karya dr manusia sendiri.
Dan berhala juga artinya menyembah dan memuja sesuatu yg ada di dunia ini.
Sedangkan menyembah pada Tuhan, tidak bisa dikatakan berhala. Karna kita menyembah Tuhan, yang mana dunia dan isinya itu tidak serupa dngan-Nya.
Kalo kami di Buddhis tidak menyembah Buddha loh, hanya satu bentuk penghormatan pula, sebenarnya tanpa obyek penghormatan seperti Patung Buddha juga tidak menjadi permasalahan yang berarti
Obyek itu hanya semata mengarahkan kita ke satu titik, ini mungkin bisa di ibaratkan seperti kiblat dalam muslim
Dengan nama Allah,
ya kembali lagi pada kata-kata yg pertama ku sampaikan di awal.
Memang kalian selalu menyatakan kalian tidak menyembah.
Tapi kenyataannya kan, pada perkembangannya image patung2 buddha dijadikan tempat untuk memohon jodoh, rezeki, dll, Seperti yg gw bilang diatas, (sehngga berhala).
Bro Johsun
Kalo anda berpendapat demikian, saya tidak bisa berkomentar lagi
Ini sama saja ketika anda ditanyakan, bahwa kiblat yang anda yakini selama ini toh isinya juga cuma batu
Anda pasti juga tidak akan setuju atau bahkan menentangnya
Demikian juga dengan kami
Jadi mohon hargailah kami, itu saja
Semoga anda mengerti dan tidak menjudge mati hal2 demikian kepada kami
Terima kasih
[at] Johsun
Saat Anda melakukan ibadah Shalat, Anda pasti akan melakukan sembah sujud pada dinding atau barang dunia lainnya bukan? Hal seperti inilah yang kemudian diputarbalikkan dan dibumbui dengan alibi lain untuk mengklaim bahwa ibadah Shalat bukan termasuk jenis 'penyembahan berhala'... :)
Tuhan sampai saat ini juga merupakan karya manusia, ciptaan pikiran manusia dan figur penguasa hasil imajinasi dan fantasi manusia. Kalau begitu, menyembah Tuhan pun termasuk menyembah berhala... :)
Di Buddhisme juga ada 'sesuatu' yang tidak bisa disamakan dengan dunia fana ini; ada 'sesuatu' yang tidak serupa dengan dunia ini, yaitu Nibbana. Tapi kami Umat Buddha tidak menyembah Nibbana... :)
Umat Buddha memberikan penghormatan pada patung Sang Buddha sebagai bentuk penghormatan kepada Sang Guru. Tolong lihat dengan kaca mata netral, jangan menjustifikasi dari sudut pandang tertentu... :)
Menyembah berhala yang sebenarnya adalah menyembah sesuatu berdasarkan dogma dan doktrinasi kental, tanpa boleh (atau bisa) menelaah maupun mengevaluasinya. Orang-orang yang menderita flek mental tidak akan pernah bisa mengerti kalimat awal di paragraf ini.
Memandang agama sendiri yang paling benar, memandang agama lain salah, melekat pada agama sendiri, menyalahkan agama lain; inilah penyembahan berhala, bukan menghormat pada patung.
Menelan dogma agama secara bulat-bulat, meyakini doktrin agama secara kepercayaan buta, memegang teguh wejangan agama tanpa disertai kebijaksanaan, menjadi robot bagi agama; inilah penyembahan berhala, bukan menghormat pada patung.
Memegang persepsi bahwa kitab agama sebagai benda suci, menghormati Guru Agama (Nabi) secara fanatik dan tanpa pemikiran kritis, menerima semua konsep yang diajarkan agama sendiri secara mentah-mentah, memeluk kepercayaan pada agama (iman) sebagai harga mati; inilah penyembahan berhala, bukan menghormat pada patung.
Menyerahkan prioritas penghidupan diri sendiri pada figur lain, meletakkan figur lain sebagai pribadi yang paling berkuasa di dunia ini, bertekuk-lutut dan mengabdi dengan pemikiran yang pincang pada figur ini, menyatakan kebenaran dan keselamatan hanya berasal dari figur ini saja; inilah penyembahan berhala, bukan menghormat pada patung.
[at] jahsun
ini lah salah satu umt yg percaya agama dgn menelan bulat2 ajarannya. (nampaknya sudh menyarah ke fanatik)
klo anda mau netral, agama tetangga juga menyatakan anda berhala.
inilah akar yg mengakibatkan peperangan, masing2 agama menganggap agamanya paling benar, tuhannya paling bener.
akhirnya berperang demi kebenaran tuhan masing2.
si A memandang si B berhala, si B juga memandang si A berhala.
na siapakah yg bener, jika tidak ketemu damainya, ya paling ujung2nya keduanya berperang.
apakah seorang penyembah tuhan sudh pasti lebih baik dari seorang berhala.
menurut gw sih, jd penyembah tuhan juga tidak akan langsung membuat org jd baik, bahkan ada yg jd pembunuh gara2 menuruti perintah tuhan.
kalo misalnya kegiatan berhala itu gak ada ruginya, toh kenapa gak?
misal kalo kita percaya ada makhluk lain selain manusia yang dapat membantu kita, kenapa kita gak boleh minta tolong ma dia?
contoh aja, ente kalo mo naek gaji juga berhala ma bos ente dengan cara menjilat dia. kan sama aja tuh :whistle:
cuman bagi saya yg masalahnya itu, kalo makhluk itu adalah mitos belaka dan memang tidak ada, itu kan namanya buang2 Energi aja.
Dengan nama Allah.
sdr. upasaka.
Setiap kami menyembah Allah ke arah kiblat agar menjadi persatuan arah.
Dinding didepan kami, tidak berarti menyembah dinding,
setiap kami, dngan sangat sadar bhwa kami ini tidak pernah pikir mau nyembah dinding dan benda-benda dunia lainnya.
Sdangkan umat buddha, semua orang dngan sadar dan tahu bhwa ada patung di depan kalian, lalu hormat bhkan bersujud seperti menyembah kpada patung tsb.
Inilah berhala.
Siapakah yang bikin patung? Manusia juga.
Siapakah yang buat mata patung, hidung patung, baju patung? Manusia juga.
Lalu patung tsb dimandikan, dihormati, disembah-sembah, dsb. Lalu orang yang buat patung mungkin berpikir, betapa bangganya aku, patung buatan aku disembah-sembah orang, kakakakaka.
Apakah patung mirip sekali dngan sang buddha?
Tidak, setiap patung akan punya mata, hdung, telinga, bahu, rambut yg berbeda-beda.
Dan tahukah, image sang buddha sekarang diambil dari seorang patung dewa yunani yg bernama dewa apollo.
Kira2 bgtulah awal pembuatan patung sang buddha, awal imagenya diambil dr dewa apollo yunani.
Dan anggaplah patung sang buddha mirip sekali, namun tidak pantas bila seorang manusia disembah-sujud sampai gituan.
Hanya Tuhan Yang Maha Esa, yang paling pantas disujud dan disembah oleh umat manusia, bukan hormat dan sembah pada patung.
Tidak juga pada makhluk kita sembah, melainkan pada Tuhan Yang Maha Esa, bukan hormat dan sembah pada patung.
Dan coba lihat pada pembukaan atau penempatan patung-patung, sudah pernah dngar, bhwa pakai acara buka mata patung, agar nanti dia bisa lihat, kalau tak pakai acara tsb, nantinya dia tak lihat umat2 memohon padanya.
Dmikianlah itu menjadi berhala.
sdr. dery.
Setiap yang memulai peperangan tentu ada sebabnya.
Kalau ada pihak yang memulai perang duluan, tentulah kita harus membela diri kita.
sdr. hatred.
Kamu mesti mengenal lagi apa itu berhala. Dan tinggalkanlah berhala. Ok.
gw tmbahin ya, ada yg kurang tu
+tuhan juga buatan manusia yg gak kelihtan tu, hanya persepsi org tertentu yg takut klo mati akan masuk neraka kemudian mereka mencari perlindungan.
jihad seperti bom bali, emangnya wisatawan dibali menyerang islam, sehingga harus dibunuh (pembelean diri)
[at] hatred n gw
berhala ok2 aja tu, malah gw lbh banyk ketemu org yg menyembah tuhan tapi wataknya gak beres.
yg penting bukan ritualnya bro johsun, namun perkembangan bathin yg perlu.
penyembah tuhan tapi masih melakukan perampokan, pembunuhan, pemerkosaan (=sprt kerusuhan mie ), apakah ini ajaran tuhan.
gw kasih contoh dikota gw, ada daerah kesultanan, disana org2nya paling religi, rata2 keturunan arab, bahkan baru2 ini menjadi sarang F*I.;
tau gak kerjaannya apa ?
jawabannya = maling, perampok, perampasan dijalan2, daerah itu menjadi DPO polisi jika ada kejadian kriminal.
polisi saja tidk sanggup untk menangkap tersangka didaerah itu krn dilindungi warganya, polisi hny bisa menunggu sitersangka keluar sarang.
bahkan umat islam dikota gw juga mengakui kok, klo daerah tersebut sarang pencuri, padahal tu daerah paling relegius.
heeheheee lihatlah kenyataan bro johsun, sumbang2 yg diberikan umt saja, cuma ditujukan pada sesama umt I, ini dikarnakan mereka memandang umat selain "i" itu kafir, gw malah lebih salut pada umat ka****k, mereka memberi bantuan pada panti asuhan tanpa memandang agama, ini adalah kenyataan yg gw saksikan sendiri.
gw ksh satu kisah nyata dr org yg menyembah tuhan,
masih oknum yg sama dr cerita diatas.
suatu hr org daerah tsb menyadakan acara hajatan dirumah kerabtny di kota yg dimukim moyoritas nonI, parkir motor didepan rumah org tanpa permisi, setelah hajatan selesai, salah satu dari mereka memaki-maki yg punya rmh (tmpt dia parkir), dia menuduh klo motornya tergores karena disengaja olh yg punya rumah, karna merasa gak berbuat apa2, sepemilik rmh tidak terima, terjadilah cecok, kemudian terjadi aduh jotos dgn pemilik rmh, 1/2 kemudian org I ini membawa massa dari daerahnya, mereka memukul yg pny rmh, merusak rumah beserta isinya, kemudian polisi datang, merekapun merampiaskannya kerumah tetangga, yg terakhir 1 klenteng dirusak. ketegangan ini berlangsung selama 3 hari, sampe hr ketiga polisi melepaskan tembakkan.
nah, dr situ ada bisa lihat perkembangan bathin org2 yg sangat memahami tuhannya kebanding org kota, bagaimana emosi mrk dgn mudah meluap. kejadian ini karna dlm pandangan mereka ada kafir, kafir itulah non muslim, dan klo menindas kafir memang bukan dosa menurut agama tertentu tu, bahkan menjadi kebanggaan.
Dengan nama Allah,
bila negara indonesia menjadi negara syariat Islam, yakinlah kejahatan akan berkurang, perampokan, dan bentuk2 kejahatan lain akan berkurang bahkan yakin penduduknya memiliki rasa malu dan takut untuk berbuat kejahatan.
Bila negara indonesia menjadi negara Islam, yakinlah indonesia bakal makmur, sejahtera, dan sentosa.
ada yakin sekali, melihat kenyataan bahwa di negara islam seperti arab saja, pemerkosaan terhadp tki msh terjadi.
setelah menjadi negara islam malah tambah kacau nnt, seperti negara tetangga tu, ada garis kerasnya.
perkembang teknologi tidak akan berkembang, lihat irak jaman pemerintahan sadam, semua kembali kejaman dulu.
yg ada di ajarkan tuhan hanya ada menuruti perintah dan menghindari larangan, yg ini bukan menghilangkan noda bathin.
bah suatu saat melihat gadis seksi, pakaiannya buka dikit, nafsu sexnya langsung keluar, terjadi lah eng ing eng.
buktinya nyata di tv dan dikoran pemerkosaan bahkan terjadi antara bapak dan anak, terjadi dr kota besar smpai kampung.
para oknum adalah penyembah berhala tuhan.
[at] Johsun
Yang pertama ; Umat Buddha tidak diharuskan bersujud-sembah pada patung Sang Buddha. Tidak ada hukum wajib maupun harga mati dalam urusan sujud-sembah pada patung Sang Buddha ini. Saya sendiri jujur jarang melakukan sujud-sembah pada patung Sang Buddha. Jadi saya rasa banyak sekali Umat Buddha yang bukan penyembah berhala seperti yang Anda pikirkan.
Yang ke dua ; Umat Buddha pun bukan bertujuan bersujud pada patung ataupun benda-benda lainnya. Kami hanya menghormati tindak-tanduk Sang Buddha dan pencapaian-Nya. Patung berbentuk Sang Buddha maupun dinding ataupun Ka'bah adalah barang duniawi. Tidak ada yang beda, kecuali Anda mempermasalahkan bentuknya. Kalau Anda mengklaim penghormatan pada Sang Buddha sebagai aksi penyembahan berhala, itu karena Anda melihat objek dari permukaan kulit saja.
Yang ke tiga ; Anda menyembah ke arah kiblat dengan maksud apa? Menyembah langit, menyembah area suci, atau menyembah arah mata angin? Bukankah sama saja fisik jasmani Anda bertekuk-lutut di hadapan barang-barang duniawi?
Yang ke empat ; Patung Sang Buddha dibuat pertama kali oleh seniman Yunani. Dari sinilah maka patung Sang Buddha pun menjadi bagian penting dalam perkembangan Buddhisme. Patung-patung Sang Buddha yang sekarang dibuat berdasarkan ciri-ciri fisik seorang Sammasambuddha yang tertulis di Tipitaka... Konsep sembah-sujud Anda saja sudah berbeda dengan Umat Buddha...
Yang ke lima ; Atas dasar apa yang menyatakan bahwa Tuhan itu ada dan harus disembah? Apakah Tuhan pernah memintanya secara terang-terangan pada manusia atau menyuruh juru bicara-Nya untuk mengumumkan hal ini? Dan kenapa Tuhan ingin manusia menyembah-Nya?
Quote from: Johsun on 24 February 2009, 07:45:29 AM
Dengan nama Allah,
bila negara indonesia menjadi negara syariat Islam, yakinlah kejahatan akan berkurang, perampokan, dan bentuk2 kejahatan lain akan berkurang bahkan yakin penduduknya memiliki rasa malu dan takut untuk berbuat kejahatan.
Bila negara indonesia menjadi negara Islam, yakinlah indonesia bakal makmur, sejahtera, dan sentosa.
Hmmm... Kalau begitu, mungkin Allah masih ingin Indonesia penuh dengan kejahatan. Makanya sampai sekarang Allah belum menjadikan Indonesia sebagai Negara Syariat Islam. :)
Quote from: Johsun on 24 February 2009, 06:37:02 AM
Inilah berhala.
Siapakah yang bikin patung? Manusia juga.
Siapakah yang buat mata patung, hidung patung, baju patung? Manusia juga.
Lalu patung tsb dimandikan, dihormati, disembah-sembah, dsb. Lalu orang yang buat patung mungkin berpikir, betapa bangganya aku, patung buatan aku disembah-sembah orang, kakakakaka.
At Bro Johnsun
Sekarang saya mau tanya balik nih, menurut bro Johnsun sendiri, siapa yang mendirikan Kabah ?
Kenapa anda selalu berkiblat kesana ?
Bukankah itu buatan manusia juga ?
Coba deh berpikir secara jernih bro..
Quote from: Johsun on 24 February 2009, 07:45:29 AM
Dengan nama Allah,
bila negara indonesia menjadi negara syariat Islam, yakinlah kejahatan akan berkurang, perampokan, dan bentuk2 kejahatan lain akan berkurang bahkan yakin penduduknya memiliki rasa malu dan takut untuk berbuat kejahatan.
Bila negara indonesia menjadi negara Islam, yakinlah indonesia bakal makmur, sejahtera, dan sentosa.
Belum tentu bos. banyak ormas islam mengatas namakan syariat islam unjung ujung Premanisme, Lagi pula ukuran seseorang ?.
Quote from: Johsun on 24 February 2009, 07:45:29 AM
Dengan nama Allah,
bila negara indonesia menjadi negara syariat Islam, yakinlah kejahatan akan berkurang, perampokan, dan bentuk2 kejahatan lain akan berkurang bahkan yakin penduduknya memiliki rasa malu dan takut untuk berbuat kejahatan.
Bila negara indonesia menjadi negara Islam, yakinlah indonesia bakal makmur, sejahtera, dan sentosa.
Dengan Kekuatan Kebajikan Walaupun Indonesia tidak menjadi Negara Islam , saya yakin Indonesia tetap akan berusaha mengurangi kejahatannya dan saya yakin Indonesia akan menjadi Makmur asal para Pemimpinnya mempunyai Hiri dan Otapa.
Dan Satu lagi Bro Jonsun , walaupun kami mempunyai Rupang / Object penghormatan tetapi kami tidak di ajarkan untuk MEMINTA-MINTA. dan coba anda renungkan siapa sebenarnya yang Berhala?
_/\_
Thanks & Best Regards
Gunawan S S
Rekan2, mohon jangan terpancing dalam perdebatn yg mengarah pada SARA.
:backtotopic:
Btoel, kang Indra, ney lama2 menuju SARA.. keknya :-w
[at] All
Keknya disini gak bakalan ketemu deh, si Johsun memang menyampaikan fakta bahwa ada beberapa orang yg berhala, dan yg dibahas sekarang adalah beberapa masyarakat buddhis,
hal ini juga gak bisa disanggah, memang ada beberapa yg berhala, kita juga tahu itu.
Namun sekali lagi, berhala itu salah dimata mereka belum tentu di mata kita, dan oleh perundang2an yg berlaku, bahwa hak azasi manusia untuk meyakini hal yg dia percaya asal tidak merugikan orang lain, walaupun keyakinannya itu disebut berhala.
Nah, kita juga yg mungkin tidak berhala seperti rekan2 kita yg laen tersebut, memang secara logika sebenarnya masyarakat muslim pun dapat disebut berhala sesuai arti berhala itu bagi kita.
Dengan nama Allah,
untuk menghindari perdebatan-perdebatan, maka saya akhiri sampai disini.
Hanya ingin ku sampaikan, janganlah menduakan Allah, dengan menyembah patung-patung yang dibikin manusia, dan berhala-berhala dunia lainnya.
Semoga kalian menapaki sebuah jalan yang lurus yaitu menjadi seorang muslim.
Semoga kalian lekas tersadar dari kekeliruan kalian.
Mau memilih jalan ke surga atau ke neraka, adalah terserah kalian.
Bila mau menuju ke surga, masuklah agama yang diridhoi Allah, yaitu Islam.
Bila kalian lebih memilih ke neraka, maka apa boleh buat, karna kalian lebih suka memilih jalan yg terombang-ambing oleh kesesatan kalian.
Quote from: Johsun on 24 February 2009, 09:14:36 AM
Dengan nama Allah,
untuk menghindari perdebatan-perdebatan, maka saya akhiri sampai disini.
Hanya ingin ku sampaikan, janganlah menduakan Allah, dengan menyembah patung-patung yang dibikin manusia, dan berhala-berhala dunia lainnya.
Semoga kalian menapaki sebuah jalan yang lurus yaitu menjadi seorang muslim.
Semoga kalian lekas tersadar dari kekeliruan kalian.
Mau memilih jalan ke surga atau ke neraka, adalah terserah kalian.
Bila mau menuju ke surga, masuklah agama yang diridhoi Allah, yaitu Islam.
Bila kalian lebih memilih ke neraka, maka apa boleh buat, karna kalian lebih suka memilih jalan yg terombang-ambing oleh kesesatan kalian.
- Dalam Konteks anda menduakan Allah kayak gimana Bro ?
- Mau tanya Jika diri mu Bro Johsun pegang al quran tapi pikirannya udah ada kotoran batin apa namanya
- saya mau tanya menampak jalan lurus sebagai muslim kayak gimana sih Bro johnsun, tolong jelasin, apa anda sudah menjalan kan semua syariah islam ?, kalo sudah buktinya apa ?
- intinya Bro johnsun anda tuh jualan agama, tapi ngak bisa ngusaian agama anda, sama saja bohong. bro johnsun pernah baca jamaludin rumi ngak ?. Baca dulu dekh kayak gimana taurat islam kayak gimana, sebelum anda bicara islam. Bicara agama sendiri aja belum bisa mau bicara agama orang lain.
-Saya tanya sekarang banyak tuh ormas islam mengataskan Syariah islam tapi ujung -ujungnya apa ?. Liat Kasus Syekh puji, Liat Kasus jemaah islamiah, Liat kasus Alqeada, FPI, FBR, ujung2nya apa Duit, kekuasaan, itu di sebut Islam, itu disebut Syariah. Pikirlah baik baik. membenah agama sendiri aja belum mampu.
[at] Johsun
tampaknya anda tidak bisa menghormati keyakinan orang lain
tampaknya anda tidak tahu diri dengan mempromosikan kepercayaan anda di forum ini
tampaknya anda bodoh, menganggap kami menduakan si Olloh,(orang diasatuin aja gak :P)
tampaknya anda belagu, karena terperdaya oleh Allah.
sekian
Namo Buddhaya.
YM Mod yg berwenang, sepertinya IT'S A PERFECT TIME TO LOCK
Dengan Kekuatan Kebajikan,
Untuk menghindari Debat Kusir ini , Maka sebaiknya kita akhiri sampai disini.
Hanya ingin ku sampaikan , Janganlah Menyembah sesuatu yang belum pernah kau Lihat apalagi Meminta-minta.
Semoga kalian menapaki sebuah jalan yang benar yaitu DHAMMA ajaran Sang Buddha.
_/\_
Thanks & Best Regards
Gunawan S S
:))
Quote from: Johsun on 24 February 2009, 09:14:36 AM
Dengan nama Allah,
untuk menghindari perdebatan-perdebatan, maka saya akhiri sampai disini.
Hanya ingin ku sampaikan, janganlah menduakan Allah, dengan menyembah patung-patung yang dibikin manusia, dan berhala-berhala dunia lainnya.
Semoga kalian menapaki sebuah jalan yang lurus yaitu menjadi seorang muslim.
Semoga kalian lekas tersadar dari kekeliruan kalian.
Mau memilih jalan ke surga atau ke neraka, adalah terserah kalian.
Bila mau menuju ke surga, masuklah agama yang diridhoi Allah, yaitu Islam.
Bila kalian lebih memilih ke neraka, maka apa boleh buat, karna kalian lebih suka memilih jalan yg terombang-ambing oleh kesesatan kalian.
[at] bro johsun...bilangnya mau "saya akhiri sampai disini"
tapi semua kalimat dibawahnya gk bermaksud mengakhiri tuh,itu namanya memaksakan kehendak/kepercayaan terhadap org lain...
baca ini aja ok:
UUD 1945 Pasal 29 ayat 2 berbunyi:
"Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk
memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu."
nah...dengan begini baru cocok untuk menggunakan kata": "saya akhiri sampai disini" :)
Thx.
_/\_
namanya juga pengkianat bangsa indonesia ;D
yaaa apa boleh buat klo kepercayaannya begitu, masuk neraka de wa >:D :-SS :-SS :hammer:
sekedar mengingatkan, menurut agama tetangga, mungkin anda juga msk neraka krn gak percaya mr.Y
bagaimana klo mereka yg bener, anda masuk neraka juga kan.
renungkan saja sendiri.......
kebenaran adalah kebenaran (mutlak), tidak mungkin ada kesalahan yg dibenarkan (seperti pembunuhan yg dibenarkan)
momod lock aja