Saya telah menghabiskan komik Buddha sebanyak 8 jilid karya OSamu Tezuka .. mengasyikkan memang tapi banyak sekali plot cerita dan ajarannya yang menyimpang dari Ajaran Buddha ... dan parahnya tidak dicantumkan bahwa komik ini hanya fiksi belaka.
Saya sungguh tak mengerti jalan pikiran Osamu, apakah ia tidak takut akan karma?, entahlah ... Mengapa Sangha Agung Indonesia tidak pernah mengeluarkan semacam klarifikasi terhadap masyarakat bahwa komik ini tidak menggambarkan Ajaran Buddha yang sesungguhnya.... saya yakin banyak sekali orang yang mempercayai Komik ini merepresentasikan ajaran Buddha yang sessungguhnya duh...
Kita sebagai umat Buddha jangan terlalu passive kita juga harus aktif menginformasikan yang sesungguhnya thd orang2.
Sudah pernah dibahas :
http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,251.0.html (http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,251.0.html)
MOhon bantuan rekan2 yang punya akses terhadap Sangha Indonesia untuk mengusulkan agar Sangha Indonesia mengeluarkan klarifikasi terhadap komik ini.
Quote from: cowcool on 30 March 2008, 12:36:52 AM
MOhon bantuan rekan2 yang punya akses terhadap Sangha Indonesia untuk mengusulkan agar Sangha Indonesia mengeluarkan klarifikasi terhadap komik ini.
Kamma ditanggung masing-masing ;D ;D
Sepertinya umat Buddhis tidak berminat mencontohi reaksi sikap tetangga atas adanya seorang tokoh yg dikartunkan. Seperti yg terjadi di negera GERM**.
Yah jangan terllau passive juga . Harus ada yang mengklarifikasi
gw seh mengklarifikasi kecil2an kepada teman2 non-buddhis yang baca. gitu ajah. :-[
Quote from: cowcool on 30 March 2008, 07:18:44 PM
Yah jangan terllau passive juga . Harus ada yang mengklarifikasi
Demonstrasi? Bakar ban di depan kantor dubes jepang? Triak2 slogan anti jepang? Boikot produk jepang?
Tapi ngomong2..,aneh juga yah.... ::)
Komik itu "diserang" hanya karena melenceng dari sejarah. Walau masih ada nuansa buddhisnya. Dengan kata laen, masih ada ajaran dhammanya.
Sedangkan ada ajaran tetangga yang jauh melenceng dari dhamma tapi mengklaim bahwa dirinya merupakan bagian dari buddhis itu didiemin..weleh weleh.
Atau mungkin ada kepentingan pihak2 tertentu yg pro negara A dan anti negara B ??? :o :o
saya mulai mengenal Buddhisme dari komik ini lho...
sebelumnya (dan sampai sekarang) status agama saya tidak jelas. mungkin dominan Katholik. saya pergi gereja, ngantuk mendengar kotbah, bersyukur kepada Tuhan & minta pemecahan masalah pada Tuhan. tapi selalu ada keragu-raguan kenapa Tuhan mengajarkan kita menjadi pengemis. tidak ada makna hidup...
pada waktu itu pandangan saya tentang agama Buddha adalah agama yg mengajarkan umatnya utk berdoa kepada Tuhannya dengan membakar & mengoyang2kan hio. walau beda cara, yah masih 1 muara (Tuhan).
kemudian saya lihat sebuah komik kok unik sekali...
ketebalannya (ukuran) berbeda dg komik2 lain.
wah menarik... pakaiannya minim :))
lalu lihat2 sedikit contentnya
episode2 awal menggambarkan problema kehidupan manusia
keserakahan, keinginan, kekuasaan, status, dll...
awalnya saya pikir tokoh utamanya adalah TATA :))
dari komik inilah timbul ketertarikan thd agama Buddha...
Quote from: tesla on 31 March 2008, 11:59:21 AM
saya mulai mengenal Buddhisme dari komik ini lho...
sebelumnya (dan sampai sekarang) status agama saya tidak jelas. mungkin dominan Katholik. saya pergi gereja, ngantuk mendengar kotbah, bersyukur kepada Tuhan & minta pemecahan masalah pada Tuhan. tapi selalu ada keragu-raguan kenapa Tuhan mengajarkan kita menjadi pengemis. tidak ada makna hidup...
pada waktu itu pandangan saya tentang agama Buddha adalah agama yg mengajarkan umatnya utk berdoa kepada Tuhannya dengan membakar & mengoyang2kan hio. walau beda cara, yah masih 1 muara (Tuhan).
kemudian saya lihat sebuah komik kok unik sekali...
ketebalannya (ukuran) berbeda dg komik2 lain.
wah menarik... pakaiannya minim :))
lalu lihat2 sedikit contentnya
episode2 awal menggambarkan problema kehidupan manusia
keserakahan, keinginan, kekuasaan, status, dll...
awalnya saya pikir tokoh utamanya adalah TATA :))
dari komik inilah timbul ketertarikan thd agama Buddha...
Semoga anda berjodoh kamma dgn buddhadhamma....
sebenarnya diliat dari sisi seni thanks buat pak ozamu, two thumbs up udah nge-usaha in buat komik buddhist dimana buat komik yang menarik itu susah banget dan butuh pengambaran tokoh yang tepat wkwkwk
ditambah lagi di zaman sekarang ini mungkin baru komik buddhist karya pak ozamu yang di publish besar-besaran ada di toko-toko mana pun wkwk makasih buat pak ozamu.
Mungkin dalam pembuatan terdapat kekurangan kekurangan yang mengakibatkan salah persepsi, mungkin berangkat dari hal ini kita dapat terus bekarya membuat komik-komik bernuansa buddhist yang lebih menarik dan menutupi kekurangan dari komik buatan pak ozamu..
terus bekarya... wkwkwkwk
Tunggu karya gw yah... Dengan waktu tak terbatas... :P
komik ini asyik juga...
untung aku ngak beli hahhah
aku baca aja di gramed...gratis ;D
Mending pada baca The White Lama... Tibetan Buddhism
Pada komik ini sosok Buddha sangat digambarkan sebagai tokoh yah lemah, sakit2an bahkan pernah terpanah hingga hampir tewas :(
Buddha juga diposisikan di bawah Brahma bahkan pernah meminta petunjuk dari Brahma :'( . Buddha juga pernah mengisap nanah dari seluruh kulit org lain (tak perlu disebutkan siapa)
Itu baru sebagian saja ... kemudian juga ajaran nya tidak bener2 klop dengan Buddhisme yg sesungguhnya.
Terus terang aja gua belon baca komik buddhis ini...
tapi yang jelas kulit yang membungkus kacang semakin tebal...ajaran buddhisme tidak terlihat sebagaimana mestinya. apabila hal ini tidak dilakukan kemungkinan komik itu tidak bakal laris... dari segi penjualan. tapi jika ditelaah ada beberapa orang juga setelah membaca komik ini menjadi tertarik... dengan kata lain Ehipasiko...
tidak ada paksaan. kita umat buddhis bukan men judge tapi kita juga harus menyadari apakah kita juga lebih baik dari pengarang komik tersebut.
_/\_
Quote from: hide_x893 on 05 April 2008, 10:45:09 PM
Terus terang aja gua belon baca komik buddhis ini...
tapi yang jelas kulit yang membungkus kacang semakin tebal...ajaran buddhisme tidak terlihat sebagaimana mestinya. apabila hal ini tidak dilakukan kemungkinan komik itu tidak bakal laris... dari segi penjualan. tapi jika ditelaah ada beberapa orang juga setelah membaca komik ini menjadi tertarik... dengan kata lain Ehipasiko...
tidak ada paksaan. kita umat buddhis bukan men judge tapi kita juga harus menyadari apakah kita juga lebih baik dari pengarang komik tersebut.
_/\_
Jinaraga suka statement yg dibold :) :)
Wah ada yang jadi ingin mengenal Dhamma, satu poin bagus dari komik ini. Saya sendiri sudah menghabiskan 8 jilid. Di jilid2 terakhir sudah disebutkan cerita ini fiksi.
Kalau ada hal positif terjadi , yah tidak jelek2 amat. Think positive