2 Korintus 9:6(6) Camkanlah ini: Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga.Quote(6) [Remember] this: he who sows sparingly and grudgingly will also reap sparingly and grudgingly, and he who sows generously [ that blessings may come to someone] will also reap generously and with blessings.
1. Adakah sutta yg menjelaskan menabur/menuai ?
2. Apa bedanya hal tsb dgn karma (perbuatan baik/buruk) ?
3. Bagaimana tanggapan anda tentang 2kor9:6 ?
4. Kenapa pohon pisang (hijau) yg gw beli rp35ribu, setelah berbuah dan mati sekarang anaknya ada 7 ?
(kenapa satu pohon pisang 1 bisa menghasilkan 7 anak pohon pisang) ?
mohon masukan dan penjelasannya...dari sisi Buddhism! ;D ;D
(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fwww.motifake.com%2Fimage%2Fdemotivational-poster%2F1009%2Freap-what-you-sow-karma-kindness-love-reap-demotivational-poster-1284121966.jpg&hash=6f46ea2161b7c3b9ac474e60d963267a953e2ee8)
(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2F2.bp.blogspot.com%2F_4C_tSMqS810%2FSn2D__GHTLI%2FAAAAAAAAEao%2FgOldtniC6RE%2Fs400%2F%2C%2Bbuddha.jpg&hash=ac0f0a4e569076ee629f82d1a35035f9ef8c2ca5)
(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fthelawofattractionteacher.com%2Fpicts%2Fbuddha%2520and%2520%25202.jpg&hash=0f13bc6581708c699cf9a92cd4222af97c8f22d2)
(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2F3.bp.blogspot.com%2F_ZBIwkic-sVo%2FTKV6niFhVyI%2FAAAAAAAAAyw%2FKy_tsD0eYTo%2Fs1600%2F_buddha1.jpg&hash=ab4118f219485d2f2ea1d7e287abb3a61b3e9ac1)
Ga pa2 memajang gambar Yesus pelukan ama Buddha.. santai aj... bagus malah..
Tapi diluaran jangan coba2 memajang gambar Mohammud yg berpelukan dgn Mirza Ghulam Ahmad.. bisa2 dibantai awak..
::
Quote from: johan3000 on 08 February 2011, 11:22:10 AM
2 Korintus 9:6
(6) Camkanlah ini: Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga.
1. Adakah sutta yg menjelaskan menabur/menuai ?
2. Apa bedanya hal tsb dgn karma (perbuatan baik/buruk) ?
3. Bagaimana tanggapan anda tentang 2kor9:6 ?
4. Kenapa pohon pisang (hijau) yg gw beli rp35ribu, setelah berbuah dan mati sekarang anaknya ada 7 ?
(kenapa satu pohon pisang 1 bisa menghasilkan 7 anak pohon pisang) ?
mohon masukan dan penjelasannya...dari sisi Buddhism! ;D ;D
1 pohon pisang akan menghasilkan 7 anak pohon pisang atau bisa juga mati tanpa menghasilkan apa2... jadi, tergantung kondisi tanah, bibit si pisang, cuaca dsb..
akhirnya ayatnya mesti disempurnakan menjadi:
"Camkan ini: apa yg kau tabur, itulah yg akan kau tuai, tergantung kualitas bibit yg kau sebar, kondisi cuaca, faktor tanah dan pupuk yg kauberikan, serta perawatan selama penanaman, jangan lupa faktor force majeur, seperti bencana alam dan huru-hara"
::
Quote from: williamhalim on 08 February 2011, 01:07:33 PM
Ga pa2 memajang gambar Yesus pelukan ama Buddha.. santai aj... bagus malah..
Tapi diluaran jangan coba2 memajang gambar Mohammud yg berpelukan dgn Mirza Ghulam Ahmad.. bisa2 dibantai awak..
::
cinta damai....^^
Hi! Mo coba jelasin nich... Kl kirany kurang jelas ato ad yg kurang mohon temen2 lainny bwt menyempurnakan. Juga kl ad yg salah, mo'on d maafkan...
Stahu saya itu bukan tergolong sutta, tp niyama (aturan). Itu tdpt dalam hukum alam, tdd 4: hukum alam yg mengatur terbentuk/hancurny alam semesta, hukum karma, hukum yg mengatur kelahiran makhluk2, hukum alam yg mengatur kondisi alam n tumbuhan.
Nah, sy kurang jelas yg dimaksud 2kor itu yg mana? Apakah menyangkut perbuatan atau masalah tanaman? Kl tanaman, bs digolongkan k hukum yg mengatur kondisi alam (cuaca, iklim tanah, suhu udara, angin, dll) jadi jgn heran 1 pohon bs menghasilkan 7 tunas, sama seperti bakteri yg bs membelah diri. Betul kt william, tergantung keadaan iklim dan kondiisi yg memungkinkan.
Hukum sebab akibat perbuatan ini yg disebut hukum karma. Hukum ini sy rasa lebih menekankan pada jenis perbuatanny ketimbang qty. Jadi bila kamu menabur baik, maka akan menuai kebaikan, dan sebalikny. Kl pada kata2 yg kk tuliskan diatas kn menekankan pada qty: org yg menabur SEDIKIT/BANYAK. Mengapa Buddhisme mementingkan jenisny ketimbang qty? Karena, qty tidak menjamin ap yg dituai nantiny, qty sifatny tidak pasti. Contoh konkrit: saya menanam 10 pohon pisang, belum tentu sy menuai 10 bahkan lebih. Bs jadi malah smua pohon sy mati bila iklim tidak mendukung. Tetapi, bila sy menanam pohon pisang, sudah pasti sy menuai buah pisang ya kan?
Ilmuwan mengatakan bahwa Buddhisme itu hampir sama dengan ilmu pgtahuan. Perlu sy tekankan disini bahwa Sang Buddha tidak menciptakan atau mengatur hukum2 tsb diatas, hukum ini sudah ada dengan/tanpa keberadaan Buddha. Sang Buddha sendiri mengatakan bahwa beliau hany mengungkapkan apa yang berlaku di dunia ini yg tidak disadari oleh manusia dengan tingkat kesadaran rendah.
Mengenai kata2 dlm 2kor9:6 sy tidak ad komentar :) sy hany bs menjelaskan dr sisi Buddhisme, silahkan kk memutuskan sendiri.
Oya, sekedar masukan bwt teman2 Dhamma sekalian. Bila ada yg nany serius tolong dijawab serius jg menurut tingkat pgtahuan masing2. Selain untuk menghilangkan salah paham mengenai Buddha Dhamma, terutama dr yg non Buddhis, jg bs meningkatkan pengetahuan kt dan teman2 lainny. Bukankah itu kamma baik? Thx yaa...
Quote from: johan3000 on 08 February 2011, 11:22:10 AM
2 Korintus 9:6
(6) Camkanlah ini: Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga.
1. Adakah sutta yg menjelaskan menabur/menuai ?
2. Apa bedanya hal tsb dgn karma (perbuatan baik/buruk) ?
3. Bagaimana tanggapan anda tentang 2kor9:6 ?
4. Kenapa pohon pisang (hijau) yg gw beli rp35ribu, setelah berbuah dan mati sekarang anaknya ada 7 ?
(kenapa satu pohon pisang 1 bisa menghasilkan 7 anak pohon pisang) ?
mohon masukan dan penjelasannya...dari sisi Buddhism! ;D ;D
Ada aspek lain dalam menabur dan menuai benih, bukan hanya jumlah benih yang menentukan bro...
Apakah benihnya berkualitas?
Apakah tanamannya rajin disiram?
apakah tanamannya rajin dipupuk?
Apakah tanamannya mendapat cukup sinar matahari?
Apakah tanahnya subur?
Apakah tanahnya rajin disiangi? (dicabuti gulmanya)
Apakah waktu panennya tepat? dll
Beginilah cara Sang Buddha mengajarkan kita mengenai memandang perbuatan baik dari berbagai sisi.
Mettacittena,
Quote1. bro Yuyun : Nah, sy kurang jelas yg dimaksud 2kor itu yg mana?
2. williamHalim : akhirnya ayatnya mesti disempurnakan menjadi:
"Camkan ini: apa yg kau tabur, itulah yg akan kau tuai, tergantung kualitas bibit yg kau sebar, kondisi cuaca, faktor tanah dan pupuk yg kauberikan, serta perawatan selama penanaman, jangan lupa faktor force majeur, seperti bencana alam dan huru-hara"
3. bro Fabian C : Beginilah cara Sang Buddha mengajarkan kita mengenai memandang perbuatan baik dari berbagai sisi.
wahhh jawaban bagus2...
1. bro Yuyun dgn jeli bertanya...apakah ini bicara soal tanaman atau .... ? rasanya dalam alkitab banyak perumapaan... jadi gw juga kurang jelas yg mana...
2. Nahhh lain kali kalau perlu penyempurnaan boleh kita panggil bro williamHalim
3. Mantep jawaban bro Fabian, uweee mau kasih +1 deh utk bro Fabian... (habis gak mungkin bisa kasih kesemua lho)
tapi gak tau Buddha pernah membahas bibit2 gak ?
trus kenapa satu pohon pisang bisa beranak jadi 7 atau lebih ?
apa lagi pohon WIJEN... :'( :'( :'( :'( :'( :'( :'( :'( :'(
(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fwww.shea-butter.com%2Fimages%2Fsesa_codina.jpg&hash=b99e621320778d4b32e35385c3923ce7a736be24)(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fwww.dreamstime.com%2Fdry-sesame-in-the-garden-thumb3302694.jpg&hash=8b1ab7b2bfb7448cff60b87896b6b563989e6f93)
dari sebuah bibit, tumbuhlah pohon wijen... tapi adakah yg tau satu pohon/tanaman wijen menghasilkan berapa biji ?
apakah dalam sutta2 Buddhist ada tertulis mana yg perumapaan mana yg bukan ?
rasanya sudah sangat jelas dah kan ada semakin banyak menabur bibit kebaikan (dana) maka akan semakin banyak yang akan di terima semakin banyak menabur bibit kebencian maka akan banyak juga menerima penderitaan.
http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=15307.0 (http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=15307.0)
Quote from: fabian c on 08 February 2011, 06:22:20 PM
Ada aspek lain dalam menabur dan menuai benih, bukan hanya jumlah benih yang menentukan bro...
Apakah benihnya berkualitas?
Apakah tanamannya rajin disiram?
apakah tanamannya rajin dipupuk?
Apakah tanamannya mendapat cukup sinar matahari?
Apakah tanahnya subur?
Apakah tanahnya rajin disiangi? (dicabuti gulmanya)
Apakah waktu panennya tepat? dll
Beginilah cara Sang Buddha mengajarkan kita mengenai memandang perbuatan baik dari berbagai sisi.
Mettacittena,
panen pengaruh iklim/cuaca
panen gagal karena bencana
:))