Forum Dhammacitta

Buddhisme dan Kehidupan => Kesehatan => Topic started by: dewi_go on 29 December 2010, 08:03:55 PM

Title: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: dewi_go on 29 December 2010, 08:03:55 PM
 Mungkin tanpa kita sadari di saat sedang tidur hidung kita mengeluarkan darah dan meninggalkan bercak - bercak darah di bantal.

Atau di saat sedang melakukan aktivitas olahraga dan setelah membersihkan hidung dengan jemari.

Cermati dan jangan anggap remeh hal tersebut apalagi bila mimisan itu sering terjadi dalam sehari.

Mimisan atau epistaksis memang bukan penyakit tetapi merupakan indikasi adanya suatu gangguan pada tubuh. Mimisan dapat dikategorikan menjadi 2 yaitu mimisan ringan dan mimisan berat.

1. Mimisan Ringan..

Mimisan ringan bersumber dari bagian anterior atau dari bagian depan rongga hidung saja. Pasalnya di bagian itulah banyak pembuluh darah bertemu.

Pada umumnya ini terjadi pada anak yang sering mengalami pilek dan pembuluh darahnya tipis, kekurangan vitamin C dn kalsium, meghadapi perubahan cuaca, teriritasi gas yang merangsang, atau kemasukan benda - benda asing yang dapat menimbulkan luka dan berbau.

2. Mimisan Berat..

Yang harus lebih diwaspadai kalau sumber berasal dari dalam atau posterior karena bisa jadi merupakan indikasi suatu penyakit serius seperti demam berdarah, tekanan darah tinggi, tumor ganas pada rongga hidung atau nasofaring, kanker darah (leukemia), atau kelainan darah hemofilia (tidak memiliki zat pembeku faktor VIII) penyakit kardiovaskuler dan lainnya.

Pada umumnya kejadian perdarahan posterior lebih sering (setiap 1 - 2 hari) dengan perdarahan lebih banyak sehingga lebih sulit diatasi.

Perdarahan posterior kebanyakan terjadi pada para orang dewasa walaupun tidak menutup kemungkinan anak-anak juga bisa mengalaminya, khususnya kalau terjadi infeksi, demam berdarah, atau leukemia.

"Kalau darah keluar sampai berhari-hari sebanyak sekitar 1 - 2 lt, harus segera diatasi, jangan sampai terjadi kekurangan darah (anemia) atau yang lebih parah terjadi shock (turunnya tekanan darah secara mendadak yang diikuti pingsan)."

Langkah - langkah penanganan mimisan dibagi berdasarkan penderita...

•  Anak - anak, jangan panik, anak didudukkan dengan tegak, kepala diarahkan ke depan (jangan menunduk), pegang hidung anak dengan tissue atau kain bersih, jangan baringkan anak (karena akan mengakibatkan darah masuk kembali ke dalam kerongkongan bisa menyebabkan muntah), biarkan anak beristirahat.

• Penderita dengan kelainan tekanan darah, belum berarti ini menandakan gejala stroke, karena perdarahan bukan berasal dari rongga otak.

Hanya saja epistaksis karena tekanan darah tinggi pada umumnya hebat, sering kambuh dan tidak terduga terjadinya. Biasanya pada penderita tekanan darah tinggi perdarahan pada hidung berindikasi bahwa tekanannya sedang tinggi atau naik dan tentunya ia harus waspada.

• Penderita yang terinfeksi penyakit hidung seperti sinus paranasal (rinitis atau sinusitis) bahkan yang lebih parah adalah infeksi karena penyakit lupus, sifilis, dan lepra.

Tentu saja yang terparah kalau terjadi suatu keganasan pada rongga hidung atau nasofaring. Pengobatan di sini tidak bisa dengan pembedahan melainkan hanya dengan penyinaran dan kemoterapi.

• Wanita hamil ada kalanya juga bisa mengalami epistaksis karena gangguan hormonal. Namun, sepanjang hanya pada batas normal, tidak perlu dikhawatirkan.

Walau demikian, kalau perdarahan hidung sudah pada taraf serius, memang harus segera diatasi agar tidak mempengaruhi perkembangan sang janin.

Tanda-tanda mimisan yang gawat darurat dan harus segera ditangani oleh dokter di antaranya bila mimisan disertai dengan kantuk dan kondisi sangat lemah dan mimisan yang terjadi akibat jatuh atau terkena benturan di kepala.

Cara Pencegahan Mimisan

- Usahakan supaya minum air putih lebih banyak dan istirahat yang cukup.

- Pemasangan tampon posterior dengan cara yang lebih rumit karena tampon harus dimasukkan ke dalam hidung.

- Pemberian obat hemostatik (pembeku darah), setelah darah berhasil dihentikan, barulah diteliti lebih lanjut penyebabnya. Pemeriksaan tidak bisa hanya berdasarkan darah yang keluar saja.

Selain menghentikan mimisan dengan cara medis juga dapat dilakukan dengan cara tradisional yaitu dengan menyumbatkan potongan daun sirih kedalam hidung.

Perlu diingat bahwa penyakit yang serius dapat menimpa kita karena kita terkadang suka meremehkan hal-hal yang kecil tanpa kita sadari.

Sumber :
www.untukku.com
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: pannadevi on 29 December 2010, 08:25:58 PM
dear sis Dewi,

ini penyakit saya sejak terlahir hingga SMP baru sembuh setelah sy bisa berenang. mimisan adalah langganan saya tiap hari, kadang sehari bisa lebih dari sekali, siang mimisan, malam lagi2 mimisan, dan obatnya amat sepele, cukup di beri secuil daun sirih, amat simple dan mujarab, langsung mampat darah yg mengucur dari hidung.

anehnya sebelum mimisan sy pasti udah tahu lalu lari ke mama saya sambil bilang saya mimisan, pdhal blm keluar, dan ternyata benar krn kemudian darah mengucur, hal ini bisa saya ketahui karena saya mendengar spt ada air menetes, dan terasa basah pdhal belum, mungkin proses jalannya darah mengucur yg saya rasakan, jadi bisa mendeteksi mimisan sy.

mettacittena,
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: dewi_go on 30 December 2010, 05:26:53 AM
ternyata bener bs dsumbat dengn daun sirih,penanganan yg mudh y sis :) tq buat infonya, tp napa y bs sembuh karena berenang?
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: Squitel on 30 December 2010, 10:34:37 AM
Setahu saya yah,,ut*
Kalau mimisan itu ,, penyebabnya berasal dari panas dalam tubuh masing-masing orang...

Saya juga mimisan dulu,, 1 hari hampir 2 kali...
:-[ :-[

sudah itu,, Tiap hari saya mandi Nyiram rambut...
Jadinya sembuh deh mimisan saya...
8) 8)

*Cuma nyiram rambut*
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: dewi_go on 30 December 2010, 07:20:37 PM
kalo bener reaksi dr panas dalam berarti byk juga penykt yg bs dsebabkn panas dlm, jgn anggap remeh ''panas dalam'' juga
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: pannadevi on 31 December 2010, 11:05:07 PM
Quote from: dewi_go on 30 December 2010, 05:26:53 AM
ternyata bener bs dsumbat dengn daun sirih,penanganan yg mudh y sis :) tq buat infonya, tp napa y bs sembuh karena berenang?

setahu saya dengan olah raga berenang maka dapat mengatasi secara alamiah segala penyakit bawaan lahir, contohnya keponakan saya yg terlahir membawa penyakit bawaan lahir sakit asma, sejak bayi selalu tersengal2, begitu udah masuk playgroup ama mamanya (kakak kandung saya) di les kan berenang, ternyata mujarab tuh, bisa sembuh beneran. hingga sekarang dia kuliah di Jepang tidak pernah sakit lagi.

anak kandung saya juga terlahir membawa sakit bawaan, hydrocepallus, radang otak dan lumpuh (dikarenakan saya pengidap Toxcoplasma sehingga sejak terbentuk embrio sudah terinfeksi dari darah saya), sekarang sehat normal dg tinggi hampir 190cm umur 19 thn, tidak pernah sakit. karena sejak kecil saya ajak berenang.

berenang adalah olah raga yg serba guna untuk mengatasi penyakit bawaan lahir dan efektif.

mettacittena,
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: Squitel on 31 December 2010, 11:17:00 PM
Jadi kalau yang kayak saya,,, gmana ??????? ??? ???

saya gak bisa berenang lah....
;D ;D
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: dewi_go on 31 December 2010, 11:32:24 PM
tapi bro dah sembuhkan mimisannya dengn keramas 'siram kepala' tiap hari? brarti selain dengn berenang bs juga dg cr yg bro lakukan yg penting tujuannya bs sembuh ;)
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: pannadevi on 31 December 2010, 11:37:11 PM
bro Squitel yg baik, bila anda tidak bisa berenang, toch anda juga udah sembuh dg cara alami mengguyur kepala, jadi tidak masalah kok dg ketidak-bisaan anda berenang. sesuatu itu tidak harus dipaksain harus begini begitu, ini baik utk saya belum tentu cocok dg anda, jadi semuanya asal sembuh maka tujuan tercapai.

Sis Dewi yg baik,
saya sependapat dg anda, yang penting tujuan utk sembuh tercapai, dg cara yg lain toh sembuh juga.

mettacittena,
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: wiithink on 01 January 2011, 11:05:12 PM
oh ya? gw rajin keramas kok bisa mimisan juga?

sampe sampe udah tau kalo udah mo keluar.. ada yang ngalir dari idung
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: pannadevi on 01 January 2011, 11:26:11 PM
Quote from: wiithink on 01 January 2011, 11:05:12 PM
oh ya? gw rajin keramas kok bisa mimisan juga?

sampe sampe udah tau kalo udah mo keluar.. ada yang ngalir dari idung

sis juga sering mimisan sejak kecil? lo kok di diamkan aja ampe udah gede segini, apa ga salah asuh nih? (***sory...peace sis***)

maksud sy tuh, yang namanya ortu pasti sedih klo anak sakit sejak kecil ga sembuh2 ini malah udah ampe kerja kok ga dipikirkan pemecahannya ya? saya aja dicarikan solusinya, juga anak saya, maupun keponakan saya, pasti deh ortu itu cari solusi. ini kenapa kok didiamkan aja? gitu maksud sy, jangan salah paham ya sis.

mettacittena,
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: wiithink on 02 January 2011, 11:21:18 PM
Quote from: pannadevi on 01 January 2011, 11:26:11 PM
sis juga sering mimisan sejak kecil? lo kok di diamkan aja ampe udah gede segini, apa ga salah asuh nih? (***sory...peace sis***)

maksud sy tuh, yang namanya ortu pasti sedih klo anak sakit sejak kecil ga sembuh2 ini malah udah ampe kerja kok ga dipikirkan pemecahannya ya? saya aja dicarikan solusinya, juga anak saya, maupun keponakan saya, pasti deh ortu itu cari solusi. ini kenapa kok didiamkan aja? gitu maksud sy, jangan salah paham ya sis.

mettacittena,

mama sibuk kerja, papa juga kerja.. diasuh sama nenek dan pembantu..
biasanya pembantu sih tempelin es batu di idung.. udah gede begini mah udah mulai kurang..
tapi kalo udah stress, udah ngucur lagi
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: pannadevi on 04 January 2011, 05:22:06 PM
Quote from: wiithink on 02 January 2011, 11:21:18 PM
mama sibuk kerja, papa juga kerja.. diasuh sama nenek dan pembantu..
biasanya pembantu sih tempelin es batu di idung.. udah gede begini mah udah mulai kurang..
tapi kalo udah stress, udah ngucur lagi

sis coba klik 2 link ini ya :

http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=2537.msg36686#msg36686

dan

http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=19065.msg314684#msg314684

sepertinya sis juga terinfeksi Toxoplasma deh, kalo saya dulu memang positive, karena dari kantor wkt itu ada program, jadi bisa ikutan, kalo bayar sendiri mah kagak mampu, itu aja harganya udah selangit di th.1998 ato 1999 agak lupa, program ini sangat menolong sekali karena dg cara potong gaji harganya jadi Rp.900rb, jika kita cek sendiri ke RS ato Lab harganya sekitar Rp.2,5jt. Teman sy ada yg gawat, sudah mencapai 2000 kadar virusnya, kalo sy wkt di cek kadarnya tidak serem banget juga dah lupa brp. Nah temen yg ini malah sempat hamil, pdhal dia "I" yang taat, lalu dia sholat terus mohon petunjuk, jika memang anak ini akan terlahir cacat sebaiknya "T" mengambilnya kembali karena dia tidak ingin anaknya menderita di dunia, ternyata bener2 terjadi, hidup hanya 1 jam lalu meninggal.

Nah sis perlu cek apakah pengidap Toxoplasma, karena sebenarnya virus ini ada di udara bebas, bagi yang suka memelihara unggas, anjing, kucing di sekitar rumah (termasuk tetangga juga) musti hati2 terinfeksi virus ini. Karena sy juga kena gara2 tiap hari tidurnya ama anjing dan kucing, mereka satu tempat tidur bahkan satu bantal ama saya (waktu kecil sakit2an jadi ga bisa main keluar, hanya berteman dg anjing dan kucing)

mettacittena,
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: wiithink on 06 January 2011, 10:10:17 PM
ndak mungkin yaa.. dirumah cuma ada pelihara ikan doank..
emangnya ikan bisa nyebarin tokso?

lagian juga di lingkungan rumah ndak ada kucing ato anjing liar..

tapi coba aja deh cek.. daripada kenapa kenapa

makasih sis, infonya  ;D
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: Squitel on 07 January 2011, 10:33:30 PM
Quote from: pannadevi on 31 December 2010, 11:37:11 PM
bro Squitel yg baik, bila anda tidak bisa berenang, toch anda juga udah sembuh dg cara alami mengguyur kepala, jadi tidak masalah kok dg ketidak-bisaan anda berenang. sesuatu itu tidak harus dipaksain harus begini begitu, ini baik utk saya belum tentu cocok dg anda, jadi semuanya asal sembuh maka tujuan tercapai.

Sis Dewi yg baik,
saya sependapat dg anda, yang penting tujuan utk sembuh tercapai, dg cara yg lain toh sembuh juga.

mettacittena,

iya kok sist,,, saya juga tidak akan mencoba berenang kok..,,
gak pandai, mungkin kalau ingin mencoba,, boleh dicoba di kolam renang dangkal...

:'( :'( ;D ;D
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: pannadevi on 07 January 2011, 11:37:31 PM
Quote from: Squitel on 07 January 2011, 10:33:30 PM
iya kok sist,,, saya juga tidak akan mencoba berenang kok..,,
gak pandai, mungkin kalau ingin mencoba,, boleh dicoba di kolam renang dangkal...

:'( :'( ;D ;D

;D ;D

saya nitip satu hal aja utk anda : "jika anda takut utk memulai anda akan kehilangan kesuksesan anda"

jika anda takut utk memulai belajar berenang, maka selamanya anda tidak bakalan dapat berenang, walau berenang bukan hal UTAMA, bukan hal penting, jadi tidak masalah. saya sih kalo bisa sedikitlah mencoba, krn siapa tahu ada penerbangan yang musti mendarat dilaut, nah gimana hayo... ;D ;D

berapa sih umur anda? (pasti diRHSkan)  masak takut banget ama air?  :) :)
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: wiithink on 08 January 2011, 11:09:14 PM
gw juga takut sama air..
pernah kelelep dulu
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: bawel on 08 January 2011, 11:24:57 PM
Quote from: wiithink on 08 January 2011, 11:09:14 PM
gw juga takut sama air..
pernah kelelep dulu

maap... tapi masih mandi kan? ;D
Title: Re: Jangan anggap remeh mimisan
Post by: dewi_go on 14 January 2011, 02:06:53 PM
Kenapa Daun Sirih Bisa Menyembuhkan Mimisan?

Jakarta, Daun sirih memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, salah satunya dipercaya secara tradisional dapat menghentikan perdarahan saat mimisan. Kenapa daun sirih bisa menyembuhkan mimisan?

Sirih merupakan jenis tanaman merambat yang termasuk dalam famili Piperaceae. Tanaman sirih memiliki banyak nama seperti betel (Prancis), betelhe, vitele (Portugal), ju jiang (China) dan sirih (Indonesia).

Dilansir nzhealth, Jumat (14/1/2011), bahan kimia yang terkandung pada daun sirih antara lain minyak esensial, hydroxycatechol, chavicol, chavibetol, eugenol, methyl eugenol, kariofilena, cadinene, estragol, terpennena, seskuiterpena, fenil propana, tanin, diastase, gula dan pati.

Kandungan bahan-bahan kimia inilah yang membuat daun sirih dapat menghentikan perdarahan pada saat mimisan. Tidak hanya pada mimisan, daun sirih juga bisa menghentikan perdarahan pada luka.

Kandungan antiseptik yang tinggi pada daun sirih juga membuatnya banyak digunakan untuk mengobati bau badan dan mulut, menyembuhkan luka dan ruam pada kulit, serta mengobati keputihan pada wanita. Kandungan fenol pada daun sirih lima kali lebih efektif sebagai antiseptik dibandingkan dengan fenol biasa.

Cara memakai daun sirih untuk mimisan

   1. Gunakan 1 lembar daun sirih yang digulung dan ditekan hingga mengeluarkan sedikit minyak.
   2. Kemudian tutup lubang hidung yang berdarah dengan daun sirih dan biarkan selama lebih dari 5 menit. Ini akan membuat perdarahan cepat berhenti.


Tanaman sirih berasal dari dari negara-negara di Asia Selatan dan Asia Tenggara seperti India, Pakistan dan Indonesia. Daunnya yang datar berbentuk seperti hati ini banyak digunakan orang di Asia sebagai tanaman obat yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit.

Tapi pengobatan menggunakan daun sirih atau piper betle ini tidak cukup dikenal di dunia barat karena kebiasaan barat yang jauh berbeda dengan timur.



sumber:
detikhealth.com