Forum Dhammacitta

Komunitas => Kafe Jongkok => Topic started by: Reenzia on 20 June 2010, 05:48:34 PM

Title: [Must Read] Operator Telpon
Post by: Reenzia on 20 June 2010, 05:48:34 PM
(https://forum.dhammacitta.org/proxy.php?request=http%3A%2F%2Fi41.tinypic.com%2Frkopk7.jpg&hash=25babb3c80dc3e6b11be8022cab38b80b580309e)

Waktu saya masih amat kecil, ayah sudah memiliki telepon di rumah kami. Inilah telepon masa awal, warnanya hitam, di tempelkan di dinding, dan kalau mau menghubungi operator, kita harus memutar sebuah putaran dan minta disambungkan dengan nomor telepon lain. Sang operator akan menghubungkan secara manual.

Dalam waktu singkat, saya menemukan bahwa, kalau putaran di putar, sebuah suara yang ramah, manis, akan berkata : "Operator". Dan si operator ini maha tahu.

Ia tahu semua nomor telepon orang lain!
Ia tahu nomor telepon restoran, rumah sakit, bahkan nomor telepon toko kue di ujung kota.

Pengalaman pertama dengan sang operator terjadi waktu tidak ada seorangpun dirumah, dan jempol kiri saya terjepit pintu. Saya berputar putar kesakitan dan memasukkan jempol ini kedalam mulut tatakala saya ingat .... Operator!!!

Segera saya putar bidai pemutar dan menanti suaranya.
" Disini operator..."
" Jempol saya kejepit pintu..." kata saya sambil menangis. Kini emosi bisa meluap, karena ada yang mendengarkan

" Apakah ibumu ada di rumah ? " tanyanya.
" Tidak ada orang "
" Apakah jempolmu berdarah ?"
" Tidak , cuma warnanya merah, dan sakiiit sekali "
" Bisakah kamu membuka lemari es? " tanyanya.
" Bisa, naik di bangku. "
" Ambillah sepotong es dan tempelkan pada jempolmu..."

Sejak saat itu saya selalu menelpon operator kalau perlu sesuatu.

Waktu tidak bisa menjawab pertanyaan ilmu bumi, apa nama ibu kota sebuah Negara, tanya tentang matematik. Ia juga menjelaskan bahwa tupai yang saya tangkap untuk dijadikan binatang peliharaan , makannya kacang atau buah.

Suatu hari, burung peliharaan saya mati.
Saya telpon sang operator dan melaporkan berita duka cita ini.

Ia mendengarkan semua keluhan, kemudian mengutarakan kata kata hiburan yang biasa diutarakan orang dewasa untuk anak kecil yang sedang sedih. Tapi rasa belasungkawa saya terlalu besar. Saya tanya : " Kenapa burung yang pintar menyanyi dan menimbulkan sukacita sekarang tergeletak tidak bergerak di kandangnya ?"

Ia berkata pelan : " Karena ia sekarang menyanyi di dunia lain..." Kata - kata ini tidak tau bagaimana bisa menenangkan saya.

Lain kali saya telpon dia lagi.
" Disini operator "
" Bagaimana mengeja kata kukuruyuk?"

Kejadian ini berlangsung sampai saya berusia 9 tahun. Kami sekeluarga kemudian pindah kota lain. Saya sangat kehilangan " Disini operator "

Saya tumbuh jadi remaja, kemudian anak muda, dan kenangan masa kecil selalu saya nikmati. Betapa sabarnya wanita ini. Betapa penuh pengertian dan mau meladeni anak kecil.

Beberapa tahun kemudian, saat jadi mahasiswa, saya studi trip ke kota asal.
Segera sesudah saya tiba, saya menelpon kantor telepon, dan minta bagian "
operator "
" Disini operator "
Suara yang sama. Ramah tamah yang sama.
Saya tanya : " Bisa ngga eja kata kukuruyuk "
Hening sebentar. Kemudian ada pertanyaan : "Jempolmu yang kejepit pintu sudah sembuh kan ?"
Saya tertawa. " Itu Anda.... Wah waktu berlalu begitu cepat ya "
Saya terangkan juga betapa saya berterima kasih untuk semua pembicaraan waktu masih kecil. Saya selalu menikmatinya. Ia berkata serius : " Saya yang menikmati pembicaraan dengan mu. Saya selalu menunggu nunggu kau menelpon "

Saya ceritakan bahwa , ia menempati tempat khusus di hati saya. Saya bertanya apa lain kali boleh menelponnya lagi. " Tentu, nama saya Saly "

Tiga bulan kemudian saya balik ke kota asal. Telpon operator. Suara yang sangat beda dan asing. Saya minta bicara dengan operator yang namanya Saly.
Suara itu bertanya " Apa Anda temannya ?"
" Ya teman sangat lama "
" Maaf untuk kabarkan hal ini, Saly beberapa tahun terakhir bekerja paruh waktu karena sakit sakitan. Ia meninggal lima minggu yang lalu..."

Sebelum saya meletakkan telepon, tiba tiba suara itu bertanya : "Maaf, apakah Anda bernama Paul ?"
"Ya "
" Saly meninggalkan sebuah pesan buat Anda. Dia menulisnya di atas sepotong kertas, sebentar ya....."
Ia kemudian membacakan pesan Saly :
" Bilang pada Paul, bahwa IA SEKARANG MENYANYI DI DUNIA LAIN... Paul akan mengerti kata kata ini...."

Saya meletakkan gagang telepon. Saya tahu apa yang Saly maksudkan.

Jangan sekali sekali mengabaikan, bagaimana Anda menyentuh hidup orang lain.
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: FZ on 20 June 2010, 06:13:38 PM
gw pernah baca kisah ini di k*sk*s kalau gak salah thread wonderful story..
cukup terharu.. ada operator yang begituuuuuuuu sabar.. :))
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: johan3000 on 20 June 2010, 07:26:38 PM
begitu juga dgn operator speedy yg sangat konsisten...

setiap kali kamu telp, dgn sabar mereka menanyakan pertanyaan yg sama terus...

siapa nama bapak/ibu, no tlp yg dpt dihubungin, dan merek modem....
dulu sih mereka lebih gigih meminta no speedy anda.

tidak perduli 1X, 2X, bahkan 100X and menelpon (147 speedy),... pertanyaan nya selalu sama

=))
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: kullatiro on 20 June 2010, 07:42:14 PM
rasa nya speedy ada yang salah yah kenapa jadi seperti ini sih telemarketing nya sampai bosen bilang tidak sama mereka sampai setiap kali telpon rasanya mau dibanting tuh telpon bahakan sebelum apa apa dah ketahuan. wa sampai bilang tidak ini dari speedy kan, terus tuh telemarketing bilang iya  wa bilang tidak mau pasang speedy. masih ngotot saja ? 
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: johan3000 on 20 June 2010, 10:40:41 PM
Quote from: daimond on 20 June 2010, 07:42:14 PM
rasa nya speedy ada yang salah yah kenapa jadi seperti ini sih telemarketing nya sampai bosen bilang tidak sama mereka sampai setiap kali telpon rasanya mau dibanting tuh telpon bahakan sebelum apa apa dah ketahuan. wa sampai bilang tidak ini dari speedy kan, terus tuh telemarketing bilang iya  wa bilang tidak mau pasang speedy. masih ngotot saja ? 
telpon nya gak salah lho bro koq mau dibanting, (apalagi itu milik bro) !

sekali-kali bro harus tanya speedy itu apa semacam jenis makanan gitu? =))

QuoteReenzia:
Jangan sekali sekali mengabaikan, bagaimana Anda menyentuh hidup orang lain.
Tolong dijabarkan dgn detail dan tahap2 gimana menyuntuh hidup orang lain ?
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: Reenzia on 21 June 2010, 07:03:39 AM
 [at] bro johan
itu termasuk yg saya co-pas...

sentuh pake tangan x? =))
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: johan3000 on 21 June 2010, 07:52:02 AM
Quote from: Reenzia on 21 June 2010, 07:03:39 AM
[at] bro johan
itu termasuk yg saya co-pas...

sentuh pake tangan x? =))

hi sis Reezia,

di DC juga bayar ahli/pakar yg sering menjawab pertanyaan2 tanpa dipungut biaya!
menurut Reezia apakah ada contoh2 yg menyentuh kehidupan orang lain?
kalau tidak kira2 gimana caranya ya ?

kalau membuat orang lain naik darah termasuk menyentuh kehidupan gak?   ;D ;D

sadhu 3X, thx 3X, kamsia 3X  :P :P :P
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: hatRed on 21 June 2010, 09:38:11 AM
telepon speedy terus gara2 error melulu speedynya apa cek tagihan :))
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: johan3000 on 21 June 2010, 10:46:01 AM
Quote from: hatRed on 21 June 2010, 09:38:11 AM
telepon speedy terus gara2 error melulu speedynya apa cek tagihan :))

Speedy macet, lapor... 147 (heee ini kena pulsa dehhhhh, gara2 kesalahan speedy kita malah yg bayar pulsa)!
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: wiithink on 21 June 2010, 10:57:44 PM
kesian...
ndak jodoh deh..
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: andry on 21 June 2010, 11:35:30 PM
halelujahhhkkk
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: Adhitthana on 22 June 2010, 12:31:22 AM
Jadi inget kejadian yg di alami seorang operator telepon seluler ....
kesabaran menjawab dari seorang yg bertanya aneh dan lucu  ;D
dgn pertanyaan
misalnya bisakah  jaringan ini digunakan di luar angkasa??
jawab operatot ... tidak bisa
lalu di tanya lagi kenapa gak bisa?  ...... bisain deeeg  bla bla bla

Reenzia.... pasti udah pernah  dengar percakapan ini, karna byk di forum2  ;D
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: wiithink on 22 June 2010, 02:34:23 AM
itu namanya menguji ketahanan iman huakakakaa
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: Reenzia on 22 June 2010, 06:40:54 AM
 [at] bro johan
haha menyentuhnya dalam artian yg baik donk :P
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: Adhitthana on 22 June 2010, 10:46:34 PM
Quote from: Reenzia on 22 June 2010, 06:40:54 AM
[at] bro johan
haha menyentuhnya dalam artian yg baik donk :P
Johan memang kalo membaca kata sentuh - menyentuh suka sensitif  :))
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: tania on 24 June 2010, 08:29:07 PM
lelucon mengenai menelepon "customer service" a.k.a operator .. http://theoatmeal.com/comics/customer_service (http://theoatmeal.com/comics/customer_service)  8)
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: dewi_go on 02 July 2010, 07:18:09 PM
Sangat membahagiakan jika kita bisa membantu seseorang dikala mereka sedang kesusahan :)
Title: Re: [Must Read] Operator Telpon
Post by: Adhitthana on 06 July 2010, 02:09:06 AM
Quote from: Virya on 22 June 2010, 12:31:22 AM
Jadi inget kejadian yg di alami seorang operator telepon seluler ....
kesabaran menjawab dari seorang yg bertanya aneh dan lucu  ;D
dgn pertanyaan
misalnya bisakah  jaringan ini digunakan di luar angkasa??
jawab operatot ... tidak bisa
lalu di tanya lagi kenapa gak bisa?  ...... bisain deeeg  bla bla bla

Reenzia.... pasti udah pernah  dengar percakapan ini, karna byk di forum2  ;D
naaah ini ketemu  ;D

http://www.leoxa.com/forum/Inilah-Percakapan-operator-Im3-yang-Kocak-Abis