Dalam rangkat menyambut datangnya Hari Suci Waisak 2554, marilah berlatih hidup sadar, agar dapat merasakan kedamaian yang utuh dalam hati kita.
Ikutilah "Sepekan Meditasi"
(Meditasi dengan Metode Chan (Zen) dari tradisi Dharma Drum Mountain - Chan Master Sheng-yen)
22 - 26 Mei 2010
dimulai pukul 19.00 s.d. 21.00 WIB
Ekayana Buddhist Centre
Jl. Mangga II No. 8, Tanjung Duren Barat - Green Ville,
Jakarta Barat 11510
Tel. 021-5687921/22
Fasilitator: Biksu Nyanagupta
Relax your body and mind
Rest totally in the present moment
Return to the method when you get distracted and
Smile ...
Tentang Master Sheng-yen
Master Sheng-yen (1930-2009) merupakan pewaris Dharma dari 2 tradisi Chan (Zen), Linji & Caodong. Beliau adalah generasi murid keturunan ke 72 dari YA Bodhidharma, serta keturunan ke 67 dari Master Huineng. Dalam silsilah Linji, beliau adalah generasi keturunan ke 62 dari Master Linji (?-866), dan cucu murid Master Xu yun (1840-1959). Pada garis ini, beliau adalah keturunan langsung Master Ling Yuan (1902-1988). Dalam garis cabang Caodong, Master Sheng yen adalah generasi ke 52 dari salah seorang pendirinya Master Dongshan (807-869), serta keturunan langsung Master Dongchu (1908-1977)
musti daftar gak?
^
^
Coba hubungi telp diatas dulu deeeeg .....
sepertinya harus daftar dulu ;D
kemaren2 ngontrol ke sini, viharanya mewah banget ya...
eh masa sih, tidak lah ini karena pembangunan vihara terus menerus gitu awal nya kan hanya sebuah ruko.
Quote from: daimond on 20 May 2010, 10:39:20 PM
eh masa sih, tidak lah ini karena pembangunan vihara terus menerus gitu awal nya kan hanya sebuah ruko.
Kata teman gw yg dulu pernah ke vihara Ekayana .....
sekarang Vihara Ekayana sudah lebih luas dan byk bangunan baru
Quote from: Virya on 20 May 2010, 10:47:42 PM
Quote from: daimond on 20 May 2010, 10:39:20 PM
eh masa sih, tidak lah ini karena pembangunan vihara terus menerus gitu awal nya kan hanya sebuah ruko.
Kata teman gw yg dulu pernah ke vihara Ekayana .....
sekarang Vihara Ekayana sudah lebih luas dan byk bangunan baru
bener.. udah gede banget.. ada pintu gerbang lainnya lagi ;D
sebelumnya gw gak pernah datang sana, n gw terbiasa dgn vihara2 sederhana yg tidak megah apalagi mewah... ;D
Jadi teringat waktu jadi pengurus disana, tahun kepengurusan ke dua, baktisala masih di halaman belakang gedung yg baru di keramik, masih bocor2 atapnya.
Sekarang udah terlalu besar, masuk bisa bingung tersesat hehehehe