Forum Dhammacitta

Komunitas => Ilmu Pengetahuan dan Teknologi => Gadget dan Toys => Topic started by: F.T on 11 July 2009, 08:25:34 PM

Title: RIM Siapkan Service Center BlackBerry
Post by: F.T on 11 July 2009, 08:25:34 PM
VIVAnews - Kabar gembira hadir bagi pengguna handset BlackBerry di tanah air. Research In Motion, produsen pembuat ponsel pintar tersebut siap membuka fasilitas reparasi resmi produknya di Indonesia.

"RIM saat ini sedang dalam proses persiapan pembukaan fasilitas reparasi resmi di Indonesia yang akan segera dibuka dalam waktu dekat," sebut RIM dalam siaran pers yang VIVAnews kutip 8 Juli 2009. "Pembukaan fasilitas reparasi tersebut akan memperluas kemampuan layanan purna jual RIM yang telah ada untuk mendukung pertumbuhan penjualan smartphone BlackBerry oleh mitra-mitra RIM di Indonesia."

Vendor asal Kanada tersebut mengaku sangat senang dengan tanggapan positif terhadap layanan dan produk BlackBerry di Indonesia. RIM juga akan melanjutkan investasinya di tanah air untuk mendukung para mitra dan pelanggan RIM yang jumlahnya bertambah cukup pesat.

Selain itu, RIM juga optimis dengan masa depan pasar smartphone di Indonesia dan akan terus berupaya bersama dengan pemerintah untuk memenuhi segala ketentuan-ketentuan yang berlaku
Title: Re: RIM Siapkan Service Center BlackBerry
Post by: F.T on 15 July 2009, 07:50:53 AM
Research in Motion (RIM) nampaknya berhasil meyakinkan pemerintah untuk tidak membekukan seluruh impor BlackBerry. Buktinya, kini keran impor dibuka kembali, meski tidak seluruhnya.

Selasa ini (14/7/2009), RIM kembali mendatangi kantor Dirjen Postel Basuki Yusuf Iskandar. Kedatangannya kali ini bersama Dubes Kanada dan Atase Perdagangan bukan tanpa maksud. Tujuannya jelas untuk melobi pemerintah agar keran impor BlackBerry urung dibekukan.

Nampaknya lobi-lobi itu berhasil. Pemerintah akhirnya mengizinkan keran impor dibuka kembali. Namun hanya sebatas produk lama yang sudah kadung keluar sertifikasinya. Sementara untuk tipe BlackBerry baru masih menunggu pembukaan pusat layanan purna jual.

"Kami tak mau dibilang lembek dan tidak konsisten. Sertifikat tetap kita bekukan sampai 21 Agustus, hanya saja sertifikat eksisting tidak jadi dibekukan," kata Kepala Pusat Informasi Depkominfo, Gatot S Dewa Broto kepada detikINET, Selasa (14/7/2009).

RIM rencananya akan membuka purna jualnya pada 26 Agustus 2009 mendatang. Namun secara teknis, purna jual produsen BlackBerry itu itu sudah bisa berjalan 21 Agustus.

Seperti dipaparkan kepada pemerintah, RIM mengaku butuh waktu untuk pembangunan. Jadwal yang mereka paparkan ialah Hype Plan (14 Juli), Site Construction, Material Delivery, dan Training (31 Juli), Line Setup (7 Agustus), Trial Run (17 Agustus), Quality Assurance (20 Agustus), dan terakhir Go Live (21 Agustus).

"Ini karena mereka mulai menunjukkan itikad baik. Namun kalau sampai 21 Agustus belum juga rampung. Goodbye saja. Sertifikasi impor akan kami bekukan semua," pungkas Gatot.Sumber: Detikinet