oke, dalam buku paritta pasti ada dong selain pancasila, athanga sila, pandita sila dan dasasila.
oke kita bahas yuk dasa sila
1. Panatipata veramani sikkhapadam samadiyami
2. Adinnadana veramani sikkhapadam samadiyami
3. Abrahmacariya veramani sikkhapadam samadiyami
4. Musavada veramani sikkhapadam samadiyami
5. Suramerayamajja pamadatthana veramani sikkhapadam samadiyami
6. Vikalabhojana veramani sikkhapadam samadiyami
7. Nacca-gita-vadita-visuka-dassana veramani sikkhapadam samadiyami
8. Mala-gandha-vilepana-dharana-mandana-vibhusanatthana veramani sikkhapadam samadiyami
9. Uccasayana-mahasayana veramani sikkhapadam samadiyami
10. Jatarupa-rajata-patiggahana veramani sikkhapadam samadiyami
oke sebenarnya wa ada pertanyaan tentang nomer 6 dan 10. Ternyata buku paritta ku yang lama dan baru ada perbedaan tafsir.
kalo yang nomer 6 di buku lama di tafsirkan tidak makan sesudah jam 12,
di buku baacan puja terbitan yayasan ashin jinarakhita lebih flexsibel tidak makan pada waktu yang tidak tepat ( kira kira begitu sorry gak bawa buku nya , nanti di perbaiki lagi kalo bawa buku parittanya) jadi aku boleh menafsirkan seperti ini, berarti boleh makan asal pada waktu makan yaitu makan pagi, makan siang dan makan sore.
yang manakah yang lebih tepat dari dua di atas tersebut untuk umat awam ( bukan anggota sangha).
nomer 10, di buku paritta lama dikatakan "tidak menerima emas dan perak ( uang ) untuk kepentingan pribadi".
di bacaan puja terbitaan yayasan ashin jinarakitha hanya di katakan "tidak menerima emas dan perak ( uang )"
terang lebih tepat tafsir yang buku paritta yang lama karena pekerjaan ku adalah seorang kasir.
pertanyaan nya adalah karena aku adalah umat awam yang menerima gaji setiap bulan apakah aku melanggar sila tersebut?.
kita kan menerima gaji dan membagi nya untuk kepentingan seperti dana, membeli buku, membayar rekening listrik air, telpon dll, ini semuakan untuk kepentingan pribadi.
Karena anda umat awam, maka tidak perlu memusingkan Dasa Sila karena sila ini bukan untuk umat awam. Umat awam cukup melaksanakan Panca sila dan pada hari Uposatha, jika memungkinkan boleh mengambil Athanga Sila. Dasa Sila dilaksanakan oleh Samanera.
untuk Sila 6, dua2nya benar, karena waktu yg benar adalah sebelum jam 12 siang, dan waktu yg salah adalah setelah jam 12 siang. namun terjemahan yang lebih tepat adalah Tidak makan setelah TENGAH HARI sampai fajar keesokan harinya.
tambahann tambahann.... \;D/\;D/\;D/
lbh tepatnya Tengah harii \;D/\;D/\;D/
karena klo dipatokkan sama jam, krg tepat sptnyaa...
soalnya klo dipatokkan ma jam, klo jamnya baterenya dah habis bagaimana? :D :D :D
klo jamnya terlalu cepat bagaimanaa?
misalnya spt ini:
jam di ruang tamu kecepatan, jam di ruang makan kelambatan, klo misalnya kita berpatok pada jam 12nya, misalnya dah jam 12 lewat(liat di ruang tamu), lalu kita liat jam di ruang makan belumm...
kita bisa aja pura2 merasa jam di ruang makan yg bener, jadinya kita makan dehh...
jadi, kita gak bisa berpatokan ma jam, jam gak bisa dijadiin patokannya, jam di Indo ma di luar negeri juga gak samaa, jadi patokan yg lebih tepatnya Tengah Hariii \;D/\;D/\;D/
sudah itu klo pake jam, bisa kita akal2i... ^-^ ^-^ ^-^
Metta Cittena,
Citta _/\_
jadi kita umat awam cuma sampai athangga sila saja yah. oh begitu toh.
itu kan ada di athanga sila ada sila ke 8 (kalo dasa sila sila ke 9)
Uccasayana-mahasayana veramani sikkhapadam samadiyami
ini apa maksud nya yah tidak boleh tinggi dari 61 cm/ 2 kaki.
Quote from: daimond on 03 July 2009, 06:48:45 PM
jadi kita umat awam cuma sampai athangga sila saja yah. oh begitu toh.
itu kan ada di athanga sila ada sila ke 8 (kalo dasa sila sila ke 9)
Uccasayana-mahasayana veramani sikkhapadam samadiyami
ini apa maksud nya yah tidak boleh tinggi dari 61 cm/ 2 kaki.
Tempat tidur
Quote from: bond on 03 July 2009, 07:21:49 PM
Quote from: daimond on 03 July 2009, 06:48:45 PM
jadi kita umat awam cuma sampai athangga sila saja yah. oh begitu toh.
itu kan ada di athanga sila ada sila ke 8 (kalo dasa sila sila ke 9)
Uccasayana-mahasayana veramani sikkhapadam samadiyami
ini apa maksud nya yah tidak boleh tinggi dari 61 cm/ 2 kaki.
Tempat tidur
iya tempat tidur dan duduk, kenapa tak boleh lebih tinggi dari 61 cm?
terus balik lagi sila ke 6 nih kalo makan kan gak boleh sesudah jam 12 nah kalo minum minuman apa saja sih selain air putih? apakah susu dan juice buah ( seperti buahvita kotak) boleh?
Quote from: daimond on 04 July 2009, 06:45:51 PM
Quote from: bond on 03 July 2009, 07:21:49 PM
Quote from: daimond on 03 July 2009, 06:48:45 PM
jadi kita umat awam cuma sampai athangga sila saja yah. oh begitu toh.
itu kan ada di athanga sila ada sila ke 8 (kalo dasa sila sila ke 9)
Uccasayana-mahasayana veramani sikkhapadam samadiyami
ini apa maksud nya yah tidak boleh tinggi dari 61 cm/ 2 kaki.
Tempat tidur
iya tempat tidur dan duduk, kenapa tak boleh lebih tinggi dari 61 cm? Kalo lebih dari itu terkesan mewah, jadi ukuran itu hanya untuk alasan kesederhanaan saja. Mengenai ukurannya segitu mungkin ada hubunganya dg tradisi pada jaman Sang Buddha
terus balik lagi sila ke 6 nih kalo makan kan gak boleh sesudah jam 12 nah kalo minum minuman apa saja sih selain air putih? apakah susu dan juice buah ( seperti buahvita kotak) boleh? Susu ngak boleh, buavita ok, tapi kalo dari buah murni harus disaring agar ampasnya tidak ngikut keminum.
terimakasih
_/\_
rasanya bakal nyetok buahvita dah, kalo sunkist itu boleh gak yah itu tuh yang iklan nya jeruk makan jeruk
apa saja sih minuman yang boleh dan tidak boleh?
mo nanyaaaa.... arti nya apaan tuh?? gw baru pendalaman agama Budha,itupun belajarnya dari internet. bukan ke vihara.. mohon bantuan dan bimbingannya yah...
Quote from: wiithink on 04 July 2009, 08:43:03 PM
mo nanyaaaa.... arti nya apaan tuh?? gw baru pendalaman agama Budha,itupun belajarnya dari internet. bukan ke vihara.. mohon bantuan dan bimbingannya yah...
hehe terjaring satu orang yang bertanya apa artinya ( contoh kalo mahayana yah mirip seperti ini makanya mahayana juga butuh dalam paritta nya ada pendamping bahasa indonesia).
at wiithink
sorry yah terkena jaring wa
ini adalah 10 sila yang ada di dalam buku parrita, aku cuma menuliskan bahasa pali saja karena belum ketemu link 10 sila ini kedalam bahasa indonesia.
ini sperti panca sila tetapi ada tambahan 5 sila lain nya
1. berjanji/ melatih diri untuk tidak memusnahkan kehidupan mahlukhidup lainnya
2. berjanji untuk tidak mengambil barang yang bukan hak nya ( tidak mencuri gitu)
3. berjanji untuk tidak berbuat tindak sexsual ( berhubungan kelamin).
4. berjanji untuk tidak berbicara tidak benar dan omong kosong( tidak berdusta dan menipu)
5. berjanji untuk tidak memakan makan yang menyebakan menurun kan kesadaran dan menimbul kan ketagihan ( tidak minum beralkohol dan obat obatan [ drug, narkotik dll])
6. Berjanji untuk tidak makan setelah jam 12 ( tengah hari sampai pada waktu fajar)
7. berjanji untuk tidak menari, bernyanyi dan menonton pertunjukan hibuaran.
8. berjanji untuk tidak memakai kalung bunga, wangi wangian dan kosmestik untuk tujuan pemikatan.
9. berjanji untuk tidak duduk dan tidur di tempat yang tinggi atau mewah ketinggian nya tidak boleh dari 61 cm / 2kaki( sorry yang ini agak lupa)
10. berjanji untuk tidak menerima emas, perak dan harta benda untuk diri pribadi
Kalo ce it & cap go ---> Elin cia cai trus ditambah jalanin Dasa Sila ini, bolehkah?
Jd dlm sebulan, cuma 2hr Dasa Sila nya ;D
belajar kendalikan diri aja sih, walaupun tanpa hr itu jg seharusnya bs..
Quote from: daimond on 04 July 2009, 08:30:36 PM
terimakasih
_/\_
rasanya bakal nyetok buahvita dah, kalo sunkist itu boleh gak yah itu tuh yang iklan nya jeruk makan jeruk
apa saja sih minuman yang boleh dan tidak boleh?
Setelah jam 12 yg boleh diminum madu, teh manis, juice seperti yg telah diterangkan diatas dan air putih serta minuman lainnya sesuai kriteria vinaya.
Quote from: daimond on 04 July 2009, 09:03:16 PM
Quote from: wiithink on 04 July 2009, 08:43:03 PM
mo nanyaaaa.... arti nya apaan tuh?? gw baru pendalaman agama Budha,itupun belajarnya dari internet. bukan ke vihara.. mohon bantuan dan bimbingannya yah...
hehe terjaring satu orang yang bertanya apa artinya ( contoh kalo mahayana yah mirip seperti ini makanya mahayana juga butuh dalam paritta nya ada pendamping bahasa indonesia).
at wiithink
sorry yah terkena jaring wa
ini adalah 10 sila yang ada di dalam buku parrita, aku cuma menuliskan bahasa pali saja karena belum ketemu link 10 sila ini kedalam bahasa indonesia.
ini sperti panca sila tetapi ada tambahan 5 sila lain nya
1. berjanji/ melatih diri untuk tidak memusnahkan kehidupan mahlukhidup lainnya
2. berjanji untuk tidak mengambil barang yang bukan hak nya ( tidak mencuri gitu)
3. berjanji untuk tidak berbuat tindak sexsual ( berhubungan kelamin).
4. berjanji untuk tidak berbicara tidak benar dan omong kosong( tidak berdusta dan menipu)
5. berjanji untuk tidak memakan makan yang menyebakan menurun kan kesadaran dan menimbul kan ketagihan ( tidak minum beralkohol dan obat obatan [ drug, narkotik dll])
6. Berjanji untuk tidak makan setelah jam 12 ( tengah hari sampai pada waktu fajar)
7. berjanji untuk tidak menari, bernyanyi dan menonton pertunjukan hibuaran.
8. berjanji untuk tidak memakai kalung bunga, wangi wangian dan kosmestik untuk tujuan pemikatan.
9. berjanji untuk tidak duduk dan tidur di tempat yang tinggi atau mewah ketinggian nya tidak boleh dari 61 cm / 2kaki( sorry yang ini agak lupa)
10. berjanji untuk tidak menerima emas, perak dan harta benda untuk diri pribadi
jaring bro??? maksudnya? perasaan gw baek2 ajah dirumah hehehee....
buset dah... mengikat banget... yang bisa gw lakuin cuma no 2 ama 5 ajah....
kalo pake wangi2an mah, karena udah kebiasaan.. abisnya, baju nya kadang bau hehehehe... (ketauan malas mandinya) kekekekee.... kalo no 5, paling ndak bisa tuh.. minum panadol ajah udah mabok, apa lagi narkoba..
kalo ndak makan malem, bisa sakit maag.. semoga Buddha memaapkan gw dah..
seperti di sebutkan pak Indra diatas, wiithink .. dasasila itu utk samanera .. utk umat awam ... panca sila kalo mau lebih bisa berlatih athanga sila pada hari Uposatha
Setiap hari menjaga 5 sila dengan baik sudah cukup sebenarnya. tapi bila memungkinkan pada hari-hari uposatha disarankan menjalankan 8 sila ato 10 sila. hari-hari uposatha itu sebulan ada 4 kali, tapi biasanya lagi kita (umat awam kebanyakan) cuma menjalankan 2 hari, yaitu : pada bulan gelap dan terang / ce it dan cap go penangalan lunar.
Mengenai arti dari sila - sila tersebut bisa dilihat diatas, ato di buku2 paritta. :)
besok loh cap go nya, minum susu kacang kedelai boleh tidak?
_/\_
Quote from: Nanda on 06 July 2009, 01:55:05 PM
Setiap hari menjaga 5 sila dengan baik sudah cukup sebenarnya. tapi bila memungkinkan pada hari-hari uposatha disarankan menjalankan 8 sila ato 10 sila. hari-hari uposatha itu sebulan ada 4 kali, tapi biasanya lagi kita (umat awam kebanyakan) cuma menjalankan 2 hari, yaitu : pada bulan gelap dan terang / ce it dan cap go penangalan lunar.
Mengenai arti dari sila - sila tersebut bisa dilihat diatas, ato di buku2 paritta. :)
wah yang 2 hari lagi hari apa yah? wa juga tau nya 2 hari ce it dan cap go doang
Quote from: daimond on 04 July 2009, 09:03:16 PM
6. Berjanji untuk tidak makan setelah jam 12 ( tengah hari sampai pada waktu fajar)
7. berjanji untuk tidak menari, bernyanyi dan menonton pertunjukan hibuaran.
8. berjanji untuk tidak memakai kalung bunga, wangi wangian dan kosmestik untuk tujuan pemikatan.
6. Makanan nya vegetarian / boleh makan daging yach?
7. Berarti ga boleh nonton TV kah?
8. Kalo pake deodorant boleh ga? walaupun bukan bertujuan untuk pemikatan tapi kan ada wangi2 nya tuh..
hehehe... mohon info nya yach... :)
Hari ini pas cap go, Elin mau belajar jalanin Dasa Sila...
makan daging bole elin.
nonton TV nga boleh...
menikmati musik nga boleh..
pake deodorant boleh asal niatnya bukan mempercantik diri..
~
Quote from: Nanda on 07 July 2009, 09:33:17 AM
makan daging bole elin.
nonton TV nga boleh...
menikmati musik nga boleh..
pake deodorant boleh asal niatnya bukan mempercantik diri..
~
ini adalah percobaan untuk menyelewengkan sila. dalam sila intinya adalah pengendalian. jadi tidak ada kalimat, "saya bertekad unuk melatih diri ... kecuali ..."
Quote from: daimond on 06 July 2009, 07:20:15 PM
Quote from: Nanda on 06 July 2009, 01:55:05 PM
Setiap hari menjaga 5 sila dengan baik sudah cukup sebenarnya. tapi bila memungkinkan pada hari-hari uposatha disarankan menjalankan 8 sila ato 10 sila. hari-hari uposatha itu sebulan ada 4 kali, tapi biasanya lagi kita (umat awam kebanyakan) cuma menjalankan 2 hari, yaitu : pada bulan gelap dan terang / ce it dan cap go penangalan lunar.
Mengenai arti dari sila - sila tersebut bisa dilihat diatas, ato di buku2 paritta. :)
wah yang 2 hari lagi hari apa yah? wa juga tau nya 2 hari ce it dan cap go doang
tanggal 8 ama 23 penanggalan lunar
^
^
^
makasih info nya..
hehehe hr ini gak jalanin Dasa Sila dulu deh... krn ada pertimbangan khusus ;D
cukup cia cai aja..
Elin akan jalanin Dasa Sila dgn persiapan yg lbh mantep.. :)
Mengapakah banyak orang suka sok2an jalanin Dasa Sila yg bukan kewajiban seorang umat awam, padahal Panca Sila yang wajib aja gak pernah sukses?
Inti dari Sila adalah pengendalian diri
Ini berhubungan dengan batin juga karena yg dikendalikan sesungguhnya adalah batin kita
Salah satu yg bisa langsung dilihat misalnya di virati cetasika (cetasika yang mengendalikan fungsi pengendalian) yaitu mengendalikan ucapan (vacci), penghidupan yg benar (ajiva)
Karena virati cetasika ada di bagian sobhana cetasika (faktor batin yg indah), berarti kita sudah mengkondisikan batin utk ada dalam kondisi "indah"
demikian sedikit mengenai sila yg dikaitkan dengan batin, smeoga bermanfaat
metta
Quote from: Indra on 07 July 2009, 12:17:42 PM
Mengapakah banyak orang suka sok2an jalanin Dasa Sila yg bukan kewajiban seorang umat awam, padahal Panca Sila yang wajib aja gak pernah sukses?
bukan sok sok an namanya kan mencoba gitu sapa tahu saja bisa, kan kalo tidak di coba mana tahu kita mampu apa tidak gitu lagian ini kan ada di paritta biasa tidak pernah kesentuh biasanya cuma pancasila saja. lah kenapa tidak kita mencoba mengembang kan diri kita siapa tau saja anda bisa kan.
lagian kalo gak gini mana tau tuh sila dasa sila buat samanera. yang benarkan yang buat umat awam tah attha sila. ini juga baru tahu, coba kalo kita tidak mencoba sesuatu kita tidak mungkin kenal akan sesuatu apakah kita bisa melakukan nya atau tidak.
Quote from: daimond on 06 July 2009, 07:17:42 PM
besok loh cap go nya, minum susu kacang kedelai boleh tidak?
_/\_
yang ini dong masa tidak ada tanggapan nya nihh.
sebenarnya minuman kreteria apa saja sih yang bisa di konsumsi di sila ke 6.
setau saya minuman yg tidak boleh itu yg mengandung susu, trus yg mengenyangkan, oh y buahvita juga harus hati2 soal na ad yg mengandung ampas atau bulir jeruk gitu. mending minum madu or sirup or coklat bubuk cocoa
Quote from: Elin on 07 July 2009, 12:15:09 PM
^
^
^
makasih info nya..
hehehe hr ini gak jalanin Dasa Sila dulu deh... krn ada pertimbangan khusus ;D
cukup cia cai aja..
Elin akan jalanin Dasa Sila dgn persiapan yg lbh mantep.. :)
benar di coba tidak ada salah nya karena dasa sila ini ternyata perpanjangan dari pancasila toh ayo dengan semngat ehiphasiko kita coba.
kemarin hari uposatha ternyata ada kejadian yang membukakan pikiran ketika kita menjalankan dasa sila / attha sila. sila kesepuluh muncul dengan kemegahan dan kekuatan nya dengan cara tersendiri.
barusan baru kepikir ini semestinya sila kesepuluh dari dasa sila. jadi bila kita menjalankan sesuatu dengan tulus maka keraguan kita dan pertanyaan kita mungkin akan terjawab dengan cara tersendiri jadi jangan batasi diri kita dengan kata kata dasa sila ini hanya untuk samanera.
buktinya dalam buku buku paritta yang aku punya tidak ada tertulis bahwa dasa sila untuk samanera saja. para tetua jaman dahulu mungkin ada sebuah alasan dan tujuan tertentu memasukan dasa sila dalam paritta untuk umat awam. para tetua percaya dasa sila dapat memberikan manfaat kepada umat awam hingga memasukan dasa sila kedalam paritta sehari hari. jadi dasa sila, pandita sila di masukan di antara pancasila dan attha sila.
bila tidak hari ini buku paritta kita gunakan mungkin hanya berisi pancasila dan attha sila saja.
1. Mengenai tidak makan setelah tengah hari.
Ini merupakan sistem yang dikembangkan pada jaman India kuno sebagai salah satu latihan agar batin lebih gampang memasuki kondisi meditasi. latihan ini membantu anda secara fisik seperti anda menjalankan puasa setengah hari dan ini bagus untuk kesehatan, secara pikiran,anda tidak terbebani oleh perasaan yang terusterusan mau ngemil(pada awal latihan memang agak susah) dan sistem ini jauh lebih baik drpada anda vege dan makan 3 kali sehari karena inti latihan yang didapat tidak sama.
2. memegang uang dan perhiasan.
dimaksudkan untuk tidak melekat pada harta duniawi, contoh lihatlah konglomerat,sehari ga megang perhiasan rasanya hidupnya hampa,latihan ini bagus untuk tidak memberikan beban kemelekatan kepada pikiran. namun kalo tugas anda sebagai seorang kasir,saya yakin pada saat anda memegang duit bukan pikiran ingin memiliki namun itu adalah tugas anda.
pertanyaan nya adalah karena aku adalah umat awam yang menerima gaji setiap bulan apakah aku melanggar sila tersebut?.
kita kan menerima gaji dan membagi nya untuk kepentingan seperti dana, membeli buku, membayar rekening listrik air, telpon dll, ini semuakan untuk kepentingan pribadi.
ada baiknya anda memahami tujuan Buddhism secara baik dan lugas sebelum anda terjebak pada tafsir dan perbedaan iya dan tidak. Buddhism spirituality bukanlah seperti agama lain yang menjebloskan anda ke neraka jika melanggar, ada tujuan tertentu sampai seorang Buddha menaruh Sila itu untuk diikuti dan anda harus tahu tujuannya terlebih dahulu. inilah praktik seorang Buddhist sejati.