Forum Dhammacitta

Pengembangan Buddhisme => Bantuan Teknis, kritik dan saran. => Topic started by: tesla on 08 May 2009, 10:54:02 AM

Title: Tentang Pembahasan Topik Diluar Pemahaman Tradisional
Post by: tesla on 08 May 2009, 10:54:02 AM
di board Abhidhamma, saya buka topic "alobha & adosa".
tujuan saya buka di board abhidhamma memang mengkritisi pemahaman tradisional (yg telah ada).

namun dg alasan berbeda dg pemahaman tradisional ini, pihak moderator men-lock.

dimana semangat Ehipassiko kalian?
apakah sudah luntur, dan hanya menerima dari suatu "sumber" (misalnya kitab).

kritis yg saya sampaikan di sini, tidak bertujuan khusus agar thread tsb dibuka kembali, namun hanya berharap para sahabat merenungkan kembali anjuran Buddha pada suku Kalama.

Quote"Now, Kalamas, don't go by reports, by legends, by traditions, by scripture, by logical conjecture, by inference, by analogies, by agreement through pondering views, by probability, or by the thought, 'This contemplative is our teacher.' When you know for yourselves that, 'These qualities are skillful; these qualities are blameless; these qualities are praised by the wise; these qualities, when adopted & carried out, lead to welfare & to happiness' — then you should enter & remain in them.

_/\_
Title: Re: Tentang Pembahasan Topik Diluar Pemahaman Tradisional
Post by: tesla on 08 May 2009, 11:27:51 AM
^
saya tidak begitu setuju dg pendapat Anda bahwa:
seolah yg pasti ada "kebenaran" ada di dalam sutta,
dan jika ada "kesalahan" maka ada di konsep diri.

pada Kalama Sutta, Sang Buddha telah menganjurkan bahwa jgn menerima hanya karena itu adalah: laporan, legenda, tradisi, kitab suci, dst... :)

mengenai pemaksaan, upaya men-lock topic karena tidak sesuai dg pemahaman tradisional, saya kategorikan lebih pada upaya menghentikan kemampuan utk kritis para pembaca, shg menjadikan para pembaca hanya sebagai sebuah wadah menerima tanpa dapat mengkritisi apa yg dibaca.

_/\_
Title: Re: Tentang Pembahasan Topik Diluar Pemahaman Tradisional
Post by: Indra on 08 May 2009, 11:30:58 AM
Bro Tesla, saya sudah lihat thread yg dimaksud, dan di sana Bro Markos sudah menjelaskan bahwa alasan locked adalah karena bukan diskusi Abhidhamma, jadi mungkin Bro Tesla bisa membuka topik baru di board yg sesuai.

_/\_
Title: Re: Tentang Pembahasan Topik Diluar Pemahaman Tradisional
Post by: tesla on 08 May 2009, 11:59:22 AM
Quote from: Indra on 08 May 2009, 11:30:58 AM
Bro Tesla, saya sudah lihat thread yg dimaksud, dan di sana Bro Markos sudah menjelaskan bahwa alasan locked adalah karena bukan diskusi Abhidhamma, jadi mungkin Bro Tesla bisa membuka topik baru di board yg sesuai.

_/\_

saya juga telah menjelaskan, bahwa tujuan saya memang mengkritisi pemahaman abhidhamma yg ada, shg diletakkan di board abhidhamma :)

soal topik baru, atau dibuka nya lock bukan tujuan saya.
saya sendiri melihat diskusipun berputar disitu2 saja :)
Title: Re: Tentang Pembahasan Topik Diluar Pemahaman Tradisional
Post by: tesla on 08 May 2009, 12:02:37 PM
sebenarnya, ada rencana saya ingin menulis pemahaman Paticca Samuppada yg lain yg "bertentangan" dg pemahaman tradisional...... tapi sepertinya situasi di sini tidak kondusif utk hal2 yg bertentangan dg tradisi yah :) jadi niat itu yg saya batalkan di sini.
Title: Re: Tentang Pembahasan Topik Diluar Pemahaman Tradisional
Post by: K.K. on 08 May 2009, 12:45:00 PM
Coba post aja. Tidak semua orang melihat kebenaran itu harus sesuai tradisi.
Title: Re: Tentang Pembahasan Topik Diluar Pemahaman Tradisional
Post by: Lily W on 09 May 2009, 08:08:18 AM
Quote from: tesla on 08 May 2009, 10:54:02 AM
di board Abhidhamma, saya buka topic "alobha & adosa".
tujuan saya buka di board abhidhamma memang mengkritisi pemahaman tradisional (yg telah ada).


namun dg alasan berbeda dg pemahaman tradisional ini, pihak moderator men-lock.

dimana semangat Ehipassiko kalian?
apakah sudah luntur, dan hanya menerima dari suatu "sumber" (misalnya kitab).

kritis yg saya sampaikan di sini, tidak bertujuan khusus agar thread tsb dibuka kembali, namun hanya berharap para sahabat merenungkan kembali anjuran Buddha pada suku Kalama.

Quote"Now, Kalamas, don't go by reports, by legends, by traditions, by scripture, by logical conjecture, by inference, by analogies, by agreement through pondering views, by probability, or by the thought, 'This contemplative is our teacher.' When you know for yourselves that, 'These qualities are skillful; these qualities are blameless; these qualities are praised by the wise; these qualities, when adopted & carried out, lead to welfare & to happiness' — then you should enter & remain in them.

_/\_

Saya rasa tujuan awal dan tujuan akhir Bro Tesla itu tidak sama (cmiiw).

Coba liat topik itu lagi....

Bro Tesla posting pertama kali...
Quote from: tesla on 30 May 2008, 11:57:53 AM
friends,

menurutmu apakah alobha & adosa itu?
apakah alobha adalah lawan dari lobha,
dan adosa adalah lawan dari dosa?

_/\_

Terus vacum selama hampir setahun dan kemudian dibuka kembali oleh Bro Lucky...
Quote from: lucky on 03 May 2009, 09:37:20 PM
apa tolok ukurnya sesuatu keinginan itu dikatakan lobha atau tidak?

Jadi selama hampir 1 tahun itu... topik itu kan udah clear yah...bukankah begitu, Bro Tesla?

Saya setuju dengan pendapat Ko Indra...
Quote from: Indra on 08 May 2009, 11:30:58 AM
Bro Tesla, saya sudah lihat thread yg dimaksud, dan di sana Bro Markos sudah menjelaskan bahwa alasan locked adalah karena bukan diskusi Abhidhamma, jadi mungkin Bro Tesla bisa membuka topik baru di board yg sesuai.

_/\_

_/\_ :lotus:
Title: Re: Tentang Pembahasan Topik Diluar Pemahaman Tradisional
Post by: tesla on 09 May 2009, 12:36:20 PM
QuoteSaya rasa tujuan awal dan tujuan akhir Bro Tesla itu tidak sama (cmiiw).
tujuannya sih masih sama, tapi cara komunikasi saya memang berubah

dulu, saya memulai dg diskusi. skr lebih langsung kasih pendapat saya ;D
(dari dulu saya ingin membawa pembaca utk melihat sendiri kemungkinan arti lain dari alobha dan adosa, sbg tidak hadirnya lobha dan dosa. hanya sebagai tidak hadir, bukan ke sesuatu yg positif atau sesuatu lain yg hadir seperti kemurahan hati & cinta)

tapi, yg pasti saya tidak memaksakan pendapat saya kepada orang lain.
sedang disini, moderator tertentu langsung mencekal pandangan yg berbeda dg pandangannya :)
Title: Re: Tentang Pembahasan Topik Diluar Pemahaman Tradisional
Post by: ryu on 09 May 2009, 05:46:24 PM
Quote from: tesla on 08 May 2009, 10:54:02 AM
di board Abhidhamma, saya buka topic "alobha & adosa".
tujuan saya buka di board abhidhamma memang mengkritisi pemahaman tradisional (yg telah ada).

namun dg alasan berbeda dg pemahaman tradisional ini, pihak moderator men-lock.

dimana semangat Ehipassiko kalian?
apakah sudah luntur, dan hanya menerima dari suatu "sumber" (misalnya kitab).

kritis yg saya sampaikan di sini, tidak bertujuan khusus agar thread tsb dibuka kembali, namun hanya berharap para sahabat merenungkan kembali anjuran Buddha pada suku Kalama.

Quote"Now, Kalamas, don't go by reports, by legends, by traditions, by scripture, by logical conjecture, by inference, by analogies, by agreement through pondering views, by probability, or by the thought, 'This contemplative is our teacher.' When you know for yourselves that, 'These qualities are skillful; these qualities are blameless; these qualities are praised by the wise; these qualities, when adopted & carried out, lead to welfare & to happiness' — then you should enter & remain in them.

_/\_
kenapa gak diterusin di diskusi umum aja, biar umum :)