//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: kalala/kalapa  (Read 10026 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline maya devi

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 159
  • Reputasi: 16
kalala/kalapa
« on: 29 January 2010, 07:08:24 PM »
 _/\_

teman2 sbenarnya yg benar kalala ato kalapa ya? ato sama?
apakah kalapa itu?
apa kalapa ini sama dg kamma lampau calon bayi?
apa yg membentuk kalapa ini?
bagaimana dg orang yg hamil anggur, apakah kalapa juga berperan di sini?

terima kasih
 :)

Offline Lily W

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.119
  • Reputasi: 241
  • Gender: Female
Re: kalala/kalapa
« Reply #1 on: 29 January 2010, 09:29:51 PM »
_/\_

teman2 sbenarnya yg benar kalala ato kalapa ya? ato sama?
apakah kalapa itu?
apa kalapa ini sama dg kamma lampau calon bayi?
apa yg membentuk kalapa ini?
bagaimana dg orang yg hamil anggur, apakah kalapa juga berperan di sini?

terima kasih :)

Sis Maya....

~ Kalapa adalah kelompok, kesatuan.
Ada yg namanya Rupakalapa yg berarti Rupa (materi) yang di bagi menjadi kelompok-kelompok.

Saya blm pernah dgr kalala... ;D

~ Kalapa tidak sama dg kamma lampau calon bayi.

~ Rupakalapa berperan di dalam setiap makhluk.

Semoga bisa di mengerti.....

(cmiiw)

_/\_ :lotus:


~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: kalala/kalapa
« Reply #2 on: 29 January 2010, 09:50:37 PM »
_/\_

teman2 sbenarnya yg benar kalala ato kalapa ya? ato sama?
apakah kalapa itu?
apa kalapa ini sama dg kamma lampau calon bayi?
apa yg membentuk kalapa ini?
bagaimana dg orang yg hamil anggur, apakah kalapa juga berperan di sini?

terima kasih :)

Sis Maya....

~ Kalapa adalah kelompok, kesatuan.
Ada yg namanya Rupakalapa yg berarti Rupa (materi) yang di bagi menjadi kelompok-kelompok.

Saya blm pernah dgr kalala... ;D

~ Kalapa tidak sama dg kamma lampau calon bayi.

~ Rupakalapa berperan di dalam setiap makhluk.

Semoga bisa di mengerti.....

(cmiiw)

_/\_ :lotus:


uppps gw pikir apa tuh dgn kelapa ?....

kalala dalam bahasa Sanskrit bisa diartikan embrio.

Dalam kitab Samyuktagama, kalala adalah tahap pertama dari embrio yg terjadi setelah 7 hari pembuahan (sperma ketemu indung telur).

mohon dikoreksi, kalau salah menjawab  :whistle:

 _/\_ :P
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: kalala/kalapa
« Reply #3 on: 29 January 2010, 11:02:12 PM »
semua rupa (fisik) memang terbuat dari kalapa, yang disebut mahabhuta atau catudhatu (4 unsur).
jadi janin juga tergantung kalapa ini.
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: kalala/kalapa
« Reply #4 on: 30 January 2010, 08:49:06 AM »
_/\_

teman2 sbenarnya yg benar kalala ato kalapa ya? ato sama?
apakah kalapa itu?
apa kalapa ini sama dg kamma lampau calon bayi?
apa yg membentuk kalapa ini?
bagaimana dg orang yg hamil anggur, apakah kalapa juga berperan di sini?

terima kasih :)

Sis Maya....

~ Kalapa adalah kelompok, kesatuan.
Ada yg namanya Rupakalapa yg berarti Rupa (materi) yang di bagi menjadi kelompok-kelompok.

Saya blm pernah dgr kalala... ;D

~ Kalapa tidak sama dg kamma lampau calon bayi.

~ Rupakalapa berperan di dalam setiap makhluk.

Semoga bisa di mengerti.....

(cmiiw)

_/\_ :lotus:


uppps gw pikir apa tuh dgn kelapa ?....

kalala dalam bahasa Sanskrit bisa diartikan embrio.

Dalam kitab Samyuktagama, kalala adalah tahap pertama dari embrio yg terjadi setelah 7 hari pembuahan (sperma ketemu indung telur).

mohon dikoreksi, kalau salah menjawab  :whistle:

semua rupa (fisik) memang terbuat dari kalapa, yang disebut mahabhuta atau catudhatu (4 unsur).
jadi janin juga tergantung kalapa ini.


Sebagai tambahan aja....

Pertama, kata yang benar adalah kalāpa. Kalāpa dalam bahasa Pāli bisa diartikan sebagai 'kelompok, seikat, grup dan semacamnya. Sebagai contoh, ucchukalāpa = seikat tebu, kesākalāpa = seikat rambut, rūpakalāpa = kelompok materi. Khusus untuk istilah rūpakalāpa, kata ini mengacu kepada materi terkecil yang dipercaya oleh tradisi Theravāda. Meskipun dikatakan terkecil, rūpakalāpa juga terdiri dari 8 unsur materi yang tidak terpisahkan.

Kata kalala juga ditemukan dalam Tipitaka dan mempunyai arti sama persis dengan yang ada dalam Samyuktagama seperti yang dikutip oleh saudara Johan3000. Kata ini ditemukan dalam Indakasutta dari Samyuttanikāya sehubungan dengan istilah2 lain seperti abbuda, pesi, ghana. Kata2 ini mengacu kepada tahap2 pertumbuhan janin yang berada dalam kandungan. Kitak Komentar sutta ini mengacu kata kalala sebagai nama janin yang baru dibuahi satu minggu.

Be happy.

Offline markosprawira

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.449
  • Reputasi: 155
Re: kalala/kalapa
« Reply #5 on: 30 January 2010, 09:30:56 AM »
_/\_

teman2 sbenarnya yg benar kalala ato kalapa ya? ato sama?
apakah kalapa itu?
apa kalapa ini sama dg kamma lampau calon bayi?
apa yg membentuk kalapa ini?
bagaimana dg orang yg hamil anggur, apakah kalapa juga berperan di sini?

terima kasih
 :)


udah pada jawab tentang kalapa dan kalala

saya coba jawab hamil anggur dari sumber http://bidanku.com/index.php?/Kehamilan-Anggur

Kehamilan anggur (mola hidatidosa) adalah kehamilan abnormal berupa tumor jinak yang terjadi sebagai akibat dari kegagalan pembentukan bakal janin sehingga terbentuklah jaringan permukaan membran (vili) yang mirip gerombolan anggur. Hamil anggur adalah tumor jinak yang terbentuk dari trofoblas (sel bagian tepi sel telur) yang telah dibuahi. Tumor ini melekat di dinding rahim dan menjadi plasenta serta membran yang memberi makan hasil pembuahan. Jenis tumor ini dapat menjadi ganas.

 

Secara medis, hamil anggur dapat terjadi karena tidak adanya buah kehamilan (agenesis), atau adanya perubahan (degenerasi) sistem aliran darah terhadap buah kehamilan pada usia kehamilan minggu ke- 3 sampai minggu ke-4. Penyebab lainnya yaitu terus berlangsungnya aliran atau sirkulasi darah tanpa adanya bakal janin sehingga mengakibatkan peningkatan produksi cairan sel trofoblas. Hamil anggur juga bisa disebabkan oleh adanya kelainan substansi kromsom seks.

 

Gejala hamil anggur mirip seperti perempuan yang hamil normal, yaitu terlambat haid, mual-muntah, dan sebagainya. Pemeriksaan tes kehamilan juga memberikan hasil yang positif. Namun yang membedakan adalah, pada hamil anggur terdapat tanda-tanda gerakan janin, rahim tampak lebih besar dari usia kehamilan sebenarnya, dan keluarnya gelembung cairan yang mirip buah anggur bersamaan dengan perdarahan melalui vagina.
Melalui pemeriksaan radiologis atau rontgen tidak terlihat adanya tulang janin, melainkan sesuatu yang mirip sarang lebah atau badai salju. Sama halnya, pemeriksaan USG akan menghasilkan gambaran mirip badai salju dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda denyut jantung janin. Pada hamil anggur, kadar HCG akan meningkat lebih tinggi daripada kadar HCG pada kehamilan normal.

 

Penanggulangan hamil anggur dapat dilakukan dengan cara mengeluarkan mola (evakuasi), kemudian dilakukan pengawasan lanjutan (follow up). Pada perempuan yang subur dan masih menginginkan anak, pengeluaran mola dapat dilakukan dengan cara kuret atau kuret hisap. Seminggu setelah kuret pertama, kembali dilakukan kuret ulangan untuk memastikan rahim sudah benar-benar bersih. Sedangkan pada perempuan usia lanjut atau yang sudah tidak menginginkan anak, dapat dilakukan pengangkatan rahim (histerektomi).

 

Pada pengawasan lanjutan (follow up) dilakukan untuk memonitor dan mengevaluasi kondisi pasca evakuasi, baik secara klinis, laboratorium maupun radiologis. Pengawasan lanjutan dengan pemeriksaan HCG dilakukan satu minggu sekali sehingga kadar HCG menjadi negatif. Jika kadar HCG sudah negatif, masih diperlukan pemeriksaan selama tiga minggu berturut-turut untuk memastikan kadar HCG tetap negatif. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan kadar HCG satu bulan sekali selama enam bulan. Jika pemeriksaan lanjutan menunjukkan kadar HCG yang masih tetap atau justru meningkat, maka harus dilakukan kemoterapi.

 

Penderita hamil anggur dianjurkan untuk tidak hamil dulu hingga pengawasan lanjutan selesai dilakukan. Bagi perempuan yang belum memiliki anak, dianjurkan memakai alat kontrasepsi untuk menunda kehamilan selama satu tahun, sedangkan untuk tidak hamil selama dua tahun.
Untuk memastikan apakah kehamilan anda normal ataukan mengalami kelainan, dalam hal ini misalnyanya hamil anggur, kenali tanda-tandanya dan sebaiknya anda memeriksakan kehamilan secara teratur ke bidan atu dokter kandungan

Offline Juice_alpukat

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 734
  • Reputasi: 11
  • Gender: Male
Re: kalala/kalapa
« Reply #6 on: 30 January 2010, 10:53:59 AM »

teman2 sbenarnya yg benar kalala ato kalapa ya? ato sama?

*kalapa adlh unsur kelompok, ikatan.
Kalala adalah bakal menjdi kelompok.




Offline bond

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.666
  • Reputasi: 189
  • Buddhang Saranam Gacchami...
Re: kalala/kalapa
« Reply #7 on: 30 January 2010, 11:09:18 AM »

teman2 sbenarnya yg benar kalala ato kalapa ya? ato sama?

*kalapa adlh unsur kelompok, ikatan.
Kalala adalah bakal menjdi kelompok.





Coba liat tulisan Bro Johan tentang Kalala dan dipertegas lagi oleh Samanera Peacemind...tentang definisi kalala dan kalapa adalah dua hal yg berbeda tapi ada keterkaitan
Natthi me saranam annam, Buddho me saranam varam, Etena saccavajjena, Sotthi te hotu sabbada

Offline maya devi

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 159
  • Reputasi: 16
Re: kalala/kalapa
« Reply #8 on: 30 January 2010, 02:46:32 PM »
 :)
Terima kasih atas penjelasan teman2.

Kalapa yg sy tanyakan ini berhubungan dg patisandhi.
sepertinya ada masalah istilah saja antara kalala n kalapa.

dlm kitab samyuktagama : kalapa adl tahap pertama dari embrio yg terjadi setelah 7 hari pembuahan.

mengapa dalam abhidhamma sehari2 by. ashin janakabhivamsa, penyelaras sayadaw u silananda hal 253:
   bersama dg patisandhi citta n cetasika muncullah benih2 materi renik.
   inilah yg disebut kalala ato cairan jernih.
   cairan ini berbentuk sebuah tetesan, berukuran sangat kecil.
   tetes kalala ini (tahap dini terbentuknya janin)
   terbentuk dari kekuatan kamma perbuatan lampau.
   kalala bukanlah air mani ataupun indung telur dari induk.
   keduanya hanyalah pendukung kalala.

   tetes kalala ini diibaratkan benih
   mani n telur diibaratkan tanah persemaian ato rawa
   kamma lampau adl petani

nah klo begitu ada ketidak selarasan dg kitab samyuktagama.

sy juga membaca buku mati di sini, hidup di sana by. b. aggacitta
yg sebagian penjelasannya dikutip dr a comprehensive manual of abhidhamma.
ini sy kutip sedikit dari hal 12-14
    abhidhamma mengelompokan fenomena materi ke dlm unsur primer n skunder.
    unsur primer disebut sebagai empat unsur pokok(mahabhuta) yg terdiri dari tanah,air,api,udara.
    masing2 melambangkan kelunakan/kekerasan, ketidakterikatan/keterikatan, keadaan dingin/panas
    dan gerakan/tekanan.
    unsur skunder merupakan turunan dari (atau tergantung pada) ke4 unsur pokok, misalnya:
    warna,suara,bau,rasa dan sensasi fisik.
    4 unsur pokok merupakan dasar pembentukan materi dan tidak terpisahkan satu sama lain.
    melalui berbagai kombinasi dg unsur turunan lainnya, mereka membentuk partikel elementer yg sangat
    kecil disebut kalapa.
    kalapa inilah yg merupakan dasar pembentukan semua materi, baik yg hidup maupun yg tidak hidup.
    4 unsur pokok dan 4 turunnya: warna, bau, rasa, nutrisi selalu terikat bersama dan ada di dlm semua
    objek materi, dari yg paling sederhana hingga yg paling komplek.
    kalapa yg paling sederhana hanya terdiri dari 8 unsur ini, sedangkan yg paling kompleks terdiri dari
    18 unsur.
    setiap kalapa memiliki unsur 17 saat pikiran.
   
    kalapa terbentuk dg 4 cara: kamma,citta,suhu(unsur api) dan nutrisi.
    kamma menghasilkan kalapa pada setiap sub saat kemunculan pada citta kelahiran sampai dg saat pikiran ke17 yg mendahului citta kematian.
   
    dengan pengecualiaan untuk citta kelahiran dan citta suatu pintu (yg ke2 nya merupakan citta hasil)
    semua citta hasil dan citta funsional di alam inderawi akan menghasilkan kalapa.

    hal 36
    segera setelah citta kematian lenyap, maka muncullah cittakelahiran dlm suatu keberadaan (kehidupan)
    baru-dengan objek yg sama dg yg ada pada proses kognitif terakhir dalam kehidupan sebelumnya
    citta kelahiran ini merupakan citta hasil yg dihasilkan oleh kamma yg bertanggung jawab atas objek yg
    tertangkap selama saat2 kesadaran terakhir yg menentukan sebelum kematian.
   
    bersamaan dg kemunculannya, kamma yg sama ini menghasilkan kalapa2 yg memulai suatu reaksi
    berantai dg menghasilkan lebih byk kalapa2 yg terbentuk dari nutrisi dan api internal, dan kemudian
    melalui kombinasi dengan nutrisi dan api eksternal. sementara itu cita2 yg menyertai citta kelahiran
    juga akan mulai menghasilakn kalapa2. semua ini pada akhirnya akan menghasilkan suatu kumpulan kalapa
    yg rumit yg senantiasa muncul n hilang. kumpulan inilah yg dikenal sebagai janin atau tubuh spontan
    suatu makluk baru(makluk neraka,hantu,deva ato brahma)

nah jelas klo dipenjelasan abhidhamma kalapa merupakan tahap dini pembentukan janin, bukan tahap pertama dari embrio yg terjadi setelah 7 hari pembuahan? jgn2 ada slh penterjemahan.

apakah org yg keguguran ada kemungkinan salah satu penyebabnya adl terjadinya pertemuan ovum n sperma tapi tanpa terbentuknya kalala n adanya kamma calon janin tersebut?

mohon penjelasannya ya, karena sy bingung maklum ga ngerti abhidhamma  ;D  ^:)^
terima kasih




             

Offline Juice_alpukat

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 734
  • Reputasi: 11
  • Gender: Male
Re: kalala/kalapa
« Reply #9 on: 31 January 2010, 08:18:12 AM »
Sy rasa ada salah pengertian,dn mgkn salah terjemahan.Haha.

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: kalala/kalapa
« Reply #10 on: 31 January 2010, 10:43:22 AM »
:)
Terima kasih atas penjelasan teman2.

Kalapa yg sy tanyakan ini berhubungan dg patisandhi.
sepertinya ada masalah istilah saja antara kalala n kalapa.

dlm kitab samyuktagama : kalapa adl tahap pertama dari embrio yg terjadi setelah 7 hari pembuahan.

mengapa dalam abhidhamma sehari2 by. ashin janakabhivamsa, penyelaras sayadaw u silananda hal 253:
   bersama dg patisandhi citta n cetasika muncullah benih2 materi renik.
   inilah yg disebut kalala ato cairan jernih.
   cairan ini berbentuk sebuah tetesan, berukuran sangat kecil.
   tetes kalala ini (tahap dini terbentuknya janin)
   terbentuk dari kekuatan kamma perbuatan lampau.
   kalala bukanlah air mani ataupun indung telur dari induk.
   keduanya hanyalah pendukung kalala.

   tetes kalala ini diibaratkan benih
   mani n telur diibaratkan tanah persemaian ato rawa
   kamma lampau adl petani

nah klo begitu ada ketidak selarasan dg kitab samyuktagama.

sy juga membaca buku mati di sini, hidup di sana by. b. aggacitta
yg sebagian penjelasannya dikutip dr a comprehensive manual of abhidhamma.
ini sy kutip sedikit dari hal 12-14
    abhidhamma mengelompokan fenomena materi ke dlm unsur primer n skunder.
    unsur primer disebut sebagai empat unsur pokok(mahabhuta) yg terdiri dari tanah,air,api,udara.
    masing2 melambangkan kelunakan/kekerasan, ketidakterikatan/keterikatan, keadaan dingin/panas
    dan gerakan/tekanan.
    unsur skunder merupakan turunan dari (atau tergantung pada) ke4 unsur pokok, misalnya:
    warna,suara,bau,rasa dan sensasi fisik.
    4 unsur pokok merupakan dasar pembentukan materi dan tidak terpisahkan satu sama lain.
    melalui berbagai kombinasi dg unsur turunan lainnya, mereka membentuk partikel elementer yg sangat
    kecil disebut kalapa.
    kalapa inilah yg merupakan dasar pembentukan semua materi, baik yg hidup maupun yg tidak hidup.
    4 unsur pokok dan 4 turunnya: warna, bau, rasa, nutrisi selalu terikat bersama dan ada di dlm semua
    objek materi, dari yg paling sederhana hingga yg paling komplek.
    kalapa yg paling sederhana hanya terdiri dari 8 unsur ini, sedangkan yg paling kompleks terdiri dari
    18 unsur.
    setiap kalapa memiliki unsur 17 saat pikiran.
   
    kalapa terbentuk dg 4 cara: kamma,citta,suhu(unsur api) dan nutrisi.
    kamma menghasilkan kalapa pada setiap sub saat kemunculan pada citta kelahiran sampai dg saat pikiran ke17 yg mendahului citta kematian.
   
    dengan pengecualiaan untuk citta kelahiran dan citta suatu pintu (yg ke2 nya merupakan citta hasil)
    semua citta hasil dan citta funsional di alam inderawi akan menghasilkan kalapa.

    hal 36
    segera setelah citta kematian lenyap, maka muncullah cittakelahiran dlm suatu keberadaan (kehidupan)
    baru-dengan objek yg sama dg yg ada pada proses kognitif terakhir dalam kehidupan sebelumnya
    citta kelahiran ini merupakan citta hasil yg dihasilkan oleh kamma yg bertanggung jawab atas objek yg
    tertangkap selama saat2 kesadaran terakhir yg menentukan sebelum kematian.
   
    bersamaan dg kemunculannya, kamma yg sama ini menghasilkan kalapa2 yg memulai suatu reaksi
    berantai dg menghasilkan lebih byk kalapa2 yg terbentuk dari nutrisi dan api internal, dan kemudian
    melalui kombinasi dengan nutrisi dan api eksternal. sementara itu cita2 yg menyertai citta kelahiran
    juga akan mulai menghasilakn kalapa2. semua ini pada akhirnya akan menghasilkan suatu kumpulan kalapa
    yg rumit yg senantiasa muncul n hilang. kumpulan inilah yg dikenal sebagai janin atau tubuh spontan
    suatu makluk baru(makluk neraka,hantu,deva ato brahma)

nah jelas klo dipenjelasan abhidhamma kalapa merupakan tahap dini pembentukan janin, bukan tahap pertama dari embrio yg terjadi setelah 7 hari pembuahan? jgn2 ada slh penterjemahan.

apakah org yg keguguran ada kemungkinan salah satu penyebabnya adl terjadinya pertemuan ovum n sperma tapi tanpa terbentuknya kalala n adanya kamma calon janin tersebut?

mohon penjelasannya ya, karena sy bingung maklum ga ngerti abhidhamma  ;D  ^:)^
terima kasih




             

Pertama, perlu dijelaskan lagi di sini bahwa Samyuktagama dan Samyuttanikāya Aṭṭhakathā mendefinisikan istilah kalala (bukan kalāpa ok) sebagai nama janin yang berumur sejak pembuahan sampai satu minggu. Setelah satu minggu, artinya minggu kedua, janin yang tumbuh itu bernama abbuda.

Menurut Abhidhamma, memang kalāpa bisa terbentuk melalui empat  faktor, yakni  kamma, citta, suhu dan nutrisi. Materi terkecil (rūpakalāpa) yang dalam konteks ini adalah janin dini (kalala) memang dipengaruhi oleh faktor kamma lampau yang muncul pada saat paṭisandhiviññāṇa / pikiran pertama pada saat seorang makhluk terlahir. Meskipun Abhidhamma tidak mengatakan bahwa kalala / materi (rūpakalāpa) janin dini ini terbuat dari sperma dan telur, perlu diingat bahwa kemunculan paṭisandhiviññāṇa yang juga merupakan kemunculan rūpakalapa dari kalala muncul pada saat ada pembuahan yang dilakukan male dan female. Oleh karena itu, Samyuktagama / Samyuttanikāya Aṭṭhakathā tidak salah dengan mengatakan bahwa kalala muncul dari waktu pembuahan sampai hari ke-tujuh.

Be happy.

Offline maya devi

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 159
  • Reputasi: 16
Re: kalala/kalapa
« Reply #11 on: 31 January 2010, 12:12:10 PM »
Terima kasih Samanera!  :)

Sudah lebih jelas.

 _/\_

Offline Lily W

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.119
  • Reputasi: 241
  • Gender: Female
Re: kalala/kalapa
« Reply #12 on: 01 February 2010, 04:28:37 PM »
:)
Terima kasih atas penjelasan teman2.

Kalapa yg sy tanyakan ini berhubungan dg patisandhi.
sepertinya ada masalah istilah saja antara kalala n kalapa.

dlm kitab samyuktagama : kalapa adl tahap pertama dari embrio yg terjadi setelah 7 hari pembuahan.

mengapa dalam abhidhamma sehari2 by. ashin janakabhivamsa, penyelaras sayadaw u silananda hal 253:
   bersama dg patisandhi citta n cetasika muncullah benih2 materi renik.
   inilah yg disebut kalala ato cairan jernih.
   cairan ini berbentuk sebuah tetesan, berukuran sangat kecil.
   tetes kalala ini (tahap dini terbentuknya janin)
   terbentuk dari kekuatan kamma perbuatan lampau.
   kalala bukanlah air mani ataupun indung telur dari induk.
   keduanya hanyalah pendukung kalala.

   tetes kalala ini diibaratkan benih
   mani n telur diibaratkan tanah persemaian ato rawa
   kamma lampau adl petani

nah klo begitu ada ketidak selarasan dg kitab samyuktagama.

sy juga membaca buku mati di sini, hidup di sana by. b. aggacitta
yg sebagian penjelasannya dikutip dr a comprehensive manual of abhidhamma.
ini sy kutip sedikit dari hal 12-14
    abhidhamma mengelompokan fenomena materi ke dlm unsur primer n skunder.
    unsur primer disebut sebagai empat unsur pokok(mahabhuta) yg terdiri dari tanah,air,api,udara.
    masing2 melambangkan kelunakan/kekerasan, ketidakterikatan/keterikatan, keadaan dingin/panas
    dan gerakan/tekanan.
    unsur skunder merupakan turunan dari (atau tergantung pada) ke4 unsur pokok, misalnya:
    warna,suara,bau,rasa dan sensasi fisik.
    4 unsur pokok merupakan dasar pembentukan materi dan tidak terpisahkan satu sama lain.
    melalui berbagai kombinasi dg unsur turunan lainnya, mereka membentuk partikel elementer yg sangat
    kecil disebut kalapa.
    kalapa inilah yg merupakan dasar pembentukan semua materi, baik yg hidup maupun yg tidak hidup.
    4 unsur pokok dan 4 turunnya: warna, bau, rasa, nutrisi selalu terikat bersama dan ada di dlm semua
    objek materi, dari yg paling sederhana hingga yg paling komplek.
    kalapa yg paling sederhana hanya terdiri dari 8 unsur ini, sedangkan yg paling kompleks terdiri dari
    18 unsur.
    setiap kalapa memiliki unsur 17 saat pikiran.
    
    kalapa terbentuk dg 4 cara: kamma,citta,suhu(unsur api) dan nutrisi.
    kamma menghasilkan kalapa pada setiap sub saat kemunculan pada citta kelahiran sampai dg saat pikiran ke17 yg mendahului citta kematian.
    
    dengan pengecualiaan untuk citta kelahiran dan citta suatu pintu (yg ke2 nya merupakan citta hasil)
    semua citta hasil dan citta funsional di alam inderawi akan menghasilkan kalapa.

    hal 36
    segera setelah citta kematian lenyap, maka muncullah cittakelahiran dlm suatu keberadaan (kehidupan)
    baru-dengan objek yg sama dg yg ada pada proses kognitif terakhir dalam kehidupan sebelumnya
    citta kelahiran ini merupakan citta hasil yg dihasilkan oleh kamma yg bertanggung jawab atas objek yg
    tertangkap selama saat2 kesadaran terakhir yg menentukan sebelum kematian.
    
    bersamaan dg kemunculannya, kamma yg sama ini menghasilkan kalapa2 yg memulai suatu reaksi
    berantai dg menghasilkan lebih byk kalapa2 yg terbentuk dari nutrisi dan api internal, dan kemudian
    melalui kombinasi dengan nutrisi dan api eksternal. sementara itu cita2 yg menyertai citta kelahiran
    juga akan mulai menghasilakn kalapa2. semua ini pada akhirnya akan menghasilkan suatu kumpulan kalapa
    yg rumit yg senantiasa muncul n hilang. kumpulan inilah yg dikenal sebagai janin atau tubuh spontan
    suatu makluk baru(makluk neraka,hantu,deva ato brahma)

nah jelas klo dipenjelasan abhidhamma kalapa merupakan tahap dini pembentukan janin, bukan tahap pertama dari embrio yg terjadi setelah 7 hari pembuahan? jgn2 ada slh penterjemahan.

apakah org yg keguguran ada kemungkinan salah satu penyebabnya adl terjadinya pertemuan ovum n sperma tapi tanpa terbentuknya kalala n adanya kamma calon janin tersebut? ---> Yg namanya keguguran itu pasti sebelumnya udah berbentuk embrio dan di situ udah ada patisandhi citta (Kesadaran tumimbal lahir) yg masuk, berproses (bhavanga citta) dan kemudian muncul cuti citta (kesadaran kematian) yg kemudian di sebut keguguran...keguguran terjadi di sebabkan banyak hal spt cth : org yg hamil itu ceroboh (salah makan obat), stress, kecapean dll . Coba perhatikan gambar di bawah...liat bulatan2 kecil yg di bawah patisandhi citta (PATI). saat ada patisandhi masuk ke pertemuan sperma n ovum... di patisanchi citta itu lsg muncul kalapa2 (liat bulatan2 kecil itu) yaitu di Kammajarupa (rupa yg di hasilkan oleh Kamma) dan Utujarupa (rupa yg di hasilkan oleh Utu). (cmiiw)

mohon penjelasannya ya, karena sy bingung maklum ga ngerti abhidhamma  ;D  ^:)^
terima kasih
            



http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,9378.0.html
« Last Edit: 01 February 2010, 05:44:08 PM by Lily W »
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Offline Juice_alpukat

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 734
  • Reputasi: 11
  • Gender: Male
Re: kalala/kalapa
« Reply #13 on: 01 February 2010, 06:19:23 PM »
maaf mau0tanya0kalau sebuah telor pun ada patisandicitta yg masuk ya? Brarti dlm sbuah telur ada bhangava citta yg terus berproses?
Kalo pecahin sebuah telor berarti cuti citta makhluk muncul,dan kemana lagi tuh?
« Last Edit: 01 February 2010, 06:20:54 PM by Juice_alpukat »

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: kalala/kalapa
« Reply #14 on: 01 February 2010, 06:24:04 PM »
kalo telor yang dibuahin sih ada kesadaran.
kalo telor yang gak dibuahin kayak yang banyak dijual, ya kagak ada kesadaran.
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline Juice_alpukat

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 734
  • Reputasi: 11
  • Gender: Male
Re: kalala/kalapa
« Reply #15 on: 01 February 2010, 07:21:33 PM »
Bukankah embrio itu sdh jd telor? Telor pun keknya mrupakn kalala dan kalapa.
Gmna kasus makhluk terlahir spontan, ke alam dewa langsung dewasa dan ingat bhwa dia br mati di alam manusia? Apkh pakai rumusan patisandi, bhavanga getar,dst?

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: kalala/kalapa
« Reply #16 on: 01 February 2010, 07:37:54 PM »
Bukankah embrio itu sdh jd telor? Telor pun keknya mrupakn kalala dan kalapa.

Dalam kasus pembuahan telur ayam / burung, kasusnya barangkali bisa disamakan seperti manusia. Seseorang bisa dikatakan mengandung bayi jika ada gabungan antara sperma dan telur plus ada gandhabba yang datang.  Demikian pula, telur ayam bisa dikatakan memiliki makhluk jika memang ada pembuahan yang dilakukan sperma ayam jantan ke telur ayam betina dan plus gandhabba. Jika tidak ada sperma dari ayam jantan, maka tidak bisa dkatakan sebagai makhluk meskipun sudah berbentuk telur.

Rūpakalāpa yang dalam hal ini kalala khan muncul bersamaan dengan kemunculan paṭisandhiviññāṇa yang dipengaruhi oleh kamma lampau. Jika ditelur tersebut tidak ada patisandhiviññāṇa, sudah barang tentu, telur tersebut tidak bisa dikatakan sebagai kalala.

Quote
Gmna kasus makhluk terlahir spontan, ke alam dewa langsung dewasa dan ingat bhwa dia br mati di alam manusia? Apkh pakai rumusan patisandi, bhavanga getar,dst?

Makhluk dewapun yang baru terlahir dari alam manusia pun atau alam apapun juga terlahir melalui proses patisandhiviññāṇa, bhavaṅga...

Be happy.

Offline maya devi

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 159
  • Reputasi: 16
Re: kalala/kalapa
« Reply #17 on: 01 February 2010, 07:56:29 PM »
samanera sy mau nanya lagi.

di buku legenda spritual ajahn mun ada cerita seorang wanita yg telah berumur, telah mencapai tahapan meditasi tertentu.
dia melihat cittanya keluar dan mengikutinya sampe hampir memasuki kandungan ponakannya.
ponakannya telah hamil beberapa bulan.
akhirnya dia putus citta tersebut.

dan kemudian menanyakan hal ini pada ajahn mun, klo terjadi seperti itu maka dia harus cepat memutus, klo ga pasti dia da berada di rahim tsbt, padahal dia punya kesempatan lahir di alam yg lebih baik.

dan ternyata setelah itu keponakannya keguguran.

nah bagaimana penjelasannya?
berhubung buku sy dipinjam teman di luar kota, jadi sy ga bisa menceritakan detail.

terima kasih
 _/\_

Offline Juice_alpukat

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 734
  • Reputasi: 11
  • Gender: Male
Re: kalala/kalapa
« Reply #18 on: 01 February 2010, 09:49:36 PM »
 [at] maya,kok citta bs keluar,mirip roh keluar?
 [at] bro peacemind, ai ga tahu apakah ayamjantan punya sperma,dan betina punya ovum?
Klo makhluk deva tanpa sperma dan ovum, tapi tiba2 menjadi mkhluk surga,bgaimana tu?
_/!\_

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: kalala/kalapa
« Reply #19 on: 01 February 2010, 10:47:28 PM »
 [at] jus : ada 4 macam kelahiran
dari telur aṇḍaja
dari rahim jalābuja
dari kelembaban saṃsedaja
secara spontan opapatika -> dewa, neraka, peta
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline Juice_alpukat

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 734
  • Reputasi: 11
  • Gender: Male
Re: kalala/kalapa
« Reply #20 on: 02 February 2010, 10:07:53 AM »
brarti proses patisandivinana,cutivinana, bavangavinana.nya tidak sama.

Offline markosprawira

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.449
  • Reputasi: 155
Re: kalala/kalapa
« Reply #21 on: 02 February 2010, 10:56:44 AM »
tidak sama gimana nih bro?

kalo saya lihat sih sama aja tuh, begitu cuti citta, patisandhi vinnana, langsung disusul 15 bhavanga..... dan setelah itu tetap citta vitthi standar

cuma masalah media/fisiknya aja yg berbeda, ada yg jadi bayi dulu, ada yg spontan jadi gede, dsbnya.....

Offline Juice_alpukat

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 734
  • Reputasi: 11
  • Gender: Male
Re: kalala/kalapa
« Reply #22 on: 02 February 2010, 12:39:36 PM »
Oh sama sj y, tpi ada patisandi dlm kandungan, bersemayam selama masa kehamilan. Tpi lahr
spontan,hanya htungan dtik.

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: kalala/kalapa
« Reply #23 on: 03 February 2010, 10:16:08 PM »
samanera sy mau nanya lagi.

di buku legenda spritual ajahn mun ada cerita seorang wanita yg telah berumur, telah mencapai tahapan meditasi tertentu.
dia melihat cittanya keluar dan mengikutinya sampe hampir memasuki kandungan ponakannya.
ponakannya telah hamil beberapa bulan.
akhirnya dia putus citta tersebut.

dan kemudian menanyakan hal ini pada ajahn mun, klo terjadi seperti itu maka dia harus cepat memutus, klo ga pasti dia da berada di rahim tsbt, padahal dia punya kesempatan lahir di alam yg lebih baik.

dan ternyata setelah itu keponakannya keguguran.

nah bagaimana penjelasannya?
berhubung buku sy dipinjam teman di luar kota, jadi sy ga bisa menceritakan detail.

terima kasih
 _/\_


Hmmmm....very complicated!  Di sini yang menjadi masalh adalah ia melihat cittanya keluar.. Ini memunculkan pertanyaan lain yakni siapa yang melihat pikiran itu mau masuk ke rahim ponakannya, batinkah? Jika yang melihat adalah batin, maka di sini ada dua batin yakni (1) batin yang melihat, dan (2) batin yang sedang mengembara. Jika kita menerima penjelasan Ajahn Mun, batin yang mau masuk ke rahim itu tampaknya adalh gandhabba. Jika demikian, berarti ada batin yang melihat dan ada batin gandhabba yang sedang mencari kandungan. Ini akan menjadi kebingungan karena sejauh agama Buddha memandang batin tidak akan menjadi dua pada saat yang sama.

Pikiran itu sangat complicated. Mungkin dalam beberapa pengalaman, sebagai contoh seperti dalam pengalaman out of body experience, seseorang merasa  bahwa  ia melihat pikirannya mengembara, terbang sesuka hatinya dan bahkan seakan-akan ia melihat tubuhnya yang tergeletak. Dalam pengalaman2 seperti ini, di sini sepertinya ada dua macam pikiran yakni pikiran yang melihat semua kejadian termasuk melihat pikiran yang sedang mengembara, dan pikiran mengembara itu sendiri. Namun semua itu sesungguhnya hanya permainan pikiran karena pada hakekatnya dalam satu momen tidak akan ada dua pikiran. Karena kecepatan gerak pikiran itu, seakan-akan kita (pikiran kita) melihat pikiran lain yang sedang mengembara.

Btw, seseorang yang mampu melihat muncul dan lenyapnya makhluk hanya mereka yang memiliki Dibbhacakkhu (Mata Dewa).  Sang Buddha dan murid2 beliau yang memiliki dibbhacakkhu  mengatakan bahwa melalui kemampuan tersebut mereka melihat muncul dan lenyapnya makhluk ( satte   passati   cavamāne   upapajjamāne). Artinya, mereka melihat bagaimana cuticitta / pikiran terakhir makhluk2 lain pada saat meninggal dan patisandhiviññāṇa / pikiran pertama yang muncul saat makhluk2 lain baru terlahir.

Ini hanya sekedar opini saya, dan mungkin teman2 di sini bisa memberikan tambahan atau mungkin ide lain. Thanks.

Be happy.

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: kalala/kalapa
« Reply #24 on: 03 February 2010, 10:25:39 PM »
[at] maya,kok citta bs keluar,mirip roh keluar?
 [at] bro peacemind, ai ga tahu apakah ayamjantan punya sperma,dan betina punya ovum?
Klo makhluk deva tanpa sperma dan ovum, tapi tiba2 menjadi mkhluk surga,bgaimana tu?
_/!\_

[at] jus : ada 4 macam kelahiran
dari telur aṇḍaja
dari rahim jalābuja
dari kelembaban saṃsedaja
secara spontan opapatika -> dewa, neraka, peta

Thanks udah dijawab.

Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: kalala/kalapa
« Reply #25 on: 03 February 2010, 10:35:52 PM »
Oh sama sj y, tpi ada patisandi dlm kandungan, bersemayam selama masa kehamilan. Tpi lahr
spontan,hanya htungan dtik.

Patisandhiviññāṇa adalh nama viññāṇa / kesadaran pertama saat seseorang terlahir. Dalam kasus bayi yang masih dikandung, patisandhiviññaṇa juga hanya mengacu pada kesadaran bayi pertama sesegera ia terlahir dalam kandungan. Kesadaran selanjutnya meskipun ia masih dalam kandungan tidak bisa dikatakan sebgai patisandhiviññāṇa. Hal ini juga terjadi pada kelahiran seorang dewa. Pikiran pertama makhluk yang terlahir di alam dewa itu dinamakan sebgai patisandhiviññāṇa, sedangkan untuk selanjutnya hanya sekedar viññāṇa.

Be happy.

Offline maya devi

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 159
  • Reputasi: 16
Re: kalala/kalapa
« Reply #26 on: 04 February 2010, 02:08:26 PM »
 _/\_

Memang complicated, apalagi sy juga cuma putujhana  ;D
Terima kasih penjelasannya Samanera, jd bertambah pengetahuan n pengertian sy. ^:)^
Keknya sy hrs ehipassiko, mencapai dulu nih  ;D



 :)



Offline Peacemind

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 970
  • Reputasi: 74
Re: kalala/kalapa
« Reply #27 on: 04 February 2010, 07:25:07 PM »
_/\_

Memang complicated, apalagi sy juga cuma putujhana  ;D
Terima kasih penjelasannya Samanera, jd bertambah pengetahuan n pengertian sy. ^:)^
Keknya sy hrs ehipassiko, mencapai dulu nih  ;D



 :)




Sya juga puthujjana... Jadi oke deh.. kita sama2 ehipassiko. :D

Offline Lily W

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.119
  • Reputasi: 241
  • Gender: Female
Re: kalala/kalapa
« Reply #28 on: 05 February 2010, 03:24:46 PM »
_/\_

Memang complicated, apalagi sy juga cuma putujhana  ;D
Terima kasih penjelasannya Samanera, jd bertambah pengetahuan n pengertian sy. ^:)^
Keknya sy hrs ehipassiko, mencapai dulu nih  ;D



 :)




Sya juga puthujjana... Jadi oke deh.. kita sama2 ehipassiko. :D

+ saling asah, asih & asuh... ;D

_/\_ :lotus:
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Offline maya devi

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 159
  • Reputasi: 16
Re: kalala/kalapa
« Reply #29 on: 05 February 2010, 06:18:04 PM »
 _/\_
_/\_

Memang complicated, apalagi sy juga cuma putujhana  ;D
Terima kasih penjelasannya Samanera, jd bertambah pengetahuan n pengertian sy. ^:)^
Keknya sy hrs ehipassiko, mencapai dulu nih  ;D



 :)




Sya juga puthujjana... Jadi oke deh.. kita sama2 ehipassiko. :D

+ saling asah, asih & asuh... ;D

_/\_ :lotus: