Rupa Kalapa terdiri dari 2 penafsiran, yaitu yang Pannati (konsep) dan Paramatha (ultimate).. menurut proses latihan vipassana yang pernah saya ketahui, ketika seseorang memulai latihan mengunakan catudhatu (4elemen), ketika menembus upacara samadhi, maka badannya akan menjadi transparan dan akan melihat banyak pecahan2 kecil. Pecahan-pecahan kecil ini bisa juga disebut Kalapa. tapi bukan ultimate, karena kalapa-kalapa ini masih kasar dan dapat terurai lagi, maka yogi perlu mengamati & fokus pada akasa dhatu.. maka, yogi akan mengamati element kalapa yang lebih kecil lagi, dan kemudian yogi mencari akasa dhatu dan kembali fokus sekali lagi, pada saat itulah ia akan melihat kalapa-kalapa yang lebih kecil lagi. namun ini juga masi konsep.. setelah itu yogi dapat menginvestigasi kalapa2 lainnya. Di sebut konsep karena kalapa ini sebenarnya masih terdiri dari susunan beberapa kalapa, minimal 8 kalapa (Avinibhoga) seperti cakhu dasaka kalapa (kalapa mata) sendiri itu adalah konsep karena masih terdiri dari 10 kalapa yang tidak dapat terurai yaitu pathavi (padat), apo (cair), tejo (panas), vayo (udara), vanna (warna), gandha (bau), rasa, oja (nutrisi), jivitaindriya (life faculty), dan cakhu pasada (eye transparent). Setelah melihat 10element ini didalam cakhu dasaka kalapa, seorang yogi baru dapat di bilang telah melihat ultimate truth dari cakkhu kalapa.. Nah, mengenai bentuk kalapa2 itu, saya tidak pernah menemukan penjelasannya di buku manapun.. yang saya tahu itu ukurannya sangat kecil.. karena kecil, jadi semuanya terlihat seperti bintik bintik. Karena saya kira banyak orang dapat memberikan hasil laporan meditasi palsu apabila sayadawgyi memberikan semua keterangan detail mengenai segala karakteristik dari hasil latihan meditasi. Jadi, kalo penasaran, coba kita buktikan aja dengan latihan kita... ayo ikut retreat.. ikut retreat...