//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Topics - Pitu Kecil

Pages: 1 2 3 4 5 [6] 7 8
76
Namo Buddhaya, Salam sejahtera untuk teman Sedharma

Di Bandar Lampung ada melakukan Pemasangan 10.000 Rupang Buddha Bhaisajyaguru (Yau She Fo).

Bagi yang mau melakukan Pemasangan rupang Buddha Bhaisajyaguru boleh langsung contact ke :

 “Yayasan Buddhayana Vidyalaya”
Jln. Ikan Hiu No. 59-61 Blok A
Teluk Betung – Bandar Lampung 35223
Telp. (0721) 7411869, Fax (0721) 473895

Harga perbuah Rp. 48.000,- ukuran 10 Cm.

Rekening Penerimaan Dana Pemasangan Rupang Buddha Bhaisajyaguru :

BCA
A/C : 0200 5812 88
A/N : Yayasan Buddhayana Vidyalaya

Bagi yang mau melakukan Pemasangan Rupang Buddha Bhaisajyaguru dana ditranfer ke Rekening diatas, Bukti Transfer mohon ditransfer ke (0721) 473895 beserta atas nama siapa.

Semoga Buddha dan Boddhisatva selalu memberkati dan semoga semua mahluk berbahagia.

Terima Kasih.

Salam Metta

Na Mo A Mi Tuo Fo

_/\_ :lotus:

77
Namo Buddhaya, Salam sejahtera untuk teman Sedharma

Pada Tanggal 18 Mei 2008 pada hari Minggu, di Medan akan diadakan Pembagian Sembako untuk orang yang tidak mampu menjelang Hari Waisak, letak Pembagian Sembako akan  diadakan di Vihara. Dhamma Wijaya Jalan. Wahidin Medan Sumatera – Utara.

Paket-paket yang dibagikan berupa :

1.   Beras = 10 Kg (Beras IR 64)
2.   Minyak 2 Liter
3.   Gula 2 Kg
4.   1 Botol Kecap
5.   1 Botol Minyak Angin
6.   Dll…

Tergantung dengan dana yang tersedia.

Direncanakan pembagian Paket untuk 120 KK, dengan harga per Paket 100.000,- (Seratus Ribu Rupiah).

Adapun misi saya dalam membagi cerita diatas adalah untuk mengajak teman-teman yang sekiranya ingin ikut meringankan serta membantu warga yang kurang mampu menjelang Hari Waisak dengan mempraktekkan ajaran Sang Buddha.

Transfer dana dapat dilakukan ke rekening DhammaCitta, yaitu :

Bank            : Bank Central Asia cabang Kebon Jeruk Raya, Jakarta
No Rek         : 6560 70 80 91
  (IDR)
Atas Nama   : BENNY
Swift Code & Alamat Bank: ShowHide
Swift Code    : CENAIDJA
Alamat         : KCP Kebon Jeruk Raya
                     Rukan Business Park Blok B 1-2
                     Jl. Meruya Ilir No. 88 Jakarta - Indonesia


Tambahkan akhiran nominal transfer dengan angka 9.
contoh : Rp 100.009,-

setelah transfer, mohon informasikan bukti transfer ke :
hendra_susanto [at] dhammacitta.org atau
dana [at] dhammacitta.org atau
kirim private message (PM) ke Hendra Susanto  sms ke 0816.87.7882 atau
kirim private message (PM) ke Elin

NB : Penutupan Penerimaan dana Tanggal 15 Mei 2008.

Untuk menghindari kesalahpahaman dan kecurigaan, saya akan melampirkan laporan penggunaan dana dan melampirkan foto-foto terbaru nantinya.

Saya dengan senang hati menerima kritik dan saran dari teman-teman dan sekiranya ada pertanyaan mohon jangan sungkan untuk posting thread baru di Board DhammaCitta Peduli.

Akhir kata, saya mewakili keluarga penerima pembagian Sembako mengucapkan banyak terima kasih dan semoga jasa baik yang telah teman – teman lakukan akan kembali berlimpah kepada teman – teman semua dan keluarga.

Semoga Buddha dan Boddhisatva selalu memberkati dan semoga semua mahluk berbahagia.

Terima Kasih.

Salam Metta

Na Mo A Mi Tuo Fo

Me : Felix Angkasa.

Info lebih Lengkap Kunjungi : www.dhammacitta.org/forum/
di Board DhammaCitta Peduli

_/\_ :lotus:

[mod]Pembaruan nomor rekening DhammaCitta[/mod]

78
DhammaCitta PEDULI / Bantuan untuk Saudari. Agusli Batam
« on: 22 April 2008, 12:49:42 PM »
Namo Buddhaya, Salam sejahtera untuk teman Sedharma


Pada Tanggal 03 April 2008, saya mendapatkan kabar bahwa adik dari teman saya yang di batam mengalami kecelakaan, setelah saya cek kebenarannya dengan menelepon ke Rumah Sakit Awal Bros Batam No Telp. (0778) 431777 / (0778) 429528, semuanya adalah benar.

Kecelakaan yang menimpa Saudari. Agusli di depan halte antara UIB dan Perumahan Sandona Batam, pada hari Kamis, 06 Maret 2008.

Pada saat itu, dia baru saja selesai makan dari rumah dan akan berangkat ke kampusnya, untuk menyelesaikan robot yang sedang di buatnya bersama timnya. Karena dia mempunyai Target tahun 2008 ini adalah untuk ikut lomba Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) mewakili Universitasnya, yaitu Universitas Internasional Batam.

Setelah terjadi kecelakaan, dia masih sempat menelpon kakak dia yang kedua, bicara sebentar, dia tidak kuat lagi, lalu ada orang yang membantunya untuk bicara dan mengatakan lokasi kejadian kecelakaan kepada kakak dia yang kedua sehingga kakak dia langsung ke tempat kejadian dan membawanya ke rumah sakit Awal Bros.

Dan pada saat itu, hampir jam 8 malam, dan dokter langsung melakukan pemeriksaan radiologi (scan di bagian kepalanya), dan setelah di periksa, dokter menyatakan, tulang tengkoraknya retak dan mengalami pendarahan di dalam otak.
Karena pada saat itu ,dokter spesialis tidak ada di tempat, maka dokter lain tidak dapat melakukan operasi tersebut, karena besar sekali resikonya. Jadi disaat pagi harinya, kakak dia berserta suaminya, membawanya ke “General Hospital” di Singapore, dan pada saat tiba disana, mereka langsung melakukan pemeriksaan dan menghabiskan waktu kurang lebih 2 jam.

Setelah itu, salah satu dokter yang bertugas menjelaskan kepada keluarga Saudari. Agusli, bahwa sudah terlambat membawanya ke sini, mereka tidak mempermasalahkan uang, Dokter disana memberitahukan kepada Pihak Keluarga Agusli bahwa demikian berdasarkan hasil Check up yang telah mereka lakukan.

Pada saat mendengar hal itu, kami sekeluarga sedih sekali. Saya percaya teman – teman bisa merasakan moment saat itu. Walaupun demikian pernyataan yang telah di keluarkan dokter, ini masih sangat sulit diterima oleh mereka, mereka mencoba untuk menyampaikan kepada dokter, apakah tidak ada cara lain, bagaimana bila di operasi, dll.. Dokter hanya mengatakan , kami minta maaf, bukan kami tidak mau melakukan operasi, tapi karena apabila dilakukan pun, persentasenya kecil sekali. Dan ada hukum yang berlaku lagi di Negara Sigapura, apabila ada orang yang meninggal disana karena kecelakan, maka  polisi Singapura berhak untuk mengatopsi tubuh tersebut, dan setelah selesai baru di kembalikan ke keluarganya. Dengan segala pertimbangan dan ide yang kami pikirkan ini itu, akhirnya, dengan berat hati mereka putuskan untuk membawanya kerumah sakit semula, yaitu Rumah Sakit Awal Bros, Batam.

Mereka tiba kembali di rumah sakit Awal Bros hari Jumat Malam, 07 Maret 2008 dan dokter specialis syaraf langsung melakukan pengecekan dan setelah itu, keluarganya di panggil, di Tanya, apakah mau di operasi atau tidak. Pada saat itu, mereka mengatakan tidak karena kondisinya yang memburuk, dan kami sepakati untuk di masukkan keruang ICU (Intensive Care Unit) terlebih dulu, lihat gimana perkembangannya. Setelah keesokannya ada perkembangan dalam dirinya, maka kami sekeluarga menyetujui untuk di operasi dan akhirnya operasi di lakukan pada hari Sabtu malam (08 Maret 2008) oleh dokter Gumar (Dokter Spesialis) dan timnya, sekitar jam 11.30 malam gitu. Dan operasi itu memakan waktu sekitar 3 jam dan 15 menit.

Dokter kemudian memanggil Papa Agusli kedalam dan memberitahukan bahwa operasi telah berjalan sukses dan tinggal tergantung oleh Agusli sendiri, kapan sadarnya. Hingga beberapa hari ini, Agusli masih juga belum menyadarkan diri, Agusli masih berada di ruang ICU (Intensive Care Unit). Setelah mendapat izin dari pihak keluarga, pada tanggal 18 Maret pagi, Dokter Ansih,  melakukan operasi keduanya terhadap Agusli yaitu di bagian lehernya, di bawah pita suaranya, untuk membantu mempermudah pernapasannya dan mencegah infeksi. Dan yang saya dapatkan, keadaan Agusli udah lebih baik, ini di tunjukkan dengan adanya gerakan pada matanya (alisnya goyang – goyang ) dan mulutnya komat kamit, walaupun dia blm sadar.

Kabar terakhir saya dapatkan Saudari Agusli dibawa ke Malaka (Malaysia) untuk perawatan dan perobatan lanjutan di Rumah Sakit “Pantai Air Keruh di Malaysia.

Teman - teman, Adik Jufiur/Juve, besok akan di bawa ke Malaka (Malaysia) untuk perawatan dan perobatan lanjutan. Besok akan berangkat jam 7:30 dari Batam Centre. Perjalanan di perkirakan antara 5 - 6 jam untuk mencapai RS Pantai Air Keruh di Malaka. Saya mohon kepada teman - teman untuk mendoakannya agar perjalanannya berjalan lancar dan perawatan dan perobatanya berjalan lancar sehingga dia cepat sembuh dan sehat kembali. Terimakasih Teman - teman semua.

Kami sekeluarga mohon kepada teman – teman untuk dapat mendoakannya agar perjalanannya berjalan lancer, perawatan dan perobatanya berjalan lancer sehingga dia cepat sembuh dan sadar kembali dari sakitnya.

Bagi teman – teman yang berkenan membantu meringankan beban keluarga kami, kami akan sangat berterima kasih, dan bantuan teman – teman tidak hanya berupa materi, tapi bisa juga doa, saya yakin Agusli akan dapat merasakan dan mendapatkan hasilnya. Setiap bantuan dari teman – teman, sangat berarti bagi Agusli dan keluarga.

Adapun misi saya dalam membagi cerita diatas adalah untuk mengajak teman-teman yang sekiranya ingin ikut membantu Agusli berserta Keluarganya.

Transfer dana dapat dilakukan ke rekening DhammaCitta, yaitu :

Bank            : Bank Central Asia cabang Kebon Jeruk Raya, Jakarta
No Rek         : 6560 70 80 91
  (IDR)
Atas Nama   : BENNY
Swift Code & Alamat Bank: ShowHide
Swift Code    : CENAIDJA
Alamat         : KCP Kebon Jeruk Raya
                     Rukan Business Park Blok B 1-2
                     Jl. Meruya Ilir No. 88 Jakarta - Indonesia


setelah transfer, mohon informasikan bukti transfer ke :
hendra_susanto [at] dhammacitta.org atau
dana [at] dhammacitta.org atau
kirim private message (PM) ke Hendra Susanto  sms ke 0816.87.7882 atau
kirim private message (PM) ke Elin

Foto-Foto Bukti Tentang Agusli dapat dilihat di :

http://www.friendster.com/viewphotos.php?a=0&uid=57407432

NB : Penutupan Penerimaan dana Tanggal 26 Mei 2008.

Untuk para donator yg ingin mengetahui kejelasan keadaan Saudari Agusli, boleh menghubungi Kakak Agusli di 081 9223 2363
Telepon Kakak Agusli yang sekarang lagi di Malaysia : (007) 601 6621 4593
Ataupun boleh menanyakan kepada Saudara Mui Sing : 081 9223 2363.

Untuk menghindari kesalahpahaman dan kecurigaan, saya akan melampirkan laporan penggunaan dana dan melampirkan foto-foto terbaru nantinya.

Saya dengan senang hati menerima kritik dan saran dari teman-teman dan sekiranya ada pertanyaan mohon jangan sungkan untuk posting thread baru di Board DhammaCitta Peduli.

Akhir kata, saya mewakili keluarga mengucapkan banyak terimakasih dan semoga jasa baik yang telah teman – teman lakukan akan kembali berlimpah kepada teman –teman semua dan keluarga.

Semoga Buddha dan Boddhisatva selalu memberkati dan semoga semua mahluk berbahagia.

Terima Kasih.

Salam Metta

Na Mo A Mi Tuo Fo

Me : Felix Angkasa.

Info lebih Lengkap Kunjungi : www.dhammacitta.org//forum/
di Board DhammaCitta Peduli

_/\_ :lotus:


[mod]Pembaruan nomor rekening DhammaCitta[/mod]

79
Perencanaan ke depan apa saja?  _/\_

80
Ulasan Buku, Majalah, Musik atau Film / Moralitas
« on: 04 March 2008, 11:23:58 AM »
Kata Pengantar

Moralitas

Namo Buddhaya,

Pembaca yang Mulia, kehidupan menunjukkan sebagian manusia terlena dengan kekuasaan / kekuatan yang sedang di milikinya, sehingga sifat ke TUHAN an dalam bathin praktis terkikis tanpa disadarinya.

Nilai MORAL, BUDI & nilai KEBAJIKAN, Serta nilai KEPANTASAN telah disingkirkan demi meraih sebuah kesenangan yang sangat singkat. Bahkan meragukan keberadaan TUHAN, BUDDHA, BODHISATTVA & MAHASATVA. Mengakibatkan seseorang cenderung menggoreskan Dukkha ke dalam kehidupan orang lain, dan dalam kehidupan orang tuanya sendiri ( Durhaka ). Tetapi… Ketika ia menunai karma perbuatannya, ia menyalahkan LANGIT & BUMI tanpa berinstropeksi diri atas kwalitas perbuatan yang telah ditaburi sepanjang jalan yang telah dilaluinya.

Dari tragedi kehidupan inilah yang memotivasi penulis untuk menulis kisah-kisah yang sarat dengan pesan Moral, agar kita dapat lebih memahami, mengamalkan dan mempraktekkan BUDDHA DHAMMA. Serta menyadari kekeliruan kita selama ini dan berubah menjadi lebih baik. Sehingga kita dapat bertindak bijaksana disaat yang tepat dengan mendengarkan Suara Hati yang Luhur & Mulia.

Pada Mulanya buku Moralitas ini ditulis berdasarkan panggilan Suara Hati seseorang untuk berbagi sedikit pengalaman dengan mengungkapkan berbagai liku-liku kehidupan serta terjangan badai yang pernah dilalulinya, dengan harapan para Pembaca bijkasana dapat mengambil hikmah bermanfaat darinya.

Seiring perjalanan sang waktu, berkat keagungan cinta kasih TUHAN, BUDDHA, BODHISATVA & MAHASATTVA yang telah mengetuk pintu Hati keluruhan para Muliawan, Penggalang Dhamma dana / Donatur yang budiman, sehingga pencetakan dan penyebaran buku Moralitas dapat terlealisasi serta berkesinambungan. Sehingga berbagai misi kebajikan dapat dilakukan dari sebagian Dhamma dana yang terhimpun.

Ketika Pembaca yang luhur ber Dhammadana untuk pencetakan buku Moralitas pada saat itu Anda telah turut berperan dalam misi kebajikan yang kami lakukan. Tanpa dukungan dari Para Muliawan, Penggalang Dhamma dana / Donatur yang mulia, Moralitas tidak lebih dari butiran debu di udara.

Kisah-kisah di dalam buku ini merupakan apa yang ditunjukkan kehidupan kepada kita. Mengenai kegelapan bathin, pilar-pilar keluhuran dan kemuliaan yang telah runtuh diantara generasi sekarang. Dimana setiap perhubungan disamakan seperti rumah tangga untuk menapakkan kaki dan naik ke atas. Namun… ketika tangga itu tidak digunakan lagi, ia akan segera dibuang ke dalam gudang dan berbaur dengan berbagai barang rongsokan tua.

Karena penulis bukanlah novelis, sehingga tulisan dibuku ini sangatlah sederhana dan masih jauh dari sempurna.

Alangkah berbahagia apabila seluruh umat manusia :
Tidak melakukan segala perbuatan yang tidak bersedia dialaminya.

Semoga kita dapat berinstropeksi diri dan meneladani sifat ke TUHAN an serta membangkitkan BUDDHA sejati didalam bathin kita, agar dapat direalisasikan dengan perbuatan, dimanapun kita berada. Semoga Sang Tri Ratna Senantiasa memberikan cahaya penerangan kepada kita, dalam menelusuri perjalanan yang penuh dengan liku-liku kehidupan ini.

Akhir kata, Semoga semua makhluk hidup terbebas dari penderitaan dan mendapatkan berkah kebahagiaan tak terbatas serta bersama lahir di alam bahagia.

Medan, 15 Oktober 2007.

Drs. Margun Tanjung, S.E

81
Teknologi Informasi / Pencerahan Mau beli komputer nih ^-^
« on: 01 March 2008, 10:17:15 PM »
Mohon kasih pendapat donk saya mau beli komputer untuk bisa digunakan untuk main Stracraft 2, game2 dimensi yang perlu grafik card yang tinggi, lalu saya mau simpan data butuh 160 Gb, Koneksi Internet, Keyboard and Mouse, LCD.

uang saya sih cuma 8 juta gitu saja ;D bisa gak ya :))

 _/\_

82
DhammaCitta PEDULI / Pemberitahuan ( titipan dana aulia )
« on: 27 February 2008, 04:26:31 PM »
Transfer dana dapat dilakukan ke rekening DhammaCitta, yaitu :

Bank            : Bank Central Asia cabang Kebon Jeruk Raya, Jakarta
No Rek         : 6560 70 80 91
  (IDR)
Atas Nama   : BENNY
Swift Code & Alamat Bank: ShowHide
Swift Code    : CENAIDJA
Alamat         : KCP Kebon Jeruk Raya
                     Rukan Business Park Blok B 1-2
                     Jl. Meruya Ilir No. 88 Jakarta - Indonesia


setelah transfer, mohon informasikan bukti transfer ke :
hendra_susanto [at] dhammacitta.org atau
dana [at] dhammacitta.org atau
kirim private message (PM) ke Hendra Susanto  sms ke 0816.87.7882 atau
kirim private message (PM) ke Elin

Menerima Penitipan Dana bantuan untuk Bayi Aulia Anne, dari Saudari. Anne.

Saldo yang diterima sebesar Rp. 6.138.671,- ( Enam Juta Seratus Tiga Puluh Delapan Ribu Enam Ratus Tujuh Puluh Satu Rupiah ).

Dana ini akan dititipkan dalam jangka waktu Maksimal 6 Bulan terhitung dari Tanggal 26 February 2008 sampai dengan 26 Agustus 2008.

Dana tersebut dapat ditarik kapan saja, setelah adanya konfirmasi dari pihak terkait, dan dana tersebut akan dicairkan paling lambat 1x24 Jam.

Jika keadaan sangat mendesak, kita akan usahakan untuk melakukan pengiriman dana dengan menggunakan Rekening yang lain.

Terima Kasih.

Na Mo A Mi Tuo Fo

_/\_

:lotus:

Link : Mohon Bantuan dana untuk aulia

[mod]Pembaruan nomor rekening DhammaCitta[/mod]

83
DhammaCitta PEDULI / Sumbangan Dana untuk Panti Asuhan Bait Allah Binjai
« on: 25 February 2008, 11:47:49 AM »
Namo Buddhaya, Salam sejahtera untuk teman Sedharma

Pada Tanggal 17 Ferbuary 2008 yang lalu saya bersama teman sedharma mengunjungi Panti Asuhan di kawasan Binjai  KM 7,5 Pasar II / Jln. Puskesmas yang bernama “ PANTI  ASUHAN BAIT ALLAH“

Ketika kita berkunjung ke Rumah Panti Asuhan Bait Allah, disana kita disambut oleh Pengurus.disana, kita diberikan penjelasan tentang keadaan Panti tersebut, serta keadaan anak disana.

Data yang diperoleh di Panti tersebut terdapat 103 Anak Asuh ( 77 Pria dan 26 Wanita ) Status dari Anak tersebut ada yang Yatim Piatu, Dll… anak-anak di panti dibina oleh 7 pengurus.
Daya Tampung Panti sebanyak 120 Orang, Panti ini didirikan pada Tahun 1972 oleh Pdt. Drs. P. Pardede, SH. M.Min.

Kami juga diajak jalan-jalan melihat kondisi Panti tersebut, disana kami melihat kondisi banguanan yang mulai rusak, atas-atap dapur serta ruangan untuk makan berlubang, saat  makan sering jatuh Binatang-binatang seperti laba-laba / binatang yang lain.
Saat hujan kondisi disana bocor, sehingga keaadaan untuk memasak dan makan sangat susah.

Kami melihat kondisi dapur yang sangat sederhana tanpa ada meja makan dan kursi, kami juga melihat kondisi tempat mandi yang digunakan yang sangat sederhana denagn menggunakan air sumur, disana mereka beraktifitas untuk kehidupan mereka sehari-hari.

Kami juga melihat bangunan untuk sekolah yang sedang dibangun, masih dalam tahap pembangunan.

Pada saat kami melakukan pengambilan Foto, ada 1 Keluarga yang merayakan Ulang Tahun anak mereka dip anti tersebut, sayang sekali Foto-foto acara itu hilang semuanya dari Handphone saya, dan saya melakukan Pengambilan Foto hari sabtu Tanggal 23 February 2008 bersama rekan kerja saya.

Saya sangat salut terhadap system kerja yang diterapkan Pembimbing disana, disana kami melihat anak-anak bekerja membangun bangunan sekolah, dan hanya dibantu oleh 1 tukang bangunan.

Di foto terlihat 5 anak lagi melakukan pengalian Tanah dan sedang memasang Besi, di pikiran saya, jika anak-anak itu telah dewasa, mereka bisa mendapatkan pekerjaan karena di panti tersebut mereka mendapatkan pendidikan serta pengalaman kerja, saya juga mendengarkan beberapa anak disana udah berhasil mendapatkan kerja dan punya uang untuk membiayai kehidupan mereka sendiri, hal itu tidak terlepas dari hasil kerja keras dari para pengurus di panti tersebut.

Di panti tersebut sedang membutuhkan moril maupun material.
Data yang saya dapatkan sekarang lagi membutuhkan 4.500 buah batu bata, semen, serta besi untuk keperluan membangun sekolah disana.
Anak-anak disana juga membutuhkan alat tulis, buku, seragam, baju, dll…

Adapun misi saya dalam membagi cerita diatas adalah untuk mengajak teman-teman yang sekiranya ingin ikut membantu mengatasi kesuliatan Anak-Anak yang tinggal di Panti Asuhan tersebut berupa “ Bahan bangunan, pelengkapan sekolah, baju, Dll…. ”.

Transfer dana dapat dilakukan ke rekening DhammaCitta, yaitu :

Bank            : Bank Central Asia cabang Kebon Jeruk Raya, Jakarta
No Rek         : 6560 70 80 91
  (IDR)
Atas Nama   : BENNY
Swift Code & Alamat Bank: ShowHide
Swift Code    : CENAIDJA
Alamat         : KCP Kebon Jeruk Raya
                     Rukan Business Park Blok B 1-2
                     Jl. Meruya Ilir No. 88 Jakarta - Indonesia


setelah transfer, mohon informasikan bukti transfer ke :
hendra_susanto [at] dhammacitta.org atau
dana [at] dhammacitta.org atau
kirim private message (PM) ke Hendra Susanto  sms ke 0816.87.7882 atau
kirim private message (PM) ke Elin

Foto-Foto Panti Jompo Asuhan Bait Allah dapat dilihat di :

http://www.friendster.com/viewphotos.php?a=0&uid=57407432

NB : Penutupan Penerimaan dana Tanggal 18 Maret 2008, Bakti Sosial akan dilakukan pada Tanggal 23 Maret 2008.

Untuk para donator yg ingin mengetahui kejelasan keadaan Panti Asuhan tersebut, boleh menghubungi Panti Asuhan Bait Allah Binjai di 061-8465654.

Untuk menghindari kesalahpahaman dan kecurigaan, saya akan melampirkan laporan penggunaan dana dan melampirkan foto-foto pelaksanaan bakti Sosial di Panti Asuhan Bait Allah Binjai pada hari H nanti.

Saya dengan senang hati menerima kritik dan saran dari teman-teman dan sekiranya ada pertanyaan mohon jangan sungkan untuk posting thread baru di Board DhammaCitta Peduli.

Semoga Buddha dan Boddhisatva selalu memberkati dan semoga semua mahluk berbahagia.

Terima Kasih.

Salam Metta

Na Mo A Mi Tuo Fo

Me : Felix Angkasa.

Info lebih Lengkap Kunjungi : www.dhammacitta.org/forum/
di Board DhammaCitta Peduli

 _/\_

[mod]Pembaruan nomor rekening DhammaCitta[/mod]

84
Kafe Jongkok / Junk Mania
« on: 21 February 2008, 09:23:50 AM »
Silsilah Junk Mania ^-^

Queen Junk 2008 : Huihui
King Junk 2009 : Mr Wei
.............  2010 :

JRENG ... JRENGG ...!!! Telah di buka thread "Junk Mania" yang akan menampung post2 dari thread diskusi yang ngejunk. >:D

Lirik" Hui-Hui, Lotharang, Mushroom, SaddhaMitta, ....sapa lagi yach ... ^-^ Permohonan kalian di kabulkan .. Ayo bayar !!! :))

 ............... Mulaiiiiiiii ................. <:-P

_/\_

NB : Berterima kasihlah wahai para junker's kepada suhu benz yang telah menyetujui permohonan ini ... :))




Polling telah selesai.. And THE WINNER IS :.

MR. WEI


85
DhammaCitta PEDULI / Bantuan Untuk Anak Asuh Deli Tua
« on: 28 January 2008, 04:18:01 PM »
Namo Buddhaya,

Pada Tanggal 27 Januari 2008, saya mengunjungi Vihara Buddha Ramsi Deli Tua dengan tujuan untuk penyerahan Bantuan Obat yang ke 4 kalinya serta mengambil Data Anak Asuh Deli Tua dan terdapat 5 Nama Anak Asuh yang sedang di tangani oleh Pihak Muda Mudi Vihara Buddha Ramsi Deli Tua.
 
Pada hari Minggu, 27 Januari 2008, saya mengunjungi Vihara Buddha Ramsi Deli Tua dengan tujuan untuk penyerahan Bantuan Obat yang ke 4 kalinya serta mengambil Data Anak Asuh Deli Tua. Dan terdapat 5 Nama Anak Asuh yang sedang di tangani Oleh Pihak Muda Mudi Vihara Buddha Ramsi Deli Tua.

Informasi yang saya dapat setelah berbincang-bincang dengan Anak Asuh tersebut, dari Bulan Juli 2007 s/d Desember 2007, 5 Nama Asuh itu diberikan bantuan oleh Muda Mudi Vihara Buddha Ramsi Serta Bantuan dari Dana Kas Vihara Buddha Ramsi Deli Tua.
Pada bulan sebelumnya Pihak Muda Mudi Vihara Buddha Ramsi sempat mengalami kesulitan dalam dana untuk membantu pembayaran Uang Buku Tulis, Buka Pelajaran Sekolah untuk ke 5 anak asuh tersebut. Namun berkat bantuan para donator, hal tersebut dapat diatasi dan pembayaran Uang Buku tersebut pun dapat dicicil hinnga Bulan Oktober 2007.

Data dari Lima Anak Asuh Deli Tua :

1.   Nama          : Santi
Tempat/Tgl Lahir   : Deli Tua, 24 Juli 1990
Jenis Kelamin      : Perempuan
Kelas         : 3 SMU IPA
Alamat Rumah   : Jl. Kebun Sayur No. 16 Deli Tua
Nama Sekolah      : Singosari, Deli Tua
Alamat Sekolah   : Jl. Besar Deli Tua No. 1
Nama Orang Tua   : Samin
Pekerjaan Orang Tua   : Tidak Bekerja (Karena Sakit Kanker)

2.   Nama          : Sari
Tempat/Tgl Lahir   : Deli Tua, 22 Agustus 1991
Jenis Kelamin      : Perempuan
Kelas         : 2 SMU IPA
Alamat Rumah   : Jl. Kebun Sayur No. 16 Deli Tua
Nama Sekolah      : Singosari, Deli Tua
Alamat Sekolah   : Jl. Besar Deli Tua No. 1
Nama Orang Tua   : Samin
Pekerjaan Orang Tua   : Tidak Bekerja (Karena Sakit Kanker)

3.   Nama          : Lisa
Tempat/Tgl Lahir   : Deli Tua, 19 Agustus 1990
Jenis Kelamin      : Perempuan
Kelas         : 2 SMU IPS
Alamat Rumah   : Jl. Deli Tua Gg. Bayur
Nama Sekolah      : Singosari, Deli Tua
Alamat Sekolah   : Jl. Besar Deli Tua No. 1
Nama Orang Tua   : Supandi (Ayah), Lim Mei Yen (Ibu)
Pekerjaan Orang Tua   : Kerja di Toko

4.   Nama          : Ririn
Tempat/Tgl Lahir   : Deli Tua, 11 Desember 1993
Jenis Kelamin      : Perempuan
Kelas         : 2 SMP
Alamat Rumah   : Jl. Deli Tua Gg. Bayur
Nama Sekolah      : Singosari, Deli Tua
Alamat Sekolah   : Jl. Besar Deli Tua No. 1
Nama Orang Tua   : Supandi (Ayah), Lim Mei Yen (Ibu)
Pekerjaan Orang Tua   : Kerja di Toko

5.   Nama          : Linda
Tempat/Tgl Lahir   : Deli Tua, 11 Mei 1995
Jenis Kelamin      : Perempuan
Kelas         : 1 SMP
Alamat Rumah   : Jl. Deli Tua Gg. Bayur
Nama Sekolah      : Singosari, Deli Tua
Alamat Sekolah   : Jl. Besar Deli Tua No. 1
Nama Orang Tua   : Supandi (Ayah), Lim Mei Yen (Ibu)
Pekerjaan Orang Tua   : Kerja di Toko

Dibuka peluang untuk mengasuh Anak-anak tersebut dan dibuka penerimaan dana untuk bantuan pembayaran Uang SPP, Uang Ujian periode Bulan Januari 2008 sampai Juni 2008.

Berikut adalah Biaya Uang Sekolah Anak Asuh Periode Januari 2008 s/d Juni 2008 :

1.   Santi Rp. 122.000,- / Bulan
2.   Sari Rp. 112.000,- / Bulan
3.   Lisa Rp. 112.000,- / Bulan
4.   Ririn Rp. 97.000,- / Bulan
5.   Linda Rp. 97.000,- / Bulan

Dan Total Biaya Uang Sekolah ke lima Anak asuh tersebut sebesar Rp 540.000,- / Bulan

Bagi teman-teman yang ingin berdana dapat di transfer ke :

Endy (Ketua Muda-Mudi Vihara Buddha Ramsi Deli Tua)
A/C 20.1120.3951-0
Bank Mestika

Jika teman-teman ingin mentransfer langsung ke rekening DhammaCitta, yaitu :

Bank            : Bank Central Asia cabang Kebon Jeruk Raya, Jakarta
No Rek         : 6560 70 80 91
  (IDR)
Atas Nama   : BENNY
Swift Code & Alamat Bank: ShowHide
Swift Code    : CENAIDJA
Alamat         : KCP Kebon Jeruk Raya
                     Rukan Business Park Blok B 1-2
                     Jl. Meruya Ilir No. 88 Jakarta - Indonesia


setelah transfer, mohon informasikan bukti transfer ke :
hendra_susanto [at] dhammacitta.org atau
dana [at] dhammacitta.org atau
kirim private message (PM) ke Hendra Susanto  sms ke 0816.87.7882 atau
kirim private message (PM) ke Elin


Untuk para donator yg ingin mengetahui kejelasan keadaan Anak Asuh tersebut, boleh menghubungi Ketua Bidang Sosial di 081 3615 32998 (Sinpau).

Saya dengan senang hati menerima kritik dan saran dari teman-teman dan sekiranya ada pertanyaan mohon jangan sungkan untuk menghubungi team DC Peduli.

Semoga Buddha dan Boddhisatva selalu memberkati dan semoga semua mahluk berbahagia.

Terima Kasih.

Salam Metta

Na Mo A Mi Tuo Fo

Me : Felix Angkasa.

Info lebih Lengkap Kunjungi : www.dhammacitta.org/forum/
di Board DhammaCitta Peduli
 _/\_

[mod]Pembaruan nomor rekening DhammaCitta[/mod]

86
Ulasan Buku, Majalah, Musik atau Film / Kata Perenungan Master Cheng Yen
« on: 12 January 2008, 11:43:38 AM »
09 January 2008

Jika ingin batin terbebas dari benci, selain perlu pembinaan dari jangka panjang, juga perlu sebuah lingkungan makro dimana dapat selagi memacu diri dan saling memberi dorongan semangat.

:lotus:

87
Kesehatan / [ASK] Anastesi Lokal dan Umum
« on: 29 December 2007, 07:02:42 PM »
Bro Hedi mau tanya nih kegunaan dari *Lidocain 2% injeksi 200 amp* apa sih ?
Thanks  _/\_

88
DhammaCitta PEDULI / Dana Bantuan untuk Panti Jompo Hisosu Kota Binjai
« on: 29 December 2007, 04:48:06 PM »
Namo Buddhaya, Salam sejahtera untuk teman Sedharma

Ketika kita berkunjung ke Rumah Panti Jompo, disana kita akan bertemu dengan Orang Tua yang tidak memiliki sanak keluarga untuk menjaga & merawatnya di hari tua.

Namun sebagian dari mereka ternyata masih memiliki sanak keluarga, bahkan mereka memiliki anak, cucu serta cicit yang lucu. Demikianlah kenyataan hidup. Semakin menipisnya hari nurani anak, yang melupakan segala jasa / budi yang diterima dari Orang Tuanya, sejak dari kandungan hingga berdikari.

Bahkan ada anak yang menganggap Orang Tuanya sebagai beban keluarga,. Jenis manusia yang tidak berbakti kepada orang tua merupakan manusia yang tidak berbudi.

Kepada para Muliawan yang mendirikan Panti Jompo & Panti Asuhan, saya mengucapkan salut atas keluruhan mereka. Sulit dibayangkan bagaimana nasib para Orang Tua yang tinggal disana apabila tidak ada panti jompo.

Pada tanggal 16 december 2007 yang lalu saya bersama teman sedharma mengunjungi Panti Jompo di kawasan Binjai  KM 23 yang bernama “ PANTI JOMPO HISOSU BINJAI “. Panti Jompo ini di dirikan beberapa tahun yang lalu dengan bantuan tangan welas asih dari masyarakat yang tinggal dikawasan Binjai.

Tujuan mulia dari Panti Jompo ini adalah ingin memberikan kebahagian bagi para manula yang kebanyakan dari mereka tidak memiliki sanak keluarga lagi, sebagian memiliki sanak keluarga namun tidak ada anak-anak mereka yang bersedia untuk menampung mereka dan ada juga yang titipkan ke panti jompo karena ke tidak cocokkan antara Anak dan Orang Tua.

Ada pun maksud kedatangan saya ke panti tersebut adalah untuk sekedar mengetahui keadaan dan kondisi Panti Jompo dan memberikan sedikit bantuan sebatas dengan kemampuan saya.

Dengan bantuan rekan kerja saya yang bertempat tinggal di Binjai, saya tiba di pintu gerbang Panti Jompo Hisosu Kota Binjai dan di sambut oleh Satpam keamanan yang menanyakan maksud kedatangan kita, Setelah dikonfirmasi dan mendapat izin masuk, saya melihat kawasan Panti Jompo yang bersih dan tertata dengan rapi. Para penghuni Panti Jompo tinggal di ruangan yg berukuran 2 x 2 di bangun secara berdampingan dan berseberangan. Di setiap pintu ruangan tertera nomor, nama penghuni ruangan dan asal daerah penghuni. Pengurus Panti Jompo tersebut memberi informasi bahwa telah tercatat 36 manula  ( 17 pria dan 19 wanita ) dan 4 orang karyawan pengurus yang tinggal di Panti Jompo tersebut.

Disina juga terdapat Ruang Sembahyang yang sangat sederhana yang terletak di depan setelah melewati pagar pintu masuk (disebelah kiri tepatnya). Disebelah ruangan sembahyang saya juga melihat sebuah ruangan kecil yang diatas pintu tergantung tulisan Poliklinik, dengan dokter pengawas Dr. Tata Chandra yang berpraktek setiap hari sabtu pukul 11.00.

Di siang hari yang terik, saya dapat melihat para penghuni jompo berlalu lalang sedang asyik dengan aktivitas sendiri, ada kakek yang dengan hati-hati berjalan setapak demi setapak menggunakan bantuan tongkat ke seberang ruangan, ada nenek yg dibantu oleh kursi plastic sebagai penyangga saat dia berjalan menuju ruangan utama untuk bersantai, ada yg sedang mendengarkan lagu untuk menghibur diri, dan ada yang sedang bersantai diruangan utama sambil ditemani angin semilir siang hari sambil ngobrol dengan penghuni lainnya.

Banyak dari mereka yang memiliki pandangan mata yang sayu dan kelihatan kurang bahagia. Kedatangan kami ke panti jompo mengundang tanya dan rasa keingintahuan mereka. Sembari menyapa kami juga bertutur sapa dengan beberapa penghuni di Panti Jompo tersebut. Jika anda perhatikan foto-foto yang saya lampirkan, anda dapat melihat seorang kakek sedang berbincang dengan rekan kerja saya.

Kakek tersebut berasal dari aceh, karena tidak memiliki sanak keluarga, beliau mengantungkan hidup di Panti Jompo tersebut untuk melewati hari-hari tuanya. Dari sumber informasi kakek ini saya mengetahui keadaan panti jompo tersebut. Dalam ruangan berukuran  2 x 2 tersebut ada yang dihuni oleh 1 orang dan ada yang 2 orang.

Makanan yang diberikan setiap harinya sangat sederhana dan berfungsi agar perut tidak kosong, namun tidak pernah mereka permasalahkan. Keluhan yang paling banyak saya terima adalah kurangnya tenaga medis yg memberikan bantuan check-up kesehatan dan uang tunai sebagai pegangan mereka jika sewaktu2 mereka membutuhkan.

Dipanti jompo tersebut memang memiliki klinik, namun dokter tidak setiap sabtu datang sebagaimana yang tercantum di tembok poliklinik, terkadang dokter hanya datang 2 kali sebulan, dan tidak mengherankan bagi penghuni kalau dokter hanya datang sekali dalam sebulan. Yang paling membuat mereka khawatir adalah kalau mereka sewaktu2 tiba2 sakit dan tidak ada dokter ditempat.

Pada saat itu mereka hanya bisa mengandalkan sisa uang yang ada dikantong mereka, mereka harus mencari dokter ke kota, menebus obat sendiri dan tentu saja dengan jasa transportasi yang harus dibayar dengan kocek sendiri. Harapan mereka saat ini adalah sekiranya ada yang bermaksud untuk sedikit meringankan beban mereka, dapat memberikan bantuan dalam bentuk tunai.

Ada juga beberapa donator yang memberikan sumbangan dalam bentuk sembako untuk keperluan sehari2, sehingga terkadang sembako tersebut berlebih dan di jual oleh pengurus yayasan dan uang hasil penjualan tersebut digunakan untuk membeli keperluan sehari-hari dan memelihara fasilitas dipanti jompo tersebut.

Adapun misi saya dalam membagi cerita diatas adalah untuk mengajak teman-teman yang sekiranya ingin ikut membantu mengatasi kesuliatan Orang Tua yang tinggal di Panti Jompo tersebut berupa “ Sandang, pangan, obat-obatan dan Sebagian uang tunai”.

Transfer dana dapat dilakukan ke rekening DhammaCitta, yaitu :

Bank            : Bank Central Asia cabang Kebon Jeruk Raya, Jakarta
No Rek         : 6560 70 80 91
  (IDR)
Atas Nama   : BENNY
Swift Code & Alamat Bank: ShowHide
Swift Code    : CENAIDJA
Alamat         : KCP Kebon Jeruk Raya
                     Rukan Business Park Blok B 1-2
                     Jl. Meruya Ilir No. 88 Jakarta - Indonesia


setelah transfer, mohon informasikan bukti transfer ke :
hendra_susanto [at] dhammacitta.org atau
dana [at] dhammacitta.org atau
kirim private message (PM) ke Hendra Susanto  sms ke 0816.87.7882 atau
kirim private message (PM) ke Elin

Foto-Foto Panti Jompo Hisosu Binjai dapat dilihat di :

http://www.friendster.com/photos/57407432

Untuk para donator yg ingin mengetahui kejelasan keadaan panti jompo tersebut, boleh menghubungi Panti Jompo Hisosu Binjai di 061-8821015. (Sebelum nya 9 tapi diubah menjadi 88).

Untuk menghindari kesalahpahaman dan kecurigaan, saya akan melampirkan laporan penggunaan dana dan melampirkan foto-foto pelaksanaan bakti Sosial di Panti Jompo Hisosu Binjai pada hari H nanti.

Saya dengan senang hati menerima kritik dan saran dari teman-teman dan sekiranya ada pertanyaan mohon jangan sungkan untuk menghubungi saya.

Akhir kata saya mewakili Orang Tua yang ditinggal di Panti Jompo Hisosu sebelumnya mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan teman-teman dalam bentuk apapun. (memberikan bantuan uang tunai, sandang, pangan ataupun membantu memforward cerita diatas).

Semoga Buddha dan Boddhisatva selalu memberkati dan semoga semua mahluk berbahagia.

Sepenggal ucapan Orang Bijak :

“Memberikan kebahagiaan  kepada makhluk lain adalah Mulia. “Dapat membahagiakan Orang Tua  merupakan berkah Termulia”.

Nb : Tanggal 19 January 2008 akan ditutup penerimaan Bantuan untuk Panti Jompo Hisosu Kota Binjai, Tanggal 20 January 2008 kita akan mulai Baksos ke Panti Jompo Hisosu Binjai.

Terima Kasih.

Salam Metta

Na Mo A Mi Tuo Fo

Felix Angkasa.

Info lebih Lengkap Kunjungi : www.dhammacitta.org/forum/
di Board Dhammacitta Peduli
 _/\_

[attachment deleted by admin]
[mod]Pembaruan nomor rekening DhammaCitta[/mod]

89
Sumbangan dana yang masuk sekarang ini.

1.   13 Desember 2007 Rp. 108.000,- ( Yulia Pannasiri )
2.   13 Desember 2007 Rp. 25.008,- ( Hendra )
3.   14 Desember 2007 Rp. 100.000,- ( NN )
4.   14 Desember 2007 Rp. 224.500,- ( The Burrow )
5.   15 Desember 2007 Rp. 50.001,- ( Budiyanto Wahjud )
6.   16 Desember 2007 Rp. 150.000,- ( Keluarga Yulia Benata )
7.   17 Desember 2007 Rp. 50.001,- ( Jimi – Medan )
8.   17 Desember 2007 Rp. 50.000,- ( Almarhum Tjhin Tjun Tho )
9.   17 Desember 2007 Rp. 50.000,- ( Almarhum Fransisca Fuad Prano To )
10.   17 Desember 2007 Rp. 50.000,- ( Keluarga Bong Jun Ngok )
11.   17 Desember 2007 Rp. 50.000,- ( Toko Indo Oci Taiwan )
12.   18 Desember 2007 Rp. 200.008,- ( Keluarga Eric Thioris – Makasar)
13.   18 Desember 2007 Rp. 200.000,- ( NN – Medan )
14.   18 Desember 2007 Rp. 150.001,- ( M & R )
15.   18 Desember 2007 Rp. 100.000,- ( Hendi & Keluarga )
16.   18 Desember 2007 Rp. 175.000,- ( Kel. Anwar Angkasa, Rohana Sutio, Lucky & Na Mo A Mi Tuo Fo )
17.   19 Desember 2007 Rp. 500.500,- ( Gunawati )
18.   20 Desember 2007 Rp. 300.000,- ( Keluarga Eric Thioris – Makasar)
19.   21 Desember 2007 Rp. 1.000.000,- ( Usman Latif )
20.   21 Desember 2007 Rp. 1.000.000,- ( Emiliana Latif )
21.   21 Desember 2007 Rp. 1.000.000,- ( Solihin Latif )
22.   21 Desember 2007 Rp. 1.000.000,- ( Lina )
23.   21 Desember 2007 Rp. 1.000.000,- ( Darren Alexander Latif )
24.   21 Desember 2007 Rp. 1.000.000,- ( Ken Nicholas Latif )
25.   21 Desember 2007 Rp. 1.000.000,- ( Melisa Latif & Keluarga )
26.   21 Desember 2007 Rp. 1.000.000,- ( Siauw Hin Khian & Keluarga )
27.   21 Desember 2007 Rp. 1.000.000,- ( Tjong Kim Yun )
28.   21 Desember 2007 Rp. 1.000.000,- ( Evi Susanti & Keluarga )
29.   21 Desember 2007 Rp. 1.000.000,- ( Rendy Divian )
30.   21 Desember 2007 Rp. 250.000,- ( NN )
31.   21 Desember 2007 Rp. 30.000,- ( NN )
32.   21 Desember 2007 Rp. 50.008,- ( Hendra )
33.   24 Desember 2007 Rp. 250.000- ( Keluarga Bong )
34.   28 Desember 2007 Rp. 20.473,- ( Rekening Felix Angkasa & Effendy ) – DhammaCitta Peduli


Total Penerimaan sampai sekarang sebesar Rp. 14.133.500,-

NB : Rencana Sebelumnya saya akan membawa ke Deli Tua Tanggal 23 Desember 2007, tapi dikarenakan Pengobatan Sosial Vihara Buddha Ramsi mulai tanggal 20 Desember 2007 Libur sampai tanggal 03 January 2007. jadi sementara ini obat itu tidak bisa di antar kesana sementara obatnya telah saya pesan dan akan di antar ke sana Tanggal 06 January 2008.

Obatnya sumbangan untuk Pengobatan Sosial Vihara Buddha Ramsi dengan perincian :

Obat yang dibeli dari Apotik Putri Jaya (Rekomendasi dari Dokter Juskitar) :

1. AllOpurinol 10 Mg            13,000     x        1             13,000
2. Ascardia 80 Mg            40,000     x        1             40,000
4. Amoxicylin 125 Mg/5 Ml Syrup               3,000     x      10             30,000
5. Amoxicylin 500 Mg tablet            47,000     x        1             47,000
6. Antalgin 500 Mg Tablet            20,000     x        1             20,000
7. Antasida Doen Tablet            30,000     x        1             30,000
9. Asam Mefenamat 500 Mg Tablet            15,000     x        1             15,000
10. Bedak Salisil Bungkus               2,000     x        1                2,000

11. Betadine Solution 1 Lusin               2,500     x        1                2,500
12. Betasone N Cream Tube               7,000     x        1                7,000
13. Captopril 25 Mg Tablet            17,000     x        1             17,000
16. Clorfeniramin Maleat 4 Mg Tablet / CTM            10,000     x        1             10,000
17. Cimetidin 200 Mg / Ranitidin 150 Mg            23,000     x        1             23,000
18. Ciproloxacin 500 Mg            30,000     x        1             30,000
20. Cotrimoksazole 240 Mg / 5 Ml Syrup               3,500     x        1                3,500
21. Dexametasone 0,5 Tabelt            20,000     x        1             20,000
22. Dextrometorfan 10 Mg / Ml Syrup               2,000     x        1                2,000
23. Dextrometorfan 15 Mg Tablet            35,000     x        1             35,000
24. Digoxin 0,25 Mg Tablet            20,000     x        1             20,000
26. Doxisiklin 100 Mg Kapsul            25,000     x        1             25,000
28. Erythromicin 200 Mg / 5 Ml Syrup               7,500     x        1                7,500
31. Furosemid 40 Mg Tablet / Lasix            10,000     x        1             10,000
33. Gliseril Guaiakolat 100 Mg Tablet            28,000     x        1             28,000
36. Hufagryp Syrup               6,500     x        1                6,500
37. Hufavit Kalk Syrup               3,500     x        1                3,500
38. Hydrocortisone Cream Tube Salep Kulit               3,000     x        1                3,000
39. INH ciba / Isoniazid 400 Mg / TB VIT 6            75,000     x      10           750,000
42. Kalsium Laktas 500 Mg Tablet            40,000     x        1             40,000
43. Ketoconazole cream salep kulit               5,000     x        1                5,000
46. Metoclopramide 5 Mg Tablet            15,000     x        1             15,000
47. Metronidazole 500 Mg Tablet            16,000     x        1             16,000
48. Nifedipin 10 Mg Tablet            12,000     x        1             12,000
49. OBH 100 Ml Syrup               4,000     x        1                4,000
50. Oralit Sachet ( 20 Bungkus )               8,000     x        1                8,000
52. Paracetamol 120 Mg / 5 Ml Syrup               2,000     x        1                2,000
53. Paracetamol 500 Mg Tablet            35,000     x        1             35,000
54. Piridoksin 10 Mg Tablet / VIt. B-6            15,000     x        4             60,000
55. Propranolol 40 Mg Tablet            10,000     x        1             10,000
56. Pyrazinamide 500 Mg Tablet            24,000     x        1             24,000
57. Pyroxicam 20 Mg Kapsul            15,000     x        1             15,000
58. Rifampicin 450 Mg Tablet            50,000     x        1             50,000
59. Salbutamol 2 Mg / 4 Mg Tablet            10,500     x        1             10,500

Obat yang dibeli dari Apotik Sehat Sentosa :

3. Aminofilin 200 Mg Tablet                   67,000     x        3           201,000
5. Amoxicylin 500 Mg tablet                   45,000     x        9           405,000
7. Antasida Doen Tablet                   10,000     x        9             90,000
8. Asam Askorbat (Vit C) 50 Mg / 100 Mg Tablet                   16,000     x        3             48,000
9. Asam Mefenamat 500 Mg Tablet                   12,000     x        9           108,000
10. Bedak Salisil Bungkus                      2,000     x        9             18,000
12. Betasone N Cream Tube                      7,500     x        3             22,500
13. Captopril 25 Mg Tablet                      6,000     x        9             54,000
16. Clorfeniramin Maleat 4 Mg Tablet / CTM                      8,500     x        1                8,500
17. Cimetidin 200 Mg / Ranitidin 150 Mg                   20,000     x        9           180,000
18. Ciproloxacin 500 Mg                   26,000     x        9           234,000
19. Corexin Tablet / Tuzalos                   52,500     x        8           420,000
20. Cotrimoksazole 240 Mg / 5 Ml Syrup                      3,000     x      19             57,000
22. Dextrometorfan 10 Mg / Ml Syrup                      2,500     x      19             47,500
24. Digoxin 0,25 Mg Tablet                      9,000     x        9             81,000
26. Doxisiklin 100 Mg Kapsul                   25,000     x        9           225,000
27. Ephedrin 25 Mg Tablet                   55,000     x        3           165,000
28. Erythromicin 200 Mg / 5 Ml Syrup                      8,500     x        9             76,500
29. Erythromicin 500 Mg Tablet                 110,000     x        8           880,000
30. Etambutol 500 Mg Tablet                   35,000     x        9           315,000
31. Furosemid 40 Mg Tablet / Lasix                      7,500     x        4             30,000
34. Glucomen Stick (KGD)                 200,000     x        4           800,000
41. Kalium Diklofenak 50 Mg / Merflan                   22,000     x      10           220,000
44. Ketokonazole 200 Mg Tablet / Thicazol                   80,000     x        9           720,000
46. Metoclopramide 5 Mg Tablet                   10,000     x        9             90,000
49. OBH 100 Ml Syrup                      2,500     x      19             47,500
58. Rifampicin 450 Mg Tablet                   45,000     x        9           405,000
62. Tranexamide acid 250 Mg / Transamin 250 n                 175,000     x        9        1,575,000
65. Xepabet / Zumadiac Tablet                 125,000     x        9        1,125,000
67. Xepabion                   77,000     x        9           693,000
68. Lidocain 2% injeksi 200 amp                 105,000     x      10        1,050,000
69. Alkohol 70% 5 Liter                 150,000     x        1           150,000
70. Kapas 2 Kg                   60,000     x        1             60,000


Beli obat Tanggal 21 Desember 2007 di Apotik Putri Jaya                        760,000
Beli obat Tanggal 27 Desember 2007 di Apotik Putri Jaya                        747,000
Beli obat Tanggal 28 Desember 2007 di Apotik Sehat Sentosa                12,626,500

Dana yang Masuk sampai Tanggal 22 Desember 2007 Rp. 14.113.027,-
Pembelian Obat di Apotik Putri Jaya Rp. 1.507.000,-
Pembelian Obat di Apotik Sehat Sentosa Rp. 12.626.500,-

Kekurangan dana Rp. 20.473,- ditutup dengan Rekening Bersama Felix Angkasa dan Effendy DhammaCitta Peduli.

Foto2 Obat akan saya Posting pada Tanggal 07 Januari 2008 beserta bukti Sumbangan Obat ke Balai Pengobatan Buddha Ramsi Deli Tua

Ada pertanyaan dan saran silahkan posting thread baru di Board DhammaCitta Peduli

Sebelumnya saya Mohon Maaf kepada Pihak-Pihak yang terkait kalau terdapat kata-kata yang kurang berkenaan di Hati.

Terima Kasih.

Salam Metta

Na Mo A Mi Tuo Fo

Felix Angkasa.


Info lebih Lengkap Kunjungi : www.dhammacitta.org/forum/
di Board DhammaCitta Peduli

90
Seremonial / SELAMAT HARI IBU !
« on: 22 December 2007, 02:28:16 PM »
SELAMAT HARI IBU !
 
Semoga semua ibu senantiasa berbahagia..
saddhu.. saddhu.. saddhu..
 
Buddha Hidup …

Suatu ketika, nun jauh di daratan Tiongkok, hiduplah seorang Pemuda yang kurang berbakti kepada ibunya. Pemuda ini kurang memperdulikan ibunya yang sudah tua renta. Namun… walaupun demikian, karena besarnya kasih sayang ibunya, ibunya tetap menyayangi Pemuda ini. Suatu pagi, dalam perayaan Tahun Baru, Pemuda ini pergi berjalan—jalan ke pasar yang agak jauh dari rumahnya untuk melihat keramaian perayaan Tahun Baru saat itu. Setelah berkeliling, matanya tertuju pada sebuah kios kecil, yang di atasnya terpampang tulisan “ Peramal Ulung “. Tertarik dengan peruntungan nasibnya di Tahun Baru itu, Pemuda ini pun mendekati peramal itu dan memintanya untuk meramal.

“Emm.. Em.. Oh.. Buruk.. Buruk sekali”, kata peramal itu dengan raut wajah yang murung. “Apanya yang salah?” Tanya Pemuda itu dengan nada cemas. “Apakah peruntunganku tahun ini jelek?”, desak Pemuda itu. Setelah diam sejenak, peramal itu melanjutkan berkata “Tidak hanya itu… tapi menurut ramalan engkau bahkan tidak dapat melewati malam ini.”. Terkejut dengan ramalan tersebut, Pemuda ini menangis dan meminta petunjuk kepada peramal itu agar bisa terhindar dari hal buruk yang akan segera menimpanya. “Jangan takut anak muda”, kata peramal memberi semangat.        “Ada satu hal yang bisa membuatmu lolos dari hal buruk tersebut, yakni engkau harus menemui seorang Buddha hidup dan engkau harus berbakti serta hormat kepadanya. Jika engkau melakukannya maka engkau akan memperoleh berkah kekuatan bahkan usia yang panjang”, demikian nasehat peramal. “Tapi di mana saya bisa menemukan Buddha Hidup itu dan bagaimana pula ciri– cirinya?”. “Jangan khawatir, Buddha hidup itu mudah ditemui dan ia selalu memakai sandal terbalik, sekarang pulanglah, engkau akan menemukannya. ” kata peramal itu sedikit menghibur.

Pemuda itu akhirnya pulang, walaupun ia masih belum mengerti maksud dari peramal tersebut. Sesampainya di rumah, hari sudah sore menjelang malam. Dengan suara yang sedih ia memanggil ibunya. Sang Ibu yang telah sejak pagi menunggu kepulangannya, sangat gembira mendengar suara anaknya. Dengan bergegas ia menuju ke pintu untuk menyambut anaknya. Karena terburu—buru, dan karena hari juga sudah menjelang malam, tanpa disadari sandal yang dipakai ibu ini terbalik. Dengan gembira ibu tua membukakan pintu. Begitu pintu dibuka, Pemuda ini begitu terkejut sekaligus bahagia karena telah melihat Buddha Hidup yang memakai sandal terbalik seperti yang diceritakan oleh peramal.

 

Menyadari hal ini, dalam diri sang Pemuda timbul penyesalan karena selama ini telah menyia – yiakan Ibunya, yang tidak lain adalah Buddha Hidup yang harus ia hormati. Sejak saat itu sang Pemuda tumbuh menjadi anak yang sangat berbakti kepada ibunya.

*********************************************************************************************************

Pesan yang ingin disampai dari kisah di atas tidak lain adalah agar kita selalu menjadi anak yang berbakti dan menghargai kedua orang tua kita sejak masih hidup, karena merekalah BUDDHA HIDUP yang tinggal bersama – sama dengan kita. Dan seharusnya kita juga tetap mengingat jasa – jasa mereka yang begitu besar meskipun mereka telah tiada.

 

Kedua orang tua kita adalah salah satu ladang subur bagi kita dalam melakukan kebajikan.

 

“Semoga para ibu, para ayah, para orang tua, baik pada masa lalu, masa sekarang, maupun masa yang akan datang senantiasa berbahagia”. Sadhu… sadhu… sadhu…

 

HAPPY MOTHER’S DAY 2007

                                                                                                                                                Diambil dari kiriman : Ferry

Pages: 1 2 3 4 5 [6] 7 8
anything