Saya membawa topik ini di thread lain tapi sepertinya kok Sila ini tidak sesuai kenyataan yah karena banyak sekali gosip2 dan kata2 yang kurang santun. Misalnya menghina orang dengan lalat, menyebut belut, otak menjadi dengkul dll
Semoga kritik ini membangun atau menuai protes lainnya?
karena memang sering memakai
ilmu belut dalam menjawab, tentunya harus disebut master belut, itulah kejujuran bukan penghinaan
karena memang
sering berkumandang kata lalat makanya disebut master lalat itulah kejujuran bukan penghinaan
karena sudah sering
di ingatkan tapi tetap tidak mampu menerima, tentunya di katakan otak dengkul, itulah kejujuran bukan penghinaan
sampai sekarang belum ada yang
memakai kata umpatan dan kata kasar, jadi masih batas wajar dan santun, anda saja yang sensitf