tapi kalo gw dah gk jijik liat orang clubbing..
bisa2 gw malah clubbing..-_-"
clubbing adalah tilakkhana
gmana dengan para Bhikkhu yg meditasi dengan objek2 mayat..?? itu meditasinya biar mereka rasa jijik dengan kecantikan khan?
Kata 'jijik' sebenarnya kurang tepat, karena kalo jijik, berarti kita harus muntah2 melihat kecantikan.
Meditasi mayat bertujuan agar kita menyadari yg sebenarnya dari tubuh ini, jadi resultnya kita tidak akan mengagung2kan kecantikan lagi.
Setelah meditasi mayat, diharapkan kita tidak gampang horny melihat cewek cakep, cewek seksi, cewek mulus. Tidak gampang ngeres melihat paha, dada, lirikan, godaan lawan jenis...
Dasar pemikirannya adalah:
pikiran kita telah disuntik/dijejali berbagai visual dan persepsi semenjak kecil bahwa cewek cakep adalah kulit putih, paha jenjang, dada busung, lirikan maut, bibir tebal, rambut panjang, gaya begini, gaya begitu... setiap hari pikiran diakumulasikan persepsi begitu... hasilnya: melihat paha mulus sedikit, pikiran langsung ngeres.
Sehingga, cara untuk mengentaskannya juga harus begitu, diberi visual dan perenungan terus menerus terhadap hal2 yg menjijikkan, bahwa tubuh ini sebenarnya adalah darah, nanah, ingus, kotoran, tulang, bla... bla... bla...
Diharapkan pikiran akan kembali mendapat penyeimbangan input dan lama kelamaan akan melihat manusia lain: 'apa adanya'.
Namun,proses penormalan ini tidak gampang dan tidak sebentar, butuh waktu dan usaha yg 'super' keras, karena praktik meditasi mayat hanya beberapa jam saja sehari, sedangkan puluhan jam selebihnya, kita kembali berhadapan dengan 'yg indah2': cewek2 cantik, gambar2 yg menggairahkan, pose2 yg aduhai...
::