[at] Kitaro Kurosaki
Saya setuju, Bro pernah menjadi pria bodoh selama beberapa bulan sebelum ini. Sekarang waktunya Bro harus menjadi pria cerdas.
Cinta tentu saja tidak abadi, sebab cinta itu muncul karena beberapa syarat. Lain kali jika Bro "naksir" dengan seorang cewe, jangan terbawa nafsu untuk mengatakan "aku jatuh cinta". Cinta itu tumbuh melalui jalan yang berliku, tidak mungkin cinta bisa tumbuh dalam sekali pandang. Yang tumbuh dalam sekali pandang hanyalah "nafsu". Yah, lain kali jika naksir dengan seorang cewe; katakanlah "aku jatuh nafsu". Itu lebih masuk akal.
Ini juga benar. Sebagai seorang cowo, kita harus memiliki cara pandang bahwa "kita adalah cowo yang berkualitas". Dengan memiliki pola pandang ini, kita seharusnya percaya diri ketika berhadapan dengan cewe. Ketika kita mendekati cewe, jangan menggunakan pola pikir bahwa "kita ingin mendekati cewe itu". Gunakanlah pola pikir terbaliknya, yaitu: "kita memberikan kesempatan pada cewe itu untuk dekat dengan kita". Apa tujuannya? Supaya cewe itu bisa melihat kualitas kita. Bagaimana jika cewe itu tidak tertarik pada kita? Yah, itu artinya cewe itu melewatkan seorang cowo berkualitas. Jangan jadi kecewa. Anggap saja seperti kita sebagai seorang sales yang menawarkan sebuah mobil keren, namun customer tidak tertarik pada mobil keren ini. Mobil ini tetap keren, tapi customer itu yang rugi; sebab dia melewatkan kesempatan untuk mendapatkan mobil keren. Paham, Bro? Oh ya satu lagi. Jangan jadi takabur. Jangan jadi "sok ganteng atau sok keren" setelah memakai pola pikir ini. Kalau dari 10 cewe yang Bro dekati, ternyata lebih banyak cewe yang tidak tertarik dengan Bro; maka Bro harus mengevaluasi diri. Kembangkan diri terus. Jangan cepat puas dan besar kepala dengan menganggap "gwa keren, itu 9 dari 10 cewe adalah cewe bodoh". Paham, Bro?
Banyak orang berkata: "untuk mendapatkan cewe, kita harus banyak berkorban, kita harus tulus, kita harus lembut, kita harus setia, dll.". Faktanya, cewe kebanyakan memanfaatkan "kebaikan" hati cowo seperti ini dengan sikap tidak tertarik. Tahu apa alasannya? Cewe tidak menyukai cowo yang hanya bisa mengalah, terlalu tulus (seolah harga dirinya rendah), terlalu lembek, dan terlalu alim. Cewe tidak melihat aura menantang dari cowo dengan kriteria seperti ini. Oleh karena itu, cewe kebanyakan memilih pacaran dengan seorang cowo playboy, cowo badung, cowo yang suka main daripada belajar, cowo yang suka jalan-jalan daripada cowo yang di rumah. Lalu apa yang harus Bro lakukan? Dalam konsep romansa saya, saya meletakkan fundamental seorang cowo berkharisma pada mentality-nya. Bro tidak perlu menjadi cowo dengan kriteria "negatif" seperti itu, tapi tetap menarik di mata cewe. Caranya? Dengan menjadi seorang cowo yang benar-benar cowo. Hanya itu saja.
Memang mungkin karena masalah agama. Tapi menurut saya, usia Bro dan cewe itu masih relatif muda. Untuk apa dia memikirkan jauh-jauh ke depan. Biasanya cewe hanya mementingkan kenikmatan dan kenyamanan saat ini. Contohnya: "Awalnya si cewe mau ke beli baju di mall. Sesampainya di mall, dia melihat ada seorang cewe yang memakai highheel bagus. Karena terangsang dengan barang itu, si cewe akhirnya berbelok ke arah toko sepatu. Setelah sampai di sana, dia akhirnya membeli sepatu. Karena sepatunya mahal, uang belanja pun tidak cukup untuk membeli baju. Akhirnya dia pulang. Dan ketika ditanya temannya, si cewe dengan entengnya berkata aku gak jadi beli baju, beli sepatu aja neh, ini bagus loh.... Tahu maksudnya? Maksudnya, jika cewe itu memang naksir sama Bro, meskipun dia seorang Kr1stiani yang taat; kemungkinan besar dia tidak akan peduli dengan kepercayaan Bro. Dia seharusnya mau jadi pacar Bro, dan soal perbedaan agama; nanti dipikir belakangan. Yang penting bisa enjoy dengan Bro sebagai yayang-nya.
Betul lagi. Kan sudah saya bilang cari cewe lain saja. Hukum seorang cowo berkharisma dalam mengejar cewe, salah duanya adalah "jangan melakukan kesalahan dalam pdkt, karena jika ada kesalahan; maka kemungkinan besar kita tidak akan bisa mendapatkan cewe tersebut" dan "jika sudah gagal, jangan mengemis cinta kepada cewe itu. lupakan dia dan cari cewe lain. jika cewe itu yang berbalik mengejar kita, sekarang keputusan ada di tangan kita".
Benar lagi, Bro. Di balik keberhasilan seorang cowo berkharisma, ada setumpuk pengalaman buruk yang menjadi batu loncatannya. Semoga Bro menjadi cowo yang lebih berkharisma.
Supaya dikejar banyak cewe, yah harus menjadi cowo yang menarik. Supaya jadi cowo yang menarik, yah harus menjadi seorang cowo yang benar-benar cowo. Konsep, keterampilan dan praktik. Tiga hal inilah yang dapat membuat seorang cowo menjadi benar-benar cowo. Kalau dijabarkan tentunya panjang sekali. Mungkin perlu menerbitkan sebuah buku jilid pertama untuknya.
Atau jika Bro memang terobsesi untuk menjadi cowo seperti itu, Bro bisa memperhatikan teman-teman cowo di sekitar Bro yang punya bakat ini. Pelajari gaya dan cara-caranya. Lalu kembangkan sesuai versi Bro sendiri.
Good luck.
Topic: "Best Friend Forever" Trap in love??? apakah ini mitos?? (Read 66910 times)